NovelToon NovelToon
The Great Mommy

The Great Mommy

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel / Fantasi Wanita / Cinta Istana/Kuno
Popularitas:8.9k
Nilai: 5
Nama Author: simnuna

bagaimana jadinya kalau seorang dari dunia modern yang berprofesi sebagai dokter dan ahli bela diri masuk ke tubuh seorang selir buangan dari sebuah kekaisaran besar di abab beribu-ribu tahun yang lalu.

Karina.. seorang dokter di dunia modern harus meninggal dunia karna kecelakaan yang di alaminya saat hendak bertugas.

Karina yang sudah meninggal masuk ke tubuh seorang selir kekaisaran bernama Karina Xia hongli.

seorang selir yang angkuh dan sombong anak dari jendral besar hongli..selir yang di buang karna melakukan hal fatal.

Karina masuk ke tubuh selir itu di hadiahi dua buntut kembar yang sangat lucu tapi dengan kondisi memperhatikan.

mampukah Karina menjadi ibu yang baik bagi mereka?..dan mampukah Karina membersihkan nama baik selir xia?..dan mampukah dia hidup dengan lebih baik?

penasaran?..yuk cari tau jawabannya..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon simnuna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

03

"tidak..kalian tidur dengan mommy disana.."tunjuk Karina pada kasur jeraminya.

"bolehkan?.."tanya Alano.

"tentu boleh..ayo.."ajak Karina di turuti oleh dua bocah itu.

Akhirnya mereka bertiga tidur di alas jerami dengan Karina di apit kedua anaknya di kanan dan kiri.

_______________________

keesokan harinya karina keluar dengan tubuh yang sedikit pegal.. bagaimana tidak..dia yang biasa tidur di ranjang lembut nan luas harus tidur dengan beralaskan jerami yang sempit.. apalagi mereka tidur bertiga.

"huh pegalnya.."gumam Karina.

dia memperhatikan si kembar yang tertidur lelap di sampingnya.. sungguh kasihan sekali mereka..Karina yang tidur beralaskan jerami saja masih kesakitan apalagi tubuh kecil mereka yang harus tidur di lantai tanah itu.

Karina bangun dari tempat tidur..dia keluar dari rumah kecil itu untuk melihat suasana sekitar karna kemarin dia belum sempat keluar.

Tapi saat keluar dari pintu rumahnya pandangannya sekali lagi terperangah melihat kondisi di luar rumah yang tidak lebih Bagus dari rumahnya.

Disana ada sekitar sepuluh atau lebih rumah yang kondisinya sama dengan rumah Karina..bahkan ada yang lebih parah.

Tapi suasana disini sedikit tenang..banyak anak-anak Yang berkeliaran bermain bersama di tanah yang sedikit lapang itu.. mereka bahkan berlari dengan riang tanpa takut kotor sedikitpun.

sangat berbeda dengan anak-anak di zamannya yang hanya fokus ke ponsel mereka..apalagi banyak trend dan standar sosial media yang selalu mereka ikuti.. seperti mereka akan mati bila tidak bisa mengikuti trend atau standar itu.

Anak-anak kekaisaran juga seperti itu.. apalagi dia sering membaca novel tentang kekaisaran yang semua anak penjabat itu selalu arogan dan sombong..sama seperti Xia ini..tapi dia juga tidak tau apakah di kehidupan nyata dan novel itu sama.

anak-anak yang berlari riang itu seketika berlari dengan ketakutan saat melihat Karina menatap mereka.

"monstel sudah keluar.."ucap seorang gadis kecil berlari ketakutan di ikuti seluruh temannya.

Karina yang melihat itu tersenyum kecut.. sungguh buruk sekali namanya di kekaisaran ini.

Dia juga teringat bagaimana dia selalu memarahi anak-anak itu saat tidak sengaja mengenainya..dan dia juga teringat bahwa dia sering memalak ibu-ibu di desa ini..apalagi dia sering beradu mulut dengan mereka.

yang lemah hanya pasrah menyerahkan bahan makanan yang mereka dapatkan di gunung.. sedangkan yang kuat terus berdebat..dan akhirnya mereka tetap kalah berdebat dengan Xia.

Bagitulah hidup Xia selama tiga tahun ini.

Karina yang mengingat itu meringis pelan.

"sungguh malapetaka.."gumamnya.

Dia kembali memasuki rumah dan melihat si kembar sudah terbangun dan terlihat sedang celingak-celinguk mencari sesuatu.

"ada apa nak?.."tanya Karina.

"mommy.."ucap Alana berlari memeluk Karina.

"cici kila Cici hanya belmimpi kalau mommy sudah baik..telnyata mommy macih baik.."ucap anak itu tersenyum manis.

Karina menatap si Koko.

"Koko senang mommy tidak berubah.."ucap Alano..Karina hanya tersenyum dan mengusap kepala Alano saat mendengar itu.

"yasudah..mandi sana.. mommy akan ke pasar sebentar untuk membeli bahan makanan.."ucap Karina.

"tapi kita tidak memiliki uang mommy.. bagaimana membeli bahan makanan.."ucap Alano.

"nanti Koko akan ke gunung dengan adik.. mommy tunggu disini saja.."ucap nya lagi.

"no tidak.. mommy ada sedikit uang..dan kalian tidak Boleh lagi kegunung tanpa pengawasan mommy..apa kalian mengerti.."tegas Karina.

"tapi mommy.."

"tidak ada tapi-tapian..sudah mandi sana.. mommy akan pergi sebentar.."ucap Karin lagi berlalu dari sana saat kedua anaknya sudah masuk ke kamar mandi.

.

.

Dia kamar..Karina mengeluarkan kota sedang yang tersimpan di dalam lemarinya..saat dia membukanya..disana terlihat beberapa perhiasan yang terbuat dari giok mahal..dan juga ada dua batang kecil emas murni.

"huh..wanita sialan ini.. padahal dia memiliki harta yang berharga..tapi dia malah menyimpan dan tidak memberikan pakaian yang layak pada kedua anaknya.."kesal Karina.

"dia pikir perhiasan ini bisa beranak.."kesalnya lagi.

"aku akan menjual ini satu persatu..karna kalau sekaligus itu akan sangat mengherankan para penduduk desa..dan akan mendatangkan bandit.."ucapnya lagi.

Karina langsung mengambil sebuah kalung cantik dengan hiasan permata Ruby di tengahnya.. sungguh kalung yang indah..dan kelihatannya mahal.

Dia sedikit mengerti tentang perhiasan dan harga jualnya..tapi itu di zamannya..di zaman ini mungkin akan berbeda.. apalagi mata uang mereka sangatlah berbeda..tapi berkat bacaan novelnya Karina sedikit tau tentang pembagian mata uang kekaisaran..tapi tidak untuk pasaran perhiasan dan yang lainya.

Karin berlalu dari sana..saat melewati rumah penduduk desa banyak yang melirik sinis padanya..tapi kebanyakan hanya menundukkan kepala

Karina lagi-lagi hanya bisa menghela nafas berat.

Dia berjalan menyusuri hutan..dan 3 jam kemudian Karina akhirnya memasuki pasar yang di padati pengunjung..untung saja Karina menggunakan penutup wajah dan topi jerami jadi dia tidak di kenali..lagi pula pasti banyak yang sudah melupakannya di kekaisaran ini.. mengingat dia sudah di buang ke desa buangan selama 3 thn.

tapi pasar ini masih pasar kecil..karna pasar terbesar ada di alun-alun kota..dan akan membutuhkan waktu 12 jam untuk kesana.

Karina memasuki sebuah toko perhiasan..dia tanpa basa basi langsung menyerahkan perhiasan itu untuk di jual..sang penjual terkejut melihat barang mahal yang di jual wanita di depannya.

Setelah berdebat panjang akhirnya Karina menjual kalung itu dengan harga 5 koin emas..harga yang cukup banyak untuk membeli bahan pokok yang hanya beberapa koin perunggu atau perak.

Setelah dari toko perhiasan Karina dengan cepat membeli bahan pokok seperti gandum,roti,kacang-kacangan..dan beberapa daging untuk kedua anaknya.. mengingat mereka yang belum pernah memakan daging..Karina juga membeli beberapa butir telur dan garam kasar.

"permisi tuan apakah ada bawang dan lengkuas?.."tenaga Karina yang membuat si penjual terdiam bengong.

"apa itu nona?.."tanya si penjual.

"ah dia tumbuh di tanah dan berbau sedikit menyengat.."ucap Karina menjelaskan.

"coba cari di toko herbal saja nona.. sepertinya yang nyonya butuhkan ada di sana..dia sini hanya menjual perlengkapan memasak saja.."ucap si penjual.

Karina yang mendengar itu sedikit lucu.. padahal lengkuas dan bawang kan untuk memasak..mungkin orang di keKaisaran ini belum mengerti dengan itu.

Karina hanya tersenyum dan berlalu dari sana menuju toko herbal..dan alangkah terkejutnya Karina karna semua bumbu dapur ada di sana.

"tuan tolong berikan saya ini,ini,ini,ini dan ini.."ucap Karina menunjuk bawang putih,bawang merah, lengkuas, kunyit, ketumbar dan merica yang masih berupa buah.

"baik nona.."ucap si penjual.

"untunglah barang ini ada yang membeli.."ucap penjual itu lagi sambil mengemas belanja Karina.

"memangnya ini tidak ada yang membeli tuan?.."tanya Karina.

"tidak ada nona..karna para tabib disini tidak terlalu membutuhkan mereka untuk campuran obat..kalaupun ada itu masih sangat sedikit pembelinya..ini termasuk tanaman liar yang tidak berguna.."jelas si penjual.

"owh begitu.. baiklah lain kali aku akan kesini lagi.."ucap Karina.

"baik nona..kami menunggu kedatangan anda.."ucap si penjual sopan.

"baiklah sampai jumpa.."ucap Karina berlalu dari sana.

Dia harus pulang cepat karna kedua anaknya pasti sudah menunggunya.. apalagi sudah 4 jam..meraka pasti lapar.

"huh untung aku memiliki ini.."ucap Karina mengusap cincin di jarinya.

Itu adalah cincin ruang yang sudah sedari kecil gadis itu miliki..hadiah dari mendiang ayahnya.

Setelah memasukan semua barang kesana.. dia hanya menyisakan beberapa barang di tangannya..supaya terlihat dia habis belanja dan para penduduk desa nantinya tidak curiga dengan makanan yang gadis itu makan karna dia pulang dengan tangan kosong.

Dia juga membeli 2 pasang pakaian untuk anak-anak nya..dan total belanja Karina hanya seharga tidak sampai 2 koin emas.

.

.

.

TO BE CONTINUE......

1
Tiara Bella
lanjut
Tiara Bella
lanjut....
Enah Siti
up up up 🙏🙏🙏💪🏿💪🏿💪🏿😍😍😍
Kusii Yaati
masak Daniel nggak ingat Xia adiknya 🤧
Lia raga Lomi
lanjut lgi kk🥰🥰
D'mok Swin
lanjut sis.../Pray//Pray/
Sribundanya Gifran
lanjut💪💪💪💪
Sribundanya Gifran
lanjut
Kusii Yaati
lagi Thor... lanjut,yg banyak yah🤭🤗
Tiara Bella
wow....
Enah Siti
😍😍😍😍💪🏿💪🏿💪🏿💪🏿💪🏿🙏🙏🙏🙏🙏
Kusii Yaati
kok aq ikut senang ya melihat mereka bahagia mendapat gaji mereka 😁
Sribundanya Gifran
lanjut
Tiara Bella
banyak typo Thor maaf ya.....
Lia raga Lomi
kapan lgi upnya Thor??
Kusii Yaati
author terinspirasi film Walid ya Thor...🤭
Tiara Bella
makasih Thor doubel up nya
Tiara Bella
makasih Thor up nya
Tiara Bella
orang mw nolong jg Bu....
Tiara Bella
makasih Thor up nya ....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!