NovelToon NovelToon
Istriku Canduku 2

Istriku Canduku 2

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Contest / badboy / cintamanis
Popularitas:42.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Elis Kurniasih

Seorang gadis mandiri yang bernama Permatasari Anindya atau biasa dipanggil Sari, selalu gagal dalam menjalin hubungan.

Namun saat, ia mantap dengan pilihannya, tiba-tiba malapetaka itu terjadi, persis di tengah keraguan pada kekasih pilihannya yang tertangkap basah tengah bersama wanita lain.

Malapetaka yang membawanya pada seorang pria brengsek, yang telah mengikatnya diam-diam. Pria brengsek yang mulai candu akan tubuh Sari.

Siapakah pria brengsek itu? Siapakah pria yang Sari pilih? dan apakah ia akan bahagia?

Simak lagi ya guys
"Istriku Canduku 2"
Part David Sari

sebelumnya "Istriku Canduku" Part Mario Inka.

Novel ini novel dewasa, mengandung unsur 21+
Mohon untuk bijak membacanya 🙏

Terima kasih

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elis Kurniasih, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

meminta restu

“Ayo, di minum, Nak!” Ucap Ratih, setelah menaruh secangkir teh manis panas di meja utuk David dan Teguh.

David mengangguk. “Iya, Bu. Terima kasih.”

Ratih ikut duduk di samping Teguh. Ardi pun sudah berada di sana.

“Ekhem..” Teguh berdehem, mempersiapkan kata untuk pertanyaan yang sedari tadi ada dalam benaknya.

Sementara David, menyesap minuman yang di buat Ratih tadi.

“Begini, Nak David. Saya masih belum mengerti dengan pernyataan nak david tadi di kantor.”

“Yang mana, Pak?”

“Itu tadi kata Nak David, sudah menikahi putri saya.” Jawab Teguh.

“Uhuk, uhuk..” Ratih yang sedang menyesap teh itu pun terkejut.

“Nak David sudah menikahi Sari? Kapan?” Tanya Teguh lagi.

David menegakkan tubuhnya. “Sebelumnya saya mohon maaf, Yah, Bu, karena saya lancang berbicara seperti itu. Saya hanya tidak ingin di lihat sebagai orang lain oleh atasan ayah di sana. Walau pun saya memang bukan orang lain lagi nanti, karena kedatangan saya ke sini untuk menjemput ayah, ibu, dan Ardi ke singapura. Saya dan Sari akan menikah.”

“Saya minta restu ke ayah dan ibu.” Kata David panjang lebar.

“Apa?” Ratih terkejut.

“Lalu, Nak Rama? Sari sudah benar-benar putus?” Tanya Teguh bingung.

“Ayah bagaimana sih? Mas Rama kan sudah lama di putusin mba sari, kan sebelumnya mba Sari sudah mulangin cincin dari mas Rama.”

“Haduh, ayah bingung.” Teguh mengusap keningnya.

“Kalau ibu, terserah Sari saja.”

“Ardi juga, yes.”

David tersenyum, mendengar jawaban dari Ratih dan Ardi. Kemudian, mata mereka tertuju pada Teguh. Ddavid terlihat tegang ingin mendengar jawaban dari calon bapak mertuanya itu.

“Kenapa pada liatin ayah?”

“Karena hanya ayah yang belum jawab.” Kata Ratih.

“Ya, jawaban ayah juga sama seperti ibu. Jika Sari mau, ayah setuju saja.”

“Oh, Syukurlah.” Ucap David dengan nafas lega.

“Kalau begitu, malam ini kita berangkat ke Singapura.” David berkata lagi.

“Apa?” Ratih kembali terkejut.

“Apa harus secepat ini?” Tanya Teguh lagi.

“Ardi belum izin dan belum bilang teman-teman kalau mau ke luar negeri.” Ucap Ardi.

“Untuk Ardi, aku sudah izinkan ke sekolah. Untuk Bapak kan tadi sudah di ebri izin cuti. Jadi tak masalah kalau kita berangkat malam ini.” Jawab David.

“Ibu sih terserah saja.” Ucap Ratih pasrah.

“Coba, tolong Nak Dvid jelaskan, ayah masih bingung, mengapa ini sangat mendadak?” Tanya Teguh lagi.

“Sebenarnya ini tidak mendadak, Yah. hanya saja putri ayah sangat sulit di atur.” Jawab David.

David menarik nafasnya panjang, lalu dengan suara lembut menjelaskan kronologis pertemuannya dengan Sari. Raut wajah Teguh tak lagi brsahabat, berbeda dengan sebelumnya. Ratih pun dengan seksama mendengarkan semua penuturan David. Berbeda dengan Ardi, yang memang sudah mengetahui cerita ini langsung dari mulut sang kakak, membuatnya terlihat biasa saja.

“Saya mohon maaf Ayah, Ibu. Oleh karena itu saya akan bertanggung jawab. Sejak kedatangan saya pertama kali ke sini itu adalah untuk mempertanggungjawabkan perbuatan saya pada Sari.”

‘Jadi karena ini, Sari dan Nak Rama putus.” Sambung Teguh.

“Bukan yah, Mba Sari putus dengan mas Rama, memang karena mas Rama selingkuh duluan.” Sahut Ardi.

“Jadi kamu tahu semua ini?” Tanya Ratih dan Ardi langsung mengangguk.

“Mba Sari cerita semua pada Ardi, tapi takut bercerita pada Ayah dan Ibu karena tida mau melihat ayah dan ibu sedih.” Jawab Ardi.

“Ya Allah, Sari.” Ratih menangis.

David berlutu di hadapan Teguh dan Ratih. Walau budayanya berbeda, tapi David punya banyak teman dari sini dan sudah lama juga tinggal di negara ini. Ia sudah tahu persis budaya orang-orang yang tinggal di pulau Jawa.

“Maafkan saya, Yah, Bu. Saya janji akan membahagiakan sari, karena saya mencintai putri kalian.”

Suasana di ruangan itu, hening sejenak. Teguh terdiam, ia memikirkan semua keanehan yang terjadi pada putrinya, yang tiba-tiba memutuskan bekerja di Singapura. Ratih pun masih menangis, ia mengingat kedatangan sang putri beberapa bulan lalu dengan raut wajah yang kusut dan tak ceria. Mereka baru menyadari sikap pendiamnya Sari yang tiba-tiba.

Teguh menarik nafasnya dalam-dalam dan membuangnya kasar.

“Sebenarnya ayah marah. Tidak ada orang tua yang tak marah mendengar anak gadisnya di perlakukan seperti itu oleh orang yang tak punya andil apapun dalam membesarkannya.”

“Maafkan saya, Yah.” Jawab David.

Sejenak Teguh terdiam.

“Tapi karena secara gentle, kamu meminta pengampunan langsung atas kesalahanmu, ayah terima maaf itu. Dan kamu sendiri juga yang lengasung mempertanggung jawabkan dosamu, maka ayah terima lamaranmu.”

“Terima kasih, Yah.” David memeluk Teguh, yang masih mematung.

Lalu, David beralih ke Ratih, ia pun bersimpuh di kaki perempuan paruh baya itu. Ratih menerima pelukan calon menantunya itu.

Berbeda dengan Teguh yang masih tak terima dengan apa yang dilakukan David pada anak perempuannya. Mengingat Teguh selalu menyayangi Sari dengan seluruh jiwanya, tak pernah sekalipun ia bermain tangan, ketika Sari berbuat salah atau bersuara tinggi, karena dari kecil Sari anak yang penurut dan tak pernah menyusahkan orang tua. Hal itu semakin membuat Teguh sedih, karena ia merasa gagal menjaga anak gadisnya.

Walau David telah membantu Teguh, tapi rasa kesalnya masih mengganjal pada pria asing ini. Walau apa yang di lakukan David di kantornya tadi, bak pahlawan kesiangan yang datang membantu menyelamatkan karir dan hidupnya. Namun, mendengar hal ini, ia merasa seperti menjual putrinya dengan harga yang di berikan David tadi.

“Apa Sari di sana baik-baik saja?” Tanya Ratih.

“Baik, Bu. Sari tinggal di apartemen saya.” Jawab David.

Awalnya David ingin bercerita bahwa Sari tengah hamil, tapi ia mengurngkan kalimat itu, karena ia melihat wajah Teguh yang belum bersahabat.

“Baiklah, ayo kita berangkat. Kamu sudah siapkan pernnikahan di sana?” Tanya Teguh yang langsung berdiri.

“Sudah, Yah.”

“Ayo, Bu. Bereskan pakaian. Kita berangkat malam ini menemui Sari. Kasihan putri kita di sana sendirian.”

David melihat sosok Teguh, yang begitu besar tanggung jawab sebagai ayah. ia mencontoh pria paruh baya yang tak lama lagi akan menjadi ayah mertuanya itu. Ia ingin seperti Teguh, yang Sayang dan bertanggung jawab pada anak istrinya.

Setelah lama berbenah, akhirnya kelaurga Sari berangkat menuju Singapura. Selama perjalanan, David hanya di ajak berbincang oleh Ardi. Lalu, sesekali oleh Ratih. Teguh masih tak banyak bicara. Pria paruh baya itu, masih mendiamkan David.

David menerima perlakuan Teguh. Ia yakin lambat laun, pria paruh baya itu akan menerimanya. Hanya saja perlu waktu untuk memulihkan keadaan ini, dan David yakin dengan maaf dan cintanya yang tulus, semua akan berjalan dengan baik. Sungguh, ia ingin memiliki keluarga seperti sahabat-sahabatnya yang lain, yang sudah lebih dulu menemukan tambatan hati yang baik dan berubah menjadi lebih baik.

1
Siti Sopiah
haduh. kau MMG cari naas lah Sari bodoh tau
Siti Sopiah
sari sari .gak tahu apa hari dh pagi.memang tak pernah sholat subuh ya.atau tak pernah sholat sama sekali?
Siti Sopiah
kebanyakan mimpi kamu Ram.memang dah siap mati
Sarina Hendri
Kecewa
Sarina Hendri
Buruk
Siti Sopiah
nah itu baru BPK yg betul.
Sintia Dewi
nah si david mau nikahin sari deh bsok ini wkwkwkwk/Joyful/
Sintia Dewi
ayahnya sari itu polos lugu atau gimna yah udh tau anaknya pergi karna tu orang (rama ) ngapa ngomong dah sari udh ke singapura/Sweat/
Tirrr
Lumayan
Anonymous
keren
sri Anita asri
Luar biasa
onlyme_raa13
GUYYSS SOORYY BANGET YAA, AKU MAU PROMOSIIN KARYA TERBARU AKUU, BARUU 2 EPS SI TAPI PLIS BANTU LIKEE BIAR AKU SEMANGAT BIKIN NYAA/Frown/
Dewi Ambarukmi Ambarukmi
bikin mewek... aku suka alur cerita penulisan, gaya bahasa, semuanya bagus.... good job author... terus berkarya..... semoga diparingi sehat, banyak rejeki, juga ide yg selalu mengalir...
IG elis.kurniasih.5: aamiin,, makasih kak
total 1 replies
Soraya
Lumayan
Soraya
kasihan Sari
Soraya
polos boleh tp jgn bodoh
Soraya
mampir thor
Diana Resnawati
Luar biasa
Diana Resnawati
mampir thor
Elsi Rovionita
Kecewa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!