NovelToon NovelToon
Bodyguard Cantiknya Sultan

Bodyguard Cantiknya Sultan

Status: tamat
Genre:Action / Romantis / Komedi / Tamat / Fantasi Urban-Percintaan Modern
Popularitas:13.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Mommy Sally

Sultan Zayid Athalah, diusianya yang hampir 30 tahun dia didaulat untuk memimpin perusahaan menggantikan sang ayah Bima Athalah yang memutuskan untuk lengser dari jabatannya dan pindah ke kota kecil untuk menikmati masa tuanya di sebuah perkebunan anggur bersama dengan ibunya Kinanti Athena Athalah

Sultan mempunyai perangai yang buruk, dia adalah seorang pria yang angkuh, suka bertindak semena-mena dan suka bergonta-ganti pasangan serta menghamburkan uang sehingga dengan sangat terpaksa sang ayah harus mengutus seorang bodyguard untuk menemani dan mengawasinya kemanapun dia pergi.

Sultan tak menyangka jika bodyguard yang diutus oleh sang ayah adalah seorang wanita yang menurutnya sangat kaku, tidak cantik bahkan tidak modis sama sekali. Dia selalu berpakaian serba hitam, jas dan celana panjang hitam serta kemeja dan sepatu kulit hitam dengan rambut pendek cepak seperti seorang pria.

" Cih...jangan harap aku bisa dekat denganmu!"

" Saya disini bukan untuk mendekati Anda tuan "

Gila...kaku banget ini mahluk! Sultan membatin

WARNING!
Tidak ada korelasi nya dengan agama dan budaya manapun!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy Sally, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Jebakan Steve Adams

" Nona Shakira, tuan Steve meminta untuk bertemu dengan tuan muda Sabtu malam ini " Siska berlari kecil untuk mengejar Shakira saat dia keluar dari kantor bos besarnya.

" Apa dia memberitahu tempat nya?" Shakira memberikan senyuman nya kepada Siska, dilihat nya sang sekertaris akhir-akhir ini selalu saja gugup saat bertemu dengannya.

" Di Levington Club nona, jam 19.00 mereka akan menunggu kedatangan tuan muda " Siska membungkuk kan badannya pelan.

" Oke Siska, terimakasih....Dan santai saja, gak usah gugup seperti itu " Shakira terkekeh dan kembali ke ruangan tuan mudanya, mengurungkan niat sebelumnya.

" Tuan...Tuan Steve ingin bertemu dengan anda Sabtu malam ini di Levington Club jam 19.00 " Shakira menghampiri Sultan, pria itu menepuk sandaran tangan dikursi nya meminta Shakira untuk duduk disana.

" Apa maunya kali ini Shak...?" Sultan mencium aroma wangi parfum yang dikenakan oleh Shakira, dan menurutnya wangi parfum itu sangat menggoda kaum pria.

" Kau harus berhenti memakai parfum ini jika sedang bekerja Shak, atau aku tak akan bisa mengontrol diriku lagi " Sultan mulai menggoda nya.

" Hentikan tuan, kita sedang bekerja saat ini " Shakira tersenyum, dia sekarang paham kenapa Javier memberikan parfum ini kepada nya untuk dia kenakan saat bersama dengan Sultan. Rupanya pria paruh baya itu nakal juga pikir Shakira.

" Sepertinya tuan Steve masih belum lelah juga untuk berusaha menjodohkan nona Clarisa dengan anda tuan " Shakira hendak berdiri dari duduknya, tetapi ditahan oleh Sultan.

" Apa kamu cemburu ?" Sultan kembali menggodanya, dia berharap kali ini dia bisa menangkap sinyal cemburu dari Shakira. Dia kembali asik mencium wangi parfum dari tubuh wanita itu.

" Apa anda akan cemburu jika seorang pria mendekati ku?" Shaking menjawab pertanyaan Sultan dengan sebuah pertanyaan yang membuat Sultan langsung menghentikan aktivitas nya.

" Aku bahkan cemburu dengan kakak sialan mu itu Shak, dia begitu bebas berada dekat denganmu " Sultan mendecih kesal jika sudah mengingat perlakuan Nico kepada Shakira yang menurut nya terlalu berlebihan sebagai seorang kakak. Shakira tergelak, Sultan membekap mulut wanita itu dengan mulut nya.

" Anda sudah mulai nakal tuan " Shakira beranjak dari duduknya, membiarkan Sultan tergantung penasaran ditempat nya. Dia kembali ingin menuntaskan niat yang tertundanya tadi.

.

.

.

Seperti yang sudah dijanjikan, Sultan memenuhi undangan Steve Adams untuk menemuinya di Levington Club. Sebuah tempat dimana komunitas orang kaya dan terpandang berkumpul bersama disana untuk menghabiskan waktu dan uang tentunya.

Tidak banyak yang tahu jika sebenarnya kakek Sultan yang menjadi pencetus berdiri nya Club ini, awalnya dia hanya ingin membuat sebuah tempat dimana para pebisnis berkumpul dan berdiskusi mengenai usaha-usaha apa yang sedang digandrungi selain menyalurkan hobi mereka untuk minum wine. Tetapi seiring dengan perkembangan jaman maka fungsi dari tempat ini semakin berkembang.

" Selamat malam Sultan... Terimakasih sudah memenuhi undangan kami malam ini " Steve dan keluarga kecilnya menyambut kedatangan Sultan dengan hangat, tetapi mereka berusaha menyembunyikan keterkejutan nya saat menyadari siapa yang datang bersama nya.

" Sama-sama tuan Steve...Ah ya, anda pasti sudah kenal dengan asisten pribadi saya, Shakira " Sultan meraih pinggang ramping Shakira agar Clarisa tidak menemukan celah untuk mendekati nya.

" Selamat malam nona Shakira, anda terlihat sangat berbeda malam ini " Steve meraih punggung tangan nya dan memberikan kecupan sekilas disana, karena Sultan keburu menarik tangannya.

" Kau tidak sendiri rupanya..." Ucap Clarisa sinis, dia menyodorkan punggung tangannya kepada Sultan bermaksud agar Sultan mencium tangannya, tetapi Sultan meraih tangan nya dan malah menyalaminya.

" Kau juga tidak sendiri Clar..." Sultan tersenyum saat menyadari kehadiran Gerry diantara mereka.

" Kau disini juga Ger " Sultan berusaha untuk tetap akrab dengannya, bagaimana pun Gerry adalah teman tongkrongan nya.

" Saya melihat tuan Gerry dikursi sana tadi Sultan, jadi saya pikir kenapa tidak kita bergabung saja bersama. Toh dia temanmu juga bukan?" Steve dan Gerry tergelak, tetapi gelak tawa keduanya terkesan garing ditelinga Sultan.

Setelah Steve mempersilahkan semua tamunya untuk duduk, para pelayan mulai berdatangan untuk melayani mereka satu persatu.

" Selamat malam nona Shakira, tuan Jav tidak bersamamu?" Pelayan laki-laki itu menuangkan minuman anggur putih kedalam gelas milik Shakira. Malam itu dia bahagia karena mendapatkan tugas untuk melayani kembali nona yang pernah dibawa oleh tuan Javier kesana. Dia tersenyum dan menganggukkan kepalanya.

" Owh...Hai Simon, senang berjumpa kembali denganmu.... Terimakasih " Shakira menyesap anggur putih dari gelasnya.

" Tuan Javier sedang sibuk malam ini " Shakira membalas anggukan kepala nya.

" Selamat malam tuan muda " Simon menganggukkan kepalanya kepada Sultan. Sultan terlihat sedikit kesal melihat keakraban Shakira dengan pelayan itu.

Sementara Clarisa melihat pemandangan itu dengan penuh rasa cemburu.

Sialan! wanita itu ternyata dekat dengan Javier, tunggu apakah dia adalah anaknya?? Curahan hati Clarisa

Apa?? Javier?? apa jangan-jangan wanita sialan ini adalah anak dari pengawal pribadi tuan Bima?? Sepertinya Marco harus bergerak lebih cepat... Curahan hati Gerry

" Asisten pribadi mu sudah kembali rupanya.." Steve membuka pembicaraan nya, dia melirik wanita yang berada disamping Sultan dengan sudut matanya.

" Iya...Ada masalah dengan itu tuan Steve?" Sultan mencoba memancingnya

" Ah tidak nak..." Steve mencoba mengalihkan pandangannya

" Apa dia anak Javier? Sungguh sangat misterius pria itu.." Pria paruh baya itu menarik sebelah bibir nya.

" Apa anda mengundang ku kemari untuk membahas tentang asisten pribadi ku tuan Steve? Sepertinya anda sangat ingin tahu..." Sultan kembali menyesap anggur merahnya. Dia melihat perubahan raut wajah pada semua lawan bicaranya malam itu.

Sultan tidak paham apa maksud Steve mengundang nya malam itu, karena dari setiap pembicaraan yang mereka lakukan tidak ada satupun yang menurut Sultan berbobot. Steve hanya membicarakan tentang hal yang menurut Sultan sudah dia bahas di perusahaan ketika rapat waktu itu, sedangkan Clarisa dan Gerry terlihat sedikit gelisah.

" Tuan Steve, jika tidak ada yang akan dibicarakan lagi kami mohon pamit " Shakira tersenyum ramah, dia menyadari kebosanan yang berusaha Sultan tutupi dengan senyuman kaku nya, sesekali dia merespon tapi hanya sedikit saja dia bicara.

" Owh ayolah ini masih terlalu awal nona Shakira, malam ini masih panjang....Iya kan Ger " Steve terkekeh diikuti oleh Gerry dan Clarisa.

" Biasanya kita menghabiskan malam Minggu kita sampai pagi Sultan, apa kau lupa ?" Gerry tersenyum, tetapi Sultan tahu jika senyuman itu tidak diperuntukkan bagi nya.

" Kebetulan aku masih harus bertemu seseorang malam ini, jadi aku terpaksa harus pamit dari sini " Sultan mulai beranjak dari duduknya dibantu oleh pelayan yang ada disana.

" Terimakasih tuan Steve atas jamuan makan malamnya, sampai bertemu kembali Minggu depan di kantor " Sultan menganggukkan kepalanya, dia meraih tangan Shakira agar wanita itu beranjak dari duduknya.

.

.

.

" Apa kau bosan tuan? Sepertinya kamu tidak bersemangat untuk meladeni mereka " Shakira menatap wajah Sultan.

Saat ini mereka sedang berada didalam mobil yang dikendarai oleh Luc. Sultan sengaja tidak mengijinkan Shakira untuk mengendarai mobil, dia masih khawatir kejadian malam itu terulang kembali.

" Apa kamu tidak merasa kalau undangan makan malam ini omong kosong? Steve hanya membuang waktuku!" Sultan kesal

Baru beberapa ratus meter mobil yang ditumpangi oleh Sultan dan Shakira melaju, Luc menghentikan mobilnya.

" Ada apa Luc?" Sultan terlihat sedikit khawatir.

" Keluar dari sini!!! Ayo cepat!!! Lari secepat mungkin !!!" Luc berteriak, dia seperti menyadari sesuatu. Seketika ketiga nya bergegas keluar dari dalam mobil dan berlari secepat mungkin.

BUMMM!!!!!

.

.

.

To be continued 😉

Hai kakak-kakak terimakasih udah meninggalkan jejak kalian disini yah 😘

Happy reading 🤗

1
Valentina Tina
Luar biasa
karmila
aduh mike smua otor😄
Mei Saroha
Luar biasa
Lestari Endang
hahaha salting
Lestari Endang
haizzzz
Lestari Tari
bagus
Indria Agustini
Luar biasa
Indria Agustini
sudah pernah baca sih ini, cuma lupa² ingat dgn alur ceritanya.
tp yg penting bagus kok ini ceritanya 🥰🥰🥰
Daniah Andini
dari bahasanya sih enak ngga yang menye2, semoga bagus ceritanya, ini masih penasaran
Qilla
pembalasan masih regel alias setengah
Olive Ova Ambitan
tapi kenapa setelah shakira digembleng sama jav bukannya jd aman tuan mudanya tapi jadi sering ketangkap dan tidak bisa apa2.. pdhl sebelumnya jago banget
Shinta Dewiana
duplikat syakira ini
Shinta Dewiana
enak banget ya gitu,istri lahiran yg sakit suami...beh...
Shinta Dewiana
ha..ha..ha....makanya jangan cemburu buta...tau istri masih virgin...hadehh....
Shinta Dewiana
bhuaaa...aaaa...aaaaa
Shinta Dewiana
begitu besar rasa cintanya sultan sm istri...kerennn
Shinta Dewiana
tapi kalian kecolongan...ada yg foto syakira dan lewis...musuh baru itu
Shinta Dewiana
gerry aja yg bodoh padahal sudah lama ber teman dgn sultan
Shinta Dewiana
😅😅😅😅😅😅
Shinta Dewiana
bhuaaa....aaaa...aaa....tiga menit...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!