NovelToon NovelToon
Pembalasan Putri Yang Diusir

Pembalasan Putri Yang Diusir

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni / Dendam Kesumat
Popularitas:2.4M
Nilai: 4.7
Nama Author: Nur Anis

Fricilla Andini Windari
Gadis cantik dan pintar biasa dipanggil Cila.
Dia diusir dari rumah akibat difitnah adik tirinya.

Tidak hanya itu, calon tunangan Cila juga ikut membatalkan pertunangan mereka. Betapa kecewa dan terluka hati Cila mengalami itu semua.

Akibat hal itu dendam melekat dihatinya. Saat sedang terpuruk, Tuhan mempertemukan Cila dengan sosok laki-laki tampan dan ternyata awal pertemuan mereka membuat laki-laki itu jatuh cinta kepada Cila.


Alfian Anggara
Laki-laki yang memiliki sifat humoris dan penyayang. Namun jika orang terdekat nya di sakiti dia akan langsung bertindak.

Pertemuan antara Cila dan Alfi berawal dari kecelakaan yang dialami Alfi.

Disitu awal kisah mereka dimulai.

"Dimana rumahmu gadis cantik?"

"Aku tidak memiliki rumah karena diusir oleh keluarga ku."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nur Anis, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 13 - Makan Siang Bersama

Sampai direstoran Alfi, Anjar dan Zay langsung menuju ruangan yang sudah dipesan Mami Ara.

Ternyata didalam sudah ada Mami Ara, Cila, Tante Hesti dan Kak Dinda kakaknya Anjar.

"Selamat siang semua." sapa ketiga laki-laki tersebut.

"Selamat siang juga." jawab keempat wanita itu.

Alfi langsung duduk disamping istrinya, Cila. Zay duduk disamping Mami Ara sedangkan Anjar duduk disebelah Mamanya.

Makan siang sudah tersaji sebelum Alfi, Anjar dan Zay datang. Jadi sekarang mereka langsung makan siang.

Setelah makan siang mereka berbincang-bincang. Cila sudah dikenalkan Mami Ara kepada Tante Hesti dan Dinda.

Tante Hesti dan Dinda menyambut baik Cila. Ternyata Cila dan Dinda sama-sama lulusan Universitas G.

Tante Hesti senang karena Dinda yang memiliki sikap sangat cuek bisa langsung akrab dengan Cila.

Sebelum Alfi, Anjar dan Zay datang Cila dan Dinda banyak mengobrol banyak hal.

Cila juga senang ternyata keluarga suaminya baik-baik dan menerima Cila apa adanya.

Tante Hesti dan Dinda juga sudah mengetahui tentang Cila karena Mami Ara yang menceritakannya. Mereka kagum melihat Cila yang tetap tegar walupun keluarganya mengusirnya.

"Alfi kapan-kapan ajakin Cila main kerumah tante ya." kata Tante Hesti.

"Iya tante. Nanti kalo ada waktu luang kami main kerumah." jawab Alfi.

"Oh iya denger-denger katanya Kak Dinda udah punya pacar yaa? Kenalin ke kita dong kak." tanya Zay.

"Iya nanti kakak kenalin tapi ngak sekarang. Pacar kakak masih sibuk ngurus perusahaan." jawab Dinda tersenyum.

"Wah pacar kakak pengusaha rupanya. Siapa sih kak? Siapa tau kita kenal. " kata Anjar menimpali

"Kalian kepo banget sih. Nanti juga bakal tau." kata Dinda.

"Ya ya ya yaaa... Terserah kakak saja." kata Anjar kesal karena kakaknya tidak mau memberitahu.

"Alfi sudah punya istri, Dinda sudah punya pacar terus kalian berdua punya apa ?" kata Mami Ara dengan nada mengejek Zay dan Anjar.

Alfi, Cila, Dinda dan Tante Hesti tertawa bersama mendengar pertanyaan dari Mami Ara. Sedangkan Zay dan Anjar hanya cemberut. Mereka tidak tahu harus menjawab apa.

"Kalian ganteng, putih, tinggi, kaya tapi kok masih jomblo aja. Apa jangan-jangan kalian belok ya ?" tanya Mami Ara penuh selidik.

"Ya ampun mami yang bener aja sih masa Zay belok. Ngak lah. Zay masih normal. Belum ketemu aja sama jodoh nya." jawab Zay bersungut-sungut

Zay tidak terima dikatai maminya belok. Walupun dia tidak ada pacar tapi dia normal 100%.

"Tante Ara ngak kyak ngak ada pendapat lain aja. Masa ponakan sendiri dicurigain belok. Anjar belum ketemu sama yang cocok aja." jawab Anjar.

"Lah habisnya kalian sama-sama tinggal di apartemen. Satu apartemen lagi. Gimana ngak buat orang curiga." kata Mami Ara dengan santainya.

"Ya bukan berarti kita belok dong Mi. Anjar aja jarang tidur di apartemen." kata Zay.

"Mama juga anaknya dicurigain belok kok malah ketawa. Bukannya belain." ucap Anjar kepada Mamanya.

"Lah emang bener kata tante kamu. Kamu sampe sekarang belum ada ngenalin perempuan buat jadi mantu mama. Yang ada kamu bawa pulang temen laki-laki terus setiap pulang kerumah." jawab Mama Anjar.

Mami Ara tertawa mendengar ucapan adiknya.

"Bawa temen pulang kerumah bukan berarti belok kali Ma. Anjar kan pengen kyak Alfi. Ngak perlu ngenalin perempuan kalo suka ya langsung ngajak nikah." jawab Anjar seenaknya.

Alfi yang namanya disebut langsung melempar kulit jeruk ke Anjar.

"Ngak begitu juga kali bambang. Lo kan buaya. Kalo liat cwe bening dikit lo langsung suka. Mau berapa banyak bini lo hah. " kata Alfi.

"Ohh jangan-jangan kamu suka celap celup ganti perempuan yaa Jar." tambah Mami Ara.

"Astaghfirullah tante. Dikira Anjar teh apa celap celup. Tadi dicurigain belok, dikatain buaya dan sekarang celap celup. Heran suka banget curigain jomblo. Gini-gini juga Anjar jomblo terhormat. Masih menjaga harga diri." jawab Anjar sombong.

Mereka tertawa mendengar ucapan Anjar.

"Zay kamu ngak celap celup kan ?" celetuk Mami Ara kepada Zay.

"Memang tampang Zay tampang celap celup Mi ?" tanya Zay.

"Ya mana Mami tau. Bisa aja kamu diem-diem membuang bibit kecebong sembarangan. " jawab Mami Ara asal.

"Mami ngak usah ngeselin deh. Dari tadi curiga terus sama Zay. Zay anak baik-baik Mi ngak mungkin kyak gitu." jawab Zay kesal.

"Bagus deh kalo gitu. Mami ngak mau nya omongan kalian rohani tiba-tiba berubah jadi roh halus. " kata Mami Ara.

Zay tidak menjawab ucapan Maminya. Mami Ara tidak akan pernah kalah dalam memojokkan orang lain termasuk anak sendiri.

Mungkin dulu Mami Ara juara debat pada masanya atau maminya admin akun gosip seperti di instagram.

"Zay kenapa kamu diem aja." tanya Mami Ara

"Lah terus Zay harus jawab apa Mi ?" jawab Zay kesal.

"Berarti bener kelakuan kamu roh halus ya? Alfi nanti malam undang Pak Ustadz kerumah." kata Mami Ara.

"Buat apa mi ? " tanya Alfi tidak tahu.

"Ya buat nge rukyah Zay biar kelakuannya ngak roh halus lagi. hahaa. " jawab Cila sambil tertawa.

Cila yang dari tadi hanya diam tiba-tiba mewakili Mami Ara menjawab pertanyaan dari suaminya.

"Cila aja paham masa kamu ngak paham. Apa sekarang IQ kamu mulai turun." jawab Mami Ara.

Alfi hanya menggaruk kepalanya padahal tidak gatal.

"Mami kalo bercanda ngeselin banget. " kata Zay

Yang lainnya hanya tertawa melihat Zay yang bersungut-sungut sedangkan Mami Ara cuek bebek.

Jika bukan Maminya pasti Zay sudah mengirim Mami Ara ke Kutub Selatan. Supaya omongan Mami Ara yang pedas bisa dingin.

Jam makan siang sudah berakhir saatnya Alfi, Anjar dan Zay kembali ke kantor. Senangkan Mami Ara, Cila, Tante Hesti serta Dinda pergi ke butik Mama Ara.

Sepanjang perjalanan ke kantor Alfi, Anjar dan Zay saling mengejek.

Anjar suka celap celup, Zay suka membuang bibit kecebong sembarangan dan Alfi yang IQ nya mulai turun.

Mereka tertawa bersama mengingat percakapan direstoran tadi. Sampai lupa jika Perusahaan Andara sedang mengalami permasalahan akibat ulah mereka tadi.

Sedangkan di Perusahaan Andara akan diadakan rapat pemegang saham. Dimana ada isu siapa pemegang saham tertinggi diperusahaan akan menjadi pemimpin perusahaan karena kondisi perusahaan yang sudah tidak stabil.

Vely yang mengetahui hal itu langsung pulang kerumah dan mencari kedua orang tuanya.

Diperjalanan Vely memikirkan kemungkinan terburuk jika dia gagal mendapatkan posisi penting diperusahaan.

Aku sudah menyingkirkan Cila dari perusahaan dan keluarga. Dan Aku harus mendapatkan posisi penting itu diperusahaan. Aku tidak mau gagal sebelum mendapatkan apa yang aku inginkan.

1
Pendi
bhuaaaa anak mami
Pendi
🤣🤣🤣 ktahuan bobrokya alfi dan zay
Pendi
Top markotop thor aku suka ceritamu,gk ribet tapi menghibur
ayu setyaningsih
Luar biasa
Fatimah Bajari
ini cerita bagus banget
Ana Kurniawan
ada untungnya juga gk dikenal...
Fatimah Bajari
kereeen bo ku suka banget dengan si kembar
Fatimah Bajari
jangan jangan azkio juga jahat huuuuu
Fatimah Bajari
kan dokter gila, kasian alin nya
Fatimah Bajari
takut nya dokter suruhan gerry kasian alin
Fatimah Bajari
si alin tahu aja isi hati anjar
Fatimah Bajari
kereeen banget
Fatimah Bajari
hm banyak juga misteri bikin pembaca penasaran
Fatimah Bajari
aku mau punya mertua kaya mami ara
Fatimah Bajari
mungkin adik tiri ayah kali ya, karena ibu yg melahirkan
Aulia Lestari
terlalu lemah FL nya, katanya mau balas dendam, tapi di gituin aja ngk bisa balas, hadeeeeeehhh 😌
Sri Hartati
lanjut wae thor seneng bacanya ...
Hanifah
mantap alfi semoga cebong nya jadi
Kota bengkulu
kok gak ada di ceritakan racun apa dan bagaimana bisa kena racun minimal penyelidikan atau kecurigaan
Kota bengkulu
manggil anak dari adik ibu kok mbak gak kebalik ya...? atau memang yang di utamakan Karena kelahiran siapa yang dulu. seharusnya walaupun kecil di panggil nya sesuai urutan keturunan.. hehehe tinggal baca Aja protes.....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!