Ini Mengisahkan Seorang Mahasiswi Yang pergi ke kampung Mendiang Kakek nya.
Bernama Yuni umur Nya baru 18 tahun dia baru Saja Lulus Dan melanjutkan usaha Kakek nya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Intanpsarmy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
31
"Ck kamu itu selalu buat Gege khawatir, pokonya jangan di ulang lagi tahu" ucap Gege pertama
"Baik Gege, aku minta maaf sudah buat Gege khawatir.... aku janji kalau mau kemana-mana bicara pada kalian berempat" ucap Lirih Vi Xing Lee. dia senang kalau semua saudara nya mengkhawatirkan dirinya
"Bagus tidak bicara pada Gege pertama pun bicara pada kami Paham" ucap Gege kedua
Vi Xing Lee tersenyum dan menganguk pada semua saudara nya dan Luli melihat Gege pertama dengan tulus
"Luli kira Gege pertama itu Dingin dan datar? tau nya manis Juga kalau bicara lembut" ucap Luli dan semua orang segera melihat Saudara pertama mereka
Sedangkan Gege pertama menunduk saat mendengar ucapan Luli Dia berpikir kenapa sih pipi nya selalu merona kalau di ajak bicara oleh Luli
"Gege pertama tak bisa kah berbicara lembut juga padaku" ucap Luli
Gege pertama langsung mendongak melihat Luli dia perasaan tak pernah berbicara kasar pada Luli hanya Datar karna menutupi rasa jedag jedug jantung nya
"Aku tak pernah berbicara kasar padamu?" ucap Gege pertama
Luli cemberut mendengar jawaban dari Gege pertama tuan nya itu huu memang Tidak berbicara kasar tapi Berbicara dengan nada dingin
"Huu... lupakan lah" ucap Luli yang kesal dan dia pun berjalan menuju para pelayan meninggalkan mereka semua
Ke empat saudara saling tatap dan mencoba berbicara pada Saudara pertama mereka memberikan penjelasan pada laki-laki kaku itu
"Gege menyukai nya tapi tak bisa berbicara dengan baik, harus nya Gege bicara dengan nada Lembut" ucap Jie jie
Gege pertama melihat ke empat saudara nya dengan muka memerah menahan Malu. kenapa para saudara nya ini selalu berbicara tanpa lihat tempat apa lagi banyak pengawal yang mendengar ucapan mereka
"Hmm... baik lah di lain waktu aku akan berbicara dengan lembut padanya, agar dia tak kesal lagi" ucap Gege pertama
"Itu baru Gege kita" ucap Empat Saudara dan tertawa bersama
...----------------...
"Apa dia sudah kembali ke dunia ini, sampai kapan kita tak bisa bertemu... dia sudah di takdir kan menjadi Jodoh ku tapi dia harus menjalani ujian yang begitu lama, dan Semakin banyak wanita yang mendekati ku... tubuh ini malah Jijik melihat Mereka bahkan ada yang berani memasukan Ramuan Cinta padaku, Permaisuri cepat lah datang aku akan menunggu mu disini dan aku juga tak bisa membantu mu menjalani Ujian Hidup mu" ucap Lirih lelaki Tampan yang menatap air laut yang tenang di depan nya itu
"Hormat Yang Mulia, Semua para bangsawan sudah berkumpul dengan para keluarga nya mereka menunggu Yang Mulia di aula" ucap Seseorang di belakang lelaki tampan itu
"Kali ini apa lagi yang ingin mereka lakukan, benar-benar manusia tak berguna... mereka pikir siapa mereka ingin menekan Ku, jangan salah kan aku bila menebas kepala manusia-manusia tak berguna seperti mereka" ucap Lelaki tampan itu dan menghilang dari sana
Bruk
"Salam hormat kami pada Yang Mulia Kaisar Gu Xie...." ucap semua bangsawan dan keluarga nya
"Hmm... salam kalian aku terima duduk lah, apa yang membuat kalian membawa keluarga kalian kesini" ucap dingin datar dan tegas
Semua Mentri saling tatap mendengar ucapan dari KAisar Gu Xie seolah mereka tengah menyuruh salah satu berbicara
"Ampun Yang Mulia... Hamba mewakili para mentri untuk berbicara, Hamba ingin mengajukan Putri-Putri kami untuk di jadi kan Selir di dunia Atas ini. mohon Yang Mulia pertimbangkan ke inginan kami, apa lagi calon Permaisuri masih belum sampai ke dunia atas ini" ucap Mentri Pertahanan
"Hahahaha.... Selir punya kualitas apa para Putri kalian itu, bahkan di jadikan gundik pun aku tak sudi dan kalian pikir aku akan seperti para Kaisar lain yang bisa kalian peralat haa.... Kalian pikir aku Bodoh" teriak lantang Kaisar Gu Xie
Bruk
Semua mentri dan keluarga nya tertunduk karna tertekan dengan kekuatan yang Kaisar Gu XIE keluarkan
"Ampuni kami Yang Mulia... tolong maafkan kami" ucap semua nya
"Ampun maaf? hahaha kalian ingin aku lenyapkan sekarang juga ha.... aku ditakdirkan memiliki ISTRI dan itu hanya Permaisuri ku" ucap Kaisar Gu Xie
"Pengawal Gantung Mentri pertahanan... dia yang sudah menghasut semua orang dan cambuk putrinya yang menyebarkan kalau Zhen sering menidurinya" teriak Kaisar Gu Xie
"Ampun... Yang Mulia.... tolong ampuni hamba....
Like dan Komen nya mana nih
Jangan ngeluh Dikit aja dung dukungan author juga harus lah