NovelToon NovelToon
Tersisih Dari Nagari Minang

Tersisih Dari Nagari Minang

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Konflik etika / Cinta Paksa / Mengubah Takdir / Kontras Takdir
Popularitas:5.5k
Nilai: 5
Nama Author: Spino29

Seorang Pemuda bernama Miko yang tinggal di ranah minang Bukittinggi nan jauh dari kata sederhana. namun kekurangan itu tak membuat ia mengeluh sedikitpun akan kehidupannya. rajin beribadah dan juga apapun pekerjaan ia lakukan dengan ikhlas dan sepenuh hati. sampai pada akhirnya disuatu malam, ia dijebak oleh beberapa orang yang tidak menyukai dirinya sehingga ia diusir dari kampung halamannya. akankah Miko dapat melanjutkan kehidupannya dengan baik di kampung antah berantah...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Spino29, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 30 : Jika tidak Bersamaku, setidaknya Biarkan aku Mati

***

suasana menjadi hening dan tengah memanas antara Melissa dan elya.mereka tak henti memperdebatkan siapa yang lebih baik hidup bersama dengan miko. adu mulut tak terelakkan sehingga membuat miko terbangun dari tidurnya.

"kalian berdua hentikanlah... tidak baik bertengkar seperti ini. sudah hentikan pertikaian ini. "ucap miko yang risau melihat mereka bertengkar.

melissa dan elya pun akhirnya berhenti bertengkar dan memalingkan wajah satu sama lain. melissa pun keluar dari kamar meninggalkan miko dan elya berdua. dirinya pergi untuk menenangkan hati di halaman depan. melihat hal itu elya pun segera bertanua kepada miko.

"uda miko... manga uda rila ma ambiak resiko melanggar paraturan adat dan labiah mamiliah untuak maminang dih elya juo?... " tanya elya.

"dih...sakironyo apo nan akan tajadi pado dih elya jikok uda miko indak maminang dih elya juo? " ucap miko yang balik bertanya kepada elya.

elya pun seketika tertunduk diam. ia tak tahu harus menjawab apa.

"sudahlah dih... lagi pulo uda tetaplah masih memiliki parasoan sayang ka bakeh dih elya. " tambah miko lalu ia pun pergi keluar meninggalkan elya sendirian di kamar.

"jikok dih elya indak hiduik basamo uda miko, mangko dih elya indak akan biso manaruskan hiduik bilo indak ado uda. labiah baik dihnelya mati daripado maliek uda jo nan lain... " gumam elya dalam hati.

haripun menjadi malam dan sorot pandangan Beralih kepada miko yang kini dipanggil dan diajak duduk berdua dengan dato' anwar. sambil menghela nafas dato' pun bertanya kepada miko dengan raut wajah sedih.

"nak miko... apo nak miko sabana yakin dan alah siap manarimo hukuman adat desa dek karano melanggar peraturan adat? " ucap dato' yang kini telah resmi menjadi ayah mertua miko.

"dato'... maafkan miko dek karano alah malanggar pantangsn adat. namun jikok indak baitu ambo sabana takuik dih elya akan melakukan hal nan labiah buruak kadapannyo. miko juo maraso basalah karano alah mambuek elya manjadi barubah sikap perilaku samacam iko. mako dari itu ambo siap manabuih doso ambo ka bakeh elya."jawab miko.

"baiklah jiko memang keputusan nak miko baitu bulek. mulai kini jan panggil ambo dengan sebutan dato' nak miko... engkau kini alah resmi manjadi minantu ambo. akan labiah elok kalau nak miko memanggil dato' dengan sabutan ayah... " ucap dato' anwar sembari tersenyum.

"baiklah ayah... "

Setelah berbicara dengan dato' anwar, miko pun kembali ke dalam kamar untuk beristirahat mengingat besok dirinya akan duduk bersanding di pelaminan. Dato' anwar yang melihat miko dari belakang seketika tersenyum mengingat sesuatu.

"memang buah jatuah indak jauah dari pohonnyo... tekadmu sangat samo persis jo uda Rangga almarhum ayahmu. bahkan kajadian ini juo dialami ayamu dahulu miko... Benarkan uda rahman?..." gumam dato' anwar.

miko terkejut ketika melihat melissa dan elya tidur dengan lelap bersama di atas kasur. ia berpikir tidak mungkin untuk bergabung dengan mereka malam ini. anehnya mereka kini tampak akur setelah tadi sore bertengkar dan adu mulut. melihat mereka akur seperti ini membuat miko tersenyum sekaligus merasa lega.

"aiiihhh kalian benar-benar tidak tahu bagaimana mengungkapkan perasaan... " ucap miko pelan.

Karena kasur sudah dipakai oleh melissa dan elya, miko pun akhirnya memilih tidur di lantai beralaskan selimut tebal. dirinya tidak ingin menggangu kedamaian mereka berdua malam itu.

***

(alam bawah sadar miko)

"dimana aku? apakah ini alam bawah sada seperti waktu itu? "tanya miko yang melihat pemandangan sekitar sama persis dengan saat ketika dirinya bertemu dengan almarhum ayah.

Ia tidak begitu mengerti kenapa dirinya bisa kembali lagi kesini. Tiba-tiba tepat dihadapan miko muncul seorang manusia berkepala harimau yang tak lain dan tak bukan adalah sang ayah.

"assalamu'alaikum anakku... selamat atas pernikahanmu nak... jalan yang kamu pilih tidaklah salah. ayah sangat bersyukur ibumu telah membesarkan kamu dengan baik... "ucap ayah sambil mengusap kepala miko.

"waalaikumsalam ayah... jalan yang aku pilih? apa maksudnya ayah? miko benar-benar tidak mengerti... "tanya miko.

"pilihanmu untuk menikah dengan kedua perempuan itu adalah hal yang tepat anakku. kalian bertiga saling terhubung satu sama lain. kelak, kamu pasti akan mengetahui alasan dibalik itu semua. Kamu sekarang benar-benar sudah dewasa yah miko... "

"tapi ayah... kedepannya mungkin miko tidak bisa sepenuhnya merawat amak karena telah melanggar peraturan adat... " ucap miko sembari tertunduk sedih.

"jangan khawatir miko. ayah yakin ibumu pasti baik-baik saja. ibumu bukanlah orang yang lemah kau pasti tahu itu... waktuku telah habis untuk mengunjungimu hari ini. sampaikan salamku kepada ibumu dan juga adikku Maurice... ayah pergi dulu assalamu'alaikum... "

"waalaikumsalam... "

Miko pun terbangun dari tidurnya dan melihat jam menunjukkan pukul 5 subuh. ia pun segera mengambil air wudhu untuk melaksanakan sholat subuh. tak lupa miko juga membangunkan melissa dan elya agar mereka bisa melaksanakan sholat subuh berjamaah.

"aiiihh ayah datang di alam bawah sadarku selalu saja meninggalkan kalimat misteri... " gumam miko.

Ketika tangan miko bersentuhan dengan dua perempuan itu, mendadak gelang yang miko pakai mengeluarkan cahaya biru dan merespon cincin elya maupun kalung melissa. miko sangat terkejut mengapa hal itu bisa terjadi. sejenak ia teringat oleh ucapan ayah saat di alam bawah sadarnya.

Melissa dan elya pun bangun dan segera mengikuti miko kebelakang untuk berwudhu. merekapun sholat subuh berjamaah bersama dan diakhir do'a melissa dan elya pun mencium tangan miko layaknya pasangan suami istri yang telah lama membangun rumah tangga.

elya lebih dulu mandi dan mempersiapkan diri untuk acara pesta pelaminan yang akan dimulai beberapa jam lagi. melissa dengan ragu bertanya kepada miko.

"abang... apa abang benar-benar yakin dengan keputusan yang abang ambil ini. mel takut kelak akan menjadi beban pikiran amak." ucap melissa mengkhawatirkan amak.

"abang yakin amak pasti baik-baik saja mel... amak juga pasti akan seperti ini jikalau diposisi abang. maafkan abang ya mel karena cinta abang harus terbagi dua antara melissa dan juga elya... " jawab miko.

"tidak apa-apa abang... mel mengerti apa yang tengah abang rasakan. abang jangan sedih ya... "

Melissa pun dengan spontan memeluk erat miko. hal itu juga dilihat oleh elya dari balik pintu dan mengurungkan niatnya untuk masuk ke dalam kamar. elya merasa sedikit cemburu terhadap melissa saat itu. namun ia juga tidak bisa untuk marah karena kini mereka berdua mempunyai kedudukan yang sama sebagai istri miko.

setelah kejadian itu, melissa pun segera mandi dan bersiap begitu juga dengan miko secara bergantian.

***

Semua tamu undangan mulai berdatangan dan menikmati prasmanan yang disediakan. setelah beberapa musik dari organ tunggal, kini tibalah saatnya pertunjukan hiburan pencak silat langkah tigo. tak lengkap rasanya bila tak memainkan pentas seni dalam acara pesta pernikahan adat minang.

yang membuat para undangan menjadi riuh ramai bukanlah acara pencak silat nya melainkan mereka tidak menduga kalau mempelai pria duduk bersanding bersama dua mempelai wanita sekaligus. bagaimana tidak, hal seperti ini sangatlah langka dan jarang sekali bisa terjadi.

Ada yang memberikan ucapan selamat, iri karena bisa merangkul dua gadis sekaligus, dan tak sedikit pula yang berkomentar tentang pantangan adat. namun miko tidak menghiraukan omongan tamu undangan itu dan menikmati pesta pelaminan bersama dengan dua istrinya melissa dan juga elya.

Suasana keramaian itu berlangsung hingga malam hari sampai selesainya acara. semua orang tampak sangat kelelahan dan kewalahan bekerja keras untuk melancarkan acara demi acara supaya tidak terkendala. kaula muda begitu antusias membuat acara semakin meriah.

Kini tinggalah melissa dan elya sedang berganti pakaian gaun tidur di dalam kamar. suasana begitu canggung dan hening bila tidak ada miko yang jadi penengah di antara mereka. Namun suasana berubah ketika melissa bertanya kepada elya dengan nada yang lembut.

"el... mengapa sikapmu berubah seperi ini?... apakah aku punya salah terhadap mu?... katakan elya" ucap melissa.

elya pun menghela nafas lalu duduk disamping melissa sembari menggenggam tangannya.

"indak ado masalah apopun mel... jujur, elya sabana indak biso mahilangkan parasoan cinto ka bakeh uda miko. justru elya nan harusnyo minta maaf dek karano alah egois sahinggo mambuek beban bagi uda miko. maafkan elya yo mel. mungkin jikok kemarin uda miko indak bakato untuak maminang elya, ambo alah bapikia untuak mengakhiri hiduik sebab indak ado lai urang tampek elya berkeluh kesah jo raso cinto di hati nan ko... "jelas elya matanya pun mulai berkaca-kaca.

"yang terjadi biarlah terjadi el... aku juga minta maaf kepadamu karena telah banyak berkata kasar sehingga membuat hatimu terluka... sekarang kita berada diposisi yang sama. mari bersama kita hilangkan beban abang miko untuk kedepannya... "

mereka pun berpelukan dan kembali akur seperti semula. lepas sudah segala kesalahpahaman diantara dua sahabat yang kini sama-sama menjadi istri miko. ketika miko memasuki kamar dan langsung mengambil posisi tidur di lantai, melissa dan elya terkejut bukan main melihat tingkah miko.

"abang... kenapa pula abang malah tidur dilantai macam ini? abang dak suka tidur dengan kami kah? " goda melissa kepada miko.

"aiiihh kalau kalian masih juga belum akur satu sama lain, yang ada nanti abang ditendang dari kasur oleh kalian... mending lebih dulu abang tidur di lantai... " jawab miko sembari memalingkan tubuhnya.

Kedua wanita yang mendengar ucapan miko itu seketika saling menatap dan tersenyum jahil. dengan beberapa kode isyarat keduanya kompak untuk mengangkat miko dan merebahkannya tepat di tengah kasur. miko pun kaget sejak kapan mereka sudah saling akur seperti ini.

"aiiihhh uda miko sajo nan indak niok lalok jo duo istrinyo... apo kami ko kurang menarik pandangan mato uda?.. " ucap elya.

"benar... lagipula semalam abang juga tidur di lantai... kali ini melissa dan elya tidak akan membiarkan hal itu terjadi... "sahut melissa.

akhirnya malam itupun ditutup dengan miko yang tidur dengan posisi diapit oleh dua istrinya melissa dan elya. malam pertama bagi pasutri ini tidur bersama karena sebelumnya miko tidur di lantai. sungguh membuat semua pandangan mata benar-benar iri kepada miko...

***

1
anggita
miko.. sivia, makan bareng"🤭
anggita
oke 👌thor, terus berkarya tulis. semoga novelnya sukses.. 🤲
anggita
elya.. cincin💍, miko... gelang
anggita
like👍+☝iklan utk novel berlatar daerah Minang sumatra barat👌.
anggita
Elya..💞..Miko👏👏👏
Waspray Aja
kurang sreg melissa tinggal di rumah miko, karena mereka bukan muhrim, apalagi di sini miko sebagai tokoh cerita yg berperan sebagai orang yg taat agama yg mesti paham hukum syariah islam yg melarang pria wanita tinggal serumah walaupun itu sahabat paling istimewa sekalipun karena akan timbul fitnah, gitu thor..
Waspray Aja
buruk sangka itu suudzon, kalau husnudzon orasangabaik 🙏
Seki kun
sangat menarik untuk dibaca,. disini juga bisa belajar salah satu budaya melayu juga sih yang ada di sumbar
Waspray Aja
miko itu guru ngaji ya thor waktu dikampung ya thor? kok hobinya bangun kesiangan? berarti nggak pernah sholat subuh dong thor, terus katanya cinta setengah mati elya tapi terpikat sama melisa, wah miko playboy katrok dong?
Rdn Medy: kebiasaan miko selalu terlambat bangun jika dirinya sendiri. miko sholat subuh pasti dibangunkan oleh amak dan orang yang pernah tinggal bersama dirinya.
Rdn Medy: miko bukan guru ngaji ya kak 😇
dia hanya menyukai anak-anak dan sekedar meberikan ilmu mengaji pada anak-anak... untuk masalah cinta, masih belum bisa saya jelaskan seiring berjalannya update chapter
total 2 replies
Seki kun
dua nggk tuh😸
cloud blue
hayo gimana ntu tanggoan si amak wkwkw
Octavia
makin sulit ditebak aj alur certany😌
Spino29
👣👣👣
Nur Layla
up min
cloud blue
wawww (O_O)
Octavia
elya gaje bet sumpah
Spino29
no comment dh😶‍🌫😶‍🌫😶‍🌫
Nur Layla
astaga malah dua2nya
Seki kun
wah wah wah main raup aja ntu si miko... bagi-bagi napa ಠ_ಠ
Seki kun
kukira akan menghilang gitu aja🥲
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!