Rheanne Greysi Atalza Sosok wanita yang tangguh mandiri dan bijaksana di usianya yang baru 22 tahun ia harus menelan pahitnya kenyataan...
Pada akhirnya ia menyandang status SINGLE MOM dan memiliki putri yang sangat cantik bernama Ruhi Eleza Atalza
Tapi siapa sangka ternyata Rheanne menyembunyikan sesuatu hal yang sangat besar dari dunia...
bagaimana perjuangan sosok Rheanne dalam membesarkan putri nya???
yuk di baca💙💙
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon arshanda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 32
"Uncle... Maukah uncle jadi Daddy ku?" Kata Ruhi
"WHAT!!" PEKIK SEAN DAN CHRIS
"Ruhi kau jangan bercanda?" Kata Sean
"Aku tidak bercanda dan lagian Uncle Keralld belum menikah tidak ada salahnya kan?" Kata Ruhi
"Ruhi..." Kata Keralld tersenyum dan mengelus kepala Ruhi.
"Dengar Uncle bisa menjadi Daddy Ruhi seperti Chris tanpa menikahi mommy Ruhi" Kata Keralld
"Benarkah, apa aku boleh memanggil uncle, Daddy?" Matanya berbinar penuh harap.
"Jika itu membuat mu senang, kenapa tidak?" Kata Keralld.
"Oke Daddy, akhirnya aku punya Daddy" Kata gadis kecil itu tersenyum lebar.
"Tuan" Kata Lex sambil membawa Suster Ruhi ditangan nya tengah menenteng dua paper bag yang berisi pakaian.
"Ruhi, girl ganti pakaian dulu ya dengan suster di kamar Daddy" Kata Keralld
Lex membelakkan matanya kaget "Hah, apa? Daddy?" Batinnya.
"Oke Daddy" Kata Ruhi lalu menggandeng tangan susternya.
"Ruhi sayang jangan sembarangan memanggil orang Daddy girl, mommy akan marah kalau tau hal ini" kata suster sembari perlahan menganti pakaian Ruhi.
"Kenapa Daddy juga tak keberatan ku panggil Daddy bahkan ia yang mengijinkan aku memanggil nya Daddy, lagian suster aku berencana untuk menjodohkan Mommy dengan Daddy Keralld dengan seperti itu keinginan aku memiliki keluarga yang lengkap akan terwujud" Kata Ruhi senang
"Dia pikir akan semudah membalikkan telapak tangan ucapan nya itu" Gumam suster yang tak di dengar oleh Ruhi
"Nantinya aku akan bermain bersama Daddy dan memiliki adik-adik yang imut untuk ku ajak bermain juga" kata Ruhi
Suster hanya menggelengkan kepalanya melihat kelakuan dari gadis cantik di depannya ini. "Semoga saja setelah ini Nona tidak mengomel mendengar hal ini" Batin Sang suster rada-rada takut.
Di perusahaan Rheanne
"APA!! RUHI BELUM PULANG??" BENTAK RHEANNE DI PONSEL
"I-iyaa Nona" Jawab Bibik Laura
"Ada apa Nona?" Tanya Olivia menghampiri.
"Lacak lokasi Ruhi sekarang" Kata Rheanne lalu duduk di kursinya dengan memijat kepalanya yang pusing.
"Baik Nona" Jawab Olivia.
Tak memerlukan waktu yang lama Olivia berhasil menemukan lokasi Ruhi ia mengerutkan keningnya "Ini kan..." gumam nya.
"Kau menemukan nya??" Tanya Rheanne
"Nona, Ruhi ada di perusahaan Karlord Corp" Kata Olivia menundukkan kepalanya
"Karlord Corp?"
"Benar Nona, Ruhi berada di perusahaan Tuan Keralld" Kata Olivia.
"Kita Jemput sekarang, dan ya aku menginginkan informasi yang detail tentang Keralld" Kata Rheanne berjalan mendahului Olivia sembari menenteng tasnya
"Baik Nona" Jawab Olivia.
"Untuk apa anak itu ke perusahaan pria itu" Gerutu Rheanne di sela jalannya.
Sejujurnya ia sangat malas bertemu dengan Pria yang sudah ia cap sebagai pria menyebalkan semenjak pertemuan pertama mereka.
Rheanne tidak khawatir sebab ia yakin Ruhi di sana bersama dengan Chris dan tentunya Keralld pasti menjaga mereka berdua.
Hanya dengan menempuh waktu 10 menit mereka sudah sampai di depan gedung perusahaan Keralld tulisan besar dengan nama Karlord Corp sudah terpasang dengan indah dan berwarna di atas sana.
Rheanne akui perusahaan Keralld begitu besar bahkan perusahaan nya termasuk gedung pencakar langit.
Dua orang satpam mendatangi mereka tanpa membuka gerbang, ini kedua kalinya Rheanne mengalami hal seperti ini pertama di mansion Keralld dan kedua di perusahaan milik pria itu.
"Kau keluarlah Liv" Kata Rheanne tak mau pusing.
"Baik Nona" Kata Olivia
Setelah mengatakan maksud kedatangan mereka kedua satpam itu saling pandang yang membuat Olivia kesal
"Cepat telpon tuan mu itu! apa lagi yang di tunggu, kami datang kesini bukan untuk mencuri!"
Geram Olivia dengan menatap penuh permusuhan dengan dua satpam di depannya ini.
Bukannya takut justru satpam itu menatap Olivia dengan tatapan tajamnya.
"Kenapa mau mempersulit kami?" Kata Rheanne sembari keluar dari dalam mobil mewah nya.
Rheanne tersenyum "Saya Rheanne, CEO dari perusahaan AZ.COMPANY" Rheanne tersenyum dengan ramah
klo up nya la gini klo bisa pas up lagi itu zg bnyak biar pembaca zg nungguin gak kecewa krna udah nunggu lama bnget up nya eh pas udah up cuma 1 doank... kn jdi gmna gitu 😅😅