pernikahan yang tidak didasari sama-sama mencintai akan lah sulit untuk kita.
begitu pun dengan Myranda, awalnya dia sangat bahagia menikah dengan lelaki cinta pertama nya, Namun Afandy tidak pernah mencintai nya. pernikahan mereka terjadi karena perjodohan kedua orangtua mereka. akankah Afandy membuka hatinya untuk myranda??
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon myranda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
EPISODE 4
" lalu apa kamu mau menerima pernikahan ini??" kata Afandy
" awalnya aku menolak, tapi papa terus memaksaku. akhirnya aku mau" kata Mira
" setelah kamu tahu kamu menikah denganku apakah kamu akan tetap menyetujuinya?" kata Fandi
" tidak ada alasan ku untuk menolak, lagipula dari dulu aku mencintai kakak" kata Mira
" tapi aku tidak mencintai kamu Mira?" kata Fandi
" aku tidak perduli,,, yang penting aku selalu bersama dengan kakak" kata Mira
" tapi aku sudah mempunyai kekasih Mira" kata Fandi
" aku mohon kak jangan tolak pernikahan ini demi papa, aku janji aku tidak akan membatasi hubunganmu dengan dia, Karena bagaimanapun aku tidak ada hak untuk memaksa mu mencintai seseorang" kata Mira dengan sabar padahal didalam hatinya sangat terpukul
" apa kamu yakin dengan ucapan mu, sebelum pernikahan kita terjadi sebaiknya kamu pikirkan dulu Mir" kata Fandi
" aku sudah pikirkan kak, dan aku sudah yakin terlebih aku tidak mau menyakiti papa" kata Mira berpura-pura tegar
" baiklah Mir, aku akan terima pernikahan ini, tapi dengan syarat kita tidak ada hubungan kontak fisik dan jangan pernah berharap aku akan mencintaimu" kata Fandi
" baiklah kak" kata Mira
dua hari kemudian,
ini adalah hari pernikahan Mira dan juga Fandi, mereka menikah di rumah sakit. tidak ada pesta atau apapun. empat jam yang lalu mereka berdua sudah sah menjadi sepasang suami istri.
" Fandi bawa lah istri mu pulang untuk istirahat, dia sudah lelah. biar aku saja yang menjaga Mahesh di sini" kata Anggara
" terima kasih Om" kata Mira
" kamu sekarang sudah menantu saya, kamu panggil saya ayah juga sama dengan Fandy" kata Anggara
" baiklah ayah" kata Mira
" ayo kita pulang mir" kata Fandi
sesampainya nya mereka dirumah hp nya Fandi berdering.
" tunggu sebentar,, pacar aku nelpon" kata Fandi
Mira hanya mengangguk kan kepalanya, Fandi langsung mengangkat telepon itu di hadapan Mira tanpa segan.
" hallo sayang" kata Fandi
"..............."
" mungkin dua hari lagi sayang" kata Fandi
" .................."
" aku juga merindukan mu sayang" kata Fandi
" ................"
" dah sayang..... love you sayang" kata Fandi
" .........."
Mira yang mendengar itu, hatinya sangat sakit namun dia mencoba untuk menahan nya.
" ayo kita masuk" kata Fandi mengajak Mira masuk
Mira hanya mengikuti Fandi berjalan di belakang nya. Fandi membawa nya ke kamar mereka
" ini kamar kita mir, aku akan tidur di sofa" kata Fandy
Mira hanya menganggukkan kepalanya.
ini sudah jam 8 malam, Mira sudah merasa kelaparan, dia mencoba turun ke bawah Dia melihat di meja makan sudah tersedia makanan. dia mencari-cari Fandi namun Fandi tidak ketemu. tidak lama kemudian Fandi masuk ke rumah,
" mari kita makan aku sudah lapar" kata Mira pada Fandi
" aku sudah makan tadi di luar, kamu makan sendiri saja" kata Fandi pergi meninggalkan Mira.
akhirnya Mira makan sendirian, dia merasa sangat kecewa, namun dia mencoba untuk sabar. setelah Mira selesai makan dia masuk ke kamar mereka, dia melihat Affandi sudah tidur di sofa.
keesokan harinya Mira bangun, dia tidak melihat fandi ada di dalam kamar mereka. akhirnya Mira turun, dia melihat di dapur ada beberapa pembantu yang sedang memasak.
" hai bi apa yang bisa ku kerjakan?" kata Mira kepada mereka
" tidak usah non, ini pekerjaan kami" kata pembantu itu
" aku sangat bosan di sini tidak ada yang bisa ku kerjakan, izinkan aku membantu kalian" katak Mira
akhirnya pembantu itu tidak ada yang menolak mereka mengijinkan Mira membantu mereka, tidak berapa lama kemudian Fandi masuk ke rumah, Mira menghampiri Fandi sepertinya Fandy baru selesai lari pagi.
" maukah kamu temani aku hari ini ke rumah sakit" kata Mira pada Fandi
Tapi seru kok cerita y. Makasih da menyuguhkan cerita ini jak author
Happily ever after
God bless 💖