NovelToon NovelToon
CEO MENGEJAR ISTRI BAR-BAR

CEO MENGEJAR ISTRI BAR-BAR

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Lari Saat Hamil
Popularitas:37.6k
Nilai: 5
Nama Author: ismiati

Setelah membaca tolong tekan LIKE ya.


Ini sequel dari novel My Husband Is Possessive.

Lebih tepatnya ini cerita Wulan dan Kevin.
Penyesalan karena kehilangan perempuan yang di cintai membuat Kevin berubah menjadi pria dingin tak tersentuh. Tiap hari dia habiskan untuk bekerja dan mencari Wulan.
Bagaimana perjuangan Kevin dalam mencari Wulan yang tiba-tiba kabur dalam keadaan hamil.

Kalau ada yang masih binggung alur ceritanya, baca dulu novelku yang judulnya My Husband Is Possessive.



Cerita ini hanya khayalan author kalau ada kesamaan atau salah mohon maaf.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ismiati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30

"He he he he he untung saja bos tertidur jadi lebih meyakinkan. Ah aku tak sabar bagaimana reaksi bos Kevin saat melihat istrinya datang kesini dan mengkhawatirkan dia. Pokoknya setelah semua beres aku harus minta tambahan bonus kan lumayan," kata Ray di dalam hatinya saat ini sambil tersenyum membayangkan uang tabungannya bertambah.

Untung saja Wulan fokus ke arah Kevin dan tak menghiraukan Ray dengan pikiran anehnya itu.

Wulan mendekat, dia meraba wajah Kevin yang terdapat beberapa luka.

"Hiks hiks hiks hiks, maafkan aku berfikir buruk tentang mu, hiks hiks hiks aku pikir kamu pergi meninggalkan aku dan menemui di Bela itu. Ternyata kamu pergi karena mengurus perusahaan dan sekarang kamu kecelakaan begini. Sayang maafin aku," Wulan menangis sambil memeluk Kevin yang masih tertidur.

Ray sudah mengatakan semuanya, kepergian Kevin secara mendadak karena urusan perusahaan dan bagaimana kecelakaan itu terjadi dan mobil mereka terbakar.

Wulan menyesal karena mendukung Kevin.

Kevin merasa tidurnya terganggu, dia mengerutkan keningnya merasakan seseorang sedang memeluknya dan seperti ada air yang jatuh di tangan dan wajahnya.

"Air?" Guman Kevin bertanya-tanya di dalam hatinya.

Kevin juga binggung bagaimana datangnya air ini.

Ray langsung tersadar saat mendengar suara tangisan.

"Suara ini," batin Kevin merasa familiar dengan suara yang dia dengar saat ini.

"Eh nyonya jangan sedih, saat ini bos Kevin sedang tidur kok karena dokter Dika baru saja memberikan dia obat dan efek sampingnya ya itu mengantuk. Nyonya jangan khawatir, semua luka di tubuhnya sudah di tangani dengan baik cuma jangan biarkan bos Kevin banyak pikiran takutnya mempengaruhi kesembuhan dia," kata Ray membuat Wulan paham dan berhenti menangis karena takut istirahat Kevin terganggu.

Ray sengaja menekan kata tidak boleh banyak pikiran agar Wulan tak berbicara yang aneh-aneh ya seperti menuduh bos nya itu menemui Bela atau meminta bos nya itu cerai. " He he he he he kali aja nyonya Wulan khilaf dan bilang cerai jadi antisipasi dulu biar tidak kejadian." Itulah yang di pikirkan Ray saat ini.

Kevin membuka matanya merasa mendengar suara Wulan, dan benar saja Kevin melihat wajah Wulan dari jarak begitu dekat.

Wulan menatap Ray sambil mengangguk dan langsung menghentikan tangisnya. Wulan kemudian menatap Kevin dengan sendu.

"Sayang," lirih Kevin saat terbangun dan mendapati Wulan sedang menatap dirinya, awalnya dia kaget melihat Wulan sudah ada di depannya.

"Kenapa dia berada di sini?" Tanya Kevin di dalam hatinya.

"Akhirnya kamu bagun juga, apa ada yang sakit?" Tanya Wulan dengan khawatir.

Kevin mengelengkan kepalanya sebagai jawaban, dia terus menatap Wulan dengan senyuman namun pikirannya masih juga tak percaya dengan apa yang dia lihat saat ini. Bagaimana bisa istrinya itu berada di sini. Kini tatapan Kevin beralih ke arah Ray. Bukannya takut Ray justru mengerlingkan membuat Kevin akhirnya paham. Ternyata ini yang di sebut Ray dengan kejutan.

"Ck tahu begini aku tidak minta dia menemaniku," gerutu Kevin di dalam hatinya saat ini namun mau marah pun percuma karena semua ini berkat Ray dia bisa melihat istrinya saat ini.

"Kamu kok bisa ada di sini?" Tanya Kevin meskipun dia tahu alasannya tetapi dia masih ingin mendengar jawaban dari mulut istrinya sendiri.

"Ray tadi menghubungi aku dan mengatakan kalau kamu kecelakaan," lirih Wulan namun terdengar seperti Wulan merasa bersalah.

Jadi benar semua ini pasti rencana Ray jadi Kevin tak perlu bertanya lagi dengan Ray.

"Maafkan aku," kata Wulan sambil menggenggam tangan Kevin.

"Maaf? Untuk apa?" Tanya Kevin binggung, dia menatap Wulan dengan heran.

"Maaf karena aku telah berprasangka buruk, aku pikir kamu pergi karena sudah menyerah dan...." Wulan terdiam begitu sulit untuk melanjutkan ucapannya saat ini.

"Dan apa?" Kevin menatap Wulan dengan penasaran namun melihat istrinya engan untuk untuk menjelaskan akhirnya Kevin memilih tak bertanya lagi.

"Sudah jangan meminta maaf, harusnya aku yang minta maaf karena aku pergi tanpa pamit. Pasti kamu khawatir dengan aku?" Kata Kevin.

"Wulan mengangguk malu dia sempat melirik Ray dengan canggung, Wulan begitu malu untuk mengatakan kalau selama ini dia selalu memikirkan Kevin.

Kevin melirik Ray seolah mengisyaratkan agar Ray segera pergi dari sini karena Kevin ingin bicara dengan Wulan dengan bebas.

Ray memberi isyarat dengan tangan seolah meminta bonus tambahan. Kevin mendelik melihatnya. "Dasar asisten mata duitan," batin Kevin.

Kevin akhirnya mengangguk pasrah, melihat itu Ray bersorak di dalam hati. Dengan senyum lebarnya Ray segera pergi tanpa berpamitan dengan Kevin maupun Wulan.

Melihat itu Wulan bernafas lega karena sedari tadi merasa tak nyaman karena ada Ray di sini.

Wulan menatap Kevin dengan sedih, dia meraba wajah Kevin sekali lagi.

"Ini tidak apa-apa," jawab Kevin menenangkan karena memang ini tidak apa-apa.

Tatapan Wulan beralih ke tangan Kevin.

"Aku baik-baik saja asal kamu selalu ada disini menemani ku," kata Kevin sambil memeluk Wulan.

"Jadi kamu mau memaafkan aku?" Tanya Kevin.

Wulan mengangguk.

"Yes," Kevin bersorak di dalam hati.

Kevin menangkup wajah Wulan sesaat tatapan itu beralih ke bibir Wulan.

Dan...

Cup...

Wulan kaget saat Kevin mengecup bibirnya namun belum sempat protes Kevin sudah memeluknya.

Di luar ruangan.

"Yes bonus bonus," Ray menari karena senang namun beberapa orang seperti pelayan yang melihat Ray dengan aneh, banyak yang bertanya ada apa dengan Ray itulah pikiran mereka semua.

"Eh pak Ray," Rita menepuk pundak Ray membuat Ray langsung menghentikan tingkah anehnya saat ini.

"Ah Rita kamu kenapa disini?" Tanya Ray dengan cepat dia menormalkan wajahnya menjadi berwibawa.

"Duh malu banget bagaimana bisa dia melihat ku seperti ini, bisa turun nih harga diriku," batin Ray sedikit tak nyaman.

"Lha pak Ray lupa ya, kan tadi aku ikut Wulan kesini terus pak Ray yang meminta orang untuk mengantarkan aku ke kamar," jelas Rita dengan binggung.

"Ya aku ingat, maksudku itu tadi kenapa kamu berkeliaran disini harusnya kan kamu tidur di kamar," kata Ray membuat Rita mengangguk paham.

"He he he he he, aku lapar pak jadi mau minta makan," jawab Rita merasa malu.

"Ya sudah kamu ikut aku ke meja makan," ajak Ray.

Rita tak banyak protes, dia langsung mengikuti Ray karena memang perut nya sudah sangat lapar.

Sambil mengikuti Ray, Rita menatap sekeliling dengan takjub.

"Ck ini rumah apa istana? Besar banget," batin Rita merasa kagum dengan tempat ini begitu mewah dengan banyak art dan pengawal sungguh membuat Rita takjub.

Bersambung....

1
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
di Wulan lupa temennya 🤣
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
salah kamu si rit nga ketuk pintu dulu🤣
kalea rizuky
lanjut
kalea rizuky
gt aja SL cemburu lah gmna lu nemuin bella tiap. hari istri lu pasti nyesek aelah laki. kok. bloon
kalea rizuky
jangan bertemu. laki plin plan
kalea rizuky
suami laknat
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
wuiiih rita ma Vera dapat bonus ni bos kevin
merry
rita jdoh y Rey wkkkkk
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
alhamdulillah ni dapat bonus
Nora♡~
lanjut... ke bab2 seterusnya...
Nora♡~
Semoga berhasil Akting Doktor Dika dan Asisten Ray... demi menyatukan suami-isteri yang perang dingin dan menjadi satu usaha perdamaian ke dua nya gitu.. lanjut...
Muslika Lika
wk....wk....wk......, amnesia ga tuh...... prank....oh...... prank.....semoga bisa buat jalan perdamaian......🤲
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
semoga ini awal lagi bagi mereka 😁
Nora♡~
Tetap💪💪💪thor... Semoga Rencana Ray sang Asisten dan Doktor Dika berjalan dengan Baik dan lancar agar menyatukan hubungan Suami-isteri Wulan❤Kevin... walaupun sedikit ada kebohongan namun tujuan nya baik gitu... lanjut...
Muslika Lika
lope lope sekebon dech buat Ray.....q suka gayaa mu.....💪🔥🔥🔥
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
eeh habis aja 😅kan jadi penasaran semangat up nya ka
Yui
lagi dong bikin penasaran
Nora♡~
ehem.. ehem.... nampaknya Doktor Dika dan Asisten Ray... ingin buat sesuatu agar pak Bos dan Isteri cinta sayang bertaut kembali gitu.... lanjut...
Nasira✰͜͡ᴠ᭄
semoga rencana dika berhasil bawa wulan balik 😂
kaylla salsabella
lanjut thor 🥰🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!