Arra sangat tahu bahwa pernikahannya dengan Erzan Harold hanyalah sebuah kontrak pernikahan.
Untuk mendapatkan kehidupannya kembali, dia meninggalkan putrinya yang baru lahir dan mengganti wajah serta identitasnya.
Arra kira hubungan mereka berakhir malam itu, namun siapa sangka tuan muda Harold terus mencarinya.
Mampukah Erzan menemukan Arra? bukan hanya demi Eleanor anak mereka, tapi juga dia.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
FLW BAB 31 - Makan Malam
"Tuan, malam ini anda memiliki undangan makan malam, dari tuan Adam Malik," ucap Leo.
Adam Malik adalah orang paling berpengaruh di negeri ini. Membuatnya kembali mengulang jadwal sang tuan andai Erzan bersedia datang.
"Dimana?"
"Ballroom Five Season Hotel."
"Kirim hadiah kembali, aku tidak bisa datang."
"Baik Tuan," jawab Leo patuh.
Saat ini Erzan sudah kembali ke rumahnya, setelah tadi pergi ke perusahaan untuk menghadiri rapat bulanan.
Tiap malam Erzan harus berada di rumah, khawatir Eleanor tidak bisa tidur.
Bukan hanya kali ini saja Erzan tidak datang tiap ada undangan makan malam, namun sebagai gantinya dia akan mengirimkan hadiah permintaan maaf.
Saat dia kembali ke rumah ini, Miya dan Argus sudah tidak ada disini. Melihat kedua orang itu hanya akan semakin menambah rasa bersalahnya pada Arra.
Erzan langsung mendatangi kamar sang anak, melihat Anya yang tengah menggantikan baju Eleanor, bayi cantiknya itu baru saja mandi.
"Daddy mandi dulu ya? nanti kita main sama-sama," ucap Erzan, berbicara pada Eleanor yang asik memakan jari telunjuknya sendiri.
Setelah pamit, Erzan pun menuju kamarnya. Mandi dan bergegas menemui sang anak.
Malam datang.
Di tempat lain.
Arra telah bersiap untuk pergi ke Five Season Hotel, dia tidak pergi sendiri. Sasy dan Linda selalu mendampingi.
Malam itu Arra terlihat sangat cantik, rambut panjangnya tergerai sedikit menutup bagian dada.
Gaun Berwarna merah itu pun menjuntai hingga menutup seluruh tubuh.
Keluarga Adam Malik dikenal sebagai keluarga yang sopan dalam berpakaian.
Karena itulah Arra memilih baju ini, namun tetap saja terlihat mempesona dan seksi ketika Arra yang mengenakan.
Terlebih tubuh Arra lebih berisi dari pada 9 bulan yang lalu.
Sampai di tempat acara, pintu ballroom itu terbuka lebar.
Di dalam sana sudah dipenuhi oleh banyak orang.
Arra masuk dengan senyum yang terkembang, cantik sekali. Dia mendatangi sang tuan rumah. Memberi salam pada Adam Malik berserta sang istri, Haura Malik.
"Kamu sangat cantik, Selena," puji Haura pada salah satu Artis yang di undangnya ini dan Arra hanya mampu tersenyum malu.
Keramahan keluarga Malik sungguh membuatnya segan. Berbeda sekali dengan keluarga Harold yang dia kenal.
"Nikmati acara malam ini," ucap Haura dan Arra mengangguk.
Setelahnya mereka berpisah, Arra menuju kursi yang sudah disediakan untuknya. Tiap kursi disana sudah terpasang nama tiap tamu undangan.
"Nona Selena, aku akan mengambilkan minum untuk Anda," ucap Sasy.
"Tidak usah Sasy, aku bisa mengambilnya sendiri," tolak Arra, dia bahkan menahan lengan Sasy untuk tidak pergi.
Arra memang sudah menganggap Sasy dan Linda seperti sahabatnya sendiri, dia tidak ingin pelayanan yang berlebihan.
Akhirnya mereka bertiga kembaki menuju meja hidangan, tersaji banyak makanan dan minuman disana.
Arra, Linda san Sasy mengambil pilihan mereka.
Arra bahkan sampai tidak sadar jika sedari tadi ada sepasang mata yang terus memperhatikan gerakannya.
Seorang pria dari kalangan pengusaha yang sangat mengenal Selena Maiden, namun wajahnya nampak sedikit berubah.
Apa dia menjalani operasi plastik? batin pria itu.
Pemikirannya semakin matang ketika menyakini Selena menjalani operasi plastik untuk masuk ke dunia hiburan.
Tapi bibirnya tersenyum, karena melihat Selena yang kini jauh lebih cantik dan mempesona.
Membuatnya kembali bergairah untuk mengulang malam panas yang pernah mereka lewati.
Tak kuasa untuk menahan hasrat, akhirnya pria itu menghampiri Selena.
"Nona Selena," panggilnya dengan suara yang begitu tegas.
Seketika Sasy bergerak untuk menciptakan jarak bagi keduanya.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Tentang keluarga Malik ada di cerita Author yang lain ya, judulnya My Genius Twins Baby And CEO