Gwen si buruk rupa merasa putus asa dengan jalan hidupnya saat dia ingin mengakhiri semuanya justru Gwen dipertemukan dengan boss mafia.
Gwen menjadi gadis buruk rupa kesayangan boss mafia dan berusaha menuntut balas pada orang yang menindasnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DHEVIS JUWITA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Pembasmi Kejahatan
Tangan Trevor mengelus perut Gwen yang membuat gadis itu berjingkat. Trevor sangat tahu jika itu adalah titik sensitif Gwen. Dia akan terus merangsang gadis itu sampai Gwen sendiri meminta untuk ditiduri.
"Ugh! Trey..." Gwen melenguh karena Trevor terus saja memainkan titik-titik sensitifnya dengan mulutnya.
Trevor terus menciumi setiap jengkal tubuh Gwen kemudian dia membuka pengait bra membebaskan dua benda bulat yang mungil kesukaannya.
Saat Trevor siap menyesapnya tiba-tiba ponselnya berdering tanpa jeda. Trevor ingin mengabaikan hal itu tapi suara ponsel itu sangat mengganggu indera pendengarannya.
"Damn it!" umpat Trevor kesal.
Lelaki itu beranjak turun dari atas ranjang kemudian mencari ponselnya yang berada di atas nakas.
"Jika tidak penting aku benar-benar akan membunuhmu, Neil!?" ketus Trevor menerima panggilan dari tangan kanannya.
"Ma--maaf, Bos. Tapi ini sangat penting!" ucap Neil di ujung telepon. "Tuan dan nyonya Watson tewas malam ini!"
"Apa!?"
"Menurut berita mereka mengalami perampokan dan para perampok menghabisi mereka!"
Gwen yang samar-samar mendengar itu segera mendekati Trevor, dia ingin mendengar secara jelas. Kemudian dia juga mencoba membaca berita dari internet mengenai keluarga Watson.
"Apa berita ini benar, Trey?" tanya Gwen saat Trevor sudah menutup panggilannya.
Trevor mendengus sebal karena lagi-lagi acara pecah perawannya banyak pengganggu. Sebelum menjawab pertanyaan Gwen, dia mencari rokoknya supaya pikirannya tenang.
"Ini sangat janggal. Memang apa yang mau dirampok di keluarga Watson? Mereka sudah bangkrut sejak kau keluar dari keluarga itu," ucap Trevor sambil menyesap rokoknya.
"Mereka bangkrut?" tanya Gwen yang tidak tahu menahu.
"Sudah aku bilang kan, kalau mereka mencarimu! Pasti ada sesuatu dan ada seseorang dibalik semua ini," jelas Trevor yang selama ini selalu kehilangan jejak. Karena Aland yang selalu bertindak secara diam-diam dan tidak bisa dilacak.
Trevor sangat yakin mereka mengincar Gwen karena ada sesuatu pada diri gadisnya.
"Apa jangan-jangan mereka suruhan orang tua asliku? mereka mencariku, Trey!" Gwen tampak antusias. Dia sangat ingin mengetahui keluarga aslinya.
"Kita harus menyelidiki semua ini, Gwen. Jangan sampai salah langkah! Siapapun mereka pasti saat ini mereka mengawasi Carol jadi berhati-hatilah!" ucap Trevor memberi peringatan.
Gwen mengulum senyumnya, dia tidak menyangka selama ini Trevor diam-diam memikirkan dan menyelidiki asal-usulnya. Gwen mengira selama ini Trevor meremehkan kemampuannya dan tidak pernah memberinya misi apapun.
"Apa Trevor menyukaiku?" gumam Gwen yang membuat wajahnya merona. Gwen selalu memikirkan hal negatif mengenai Trevor, dia mengira jika lelaki itu hanya terobsesi padanya.
"Gwen..." panggil Trevor yang membuat gadis itu langsung tersadar dari lamunan gilanya. "Kenapa wajahmu itu?"
"Ti--tidak. Sebaiknya aku cepat-cepat tidur karena aku besok harus ke agensi tepat waktu," ucap Gwen berusaha menutupi wajahnya. Sebelum tidur, Gwen mengambil satu set piyama untuk dia kenakan.
Tapi matanya membulat saat melihat isi lemarinya penuh dengan lingerie.
"Di mana piyamaku?" tanya Gwen dengan menatap Trevor di tempatnya.
"Aku membuangnya!" jawab Trevor santai.
Gwen mengatur nafasnya supaya tidak emosi. Padahal tadinya dia sudah tersentuh dengan bos mafia itu tapi sekarang semuanya jadi cancel cancel.
"Dia memang mesum, Gwen. Tanam itu di otakmu!" ucap Gwen dalam hatinya.
Akhirnya Gwen memakai baju musim dingin yang super tebal untuk dia pakai tidur. Dan tindakan Gwen itu memancing Trevor untuk bertanya. "Apa yang kau pakai itu?"
"Namanya seragam pembasmi penjahat kelamin!" jawab Gwen dengan menutup tubuhnya memakai selimut. Dia tidak peduli jika harus kepanasan sepanjang malam.
*
*
*
*
*
Mampir juga di karya Author Joy "Anak Kost"
Judulnya "Pengantin Tuan Adam" Ceritanya keren tema mafia juga, dijamin kalian suka guys.