NovelToon NovelToon
EX'S Secret Child

EX'S Secret Child

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO
Popularitas:13.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: Lautan Biru

Arabella harus menelan kekecewaan dan pahitnya kenyataan saat dirinya mengetahui jika pria yang selama dua tahun ini menjadi kekasihnya akan bertunangan dan menikah dengan wanita yang sudah dijodohkan dengan pria itu.


Arabella pikir dirinyalah wanita satu-satunya yang dicintai pria itu, tapi ternyata dirinya hanyalah sebagai pelampiasan selama wanita yang dijodohkan berada di luar negeri.


"Bagaimana jika aku hamil? apa kau memilih ku dan membatalkan perjodohan mu?"


"Aku tidak mungkin mengecewakan kelaurga ku Ara."

Jawaban Maher cukup membuat hati Arabella seperti ditikam benda tajam tak kasat mata. Sakit, terlalu sakit sampai dirinya lupa bagaimana melupakan rasa sakit itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lautan Biru, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertemu

Arabella mendongak menatap Samuel yang tersenyum padanya, bibirnya ikut mengulas senyum.

"Kau benar kak, ada Amara yang harus aku bahagiakan."

"Ya, kau harus semangat untuk putrimu!" Samuel menepuk kepala Arabella pelan, seperti yang sering dia lakukan.

Tapi tidak biasa bagi Maher yang sedang terbakar api cemburu, dadanya begitu sakit sampai membuatnya ingin memukuli pria itu.

Arabella dan Samuel menuju meja yang sudah disediakan, meja yang sudah diberi nama untuk tamu undangan masing-masing.

"Eh mau kemana?"

Mahira menyentuh lengan Maher saat pria itu hendak pergi, membuat Maher mendengus kesal.

"Lepas, urusi saja sugar Daddy mu itu." Maher menepis tangan Mahira dan berlalu pergi.

"Ish, kak Maher nyebelin!" Kesal Mahira yang malah di tinggal sendiri di mejanya, meja VIP untuk kelurganya.

Tak lama kedua orang tuanya datang, mereka hanya melihat Mahira, lalu di mana Maher?

"Sayang di mana kakakmu?" Disya duduk setelah Adam menarik kursi untuknya, kedua orang yang sudah tak lagi muda itu masih terlihat harmonis.

"Entahlah," Mahira malas, dia masih kesal.

Adam mengedarkan pandangannya dan tersenyum saat melihat dua orang sedang duduk mengobrol dan terlihat begitu dekat.

Mungkin saja Maher sudah melihat Arabella, pikir Adam.

Tak lama acara di mulai, para model berlenggak lenggok di atas catwalk dengan pakaian terbaik dari desainer terbaik yang mengikuti, acara ini terbuka untuk desainer yang sedang ingin mengepakkan sayapnya. Dan Adam sudah merencanakan semua dengan matang agar Arabella tidak curiga. Dari kota yang Arabella tempati ada beberapa yang juga ikut hadir, bahkan mereka juga tidak percaya bisa mendapat kesempatan seperti yang lain.

"Hasil rancangan mereka begitu indah," Gumam Arabella yang masih di dengar oleh Samuel.

Samuel tersenyum, dan lagi merangkum bahu Arabella karena Samuel sengaja menggeser kursi duduknya agar lebih dekat dengan adiknya.

"Punya kamu juga tidak kalah bagus, bahkan lebih bagus dari mereka."

Arabella menghela napas, Samuel berkata jujur bakat adiknya yang terpendam selama tiga tahun ini kini terlihat, Arabella mengenyampingkan bakatnya lantaran ingin bekerja dan mendapat uang, meskipun begitu Arabella tetap mendesain jika sedang senggang dan itupun tanpa diketahui oleh Maher.

Sedangkan Maher yang berdiri tak juah dari meja Arabella hanya bisa menahan amarahnya, dirinya benar-benar cemburu melihat kedekatan keduanya.

Suara tepuk tangan begitu riuh saat semua model sudah selesai memamerkan semua hasil desainer terbaik. Dan kini saatnya para juri senior untuk memberikan nilai.

"Semoga hasilnya memuaskan ya, karena hasil karya para desainer benar-benar memukau." Suara MC yang sedang ikut menunggu hasil terbaik dari banyaknya desainer yang datang.

"Kak aku ke toilet sebentar." Arabella duduk dengan tidak nyaman, dirinya ingin menuntaskan hajatnya dulu.

"Ck, kau ini. Pasti nervous." Decak Samuel kesal.

Arabella hanya tersenyum memperlihatkan deretan giginya yang putih sampai terlihat gusinya.

"Kebiasaan!" Omel Samuel.

Memang kebiasaan Arabella jika sedang dalam keadaan nervous seperti ini, meskipun pernah memimpin rapat dengan orang-orang penting tapi Arabella tidak senervous ini.

Keluar dari toilet, Arabella berdiri didepan cermin untuk melihat penampilannya yang masih rapi. sedikit memoles lipstik Arabella pun melangkah keluar dan hendak kembal ke acara.

Tapi siapa sangka saat keluar dirinya melihat seorang pria yang sedang berdiri dan bersandar pada tembok, pria itu memejamkan matanya dengan kepala mendongak.

"M-maher."

*

*

Udah balik, jangan lupa tinggalkan jejak 👍👍

1
Boru Girsang
satu kata untuk Maher, "plin-plan
Sekar Muslimah
Lumayan
Nisa
Good
ollyooliver🍌🥒🍆
2 minggu , mengabaikan dengan alasan hp hilang🙂

2 hari saja ndk mengabarkan, bisa bikin orng khawatir apalagi 2 minggu...tuh otak gak dipake atau bagaimana..banyak cara lo buat menghubungi keluarga.
ollyooliver🍌🥒🍆
ingat nomor rumah, bukan berrti tdk bisa menelpon istri kan?.dua minggu bukan waktu yg singkat..masa samuel gak punya rasa cemas apalagi terakhir kali menelpon , mereka berakhir gak baik...so jangan jadikan hp hilang sehingga membuat dia gak bisa menelpon istrinya..emng samuel yang menganggap diandra gak penting.
Nunung Ainus
Luar biasa
kalea rizuky
maher ne berasa korban yee hadehhh
Nissa Zafa
Mal Akmal. bkin bosmu tidur di sofa ini kyaknya 🤣🤣
Rita Nurleni
Lumayan
Rita Nurleni
Kecewa
ollyooliver🍌🥒🍆
trus pacarannya karna apa? nafsu atau bagaimana...tapi kalau selama dua thn diabtdk merasakam jatuh cinta pada ara sih gak masuk akal..apalagi perlakuan ara bagaimama terhadap maher..trus kalau gak cinta..sdh lama sih maher selingkuh..lalu dichapter sebelumnya dikatakam maher baru merasakam berdebar ketika ara pergi..lebih gak masuk akal. saat orngnya ada debaran itu tdk ada..saat orngnya tdk ada debaran itu ada..what the fuckkkk. mungkin yg dirasakan maher itu sakit jantung😌
ollyooliver🍌🥒🍆
tapi kan adam bertanggung jawab ,,gak kayak kau habis manis dibuang😏
ollyooliver🍌🥒🍆
bukam sepenuhnya kesalahanmu? emang kalau ara jujur lu percaya? bahka ara saat itu belum hamil pun lu udah mempersiapkan diri untuk mencampakkannya dengan alasan perjodohan...melihat hubungan kalian saja yang sdh seperti suami istri...lu bahkan tdk ada niat bertanggung jawab setidaknya setelah kau menikmati perawan ada sedikit saja rasa ingin bertanggung jawab. tapi apa? gak ada..lalu dengan ara hamil..lu masih perlu kejujuran ara?...bener" sick nih orang🙄
ollyooliver🍌🥒🍆
SKAKMAT.

dan emang alasan maher menyesal ,.merasa bersalah dan meminta maaf karena dia punya anak. bukan semata" karena kesahalannya pada ara.
ollyooliver🍌🥒🍆
bener...banget. maaf saja gak cukup bahka jika harta sekalipun yang maher berikan tdk akan bisa penderitaan ara. sampai hubungan anak dan orangtua juga sempat retak.
ollyooliver🍌🥒🍆
selain murahan, hatinya juga murah. sdh dicampakkan setelah dipake ..masih lemah perasaan, dia aja selama dua tahub baru sadar dengan perasaannya..ya walaupun alasannya gak masuk akal😌
ollyooliver🍌🥒🍆
gak masuk akal..dua tahun menjalin hubungan baru sadar setelah kehilangan..emng perasaan berdebar bisa dirasakan setelah ara gak ada...kalau emng sejak menjakin hubungan sepasang kekasih debaran itu tdk ada..sdh lama maher mneduakan ara...untuk mencari wanita yg membuatnya berdebar, dan ara hanya pelampiasan nafsu..


cari alasan yang masuk akal saja. atau bilanh saja..maher dulu tdk merasakam cinta pada ara hanya kagum saja. setelah ara pergi, dia menyadari ara.bla bla bla drpd pake alasan baru di sadari sejak duli hatinya berdebar tapi gak tau artinya apa..preetttt
ollyooliver🍌🥒🍆
iyalah dendam..apalagi kalau pak hisyam berpikir maher merasa bermasalah dan menyesal karna sdh punya anak bukan saat dia mencampakkan anaknya..nah gw membenarkan emng rasa bersalahnya datang waktu tau ara hamil..kalau gak?😏
ollyooliver🍌🥒🍆
tembok yg paling tinggi emng dipegang oleh seorang ayah.
ollyooliver🍌🥒🍆
lebih nyambung amara memanggil maher papa daripd ayah
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!