Cinta seorang ibu untuk sang buah hati bukan lah sesuatu yang bisa di ukur dengan apa pun, Seorang wanita membesarkan putri nya dengan perjuangan nya sendiri, ia rela melakukan apa pun agar sang putri tetap hidup dan bahagia bersama nya.
Meninggalkan cinta sekaligus ayah dari janin yang kandung, harus wanita ini lakukan, ketika cinta tidak di restui untuk mereka.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Shanti san, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
31 - Frans
Frans datang tampak Jane dan Emely sedang duduk di teras rumah. "Frans, kau datang."
Frans menatap Jane yang tampak diam membatu. Frans melirik Emely untuk bertanya dengan lirikan, Emely pun mengerti menjelaskan.
"Jane sedang menunggu Kya kembali, Kya sedang bersama Ayah nya."Ucap Emely.
"Ayah nya?."
"Iya, laki laki yang akan melakukan tes DNA kepala Kya, dan itu sudah di lakukan." Jawab Emely.
"Aku akan ambilkan minum untuk mu."Emely bergegas berdiri untuk mengambilkan minum untuk Frans, dan membiarkan Frans berbicara dengan Jane berdua.
"Kamu baik baik saja?." Tanya Frans pelan.
"Iya, aku sedang berusaha untuk menerima kelanjutan kisah setelah DNA keluar Frans."
"Aku percaya kamu bisa melewatinya, kamu harus semangat." Frans merangkul Jane. Jane pun menghela nafas sesak di dada memikirkan kesedihan nya, lalu menyandarkan kepala nya di bahu Frans.
Emely melihat kedua nya tersenyum sendu dan mengurungkan dirinya untuk kembali ke dalam, namun sebuah mobil memasuki halaman rumah Jane menghentikan langkah nya.
Bryan yang sampai di rumah Jane untuk membawa Kya kembali melihat Jane bersandar pada Frans. Ia pun menelan Saliva kesal. Sementara Jane yang melihat mobil Bryan datang lekas berdiri menyambut putri nya dengan senyuman.
Frans melihat mobil itu yang familiar, Hingga ia pun penasaran dengan sosok laki laki yang menjadi mantan Jane. Saat sosok laki laki itu turun dari mobil sembari membawa Kya turun dan membiarkan berjalan menghampiri ibu nya, Frans sangat terkejut karena itu adalah atasan mereka.
Bryan lalu kembali masuk ke dalam mobil setelah Kya berada di pelukan Jane.
"Pak Bryan." Ucap Frans tampak terkejut.
Jane menoleh melihat sahabat nya, ia tahu Frans terkejut karena ia baru tahu hal ini. "Dia mantan mu Jane?." Tanya Frans. Jane mengangguk.
"Mama."
"Hallo sayang. Bagaimana dengan hari ini, apa menyenangkan?." sambut Jane.
"Sangat menyenangkan ma, Paman tampan memberikan Kya begitu banyak mainan."Tunjuk Kya, tampak sekertaris Kenny membawa mainan begitu banyak kehadapan Jane. Jane pun hanya diam menatap Bryan yang berada di dalam mobil. Bryan pun tampak bersikap dingin dengan tatapan yang datar.
Kya melambaikan tangan nya pada Bryan yang sedang menatap nya, tanpa sadar Bryan mengangkat tangan nya untuk membalas.
•••
"Aku tidak menyangka kalau Pak Bryan adalah mantan Jane, pantas saja dia tidak tertarik pada Bryan." ucap Frans yang berada di dalam mobil bersama Emely.
"Ya, mungkin juga Ini alasan Jane mengundurkan diri dari perusahaan itu." Saut Emely.
Saat sampai di rumah Emely, Emely tidak lansung turun dari mobil.
"Sampai kapan mau diam saja?. Coba kamu sampaikan perasaan mu pada Jane sebelum terlambat."Kata Emely. Frans menoleh ke arah wanita itu yang tiba tiba mengatakan itu.
"Maksud nya?, aku tidak mengerti maksud mu."
"Sudah Frans, aku tahu perasaan mu pada Jane, jangan membohongi dirimu sendiri, sebelum terlambat."
Frans terdiam.
"Aku turun dulu ya, kamu hati hati pulang nya." kata Emely
"Makasih ya sudah mengantarku." lanjut Emely.
Emely turun dari mobil dan berdiri di samping mobil Frans. Melambaikan tangan nya.
Senyum Emely perlahan memudar saat mobil Frans berlalu dari hadapan nya.
Frans pun memikirkan Perkataan Emely, kilas pertemuan nya pertama kali dengan Jane, dan ia jatuh cinta pada pandangan pertama. Namun ia memilih untuk menjadi sahabat Jane tanpa berani mengatakan perasaan nya.
pemeran pendukung di gantung semua
aku tunggu kisah emely SM frans ya Thor🙏💪
rasanya seperti flashback mulu