Ayudia prameswari dirgantara adalah gadis yang sangat cantik dan juga manis, tetapi sayang nya, di balik wajah cantik paripurna nya, ayudia memiliki sifat yang sangat dingin dan juga kejam. Ayudia adalah putri semata wayang dari pasangan Dirgantara atmaja dan juga prameswari atmaja yang merupakan pemimpin klan mafia yang sangat terkenal dengan kekejaman nya dan juga merupakan klan yang sangat besar dalam dunia bawah. Bahkan kedua orang tua Ayudia merupakan klan yang sangat di takuti dan juga di segani oleh seluruh kelompok mafia, klan kedua orang tua nya juga klan yang tidak dapat dikalahkan oleh musuh manapun karena itu klan nya merupakan klan nomor 1 di seluruh dunia.
Ayudia dulu nya adalah gadis yang sangat ramah dan juga frendly, tetapi karena sebuah peristiwa sehingga membuat nya seperti itu.
Peristiwa apa yang membuat nya memiliki sifat itu? Yuk ikuti kisahnya dalam karya author pemula ini
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yuli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 4 Gavino Javer Xaverio
Ayu hanya menatap dingin dan datar semua itu, ini dia berjalan menuju ke arah kamar nya untuk membersihkan diri terlebih dahulu. Beruntung nya mansion itu terbuat dari bahan bangunan yang kuat, hanya beberapa tempat saja yang rusak, namun tidak parah. Masih bisa di renovasi ulang, dan beruntung nya lagi helikopter tadi tidak berada tepat di atas mansion nya sehingga saat di ledakan jatuhan puing puing helikopter itu langsung jatuh ke pinggir jurang yang ada di mansion itu. Sehingga meskipun ada yang mengarah ke mansion tidak seberapa banyak, dan hanya puing puing kecil saja yang terlempar ke arah mansion, itu pun tak banyak.
Setelah membersihkan diri, ayu langsung menuju ke bunker untuk mengecek kondisi orang tua nya, meskipun ayu yakin baik baik saja dengan kondisi mereka namun ayu yakin kedua orang tua nya sangat mengkhawatirkan keadaan nya.
Begitu sampai pintu ayu pun memencet tombol khusus yang ada di selipan pintu lemari, tak akan ada yang tahu jika di selipan itu ada tombol khusus karena design nya di buat sama rata dengan pintu, warna nya pun sama.
Tiittthh
Ceklekkk
Pintu pun terbuka, semua orang yang ada di dalam pun menoleh ke arah pintu itu. Senyum mereka merekah dengan binar bahagia saat tahu siapa yang membuka pintu itu.
"Sayang, kamu tidak apa apa? Oh ya ampun wajah mu kenapa sayang? Apa ada luka yang lain selain di wajahmu?" tanya beruntun nyonya atmaja pada putri nya
Namun sang putri hanya menampilkan senyum manis nya seraya memeluk sang ibu, bergantian dengan memeluk sang ayah.
"Aku tidak apa apa bu, yah. Aku baik baik saja." ucap ayu lembut
"Kamu yakin sayang?" tanya sang ayah memastikan
"Ayu yakin yah," jawab ayu
"Ya sudah kalau begitu, ayo kita keluar dari ruangan ini." ucap sang ayah
Mereka pun keluar dari ruangan itu, nampak mata mereka tercengang dengan apa yang ada di hadapan mereka. Tampak ceceran darah ada di mana mana saat mereka menjejakan kaki mereka di lantai bawah, belum lagi mayat yang belum selesai di bereskan karena karena mayat para musuh memang lah sangat banyak, beruntung nya hanya ada beberapa yang tersisa.
Puing puing pecahan kaca juga berhamburan di lantai itu, banyak kaca jendela yang pecah karena hantaman peluru dari luar. belum lagi ada reruntuhan bangunan yang terkena hantaman senjata api otomatis nya, beruntung nya mansion itu sangat kokoh sehingga tidak menyebabkan kerusakan parah.
"Kalian semua sebaiknya bantu para pekerja laki laki untuk membereskan ini semua, pel semua ruangan yang masih utuh. Ruangan yang rusak biarkan para laki laki yang membereskan nya." ucap tuan atmaja
"Baik tuan." jawab mereka serentak
Tampak dari raut wajah tuan atmaja dan juga nyonya atmaja murka melihat itu semua, terutama tuan atmaja yang kini tampak tak sabar untuk memberikan balasan balik terhadap rang yang sudah berani menyerang mansion nya. Dia tak terima dengan perbuatan orang tersebut, dengan gerak cepat dia pun mengirim pesan ke markas untuk mengirim kan serangan balasan kepada orang itu.
Namun bukan dengan cara adu otot, tuan atmaja menyerang dengan cara elegant, meskipun dia sangat bisa untuk menghancurkan secara langsung tempat tinggal maupun markas itu, tetapi dia tak mau melakukan itu. Terlalu ringan untuk para musuh nya jika langsung di hancurkan.
Tuan atmaja lebih suka melihat musuh nya hancur secara perlahan dari pada hancur secara langsung, arena dengan hancur secara perlahan itu sama saja membuat nya mati secara perlahan.
...****************...
sementara itu di sebuah pulau pribadi, tampak seorang pria tampan nan gagah memandang ke arah luar jendela. Dia nampak tengah menikmati minuman hangatnya, dengan wajah dingin dan datar nya, dia sesekali meniupi minuman itu sebelum dia meminum nya.
Dia adalah seorang tuan muda yang berasal dari dunia bawah yang juga sama terkenal nya dengan keluarga Ayu prameswari, tuan muda itu bernama, GAVINO JAVER XAVERIO, anak dari tuan alexander xaverio dan juga nyonya gabriela xaverio.
Gavin, panggilan kecil gavino adalah putra semata wayang di keluarga nya, dan dia juga merupakan satu satu nya anak yang terlahir laki laki di keluarga nya, adik dari sang ayah memiliki dua putri sedang kan ibu nya merupakan seorang putri tunggal dari kakek dan juga nenek nya.
Gavin merupakan seorang pria muda yang sukses dan juga menakut kan. Dia merupakan CEO dari perusahaan besar xaverio, gavin juga di kenal dengan sebutan EAGLE di dunia bawah. Karena dia memiliki mata yang sangat tajam setajam mata elang, belum lagi wajah yang selalu nampak dingin dan juga datar. Tak ada senyum sedikit pun yang terlihat meskipun di hadapkan dengan hal hal yang lucu sekalipun.
Saat ini gavin tengah mengasingkan diri dari ramai nya hiruk pikuk kebisingan kota dan juga kumpulan manusia yang ada di sekitar nya, di pulau itu juga dia sedang menjalan kan misi nya untuk menghancurkan musuh nya.
Kira kira misi apa ya yang akan di jalan kan oleh gavin? Yuk simak lanjutan cerita nya di bab berikut nya
padahal lagi di bab seru-seruan nya 😑😑
jangan lupa mampir juga ya😁