Mengisahkan seorang wanita cantik yang bermata biru yang merubah penampilan dan menyembunyikan warna asli matanya dan indentitas miliknya
Pertemuan tak terduga dengan seorang pria di bandara karena Ingin mengerjai saudaranya sehingga dia masuk ke dalam mobil seorang pria tak di kenal membuat dirinya dan pria yang tak di kenalnya tersebut saling salah paham membuat Briana memberikan hadiah di mata pria tersebut yang merupakan seorang pangeran
Sampai suatu hari takdir membuat Merkea bertemu kembali sebagai CEO dan asisten pribadi
Jika penasaran silahkan baca.........hanya di novellton
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon liana aksara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
32
"Kenapa wajahmu seperti itu saat menelepon mereka apa kau sedang menelepon pria yang kau sukai." ucap Alvin yang sedang mode cemburu
"Ada apa denganmu aku hanya menelpon bukan melakukan hal yang tidak-tidak kau ini berbicara seperti kekasihku saja." ucap Brima
"Aku ini calon suamimu jadi wajar saja jika aku bertanya, kau kan akan menjadi calon istriku jadi mulai saat ini kau harus mengerti apa yang harus kau lakukan jika bersama aku." ucap Alvin mencari celah agar Briana tidak berhubungan dengan siapapun selain dirinya
"Tapi kan itu hanya sandiwara aku melakukannya untuk membantumu bukan benar-benar menjadi calon istrimu." ucap Briana
"Tetap saja itu sebagai calon istri kau harus selalu menjaga perasanku kalau seandainya orang lain tahu dan kau menelpon pria lain apa yang akan mereka pikirkan calon istri seorang pangeran Alvin menelpon pria lain orang akan berpikir kau telah menghianati ku." ucap Alvin
"Kenapa ribet sekali menjadi calon istri seseorang apa tidak bisa biasa saja seperti biasa berteman biasa dan lain-lain kenapa jadi ribet." ucap Briana yang memang tidak pernah berpacaran atau dekat dengan seorang pria selain saudara-saudaranya
"Memang seperti itu jika kau sudah mempunyai calon suami kau harus lebih mementingkan calon suamimu daripada pria lain dan kau harus mengerti seorang wanita yang sudah mempunyai calon suami tidak boleh mendekati pria lain selain saudara mereka." ucap Alvin
"Tapi kan kita cuma bersandiwara Tak memiliki hubungan apapun dan aku juga tak ingin memiliki hubungan apapun denganmu." ucap Briana
Wah dia memang wanita yang berbeda dengan yang lain dia bahkan terang-terangan menolak ku padahal aku tampan dan kaya bahkan seorang pangeran tapi dia tak peduli, aku harus mengetahui kelemahannya agar dapat memilikinya
"Sekarang belum tapi nanti siapa yang tahu kalau hubungan kita bisa lebih jauh lagi kita kan tidak tahu kapan jodoh akan datang menghampiri kita ucap Alvin yang berharap
Brianna menatap Alvin dengan tatapan yang sulit diartikan dia bingung kenapa pria ini berkata seperti itu
"Kenapa menatapku seperti itu apa ada yang aneh dengan wajah ku kau seperti melihatku seperti ingin menanyakan sesuatu." tanya Alvin
"Tidak aku hanya tak habis pikir saja Kenap kau bisa berkata seperti itu padaku." ucap Briana
"Tapi sebelum kita memulai semuanya kita harus saling mengenal satu sama lain agar orang tidak curiga." ucap Alvin yang mulai melancarkan aksinya agar mengetahui tentang Briana
Briana berpikir sejenak lalu mengaguk , " baiklah no ponselmu ." tanya Alvin
Briana Langsung menyebutkan no ponselnya
"Apakah kau juga harus tau nama orang tuaku." tanya Briana
"Tentu saja aku harus mengetahui nama orang tuamu tapi kau tak perlu khawatir aku hanya akan menanyakan namanya saja Tidak yang lain." ucap Alvin, Briana hanya mengaguk
"Nama ayahku David.G dan nama mamaku Erina.G ." ucap Briana
Membuat Alvin langsung menatap Briana dengan tatapan yang sulit di artikan
"Bolehkah aku tau kau lahir di mana dan apa makanan favorit mu." tanya Alvin
"Aku lahir di kota A makan favorit ku rendang ." ucap Briana
"Apa hobi mu dan di mana tempat yang paling membuatmu nyaman." tanya Alvin
"Aku suka masak dan tempat paling nyaman rumah." ucap Briana
"Lelaki idamanku seperti apa." tanya Alvin yang penasaran begitupun Rendra yang menguping dari balik tembok
Briana menatap Alvin, "seperti ayahku ." ucap Briana
Membuat Alvin menautakan alisnya karena bingung sediri dengan jawaban Briana apakah dia mencintai ayahnya atau mencari seorang pria yang mirip ayahnya.
Jangan lupa like, komen, vote, dan hadiahnya