Gauri adalah wanita sederhana ,cantik ,pintar dan Bar-bar yang sedang menempuh pendidikan kuliah di universitas elit dijakarta .
Varendra terkenal dengan sifat dingin dan cuek ,memiliki keturunan London indonesia ,pewaris Levin group yang memiliki perusahaan raksasa di London dan beberapa perusahaan lainnya yang tersebar di beberapa negara salah satunya Indonesia .
Levin group juga memiliki beberapa universitas elit di London ,Itali,dan indonesia yang terkenal dengan Universitas VAREN .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tiwi oktaviani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 4
"Thanks you,nanti kalo gue gajihan gue traktir yak"ucap Gauri dengan keluar dari mobil Kia
"Ah lu,kaya kesiapa aja sih, gue jepit juga tuh mulut"jawab Kia sedikit ngegas
"hahahah, dengan wajah tengilnya Gauri pergi begitu aja
Gauri pun bekerja melayani pengunjung yang datang ke caffe, tanpa Gauri sadar Varendra datang bersama zafoe dan daren .
"Rii tolong layanin pengunjung VIP kita ya ,ada diruang tengah"ucap manager caffe
"baik pak"jawab Gauri cepat
Gauri menghampiri mereka bertiga mendundukan kepala dan berucap " Selamat sore ,ada yang bisa saya bantu untuk pesanannya?"ucap Gauri memberi list daftar menu
Varendra hanya menatap Gauri tanpa berkedip dan tersenyum
"Gilaa sih ini gilaa, si bos kutub rada mencair dan bisa tersenyum di tempat terbuka gini "ucap daren sangat perlahan tapi masih bisa didengar Azofe
"loh Lo kerja disini ? Ucap Azofe
Gauri pun kaget dan menatap mereka semua "Haa kalian ngapain disini"ucap Gauri gagap
"lah kalo kita kesini mau ngopi ,emang gak boleh ?ucap Azofe
"Lah tumben amat nih ketua BEM yang dingin banyak oceh"ucap Gauri pelan
"Lo ngomongin gue ? Kenapa pelan-pelan langsung dong ?"ucap Azofe
Gauri hanya ngedumel dalam hati saat melihat Azofe
"java chip 1, Greentea latte 1,salte caramel 1, yang lainnya menyusul"Jawab Varendra singkat
"Baik ,silahkan ditunggu ,pesanan akan kami antar"jawab Gauri cepat
Gauri pun meninggalkan mereka dengan cepat .
"Lo tertarik dengan perempuan itu bang ? "tanya Azofe
"hmmm,cantik "ucap Varendra
"Kan gue bilang apa ,udah mulai gila ni orang"jawab daren rasa ngegas
Atensi mereka pun tak luput dari Gauri ,mereka pun jadi bahan omongan pengunjung caffe karna ketampanan mereka mengalahkan orang tampan pada umumnya.
tidak lama berselang ,pesanan mereka pun sampai.
"Silahkan dinikmati ,dan terimakasih"ucap Gauri dengan senyum indahnya
"Gitu dong senyum kan cantik"celetuk Azofe
Azofe pun merinding mendapat tatapan maut dari sepupunya itu
"Apasih Lo rese buaya" ucap Gauri yg membuat Varendra dan daren menahan tawanya
"Sialan gue dibilang buaya"ngegas dikit ucap Azofe
"lah emang Lo buaya ,sampe sahat gue Kia aja ngefans sama Lo,padahal lo B aja kaya buaya muara" ucap Gauri yg keceplosan akan rahasia sahabat itu
Azofe tersenyum puas mendengar ucapan Gauri ,Gauri pun meninggalkan tempat mereka
"Gue punya permintaan buat Lo zof" ucap Varendra
"Apaan bang ?!"dengan wajah kesalnya yg masih terngiang ucapan Gauri dia disamakan oleh buaya muara
"Lo harus jagain perempuan itu , dia milik gue" ucap Varendra singkat.
Membuat daren dan Azofe kaget mendengar ucapan dari Varendra
"kenapa gak mau ? Gue gak kasih jatah duit lagi"Ucap enteng Varendra
Jancoook Lo bang ,bisanya ngancem terus "ketus Azofe
"Lo tinggal jawab aja iya terus Lo tinggal minta reward mobil keluaran terbaru"jawab daren enteng
"yaelah mobil doang gue bisa beli , gue juga gak kalah kaya aja sama Abang tengil satu ini " ucap Azofe yg membuat Azofe dapet tatap maut Varendra
Saat mereka sedang asik berbincang , dicaffe tersebut terjadi keributan antara pengunjung yang tidak terima minumnya tumpah
saat mereka liat ,mata elang Varendra menangkap sosok wanita yang sudah di claim milik dia ,berada ditengah-tengah wanita kurang bahan itu.
"Mbak sudah ya jangan marah-marah ,nanti saya ganti dengan minuman yang baru" ucap Gauri menengahi
"Bacot Lo ,enak bener bilang ,nih baju gue yang mahal ini kena ,emang Lo mau ganti ha?!" Ucap salah satu pengunjung itu sebut saja namanya Sinta penuh dengan emosi.
Gauri menatap kesal kepengunjung bernama Sinta "Baju kurang bahan gini mbak nyaman makenya ? Mening buat lap"celetuk Gauri yang langsung membekap mulutnya sendiri "bangke acara keceplosan"
Sintapun tambah murka setelah mendengar ucapan Gauri ,Sinta dengan tersulut emosi menarik rambut Gauri dan menyiram dengan minuman jus orange miliknya .
"Lo cuma pegawai disini tapi tingkah Lo kaya yang punya restauran ini nziik" ucap temen Sinta
Tersangka yang tidak sengaja menumpahkan minuman itu hanya menonton drama itu dan tersenyum
"gak perlu repot-repot keluar tenaga ,ada babu yang bisa jadi kambing hitam"ucap Rena
Pertengkaran pun masih berlanjut ,hingga tangan Kekar menangkis tangan Sinta yang hendak menampar Gauri .