NovelToon NovelToon
Sexy Little Partner

Sexy Little Partner

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Percintaan Konglomerat
Popularitas:9.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: Pasha Ayu

📣Mungkin kalian akan mengalami keram perut, bengek, diabetes, dan gangguan Bucin akun lainnya....

---Niat lari dari perjodohan, justru terjebak dalam Penthouse milik calon tunangan.

Queen masuk menjadi PRT tunangannya setelah lari dari rumah orangtuanya dengan alasan tak mau dijodohkan.

Sama-sama tak mengenal, Queen dan Dhyrga Miller tinggal di atap yang sama... Yok intip keseruan mereka yang bakal bikin kamu senyum-senyum sendiri.(Musim pertama)

---Raja tumbuh menjadi makhluk yang tampan, ia pandai meretas, lompat kelas, bahkan menduduki kursi Presdir di usia muda. Terlebih, ia memiliki tunangan super cantik bernama Kimmy Zoya.

Namun, hidup tak semulus wajah cantik kekasihnya, ia harus menghadapi bagaimana lika-likunya hubungan mereka.(Musim ke dua)

Yok, baca selengkapnya di sini...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pasha Ayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tunangan²

Bocah 11 tahun itu Kimi Zoya namanya, dia duduk di jok penumpang bagian belakang bersisian dengan Raja. Mereka baru saja pulang dari sekolahnya.

Jam delapan malam nanti acara pesta pertunangan mereka, tapi sedari tadi Kimi justru menangis sesenggukan tiada mau berhenti.

Tahun ini Raja mendapatkan hak khusus lompat kelas kembali. Harusnya masih kelas enam tapi di lulus kan setelah kemarin mengikuti tes IQ khusus untuk siswa genius.

Seperti rencana yang sudah di mantapkan, jika lulus sekolah dasar Raja akan menduduki bangku kelas 7 sampai kelas 9 di Canada.

Maka malam ini pula Raja akan menyematkan cincin berlian pada jemari manis Kimi Zoya sebagai tanda bahwa ikatan mereka telah di tetapkan.

Orang kaya mah bebas, melakukan pertunangan jauh-jauh hari juga tidak perlu terbebani ekonomi.

Salah satu alasan pasti dan paling klasik perjodohan dini adalah: ....

Kebanyakan orang elit tak mau melepas bibit, bebet, bobot unggul mereka pada sembarang jodoh, maka sejak dini anak-anak mereka sudah harus di jodohkan sesuai kasta.

"Lu nggak capek nangis Mulu hah?" Raja memiringkan kepalanya memandangi sang kekasih yang terus-menerus menangis.

"Capek sih." Lirih Kimi.

"Udah berhenti makanya." Raja menegur, yang mana membuat Kimi menatap tajam bocah tampan itu.

"Kenapa Lo nggak ada sedihnya sama sekali sih? Besok pagi Lo mau pisah sama Gue!" Ketus Kimi.

"Pisah cuma sebentar!" Raja menyanggah enteng.

"Tiga tahun loh Raja, tiga tahun Lo bilang sebentar? Lo nggak takut kangen berkelanjutan ke Gue sampe mengidap penyakit Kimiosis akut?" Tukas Kimi.

"Astaga, nggak lucu Kimi!" Raja memutar bola matanya.

"Gue juga nggak lagi stand up komedi Raja!" Berang Kimi.

"Tenang aja sih. Gue bakal pulang setiap liburan semester, jadi nggak usah lebay gitu." Sambung Raja kembali.

"Bener?" Kimi merengut menampilkan wajah lucu menggemaskan.

"Hmm." Raja mengangguk.

"Beneran yah, pokoknya pulang setiap liburan dan bawa oleh-oleh buat Kimi."

"Iya."

"I love you Raja." Kimi menempatkan kepalanya pada pelukan hangat sang tunangan.

Raja hanya mengusap lembut surai panjang Kimi, jika soal cinta, sejauh ini Raja tak pernah membalas kata i love you gadis itu. Cinta atau tidak pun, masih terlalu dini untuk di deteksi.

...🎀🎀🎀...

Malam ini Queen cantik dengan outfitnya, rambut dia urai curly, matanya membulat sembari menghela napas dalam.

Cermin lebar Queen pandangi memastikan pakaiannya tampak sempurna malam ini.

Serba putih warna yang Queen pilih.

Celana pendek, blouse, dan sepatu selop ringan yang di buat elegan bahkan cocok untuk pesta. Dewasa ini gaya kasual juga masuk untuk pesta malam bagi gadis seumuran Queen.

Ini malam terakhir Queen berada di Indonesia sebelum keesokan harinya Queen berangkat ke California sementara Raja adiknya ke Canada.

Begitulah alasan Raka membuat pesta malam ini, pertunangan dan syukuran.

Di belakang Queen, Krystal ripuh dengan jas putranya, terlebih jas suaminya. Anak dan bapak rupawan ini sama-sama harus di tangani oleh wanita itu saja.

"Thanks My wife." Raka mengecup bibir istrinya setelah di pakaian jas hitam. "Daddy turun sama Raja gih, Mammi giliran mau dandan dulu." Ujar Krystal.

"Ok." Satu kecupan lagi mendarat di pipi Krystal sebelum akhirnya Raka turun bersama putra tampannya.

"Queen duluan Mamm."

"Iya Sayang." Queen juga menyusul keluar lalu tinggallah Krystal seorang diri di ruang ganti keluarganya.

Queen berlari kecil menapaki satu persatu anak tangga dengan senyum manisnya, ada harapan yang mendalam di dasar hatinya yaitu akan bertemu dengan seseorang yang dua hari ini ingin dia temui.

Mungkin malam ini Dhyrga juga akan hadir meskipun tidak untuk melamarnya Setidaknya, Queen cukup memiliki kesempatan untuk mengucapkan pamit dan salam perpisahan saja.

Tamu elit telah berkumpul pada ballroom pesta, ada Raka, Raja, Joon, Murni, dan Kimi beserta keluarganya berdiri bersisian.

Queen menyengir di tengah pesta, kepalanya menoleh ke kanan dan kiri mengamati setiap inci sudut ruangan.

"Nona muda butuh sesuatu?" Ryan sang asisten siap siaga di sisinya. Pakaian serba hitam yang pria dua puluh lima tahun itu pakai.

Queen menggeleng. "Enggak Bang, Queen lagi cari keluarga Miller, kira-kira mereka datang nggak?"

"Datang, mereka sudah berdiri di samping Tuan besar." Ryan menunjuk gerombolan bangsawan bermarga Miller, semuanya terlihat cantik dan tampan.

"Itu Nyonya Rania, dan di sampingnya Tuan Harlan. Mereka orang tua Tuan muda Dhyrga, selebihnya sepupu dan Om Tante nya Tuan muda Dhyrga." Jelas Ryan lagi.

"Lalu, Dhyrga kemana?"

"Mungkin belum datang, saya belum melihatnya masuk."

"Oya?"

"Emmh" Ryan mengangguk.

"Kalo gitu Queen keluar dulu, nanti kalo Daddy nanyain, bilang Queen lagi nemuin tamu penting." Ucap Queen pamit.

"Baiklah." Ryan manggut-manggut paham.

Queen keluar dari ruangan bahkan keluar dari rumah besar itu, langkahnya berlanjut sampai ke halaman depan, ia berdiri celingukan.

...🎀Satu jam berselang🎀...

Dalam mobil sport berwarna merah, Dhyrga duduk di jok penumpang bagian depan bersisian dengan Rachel yang mengemudi.

Rachel telah memarkir mobilnya beberapa meter dari teras rumah Raka Rain. Tetapi sedari tadi Dhyrga tak mau turun.

"Sekarang samperin Queen Bos." Kata Rachel.

"Tunggu dulu, tapi menunggu siapa dia ini?" Dhyrga mengamati gerak-gerik gelisah Queen yang rajin memeriksa jam tangan rantai nya.

"Mungkin Bos yang Queen tunggu, sekarang turun gih! Samperin dia, cepetan!" Titah Rachel.

"Berisik sekali kau ini!"

Baru saja Dhyrga mendorong pintu mobilnya ke atas, di depan sana Queen sudah di datangi pemuda tampan lainnya. Ada mobil sport putih yang berhenti di depan gadis itu.

"Siapa lagi dia?" Dhyrga mengerutkan keningnya.

Rachel sudah mengantongi banyak informasi sebelum datang ke tempat ini. "Setahu ku, dia itu anaknya Tuan Hendra Kenz dan Nyonya Tasya. Setahu ku lagi, tahun ini dia yang akan ke California."

"Hendra Kenz? California?" Sejenak Dhyrga mengingat kembali, kemarin Raka juga bertemu dengan Hendra Kenz.

...🎀Di sisi lainnya🎀...

"Queen." Rupanya Arnold yang tersenyum manis setelah turun dari mobil sport putih nya. "Seperti biasa kamu cantik." Pujinya seraya mendekat.

"Terima kasih Ar. Kamu juga tampan." Puji balik Queen. Yah, meskipun masih ada sosok tampan Dhyrga yang masih Queen tunggu- tunggu.

Arnold di hadapannya tapi Queen rajin mengeliling kan pandangan ke sekitar.

Queen gelisah gundah gulana, sudah satu jam lamanya Queen berdiri di sini tak jua Dhyrga nampak di kedipan mata.

"Apa Dhyrga sengaja nggak dateng?"

"Queen, ..." Arnold menjentikkan jarinya tepat di depan wajah Queen yang mana membuat gadis itu beralih fokus padanya.

"Eh, maaf Ar, Gue lagi nunggu orang makanya nggak fokus ke Lo." Kata Queen nyengir.

"Nggak apa-apa, tapi siapa yang Lo tunggu?" Sambung Arnold.

"Ada deh." Nyengir Queen.

"Pacar?"

"Sejenis itu."

"Tapi acaranya mau di mulai kan?" Arnold menilik arloji yang melingkari pergelangan tangannya.

"Udah jam delapan loh Queen, bentar lagi acaranya pasti di mulai, mungkin seseorang yang Lo tunggu nggak dateng, Lo masih mau nunggu di sini, apa masuk? Gue penasaran, mau liat pertunangan adek Lo soalnya, emang Lo nggak mau liat adek Lo tunangan?"

"Mau sih." Queen dilema. Satu sisi ia ingin melihat penyematan cincin berlian Raja dan Kimi, sisi lainnya lagi ia masih berharap Dhyrga datang ke pesta malam ini.

"Lo mau di sini atau masuk bareng Gue?" Tawar Arnold kembali.

"Masuk deh. Acaranya pasti udah di mulai, kita masuk aja. Lewat sini."

Queen menunjukkan jalan masuk pada Arnold sebelum akhirnya, keduanya berjalan beriringan memasuki hunian mewah itu.

...🎀Dalam mobil🎀...

Dhyrga Miller mendengus. "Kita pulang saja, aku yakin Queen sudah tidak mengharapkan ku lagi, lihat saja, dia berdiri di depan sana, demi menunggu anak Tuan Hendra Kenz." Katanya lirih.

Rachel menghela napas pendek. Kenapa Dhyrga seolah menyerah pada keadaan. Padahal, belum memastikan sekali lagi bagaimana perasaan Queen saat ini.

...Jangan sabar menunggu. Karena dua bab lagi insya Allah untuk hari ini... Makasih partisipasi komentar dan like nya... Kaka reader sayang ❤️ Boleh vote nya......

1
Hani Ekawati
Seketika langsung ngakak 🤣🤣🤣
Kasacans 5924
oh axel alex
Kasacans 5924
mksh kak Pasya
Kasacans 5924
waduh killa
Kasacans 5924
kykny yg nyidam mlhan raja
Kasacans 5924
tayongnya kimmy yg sbr yah
Kasacans 5924
swmngt kimmy
Kasacans 5924
ngakak bngt ljt raja
Kasacans 5924
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/ ngakak
Kasacans 5924
waduh killa
Kasacans 5924
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Kasacans 5924
queen ankmy ndk suka sm neneknya
Asri Yunianti
Luar biasa
Siti Fatonah
Kecewa
Siti Fatonah
Buruk
Kasacans 5924
selmt queen
Kasacans 5924
smg postf queen
Kasacans 5924
pink s. w
Kasacans 5924
joon akhrny mnkh
Kasacans 5924
egoisnya rania
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!