NovelToon NovelToon
Jangan Tanyakan Mengapa Aku Berubah

Jangan Tanyakan Mengapa Aku Berubah

Status: sedang berlangsung
Genre:Transmigrasi ke Dalam Novel / Balas dendam pengganti
Popularitas:4.8k
Nilai: 5
Nama Author: ibu ditca

Kehidupan seorang perempuan berubah drastis saat dirinya mengalami sebuah keajaiban di mana ia mendapatkan kesempatan hidup untuk kedua kalinya.

Mungkinkah kesempatan itu ia gunakan untuk membalas semua sakit hati yang ia rasakan di kehidupan sebelumnya?

Selamat datang di kehaluan Mak othor yang sedikit keluar dari eum....genre biasanya 🤭.

Semoga bisa di nikmati y reader's 🙏. Seperti biasa, please jangan kasih rate bintang 1 ya. kalo ngga suka, skip aja. Terimakasih 🙏🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ibu ditca, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 21

Fazal melihat lengan kemeja Aisha yang di gulung hingga ke siku. Lelaki itu mengernyitkan alisnya melihat tangan sang istri yang sepertinya mendapatkan luka baru.

"Ini kenapa?", tanya Fazal mengangkat tangan Aisha tanpa menyentuh tangannya yang luka. Sedang tangan satunya tetap mengendalikan setir.

Aisha berusaha melepas tangan Fazal dan suaminya pun melepasnya karena terlihat sekali Aisha merasa tak nyaman.

"Eum...ada insiden kecil tadi di kantin. Ngga sengaja kena air baso panas!"

Fazal menolehkan kepalanya dengan cepat.

"Bagaimana bisa? Apa ada yang membully kamu?"

Aisha menghela nafas panjang lalu sedikit menyerongkan badannya menghadap Fazal.

"Memang siapa yang kira-kira mau membully cucu tuan Abidzar?", tanya Aisha sambil tersenyum miris.

Faktanya, nama besar kakek Abid saja tak cukup membuat Vanesa and the gank berhenti mengusiknya.

Jika dulu Asha di lindungi oleh ketiga sahabatnya, Aisha saat ini seorang diri!

"Aku akan meminta orang ku untuk menyelidiki kejadian tadi. Luka kamu baru sembuh, tapi sekarang terluka lagi!", kata Fazal kesal.

Aisha terkekeh pelan.

"Sejak kapan kamu sepeduli ini mas? Hanya luka sekecil ini kamu berlebihan menanggapinya! Kamu kemana aja waktu ibu dan mba Binar menyiksaku, heum?"

Fazal menatap manik berwarna cokelat itu. Mata yang sayu dan terlihat kalem sekarang begitu berbeda jika di bandingkan dengan Aisha yang dulu.

"Oke, aku salah Sha! Aku minta maaf!", kata Fazal.

"Hah!", Aisha menghela nafas panjang.

"Minta maaf memang gampang, tapi ngga bisa merubah keadaan yang pernah terjadi juga kan?"

Fazal mencengkeram erat setirnya. Aisha sekarang pandai membalas perkataannya.

"Udah lah, ngga usah sok-sokan cari tahu lewat orang kamu mas. Ini masalah sepele! Urusan yang paling penting sekarang, bayarin motor impian ku! Itu saja!", kata Aisha sambil menghadap ke depan lagi.

"Aku sudah bilang kalau aku akan turuti semua kemauan dan kebutuhan mu, Sha!"

Aisha tersenyum licik.

"Kalau suatu saat nanti aku meminta cerai dari kamu, kamu akan menuruti nya juga?"

Fazal menoleh dan mengerem mendadak.

"Jaga bicara mu, Sha! Tidak ada kata cerai di antara kita! Aku mau memperbaiki pernikahan kita!"

Srekkk!

Fazal mendekat ke wajah Aisha hingga membuat gadis itu terkejut. Kedua sisi badannya di tahan oleh tangan Fazal.

"Aku tahu, kesalahan ku memang sangat besar pada mu. Tapi harus kamu tahu, perlahan...aku baru menyadari kalau ternyata selama ini aku bergantung padamu, aku membutuhkan mu, aku...sayang sama kamu Sha!"

Kedua pasang mata itu saling mengunci. Entah kenapa Aisha tertegun mendengar pengakuan Fazal itu.

Perlahan Fazal mendekatkan wajahnya ke Aisha. Aisha yang masih syok hanya terdiam hingga sebuah gedoran di kaca samping Aisha menyadarkan gadis itu.

Fazal menarik dirinya menjauh dari wajah Aisha. Aisha bernafas lega akhirnya ia bisa terhindar dari Fazal yang mungkin saja akan menciumnya, ya kan???

Fazal membuka kaca di samping Aisha. Tiga pemuda berseragam SMA yang masih menggunakan helm full face nya berdiri seolah menantang Fazal.

"Siapa kalian? Mau apa?", tanya Fazal. Aisha menoleh dan membulatkan matanya setelah mengetahui jika tiga pemuda itu adalah sahabatnya.

"Kami yang seharusnya bertanya, apa yang akan anda lakukan pada teman kami!", kata Visnu lantang.

Fazal menatap Aisha seolah menanyakan kebenaran kalau mereka benar teman Aisha atau bukan.

"Eum...ka-kalian kok bisa di sini, ngikutin gue?", tanya Aisha sedikit tergagap. Entah kenapa ia takut jika sahabatnya tahu jika ia sudah menjadi seorang istri dari Fazal.

Padahal, yang mereka kenal saat ini adalah Aisha bukan Asha!

"Iya!", Dion yang menjawabnya. Aisha mengigit bibirnya. Itu kebiasaan Asha yang sulit di hilangkan ketika sedang panik atau memikirkan suatu hal.

"Untuk apa kalian mengikuti mobil kami, kalian tidak tahu kalau saya su...!"

Aisha menutup mulut Fazal dengan telapak tangannya.

"Eum...ini...mas Fazal, sekarang ketua yayasan sekolah kita. Dan...mas Fazal ini calon tunangan ku. Eum ...calon suami!", kata Aisha meringis.

Dion, Nikala dan Visnu saling berpandangan. Mereka heran dengan kecanggungan Aisha yang seolah sedang menutupi sesuatu.

"Ckkkk! Udah lah, Sha! Ngga usah urusin mereka. Ke tempat pak Adam sekarang sebelum aku berubah pikiran!", kata Fazal.

Ia cemburu karena ada yang perhatian pada Aisha. Bahkan Aisha menutupi status pernikahan mereka.

Inilah yang Fazal takutkan jika membiarkan Aisha bersekolah. Ia takut jika istrinya jatuh hati atau di cintai oleh orang lain.

"Iya...!", sahut Aisha ketus. Lalu ia menoleh ke Dion.

"Gue mau ke bengkel bang Adam. Kalian kalo mau ikut silahkan!", kata Aisha. Fazal menganga tak percaya karena istrinya justru membiarkan mereka ikut.

"Udah jalan mas!", kata Aisha. Fazal menggerutu dalam hatinya. Bisa-bisanya Aisha seakrab itu dengan para bocah ingusan.

Aisha bisa melihat seperti apa gerak gerik Fazal yang menahan amarahnya. Tapi ia tak peduli, yang penting si merah jadi miliknya!

🌸🌸🌸🌸🌸🌸

"Tadi pagi kamu ke mana mas?", tanya Binar pada Adi ketika mereka istirahat makan siang. Ya, mereka berada di kantor yang sama. Dan saat ini mereka ada di ruangan Binar.

"Ke teras!", jawab Adi sambil memainkan ponselnya.

"Tumben banget!", sahut Binar. Perempuan itu merapikan jilbab kekiniannya. Walau memakai jilbab, ia masih sering malas beribadah.

"Pengen aja!", jawab Adi. Ia menyalakan rokoknya.

Pandangannya tertuju ke sebuah gedung tinggi yang tak jauh dari gedung perusahaan itu.

"Mas ...!", Binar duduk di pangkuan Adi. Adi menghela nafas.

"Sudah lebih dari seminggu ini kamu ngga pernah sentuh aku lho, mas!", Binar memainkan dasi Adi.

Adi melonggarkan dasinya lalu mengangkat Binar ke sebelahnya agar duduk.

"Aku capek, Nar! Kamu tahu itu!", lelaki itu bangkit dari sofanya dan berniat untuk kembali ke ruangannya.

"Mas! Kamu tuh kenapa sih?", Binar merasa tak terima di abaikan oleh Adi.

"Aku udah jawab kan, aku capek! Lagian kamu aneh-aneh aja! Mau ngajak aku main di sini? Nggak! Udah lah, aku mau balik ke ruangan ku!", kata Adi mematikan rokoknya.

"Mas...mas Adi! Ishhh!", Binar benar-benar kesal karena sikap Adi akhir-akhir ini semakin dingin padanya.

"Awas aja ya mas kalau kamu punya perempuan lain!", kata Binar geram.

🌸🌸🌸🌸🌸🌸🌸

Naura tertawa kecil menatap sebuah hasil test kehamilan. Tawa liciknya muncul ketika tak sengaja menemukan benda kecil itu di salah satu toilet kantornya.

Ia tak peduli itu milik siapa, yang jelas melihat benda yang menunjukkan positif hamil terbesit ide yang menurutnya luar biasa.

"Baiklah mas Fazal, kita mulai permainan ini! Dan aku yakin kalau kamu, akan kembali pada ku!", monolog Naura optimis.

🌸🌸🌸🌸🌸

terimakasih 🙏

1
Wini
Luar biasa
Eka Pengestu
nunggu up nya setengah mati munculnya malah cma setengah menit...dikit bgt thorrr kurang puass.
Putri Chaniago
jgn begitu mudahnya jln utk Fazal mendapatkan maaf n kesempatan dari Aisha sesuai judul kan Aisha berubah
Putri Chaniago
pasti Naura yg ngintip teman² Asha, Naura jg yg mencelakai Asha hingga mati kesetrum
Putri Chaniago
mantap Asha habisin aja duit Fazal kan dulu dia pelit pd Aisha, moga Asha bisa membalaskan apa yg d rasakan n derita Aisha setelah tau cerita hidup Aisha tubuh yg d tempati Asha jg bisa membalas Naura adik ipar ayahnya
Putri Chaniago
g sabaran nunggu balasan dari Aisha / Asha utk Fazal n Naura jg Eva
Putri Chaniago
secepatnya Asha tau perselingkuhan Naura dg Fazal suaminya Aisha, ternyata Naura 11 12 dg Ana kk nya PELAKOR
Zahbid Inonk
wow 😱 speechless thor keren
Putri Chaniago
apa Naura adiknya Ana ipar dari Gatan org yg sama dg Naura kekasih Fazal suaminya Aisha
Yuliana Tunru
siapa pelqku x jgn sampai.lolos ya
Eka Pengestu
se serem itu tingkah laku dan perbuatan anak dibawah umur apa lg mash dlm status pelajar../Smug/
muthia: itu l yg paling saya takutkan saat ini pembulyan dan perundungan 🙏
total 1 replies
Yuliana Tunru
waduh hodup lg tp di tubuh orang lain..smoga teman2 asha cerita gmn jahat x ana dan ceraikan iblis betina iru..tp siapa ya yg bunuh asha
we
😭😭😭😭
muthia
Secangkir kopi buat tanda perkenalan🙏
Yuliana Tunru
dua2 x meninggal krn ketidak adilan dan siksaan ..sedih bgt..up lg yaaa
we
pasti seru balas dendam dengan orang yg sama
Yuliana Tunru
itulah klo terlalu percaya pd istri muda mu gatan coba kau.pikir knp asha jd badung dan tak menurut pasti ada hal yg tak baik terjd dan kau buta hanya mekihat di sisi lain semua salah asha skrg apa lg guna x merenung dan sedih krn pembunuh asha adalah dirimu
muthia
mampir lg diriku bucan 🙏
Yuliana Tunru
q hadir mak ..smoga ceritamu mantap kyk biasa ya ..
Putri Chaniago
jiwa Asha yg masuk k dlm raga/ jasad Aisha, kini saatnya Aisha menghukum Fazal suaminya mengejar cinta Aisha
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!