WHEN THE MASTER RETURNS

Serita dengan cepat berlari meninggalkan halaman mansion yang sangat luas itu. Dengan menggunakan pintu belakang, Serita pun mengambil mobil miliknya yang dia sembunyikan di tanah lapang terbengkalai di belakang mansion tersebut.

Dengan kecepatan tinggi Serita memacu kemudinya ke markas besar dan tempat biasa dia akan bertemu dengan pimpinan besarnya.

Surel rahasia pun akhirnya mati. Tidak ada sinyal dan tidak ada koneksi internet kembali. Membuat Serita semakin kesetanan.

" Tuan... Ada apa? Jangan sampai anda terluka tuan..."

" Jangan sampai tuan cidera dan celaka"

...****************...

Di tempat kejadian , beberapa orang akhirnya mendekati mobil yang sudah tak berbentuk itu dan mencari petunjuk apapun atas kejadian tersebut.

" Hai lihat itu pemilik mobil ini pastinya"

" Panggil ambulance cepat "

Tak lama ambulance pun tiba dan membawa tubuh pingsan King ke rumah sakit terdekat.

" Tidak ada identitas yang bisa kita temukan "

" Di mobil juga tidak bisa kita temukan semuanya hancur dan menjadi puing yang tidak bisa di diteksi lagi. "

" Wah akan susah jika tidak ada petunjuk sama sekali "

" Kita harus kerja keras ini. Dan kita tunggu korban sadar diri di rumah sakit"

Begitulah diskusi para pihak berwajib yang juga sudah ada di tempat kejadian.

King yang tidak sadarkan diri langsung di bawa ke ruang ICU.

...****************...

Di markas besar keempat king semua anggota yang bertugas di club sudah kembali. Di dalam tugas misi ketiga keempat dan kelima juga sudah kembali.

Yori dan Clark sekarang menelisik semua orang yang ada di hadapannya.

Tak lama tiba tiba deru mobil pun terdengar di halaman besar markas besar keempat King of Death yang diketuai atau dipercayakan oleh pemimpin wilayah yaitu Master Agistha Chow.

" master ada?"

" Siapa anda?"

" Saya utusan Master King"

Semua mata menatap tak percaya. Penuh selidik dan waspada.

Serita mengeluarkan sebuah tanda yang dia bawa kemanapun dia pergi.

" ooh maaf. Kami tidak mengenal anda. "

" Hmmm"

Serita dengan cuek langsung naik ke lantai lima markas tersebut.

Tok Tok Tok...

" Masuklah "

" Terima kasih Master"

"Lama tak jumpa Ser?"

"Sibuk master. "

" Intinya!"

" Master king tidak bisa di hubungi dan surel rahasia juga tanpa koneksi hilang dan putus begitu saja !"

"Bukankah kau ahlinya kenapa laporan sama aku hah!"

" Maaf master saya panik. Maksud saya, saat tidak bisa menembus dan melacak mereka kalian ini. Jadi saya tidak bisa komunikasi dengan master King."

" Cepat kau cari. kerahkan semua kemampuan mu Ser. Aku tak mau kegagalan"

" Ijin masuk dalam ruangan pengendali Master "

" Kau pakai saja itu Mata ajaib. "

" Baik master. Saya ijin "

" Buka saja aku tidak pernah mengunci ruangan pengendali itu. Karena hanya aku saja yang tahu seluk beluk lantai lima ini "

" terima kasih Master"

Serita masuk ke ruangan pengendali yang super canggih.

" Yori dan Clark kalian ke lantai lima Ada ya g ingin aku bicarakan."

" Siap Tuan."

Yori dan Clark pun naik dan menghadap ke Master keempat mereka.

"Kami datang Master keempat " ucap keduanya serempak.

" Bagus . Dengarkan semua yang akan saya katakan pada kalian."

Master Chow pun menyuruh mereka berdua duduk terlebih dahulu.

" Kalian sekarang harus lebih bijaksana jangan mudah terkecoh. Pertajam firasat dan rasa di hati kalian. Ikuti semua yang aku sarankan pada kalian nanti ?"

" Baik Master!!!"

" Sekarang bagaimana dengan pengamatan kalian di bawah sana?"

"Kami belum bisa melaporkan master , Karena kami masih merasa kurang sekali informasi yang kami dapatkan. Jadi tolong maafkan kami Master ."

Bagiamana kelanjutannya?

Bersambung....