NovelToon NovelToon
Istri Rahasia Sang Cassanova

Istri Rahasia Sang Cassanova

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahkontrak / Perjodohan / Patahhati
Popularitas:14.5M
Nilai: 4.8
Nama Author: Puspa Arum

Tulisan kesekian ku semoga kalian suka..

Cerita ini adalah fiktif belaka jika ada kesamaan tempat, nama dan cerita itu bukan kesengajaan.


Dalila Sena Garwita menjadi pengantin pengganti saudara angkatnya yang di jodohkan oleh keluarganya dengan seorang Billioniare yang kejam dan pemain wanita yaitu Gilbert Ray Abraham.

Bagaimana kisah mereka, apakah Lila bisa mengubah suaminya yang terkenal kejam dan Cassanova?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Puspa Arum, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

# Pembelaan Dee

Dalam suasana bahagia itu Hanya Ray yang merasa tak punya keberanian akan apa yang terjadi di depan nanti, dia takut adanya penolakan dari Lila..

Dia tahu bahwa kesalahannya dulu sangat fatal, penolakannya berentet panjang, kesalahan mendalam pada Lila adalah memperko*a nya sampai dia harus menghilang.

" Mommy, aku seneng mommy jemput aku... berarti mommy sayang banget sama aku" ucap Dee saat di suapi makan oleh Lila

" Tentu mommya sayang sama anak mommy yang menggemaskan ini, maaf yaa.. kemarin mommy nggak ada buat Dee" ucap Lila serasa sangat bersalah dengan sang putri.

Namun, Lila tak menyadari seseorang melangkah mebdekati dirinya juga Dee, walau banyak mata yang melihat pria itu mendekati Lila, mereka berusaha cuek..walaupun ada perasaan khawatir dari hati mereka.

" Lila...!! " Suara bariton yang terdengar sangat nyata di kuping Lila.

Deg.

" Astaga kenapa aku lupa, kalau pastinya ada dia.. aku harus gimana ya Allah.. " batin Lila

Suara Ray membuat anggota keluarga yang tak jauh dari tempat Lila berada tentu saja mendengar suara memanggil nama Lila dengan lantang.

" Om Ray ...!! ucap Dee dan bangkit dari kursinya dan menghampiri orang yang sekarang tak jauh dari mereka.

" Haiii.. sayang, makannya udah? tanya Ray dengan lembut.

" Udah kenyang Om, apa om mau ajak Dee main..? tanya Dee penuh semangat.

" Om ma...

" Dee... ikut bunda sama ayah yuk, tuh kakak Mita sama kakak Khansa nungguin kamu didalem, kita ganti baju tidur ini udah malem oke sayang, mommy sama Om Ray mau ada urusan bentar " jelas Nadia dengan lembut.

" Ohh... om mau ketemu mommy aku, oke.. tapi, om jangan nakalin Mommy yah, kalau om nakal nanti aku akan pukul om, kasian mommy kalau sampe nangis " ungkap Dee dengan penuh ancaman

" Sayang.. ikut bunda yuk" ucap Nadia dengan menarik lengan Dee dengan lembut

Dan membawa Dee kedalam rumah, sementara yang lain juga sudah pergi dari taman belakang rumah besar Hartawan.

Kedua orang yang notabanenya masih berstatus suami istri itu, masih saling mengunci mulut mereka.

Namun, Ray dengan cepat memeluk tubuh wanita yang selama ini dia rinduakan.

" Terima kasih sudah mau kembali, maaf.. maafin aku.." kata yang terucap pertama kali Ray ucap saat memeluk tubuh yang masih berusaha melepas pelukannya itu

" Lepas... lepasin, atau...

Dengan cepat Ray mengurai pelukannya pada sang istri dan membalik tubuh ramping itu.

" Maafin aku La, aku salah aku menyesal, sudah pernah menolak kamu, tak menghiraukan mu, tak menganggap mu, aku salah La...dan maaf aku sudah memakasamu malam itu. " ucao Ray dengan wajah penuh penyesalan.

" Maaf... maaf kamu bilang, kamu sudah mengancurkan diriku, menghancurkan hidup ku, dari menolakku sebagai istrimu, menolak melihat wajahku, kamu memperko*a ku, kamu anggap aku ja*ang yang rela menjual dirinya demi harta mu ,aku rela menjadi pengantin pengganti bagi Hani... apalagi sekarang, istri durhaka, istri nggak tau diri, istri jahat... apalagi yang mau kamu sematkan dalam hidup ku hahhh...?!!! Jawab!! Jawab.. baj*ngan !!! Penjahat wan*ta !!! Banc*..!! Aku benci sama kamu.. aku marah sama kamu, aku benci... benci..hiks hiks .!!!Kamu jahat... Jahat...!!! teriak Lila di depan Ray yang Lila sementara tangannya memukul Ray dengan membabi buta, menumpahkan kekesalannya selama ini sampai Lila sudah mulai menghentikan pukulannya pada tubuh Ray

Deg..

" Maafin aku La, kamu pasti sakit hati atas ucapanku dulu, aku menyesal... dan aku ingin memperbaikinya.. kita bisa mulai dari awal yaa..? mau yah? oke.. kamu boleh pukul aku, boleh tampar atau apalah yang bisa buat kamu lega dan mau memaafkan aku.. please beri aku kesempatan sekali saja..." ucap Ray dengan penuh melas.

Lila hanya bisa menggeleng gelengkan kepalanya dan menutup kupingnya sementara matanya basah karena air matanya terus mengalir membasahi pipinya.

" Pergi kamu... pergi...!!! pergi baji*gan !! usir Lila pada Ray yang masih berdiri tegak dalam amukan Lila.

Tanpa mereka sadari seorang gadis cilik melihat pertengkaran Lila dan Ray, apalagi melihat Lila yang sudah memukuli tubuh Ray dengan membabi buta. walaupun memang tubuh kekar Ray tak merasakan begitu berarti pukulan dari sang istri.

" Mommy... no mommy..Stopp!! jangan pukul om Ray lagi mom..hiks hiks!! Suara yang membuat Lila tersadar atas apa yang dia lakukan dan langsung tubuhnya luruh ke tanah terduduk lemas di sana.

Sementara Ray kaget karena Dee sudah memeluk kakinya dengan erat.

" Dee...!! sayang.. kamu kenapa disini? tanya Ray dengan menurunkan tubuhnya mensejajarkan tinggi tubuh gadis kecil itu.

" Mommy jahat, kenapa om Ray,mommy pukul.. apa ini sakit om, pasti sakit.. itu ada darahnya ..hiks...hiks... " ucap Dee melihat dada bidang Ray yang terbuka ada bekas cakaran dari Lila sampai menimbulkan luka lecet disana.

" Om nggak kenapa-napa kok, Dee jangan nangis gitu dong... mommy Dee nggak jahat, cuma mommy lagi hukum om.. karena Om sudah nakal " ucap Ray dengan memberi alasan.

" Mommy kenapa pukulin om Aku... mommy nggak tau yah..,kalau om Ray sudah nyelametin aku. kemaren.? tanya Dee dan membuat Lila mendongakkan wajahnya dan memandang Dee dan Ray bergantian.

Deg

Rasa sakit hati yang Lila rasakan bertahun tahun seolah berganti hujaman begiku kejamnya di hatinya, melihat betapa anak kesayangannya membela laki-laki yang dulu merendahkannya. laki-laki yang bahkan menolak kehadiran Mommy nya. Bahkan mungkin jika Lila tak pergi dari Laki-laki yang dilindungi anaknya itu pasti menolak akan kehadiran janin yang dulu dia kandung.

" Dee.. kemaren kamu kenapa,kamu kenapa nggak cerita sama mommy? cecar Lila pada Dee dengan sedikit meninggikan suaranya

" La.. bisa kan suara kamu pelanin dikit, kamu lupa kamu sudah buat Dee takut sama kamu" ucap Ray dengan mengusap punggung gadis kecil yang tambah menengeratkan pelukannya dan menyembunyikan wajahnya di dada bidangnya.

" Aku tau, dan aku sadar.. kenapa kamu seolah-olah peduli dengan dia, padahal dulu kamu sangat membenci ibunya, kamu tidak pernah peduli ibunya, kamu merusak kesucian ibunya, kenapa?? Munafik..!!! teriak Lila dan dengan paksa mengabil Deeba dalam rengkuhan Ray.

" Mommy... hiks.. hiks " tangisan Dee tak di hiraukan Lila

" Lila..!!! Stopp!! Riko menghentikan kelakuan Lila yang sudah tak terkontrol

Nadia dengan cepat membawa Dee, dalam gendongannya dan menjauhkan dari situasi yang akan membuatnya ketakutan.

" Lila.. Ray...!!! apa apaan kalain!!! Bentak Riko

"kakak mohon, selesaikan semuanya dengan kepala dingin, Lila... kakak tahu kamu begitu berat menjalani hidupmu juga Deeba selama ini ,kamu wanita kuat dan ibu yang sangat baik buat Dee.. tapi lihat, perbuatan kamu pada Dee kakak nggak bisa torerir.. memang kakak cuma ipar kamu, tapi.. perlu kamu ingat...tangan ini yang pertama kali yang menyentuh seorang bayi merah, mengadzan kan nya dan menyayangi selayaknya putri kandung ku sendiri, La.. kamu boleh egois meninggalkan Ray suami kamu buat melindungi kamu dari sakit hati yang tambah dan melindungi janin yang kamu kandung, tapi sekarang kakak minta tolong sama kamu, dia butuh keluarga La.. " ujar Riko panjang lebar namun Riko tak tau ada sosok Ray yang paling syok dengan apa yang di tuturkan oleh mulutnya.

" Jadi... Dee, adalah anak ku? tanya Ray lirih namun masih terdengar oleh dua orang yang dekat dengannya.

Deg..

" Astaga aku lupa, Ray belum tahu bahwa dia mempunyai Deeba, tapi.. tak apa biar urusan mereka tak berlarut larut " batin Riko

" Tanyakan itu pada Lila, dan kakak harap kalian bisa menyikapinya dengan baik.. dan tidak membuat Dee tambah takut dengan kedua orang tuanya " ucap Riko dan langsung meninggalkan tempat itu.

Setelah Riko tak terlihat lagi kini Ray dengan menatap intens sosok wanita yang sedari tadi hanya diam dan sedikit terisak karena serentetan kejadian barusan

" Apa benar Dee adalah putri kita? " tanya Ray dengan lembut.

" Dia anak ku, aku yang mengandungnya dan aku yang merawatnya, dan soal kita aku harap kamu secepatnya mengurus perceraian kita.. " ucap Lila dan langsung beranjak dari tempat itu dan pergi meninggalkan Ray yang masih terpaku dengan kenyataan yang dia dapat dengan cara berturut-turut dan syok dengan keinginan Lila yang meminta cerai.

Bersambung

1
Mer
kenapa banyak yg bilang Lila egois ya🤔 Lila hanya sedang menjaga harga dirinya menurutku
Julia Juliawati
Luar biasa
Julia Juliawati
kasihan lila dpt barang bobrok. udh celap celup. walo pake pengaman pun ttep aja
Lina Katarina
😅😅😅🤯🤯🤯
Hanan Tri nara
sumpah gak bosen baca ini udah yg k 4x nya
Savitri Eka Qodri
Luar biasa
Sue Salmi
Hannah Delisha as a Dalila.. Malaysian actress..i like /Good//Good//Good/ she's the most talented and beautiful actress.
Susanti Susanti
Luar biasa
Deli Sary Nadeak
tahi bah
Evy
Anak yang hilang akhirnya bertemu kembali...
Annisa Feby
nyong Gombong kie tembe maca novele sampean 😊
Ida Hariss
lanjut crtanya asik
Kak Eja🌜
keren ...

mampir juga yuk ke novel aku☺❤
jen
masa sih pak RT mudah bgt percaya itu suaminya. buktinya aja blum ada. trus ngapaa mudah bgt Lila maafin Rey
jen
dih ogah bgt sm laki bekas celap celup lubang cwe.
kasihan Lila dapat yg bekas
Ida
ceritanya sangat bgus 👍🏼
Tri Ulidar
semoga g bosenin y Thor,aku maniak kalau udah bc
SR.Yuni
Eeeh..amnesia dia habis akad kamu kabur gitu berbulan2....
SR.Yuni
Banyak typo ya Thor...Psikiater mungkin maksudnya✌️✌️
Media Yasin
👍👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!