NovelToon NovelToon
Cinta Pertamaku

Cinta Pertamaku

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Anak Genius / Romansa / trauma masa lalu
Popularitas:27.2k
Nilai: 5
Nama Author: Jane Alicia

Menikah dengan cinta pertama mungkin adalah hal yang membahagiakan, tapi tidak dengan ku. Sebelum semua itu terjadi aku harus pergi darinya sejauh mungkin agar pernikahan ini tidak terjadi.

saat di bangku SMA, Alice yang penuh dengan semangat menyatakan cintanya pada Sean, tapi laki-laki itu hanyahanya menatapnya remeh dan pergi begitu saja. Setelah kejadian itu Alice tidak pernah lagi ingin berurusan dengan Sean sampai orang tua mereka berencana untuk menikahkan mereka berdua.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jane Alicia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

4

Semua orang bersorak kegirangan dan kembali ketempat masing-masing, kecuali Dinda yang menarikku masuk ke dalam ruangan ku.

"Din kenapa?"

"Al kamu ga sadar matanya ngikutin kamu terus?"

"Hah...siapa?"

"Itu yang tadi datang terlambat keruangan, yang datangnya diakhir presentasi"

"Aku gak liat Din, aku hanya fokus ke presentasi tadi, memangnya kenapa"

"Aku gak tau dia siapa tapi dari awal dia masuk tuh, dia  liatin kamu terus sampai kita keluar"

"Apa iyaaaa....mungkin persaan kamu aja kali"

"Yaudah kalau ga percaya, aku balik aja kalau gtu. oh iya aku udah pesan tempat nanti kita berangkat bareng ya"

setelah Dinda keluar aku kembali bekerja, tapi perkataanya membautku sulit berkonsentrasi.

"siapa yang datang terlambat tadi kenapa dia meliahtku terus?".

--------------------------------

Sudah waktunya pulang, sesuai dengan rencana awal aku akan akan mentraktir makan malam  departemen pemasaran malam ini. Aku berangkat dengan Dinda dan mobilku tinggal di kantor.

selama makan semua orang tertawa dan minum seolah-olah besok tidak bekerja, termasuk aku. setelah makan malam Dinda kembali mengantarku ke kantor untuk mengambil mobil.

"Al kau yakin pulang sendiri?"

"Ya, tadi aku cuma minum  sedikit, kamu pulang aja ini udah larut"

"Oke, aku duluan ya, sampai ketemu besok"

"Hati-hati"

Dinda pergi pulang kerumahnya setelah menurunkan ku di depan kantor, dan sama seperti sebelumnya ada mata yang terus mengikuti tiap langkah kaki ku.

Aku berbohong pada Dinda, aku tidak minum sedikit dan aku tidak pulang karena tidak sanggup mengemudi, aku kembali ke kantor untuk tidur di sofa dalam ruangan ku.

"Astaga kepalaku sangat pusing, aku mau muntah"

TAK

"Aku terlalu banyak minum sampai berfikir ada orang lain disini, aku sangat lelah"

Alice langsung berbaring di sofa ruangannya begitu saja tanpa melepas sepatu dan memperbaiki posisinya.

"Dasar ceroboh, kapan kau bisa berhenti ceroboh seperti ini?"

Suara berat yang lembut berbisik halus pada Alice, tangannya yang besar melepas sepatu yang diapakai Alice dan memakaikannya selimut kecil yang ada di sana

Dia berdiri cukup lama di depan Alice sambil melihat wajahnya yang sedikit merah karena minum.

"Manis....kenapa kau bisa sangat-sangat manis, rasanya aku mau memakanmu" (sambil mengelus rambut Alice).

Orang itu pergi dari ruangan Alice setelah memastikan Alice merasa nyaman dan meninggalkan beberapa minuman mineral dan obat diatas meja, dai juga meninggalkan beberapa paper bag berisi pakaian sesuai ukuran Alice.

---------

Hari sudah pagi dan Alice bangun saat cahaya matahari langsung mengenai wajahnya

"Astaga cahaya ilahi!!"

"Sudah jam berapa ini, kenapa terang sekali"

Alice merenggangkan tubuhnya yang sedikit kaku dan belum menyadari apa yang terjadi lalu menyentuh selimut yang ada di kakinya.

"Hah?!, kenapa ada selimut disini, sepatuku dimana?!" (mengerutkan dahi)

Alice beranjak dari sofa dan melihat ada air mineral dan obat di atas meja kerjanya yang langsung siap diminum, dia juga melihat beberapa paper bag disana.

"Apa ini?, ini punya siapa, kenapa ada disini?........apa ini untukku?" (binggung)

karena masih merasa pusing Alice langsung meminum obat di atas mejanya, lalu setelah itu dia merapikan sofa yang di tidurinya, mandi dan berganti pakaian cadangan yang disediakaannya sebelumnnya.

Dia tidak memakai yang ada di paper bag dan hanya mengesernya kesudut ruangan dengan brankasnya.

1
Eci Rahmayati
wow Sean ganteng n cool cocok
Dama9_
Author keren! Jangan pernah berhenti menulis ya, saya tak sabar menunggu kelanjutannya!
Jane Alicia: Terimakasih untuk dukungannya :)
total 1 replies
saijou
Sumpah, gak bisa berenti membaca dan pengen langsung ke konser thor buat bilang "you're amazing!"🤩
Jane Alicia: Terimakasih untuk dukungannya :)
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!