NovelToon NovelToon
Pria Miliarder Berhati Dingin Itu Suamiku

Pria Miliarder Berhati Dingin Itu Suamiku

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Time Travel
Popularitas:11.1k
Nilai: 5
Nama Author: Sayida

Zayana, seorang aktris papan atas, ia mengalami kecelakan pada saat ia syuting di sebuah film aksi. secara dia merupakan seorang yang sangat profesional, ia dengan beraninya melakukan aksi berbahaya yaitu terjun dari sebuah gedung yang sangat tinggi. Sayangnya tali yang menahan beban tubuh Zayana tiba-tiba terputus begitu saja. dan langsung tubuh Zayana jatuh bebas dan tidak bisa di selamatkan lagi. Zayana mati di tempat pada saat itu juga.

dikarenakan Zayana memiliki Bakat yang hebat dan sebuah keburuntangan yang tak terbatas. ia bertransmigrasi dan hidup kembali ke dalam tubuh gadis di dalam buku novel yang terakhir ia baca sebelum ia mati. Ia menjadi pemeran pembantu dan hanya di Episode 5 di akan mati karena kebodohanya sendiri. dia bunuh diri karena pria yang ia cintai memiliki kekasih lain dan suaminya yang di jodohkan paksa tak pernah ia lihat sekalipun itu selalu mengabaikanya.

bahkan matipun tidak ada yang memperdulikannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sayida, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 4

*siapa pria tampan ini! Omo... Mirip oppa-oppa gitu!*batin Jenna kegirangan melihat wajah pria yang menghalang pukulan dari Ian.

"siapa kamu?"ketus Ian sambil mencoba melepaskan tanganya dari si pria tersebut.

"Paman tampan... Tolong aku. Dia si jelek itu menyakiti ku"aduh Jenna sambil berlari dan berlindung di belakang Ziven. Jenna pada saat itu belum mengenal pria yang dia sebut oppa itu.

"HAH! jadi kamu memutuskan hubungan kita demi pria simpanan mu ini!?"Ketus Ian sambil menunjuk ke arah Ziven yang tak ia kenali itu.

"pfft.."Andra yang mendengar itu langsung saja menahan tawanya dengan tangannya menutup mulut.

Sementara Ziven mencoba agar tidak marah saat di tuduhkan seperti itu.

Ia pura-pura tidak mendengar dan mengacuhkan mereka. Ziven yang menahan kesal langsung berbalik belakang dan menarik tangan Jenna untuk pergi mengikutinya.

"eh!?"kaget Jenna ketika tanganya di tarik.

"JENNA! SIAPA YANG MENGIZINKANMU PERGI!"teriak Ian, Namun Jenna membalas teriakannya dengan senyuman wajah mengejek. Dan dia dengan patuh mengikuti pria asing yang menariknya.

...---------------...

Sesampainya di tepi jalan, di luar kampus, tepat Mereka memakirkan mobil mereka.

"Sebentar paman!"ucap Jenna sambil melepaskan tanganya dari genggaman pria tersebut.

"Terima kasih atas bantuannya yah paman tampan. Kamu juga paman gendut... Jangan lupa kirimkan aku uangnya! Suami ku, ah maksudku, mantan suamiku yang bodoh itu tidak mungkin miskin mendadak kan? Lama sekali! Aku ingin membeli baju dan jajan yang ku suka"ujar Jenna ke Andra yang sedari tadi mengikuti mereka.

Andra yang mendengar itu tak bisa menjawab Jenna, ia hanya bisa membuka mulutnya tak bisa bersuara dan membeku melihat ke arah Ziven yang tertunduk mencoba kembali menahan marahnya itu.

"oh iyah! Soal masalah kamu chat aku, emang mau ngomong apa sih!"tanya Jenna

"Begini nona... Lusa depan akan di adakan acara perayaan hari lahir kakek. Kakek mengajak nona untuk datang bersama dengan tuan. Nona harus pergi bersama tuan itu pinta kakek"ujar Andra.

"Kenapa si pria brengsek itu tidak memberitahukan kakek bahwa kita berdua sudah bercerai? Aku bisa pergi, tapi tidak dengan pria itu. Dia dengan jentel menceraikanku, kenapa memberitahukan hal ini kepada kakek ia tak bisa?"tanya Jenna merasa kesal.

"pokoknya aku sudah tidak memiliki hubungan lagi dengan keluarga nya. Aku pasti akan datang sebagai tamu saja. Bilang dia seperti itu. Aku permisi!"ucap Jenna langsung pergi dari situ. Namun ia di tahan oleh Ziven, yang mendengar semuanya.

"tunggu sebentar"pinta Ziven, yang baru bersuara itu. Berhasil menghentikan langkah Jenna.

"iya paman tampan? Kamu memanggilku?"ucap Jenna dengan lembut.

"ck! Pas pria yang tampan aja kamu lembut. kalau sama aku nada mu selalu tinggi"serkah Andra merasa kesal.

"cih... Biar apa? BIARIN...! Bleee!"ucap Jenna mengejek Andra.

"Saya juga tidak ingin pergi bersamamu. Tapi ini merupakan keinginan kakek, jika kamu tidak pergi bersamaku, kakek akan kecewa kepadamu? Apa kamu mau?"tanya Ziven

"apa maksud paman?"Jenna kebingungan dengan maksud pria di hadapanya itu.

"saya pria bajingan yang kamu maksud itu. Soal uang, jangan khawatir, saya akan menambahkannya 3 kali lipat, jika kamu bisa ikut bersama saya, jangan buat kakek sedih di hari ulang tahunya"jelas Ziven menatap tajam ke arah Jenna.

"APA!? KOK! AH GAK MUNGKIN! SI PRIA BERHATI ES ITU TIDAK MUNGKIN MENAMPAKAN DIRINYA KE PADAKU? KOK BISA? PAMAN GENDUT INI BUKAN SI BRENGSEK ITU KAN"teriak Jenna kaget bukan main. ia memastikannya lagi dengan bertanya pada Andra. Dan Andra hanya bisa mengangguk dengan wajah masam

"Hahahaha paman... Kamu ternyata orang baik, terima kasih tadi sudah menolongku. Tapi maaf, bilang saja pada kakek bahwa kita sudah selesai, kamu terlalu egois memikirkan kakek mu merasa kecewa. Emang kakekku tidak? padahal kita sama-sama memiliki kesibukan. emang apa salahnya hidup terpisah tanpa harus bercerai? Salah kan dirimu karena Jenna yang dulu sudah mati!. Jangan cari aku lagi, cepat kirinkan uangnya, saran dariku cepat carikan istri baru. mungkin saja kakek tidak akan terlalu kecewa"

"aku pergi, selamat tinggal"ucap Jenna meninggalkan Ziven dan Andra yang hanya terdiam dia tepi jalan itu.

"ck! sialan"gumam Jenna yang sudah lumayan jauh meninggalkan mereka.

"tuan? Sepertinya nona tidak lagi menempel padamu seperti dulu, aku rasa dia sudah mulai sadar, tadi saja ia berani melawan pria yang ia sukai, apalagi kamu yang selalu mengacuhkannya"Lirih Andra di samping Ziven.

Dan akibatnya ia di tinggalkan oleh Ziven di pinggir jalan. "tega kali kamu sama aku tuan..."rengek Andra karena di tinggal.

...----------------...

"Lomba casting yang di adakan di universitas A? Wah kebetulan sekali, Sepertinya aku harus ikut. Bakat ku yang ku rawat dan ku besar kan dari kecil tidak boleh terhenti hanya karena kematian itu. Walau menyeramkan sih... Tapi tak apee.. Yang sakit disini bukan disini"seru Ellisha melihat poster di grup kampus nya. Dan meranggakan gaya sound di yang sering fyp di tiktoknya, untuk melupakan trauma kematiannya walau sedikit.

BERSAMBUNG...

1
Armyati
Wkwkwk 😂😂🤭 ayo lannjjuuuttttt lagi kak 😍🙏 semangat semangat 💪💪
Armyati
laannjuutttt lagi kak 😍🙏 semangat semangat semangat 💪💪💪
Armyati
mkcieh upnya😍 lannjjuuuttttt kakkk 🙏 semangat semangat 💪💪💪
Armyati
lannjjuuuttttt lagi kak 😍🙏 semangat teruussss 💪💪💪
Armyati
lannjjuuuttttt kakkk 😍🙏🙏 semangat semangat semangat 💪💪💪
Zulfan Hadi
lanjut .
Salsabila Arman
lanjut
Ida Rohani
😍next😘
Ida Rohani
up lg
Ida Rohani
,😅🤣😂rasain nah bikin tu bikin kesel aja😎d hajar kn lanjut lagi thor semangatnya terus ya
😍😘
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!