NovelToon NovelToon
Beast Mask: Macan Yang Tertidur

Beast Mask: Macan Yang Tertidur

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen / Cinta Seiring Waktu / Identitas Tersembunyi
Popularitas:623
Nilai: 5
Nama Author: Khara-Chikara

Dalam distrik ini, dunia kriminal berlaku sangat bebas meskipun masih banyak orang normal yang tinggal di apartemen.

Para kriminal ini lah yang paling di utamakan dalam pengejaran, apalagi nama dari perampok "Topeng Buas" Akan langsung mengundang banyak perhatian. Anggota kriminal satu ini hanya berisikan 3 orang saja yang selalu menggunakan topeng penutup wajah mereka. Tubuh mereka dominan tinggi dan kuat.

Tapi bagaimana jika topeng macan itu selalu ingin tidur di paha lembut milik seorang gadis manis yang agak polos ini. Ini adalah kisah romantis dari seorang penjahat dan kisah aksi untuk seorang gadis.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Khara-Chikara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 4

Beast Mask: Macan yang Tertidur Chapter 4

Tangan pria gendut itu yang mengangkat tubuh Leandra menjadi meremas buah dada Leandra membuat nya terkejut.

“Akhhh!!”

“Hoo Man... Kau malah memperlihatkan nya begitu saja padaku,” kata Tora.

“Menyingkirlah dariku... Aku jijik!!!” teriak Leandra.

“Katakan itu beberapa kali, tak akan ada yang mendengarkanmu, karena kita sedang menikmati mu,” bisik Pria itu membuat Leandra benar-benar tak percaya dengan apa yang terjadi padanya. Tora juga hanya terdiam memandang itu apalagi di balik topeng nya itu, tak akan ada yang tahu ekspresi apa yang dia pasang.

“Hiks...” tiba-tiba terdengar suara tangisan.

Tapi Tora menjadi terdiam kaku ketika melihat Leandra mengalirkan air mata.

“Huhuhu... Betapa brengsek nya kalian para Pria,” rengek Leandra, tapi di mata Tora, Leandra menangis dengan imut. Meskipun di balik topeng itu, entah apa yang dipasang Tora untuk wajahnya, yang pasti dia terdiam.

“Haha, menangislah, kau terlihat manis,” Pria gendut itu masih tetap melecehkan Leandra. Namun dia tak tahu bahwa Tora sekarang sedang mengepal tangan nya.

BUAGH!!

Tiba-tiba ia terpukul oleh Tora dengan tangan nya sendiri membuat nya jatuh melepaskan Leandra yang hampir jatuh tapi Tora menangkap jatuhnya. Sepertinya Tora memutuskan untuk membela Leandra.

“Sialan...” Pria gendut tadi kembali bangun memegang hidung nya yang mimisan sekali lagi karena itu kedua kalinya dia terpental oleh pukulan Tora.

Leandra: “Menyingkirlah dari ku!!” Leandra mendorong tangan Tora.

Tora: “Wo, sebentar, aku menyelamatkan mu.”

Leandra: “Akhhh kau tetap saja brengsek... Jangan tarik aku ke dalam masalahmu!!”

Tora: “Wo... Kau tadi baru saja menangis dan merengek seperti anak kucing dan sekarang kau malah mengaum seperti singa.”

Leandra: “Bodo amat, aku bilang lepaskan!!” Leandra meloncat dan menjauh dari Tora yang terdiam menatapnya.

Tapi di sisi lain, ada banyak orang yang datang, orang yang tampak seperti preman dan sepertinya bawahan dari Pria gendut itu. “Kakak ada apa?” tanya salah satu dari mereka kepada Pria gendut itu.

“Cepat tangkap gadis itu, aku yang akan menghabisi si bajingan itu. (Tora)” teriak nya.

Lalu semua orang itu menoleh ke Leandra. “Wo... Wo... Sebentar, aku satu dan kalian banyak, itu tidak mungkin terjadi,” tatap Leandra sambil memegang kardus yang ia ambil tadi. Tapi mereka semua tetap menatap menantang.

“Hah!! Bagaimana ini?” dia menoleh ke tempat Tora tadi, tapi Tora hanya mengisyaratkan tidak peduli. “Dasar!! Aku harus pergi dari sini,” Leandra terpaksa harus berlari untuk melarikan diri.

“Hoi, cepat kejar dia, jangan sampai kehilangan!!” semuanya langsung mengejar Leandra.

“Astaga... Kenapa mereka?!!!???” Leandra terkejut saat menoleh ke belakang, mereka hanya melewati Tora yang berdiri dengan tenang.

“Hiz.... Kenapa mereka tidak menghabisi si brengsek itu dulu!? Kenapa malah mengejarku?! Aku harus berlari saja,” Leandra tetap berlari. Tapi lama kelamaan ketika dia sudah jauh, dia menjadi lelah dan terengah-engah.

Di saat itu juga, orang-orang itu sudah ada datang padanya membuatnya terkejut, dia terjebak. "Oh tidak! Bagaimana ini?!"

Tapi tiba-tiba saja, dari atas, ada yang menarik tepat pada celana nya ke atas membuat Leandra terangkat tiba-tiba dan terbentur tidak terlalu keras pada tembok di dinding bersama yang membawanya.

“Akhhh!!”

Rupanya Tora yang bergelantungan parkour di atas sambil memegang tubuh Leandra. “Maaf gadis, aku tak terbiasa membawa orang ketika begini,” kata Tora, ia memegang tubuh Leandra dengan satu tangan nya dan tangan yang lain akan menarik nya ke atas. Awalnya Leandra berwajah tak percaya bahwa Tora telah menyelamatkan nya dari kejaran mereka itu.

Tapi Leandra yang menoleh ke bawah menjadi terkejut karena ia terangkat. “Ahhh aku terbang!!” ia panik dan menyadari bahwa dia di bawa akan ke atas, dan yang membawanya jelas adalah Tora yang saat ini masih memanjat dengan satu tangan nya dengan memastikan dia akan terus memeluk tubuh Leandra agar tidak terjatuh di tengah jalan.

“Akhh!!! Aku akan jatuh!!” Leandra kembali panik dan di saat itu juga dia menyadari kotak yang ia bawa tadi terjatuh di bawahnya. “Tidak! Teman kecil ku!”

“Turunkan aku kamu Macan aneh!!” dia mencoba memberontak dengan kakinya yang bergerak kemana mana mencoba melepaskan diri dari Tora.

Tapi dia terkejut ketika tubuhnya malah tertarik ke bawah seperti ada yang sengaja menarik dan menahan nya. “Ah!?” ia mencoba melihat ke bawah.

Rupanya ada salah satu dari orang tadi yakni lelaki dari beberapa orang itu memegang celana di bagian paha Leandra.

“Tora! Serahkan gadis ini pada kami!! Kami diminta mengambil nya!!” dia berteriak meminta pada Tora melepaskan Leandra yang panik karena celana nya tertarik ke bawah.

Untung nya celana itu terhubung dengan tali jeans di baju Leandra dan tak akan membuat mudah merosot, tapi tetap saja, itu bisa robek.

Dia bahkan dengan sekuat tenaga menarik celana Leandra begitu tahu Tora menolak melepaskan Leandra tanpa sepatah kata apapun.

“Hentikan, kamu akan merobeknya!! Lepaskan” teriak Leandra dengan panik tapi Tora juga semakin memegang erat tubuh Leandra layaknya dia tidak akan menjatuhkan nya. Terjadi rebutan di sana dan Tora berusaha mencari jalan keluar.

“Pegangan yang erat, Gadis...” Dia dengan kuat mengangkat Leandra dan lelaki tadi yang memegang celana Leandra, dia akan bergelantungan karena Tora masih berusaha memanjat.

“Oh tidak!! Hoy Guys!! Tolong aku!” dia menatap di bawah dan dua teman nya langsung menangkap kakinya dan menarik ke bawah membuat Tora harus menahan tubuh Leandra agar tidak merosot dari tangan nya.

“Ack... Jangan pegang aku terlalu erat... Aku tak bisa bernapas...” Leandra tampak pucat.

Namun mendadak, jeans panjang Leandra robek di bagian dimana lelaki tadi memegang kain celana nya dan itu langsung robek.

“Tidak!!” Leandra terkejut. “Kalian!! Apa kau tahu butuh 3 minggu menjadi pengurus bayi untuk membeli jeans ini!!” dia kesal dan bahkan langsung menginjak wajah Lelaki itu membuat nya terkejut.

BUGH!!

“Uakh!!” hal itu membuat nya langsung jatuh melepaskan Leandra yang di bawa Tora dengan wajah yang berbekas injakan sepatu Leandra, jatuh mengenai dua rekan nya itu yang berteriak untuk terakhir kali sebelum Tora benar-benar menjauh memanjat.

“Tora!! Serahkan Gadis itu!!!”

Tora langsung naik seperti harimau lincah yang melompat di antara dua dinding hingga sampai di atas gedung dengan masih membawa Leandra yang terkejut.

Karena sobekan celana nya tadi, celana yang awal nya panjang menjadi begitu pendek sekali bahkan paha yang mulus miliknya kelihatan. Gadis itu memang memiliki kulit yang sangat bening dan Tora tak salah pilih mangsa yang empuk.

1
AravZA
ini ceritanya hampir persis sama komik bl yang pernah aku baca, bedanya karakter utamanya di ganti jadi cewek ya di sini. covernya pun, itu si singa kan, si ketua.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!