NovelToon NovelToon
Transmigrasi Ke Dunia Novel Menjadi Antagonis

Transmigrasi Ke Dunia Novel Menjadi Antagonis

Status: sedang berlangsung
Genre:Tamat / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Dunia Lain / Chicklit
Popularitas:19.2k
Nilai: 5
Nama Author: Yuuki Haru

Note : Jangan di like kalau gak baca

Lucy mendapati dirinya berada di dunia lain yang tidak ia ketahui sebelumnya, tiba-tiba ia mengalami hilang ingatan. Dan menemukan identitas baru sebagai Putri Louise.

Cerita ini aslinya untuk ikut event

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yuuki Haru, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 03 : Taman

Namun karena tak kunjung pergi, Louise menghentakkan kakinya dengan kesal. "apa rumahmu ada di jauh? Atau sebenarnya—"

"Aku tidak akan pergi sebelum menemui ayahmu." ucap Altair seraya duduk santai. "tapi bukankah ada sesuatu yang kurang? Bagaimana dengan teh?"

"Jika mau aku bisa membawakannya." ucap Haruki.

"Benarkah? Tolong ya." ucap Altair seraya tersenyum. "kalau bisa gulanya di pisah."

"Bukankah gula memang di pisah ya." Louise menatap dengan wajah datar. "siapa kau dan kenapa bisa berleha leha di tamanku?"

"Hmm, bagaimana menjelaskannya ya?" Altair melihat sekeliling namun tampaknya ia tidak menemukan jawaban yang bisa ia katakan. "aku akan memberitahu ketika waktunya tiba."

Tak lama kemudian Haruki datang kembali membawa satu nampan berisi teko serta dua cangkir lalu meletakkannya di atas meja.

"Ucapkan terima kasih ke Haruki lah." ucap Louise.

"Aku fikir itu adalah tugasnya jadi sudah sewajarnya dia melayani kita kan?" ucap Altair.

"Apa katamu, kau fikir dirimu siapa? Mentang mentang seorang pangeran bisa seenak jidat gitu." awalnya Louise ingin memukul meja tapi karena tidak ingin tehnya terbuang sia-sia ia jadi mengurungkan niat tersebut.

'Tapi beberapa waktu lalu bukankah sifat putri juga sama, entah kenapa tapi setelah jatuh malah berubah menjadi baik.' batin Haruki. 'apa itu ada hubungannya?'

"Kau sudah boleh pergi, pengawal." ucap Haruki. "aku akan menemani Louise mulai saat ini."

Tapi sebelum Haruki ingin pergi Louise menahan tangannya. "dia adalah pengawalku dan kau tidak berhak untuk memerintah apa yang kau inginkan kepadanya."

"Hooh, begitu ya, jika saja kau bukan calon tunanganku maka aku akan marah." ucap Altair dengan raut kesal. "atau mungkin sebenarnya kau menyukai pengawalmu itu?"

"Menyukai orang itu bukan urusanmu." ucap Louise. "tapi aku harap kau mengetahui tempatmu ketika berada di kerajaan orang."

"Jika saja keluargamu itu tidak mendukung kerajaan Celestia, maka aku juga tidak sudi datang ke sini." Altair berkata sambil menyeruput tehnya. "sebaiknya kau bersiap akan acara malam nanti dan Ratu terpilih."

'Dasar brengsek, menyebalkan.' Louise mengenggam cangkir tehnya dengan keras hingga hampir menghancurkannya. 'siapa sebenarnya orang ini, meski aku tidak merasakan niat jahat darinya, tapi mulutnya itu pengen aku robek.'

Karena tidak ingin berdebat lebih lama Louise berjalan meninggalkan taman dan berjalan ke arah depan kamarnya yang di ikuti oleh Haruki di belakangnya.

"Siapa pangeran sok itu, jika saja aku bertemu dengannya lagi pengen aku pukul kepalanya, tapi—" seketika Louise tersadar karena ia baru sadar kenapa ia harus pergi sementara itu adalag taman miliknya. "Haruki ayo kita kembali."

"Leo, kau lucu sekali." Haruki tampak sedang bermain bersama phoenix panggilan dari tuannya itu. "mau jalan-jalan?"

"Tunggu sejak kapan Leo yang keren dan hebat itu menjadi mini dan kecil seperti ini." melihat perubahan dari phoenix-nya membuat Louise terdiam. "bagaimana... Kenapa bisa—"

"Tuan putri Louise sepertinya sedang kebingungan ya?" tanya Haruki. "jika aku bisa membantu maka beritahukan saja kepadaku."

"Aku tidak apa-apa." Louise berjalan meninggalkan Haruki yang tampak masih bersama Leo.

Merasa bosan akhirnya Louise berjalan kembali ke taman, dan seperti dugaannya Altair masih berada di sana sambil menikmati teh hangat seraya bersantai.

"Kau datang ke sini karena merindukan aku ya?" goda Altair tanpa mengubah posisi duduk. "ku akui bahwa diriku memang luar biasa tampan dan sangat berwibawa."

"Sebenarnya ada hal yang ingin aku tanyakan, pangeran Altair kenapa kau bisa kesini sendirian?" Louise bertanya sambil menopang dagunya di atas meja. "dan kenapa bisa musuh kerajaan Aldiora berada di sini? Apakah kalian—"

"Tampaknya kau tidak mengerti tentang apa yang telah aku katakan barusan ya." Altair menghela nafas lalu menghembuskannya pelan. "tapi aku yakin suatu hari... Maksudku malam nanti kau akan mengerti tunggu saja."

Sebelum ingin mengatakan sesuatu, Altair melanjutkan perkataannya. "selama beberapa abad kerajaan Aldiora dan Celestia selalu berperang, namun keluargamu menginginkan sebuah perdamaian, itulah sebabnya—"

"Kami di buang dari pusat kerajaan Aldiora, tapi apakah hanya itu alasannya?" Louise tiba-tiba teringat akan buku yang pernah ia baca sebelumnya tentang sejarah dari kerajaan Aldiora.

Dalam buku sejarah tertulis bahwa dulunya kerajaan Aldiora dan juga Celestia itu bersahabat bahkan jika ada salah satu yang membutuhkan bantuan mereka akan senang membantu, namun semua itu berhenti ketika muncul sosok 'Shapeshifter' mereka mulai memecah belah para warga bahkan membuat seolah olah perang di awali oleh kedua pihak kerajaan.

Namun dalang dari kejadian tersebut belum di temukan, bahkan tidak pernah di sebutkan jika ada orang pernah di tangkap, atas tuduhan dari sihir 'Shapeshifter' jadi oleh sebagian warga hal itu hanya di anggap sebagai sebuah mitos karena tidak ada bukti atau tanda tanda, beberapa orang juga berkata bahwa itu hanyalah alasan untuk membatalkan pernyataan perang.

"Tapi kenapa keluargaku mendukung kerejaan Celestia?" Louise mengusap keningnya dengan pelan. "bukankah di luar sana ada banyak—"

"Karena hanya mereka satu satunya orang bisa di percaya." Kyle berkata seraya menghampiri taman. "banyak sekali orang memfitnah mereka tapi aku yakin kalau mereka adalah korban."

"Ayah." Louise berdiri lalu memberi hormat.

"Paman, sebenarnya aku sedang menunggu kedatanganmu." ucap Altair seraya memberikan salam kepalan tangan. "ada banyak hal yang di katakan oleh ayah dan juga seluruh anggota kerajaan Celestia."

Setelah mengatakan hal itu Altair memberikan sebuah kertas berisi surat yang dituliskan oleh Raja langsung, dan keasliannya pun bisa dijamin.

"Begitu ya, hmm... Aku mengerti karena sepertinya sekarang waktu yang pas." setelah membaca surat itu Kyle segera menyimpannya ke dalam saku. "apa kau ingin menginap di sini, pangeran Altair?"

"Terima kasih atas tawarannya, karena aku merasa sangat tersanjung bisa menerima kehormatan ini." ucap Altair.

"Tunggu sebentar, sebenarnya apa pembicaraan kalian sebenarnya? Dan kenapa kalian tampak akrab." Louise tampak kebingungan dengan perilaku dari ayahnya juga Altair. "apa hanya aku saja yang tidak mengerti sama sekali?"

Namun tampaknya Louise di abaikan karena Altair juga Kyle tengah sibuk membicarakan hal yang tidak ia mengerti, mulai dari isu politik dan sihir tipe langka ataupun hal lainnya.

"Kalau begitu aku akan kembali ke kamar dan beristirahat saja." Louise berjalan dan meninggalkan taman tersebut meski sebenarnya ia yakin mereka tidak peduli jika ia berada di sana atau tidak. "apakah ini rasanya di kacangin, kok sakit banget ya."

Di depan kamarnya tampak Haruki sedang bersantai, sementara beberapa pelayan lainnya pun ikut mempersiapkan acara malam nanti, namun Louise seperti mendengar suara di telinganya.

"Kekuatan dari 'Shapeshifter' tidak sehebat yang kau duga, karena mereka membutuhkan waktu kurang lebih setahun agar bisa berubah menjadi orang lain, setelah menyamar."

1
Ni Ketut Patmiari
masih belum paham
Min Young-Gi
maksudnya apa yaa, ngak paham
Angel Beats
aman gak tu mentalnya
Angel Beats
langsung ke isekai kah
Angel Beats: bener juga
Susu Kopi Cokelat: Kasian soalnya kalau harus mati dulu
total 2 replies
Min Young-Gi
/Grin//Grin//Grin//Grin/
Min Young-Gi
wuuuihhh hebat poenix namanya sama ama kucingku
Susu Kopi Cokelat
Thanks 4 me
koran di jaman kerajaan gak tuh.
Susu Kopi Cokelat: anggap aja tuh koran dari sihir.
total 1 replies
IndraAsya
👣👣👣
Cleopatra Karinda
semangat ya
Cleopatra Karinda
/Rose//Wilt//Rose//Wilt/smangat yaa author
Cleopatra Karinda
luumaaaayaaan juga ceritanya /Grin/
Cleopatra Karinda
bguus juga
Cleopatra Karinda
😁😁😁luuumayan juga
Cleopatra Karinda
luuuuumayan juga ceritany
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!