NovelToon NovelToon
Game God Mode On

Game God Mode On

Status: sedang berlangsung
Genre:Sistem / Mengubah Takdir / kelahiran kembali menjadi kuat / Dunia Lain / Penyeberangan Dunia Lain / Hari Kiamat
Popularitas:5k
Nilai: 5
Nama Author: Royhan13

Dunia tiba-tiba berubah karena kemunculan seorang New God, dunia yang awalnya damai dari peperangan manusia berabad-abad menjadi porak poranda karena serangan dari para dewa yang ingin menguasai bumi. Han seorang mahasiswa teknik komputer tidak sengaja mendapatkan chet yang dia gunakan dan menjadi kebal serangan, dengan kemampuannya dia berusaha melindungi dunia, bumi, negara, kota, keluarga dari serangan para dewa.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Royhan13, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30

Asap tebal telah hilang dan musuh sudah terlihat jelas banyak yang masih tetap berdiri dan ada beberapa rekan mereka yang tergeletak di tanah mengeluarkan asap karena terkena ledakkan dan kemudian menghilang seperti hologram.

[BERHASIL MENGALAHKAN LAWAN + 1000 EXP, + 500 KOIN]

[BERHASIL MENGALAHKAN LAWAN + 1000 EXP, + 500 KOIN]

[BERHASIL MENGALAHKAN LAWAN + 1000 EXP, + 500 KOIN]

[BERHASIL MENGALAHKAN LAWAN + 1000 EXP, + 500 KOIN]

Sepertinya yang dikatakan sistem benar bahwa ini seleksi yang aman, jika tidak kami pasti masih melihat mayat mereka tergeletak di sana. Musuh yang tersisa mulai terlihat melakukan pergerakkan dengan berpencar ke penjuru arah, dengan sisa amunisi tim penembak lanjut membidik musuh yang terdekat….

“BOOM! BOOM! BOOM!” serangan bertubi-tubi di lanjutkan, kebanyakan serangan meleset tapi ada juga yang kena tepat ke musuh. Dalam kesempatan menembak dari jarak ini kami telah mengeluarkan semua amunisi yang dibawah namun hanya meninggalkan luka yang cukup untuk melambatkan mereka.

[Bob] “SIAL! MEMANG TERBUAT DARI APA TUBUH MEREKA? PELURU-PELURU KITA SAJA CUMA MEMBUAT GORESAN DI TUBUH MEREKA, SIAPKAN SENJATA UTAMA KALIAN!” Kami jarang atau bahkan tidak pernah memegang senjata utama kami karena terlalu sering memakai senjata api yang biasa kami pakai di negara kami, bagaimana kami bisa melawan monster-monster itu dengan ini sekarang?

Para Player barat yang awalnya memegang senjata api sekarang menyimpannya dan menggunakan senjata utama mereka yang di antaranya pedang dan perisai. Peralatan mereka terlihat tidak terawat dan masih bersetatus senjata pemula, cara memegang senjata mereka juga seperti mudah akan lepas dari genggaman tangan mereka.

[Sui] “Hmm, kenapa kalian memegang senjata utama kalian seperti itu? Terlalu mengandalkan senjata canggih kalian? Sekarang giliran kami yang akan menyerang, jangan menjadi beban kami ya!”

[Bob] “Hm, kami sudah melakukan bagian kami, sekarang kalian yang akan lakukan.”

“RAAAAAA….!” Sekelompok Player Bertus dari sisi kanan mendahului serangan dengan mengangkat pedang-pedang mereka.

Para Player Bumi barisan depan mulai bersiap dengan perisai mereka dan bidikan pemanah sudah di arahkan.

“Brak-Brak-Brak!” senjata dan perisai saling bertabrakan dan beradu saling dorong, panah-panah melesat tapi di tangkis dengan mudah oleh mereka, tanpa di duga kekuatan dari Player Bertus lebih unggul dan berhasil mendorong barisan perisai kami. Aku pengguna kapak dan yang lain segera membantu menyerang, menebas salah satu dari mereka dengan kapak ku.

[BERHASIL MENGALAHKAN LAWAN + 1000 EXP, + 500 KOIN]

Sekali lagi…

[BERHASIL MENGALAHKAN LAWAN + 1000 EXP, + 500 KOIN]

Lagi…

[BERHASIL MENGALAHKAN LAWAN + 1000 EXP, + 500 KOIN]

Tebasan demi tebasan berhasil menumbangkan satu demi satu namun saat ayunan berikutnya…

“Tang…!” salah seorang Player Bertus pengguna sarung tangan besi membentur kapakku.

“Rrrrr….” Geramnya padaku, aku mundur untuk memberi jarak. Mengamatinya dari jarak ini aku melihat perbedaan dia dengan Player Bertus lain, tubuhnya lebih besar dan tinggi dia memiliki tato yang lebih banyak dari pada kebanyakan Player Bertus yang terlihat.

[Jica] seorang dengan Job pengamat “HATI-HATI DENGAN YANG BESAR ITU! DIA LEVEL 50, WASPADA DENGANNYA!” bagaimana bisa monster itu punya level sebesar itu? Sedangkan yang lainnya masih level 30 itu masih wajar, tapi bagaimana kita bisa melawan monster itu?

[Sui & Bob] “Apa itu benar?” mereka segera menjaga jarak dari Player Bertus itu.

[Bob] “Apa yang kau lakukan? Cepat hadapi dia! Kau yang paling kuat bukan?”

[Sui] “Siapa kau berani memerintah ku? Lagian bagaimana aku bisa menanganinya dengan level ku sekarang, kita harus bekerja sama dan membuat rencana.”

[Bob] “Ternyata kau masih punya otak ya? Sayang sekali!”

[Sui] “Aku mendengar mu brengsek!”

Walaupun terdengar dari percakapan mereka seperti sedang bertengkar nyatanya mereka masih bisa bekerja sama di saat sulit ini. Kita manusia sudah biasa saling bertengkar dan bersaing untuk menjadi lebih unggul namun saat ada musuh asing yang jelas di depan mereka manusia akan bekerja sama untuk menyingkirkan musuh asing itu terlebih dahulu. Sekarang mari ku bantu berpikir bagaimana mengalahkan makhluk itu yang sepertinya adalah ketua mereka tanpa menggunakan skill penguatku sekarang, saat ini dia sepertinya melototi ku dengan tajam seperti sedang waspada denganku. Haruskah aku menghadapinya? Sangat merepotkan jika begitu, lebih baik aku berusaha menghindar dari pada mengungkap kartu as ku pada yang lain.

“Whus…” di tengah keramaian makhluk itu menghilang saat aku berkedip, kemana dia?

Sedangkan tinju besi sedang meluncur di sampingku…

“A…!” SANGAT CEPAT! AKU TIDAK SEMPAT BEREAKSI!

“DAAAANG!” Han terpental keras ke arah barisan belakang di tempat para pemanah berbaris.

[MENERIMA 0 KERUSAKAN?]

“BRAK-BRAK-BRAK!” Han menghantam tanah berkali-kali akibat terlempar keras hingga menabrak pembatas medan tempur sistem. Barisan para pemanah terbelah dua dan sebagian tereliminasi akibat terhantam keras oleh tubuh Han yang terlempar keras.

[MENERIMA 0 KERUSAKAN?]

[MENERIMA 0 KERUSAKAN?]

[MENERIMA 0 KERUSAKAN?]

“Oi! SUDAH ADA KORBAN DARI MONSTER ITU, DIA BERGERAK SANGAT CEPAT. SESEORANG CEPAT TAHAN DIA!”

“KAU GILA! Bagaimana kita menahannya, orang tadi saja terlempar keras seperti peluru kapal induk hanya dengan satu pukulan!”

“RAAAAAA….” Teriak ketua mereka seperti memberi perintah untuk menyerang lebih agresif lagi, pasukan dari sisi kiri juga sudah mendekat untuk melakukan serangan ke pihak kami.

[Han] Terbangun dari tempatnya mendarat “Bagaimana mereka bisa mengalahkan makhluk itu dengan kekuatan kita sekarang, oh iya! aku masih menyimpan itu…”

Sementara itu banyak player Bumi yang tereliminasi menyisakan jumlah orang yang sama dengan pihak musuh yang sama 20 lebih, walau jumlah kami sekarang seimbang namun kekuatan per individu sangat berbeda.

[Sui] “Kita terpojok! Sangat tidak mungkin kita menang dengan masih adanya monster itu di antara mereka.”

[Bob] “Sepertinya aku harus gunakan itu…”

[Sui] “Apa itu?”

[Bob] “Amunisi senjata RPG, namun kita butuh pemicu untuk melakukannya. Apa kau membawa korek api?”

[Sui] “UNTUK APA KAU MEMBAWA AMUNISINYA TAPI TIDAK MEMBAWA ALAT PELUNCURNYA DAN TENTU SAJA MANA AKU KEPIKIRAN UNTUK MEMBAWA KOREK API!”

[Han] “Aku membawa korek api dan molotov, apa ini bisa membantu?”

[Bob & Sui] “KEAJAIBAN!”

[Sui] Saat melihat Han dia baru menyadari “Tunggu! Bukannya kau orang yang tadi kena hantam pukulan keras monster itu? Bagaimana kau….?”

[Bob] “Eh benarkah?”

Gawat ternyata dia memperhatikan sekitarnya saat terjadi pertempuran seramai itu, bagaimana sekarang?

[STATUS]

[ NAMA: HAN WANTO

[ RAS: MANUSIA

[ JOB: PEMBAWA BARANG

[ LEVEL: 32 (EXP: 450/3500)

[ HP: 740 MP: 15 STN: 64

[ ATK: 45 - 54 DEF: 9

[ STR: 12 AGI: 13 + 5 (18)

[ VIT: 12 INT: 2

[ LUK: 10

[ POIN STATUS: 0 POIN SKILL: 0 KOIN: 8500

[ SKILL JOB:

[ PENYIMPANAN TAMBAHAN LEVEL 7: MENAMBAH KAPASITAS PENYIMPANAN SEBESAR +9

[ PEMISAHAN BAHAN LEVEL 5: PEMISAHAN BAHAN DI PENYIMPANAN

[ SKILL INDIVIDU:

[ AMUKAN PENGORBANAN LEVEL 3: MENAMBAH +1 STR SELAMA 5 MENIT SETIAP MENGORBANKAN -100 HP

[ TEKNIK SENJATA

[ GERAKKAN KOMBAT DASAR SENJATA KAPAK LEVEL 2: SAAT MENYERANG MENAMBAH KECEPATAN SERANG SEBESAR 10%

1
Fendi Kurnia Anggara
up
andang permadi
uppp
andang permadi
bagus
Fendi Kurnia Anggara
up
Fendi Kurnia Anggara
yang penting nggak berhenti di tengah jalan
Fendi Kurnia Anggara
ok thor
Fendi Kurnia Anggara
up
Fendi Kurnia Anggara
curang
Fendi Kurnia Anggara
up up
Saga¥
semangat Thor di tunggu lanjutannya
Fendi Kurnia Anggara
up thor
Fendi Kurnia Anggara
up lagi thor
Fendi Kurnia Anggara
up thor lagi
Fendi Kurnia Anggara
up thor
Rahayu Putri pratiwi
hai kak aku mampir nih..

semangat terus ya nulisnya.❤️
yuk saling sport🙂

mampir yuk kak ke cerita aku
👉kekasih halal
👉Jerat cinta gadis tuli
Roy: Wih makasih udah mampir 🤗, pasti aku nanti mampir juga 👍
total 1 replies
Fendi Kurnia Anggara
lanjutkan thor
Fendi Kurnia Anggara
lanjutkan
Fendi Kurnia Anggara
dasar
Fendi Kurnia Anggara
up thor
Fendi Kurnia Anggara
up terus thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!