Hati Yang Terluka, Jiwa Yang Kuat

...»»————> Perhatian<————««...

...Tokoh, tingkah laku, tempat, organisasi profesi, dan peristiwa dalam cerita ini adalah fiktif dan dibuat hanya untuk tujuan hiburan, tanpa maksud mengundang atau mempromosikan tindakan apa pun yang terjadi dalam cerita. Harap berhati-hati saat membaca....

...*＊✿❀ Selamat Membaca ❀✿＊*...

Alvaro menemukan Ratu dan gengnya di lapangan belakang sekolah. Dengan penuh tekad, dia berjalan mendekat, matanya penuh dengan kemarahan yang terpendam.

Alvaro, "Ratu, kita perlu bicara."

Ratu: "Oh, Sayang. Apa yang kamu mau?"

Alvaro, "Aku tahu apa yang kamu lakukan pada Puja. Itu sudah keterlaluan dan tidak bisa dimaafkan. Aku minta kamu berhenti menyebarkan kebohongan ini."

Ratu tersenyum sinis. "Kamu pikir kamu bisa menghentikan kami? Puja pantas mendapatkan itu."

Alvaro, "Tidak ada yang pantas diperlakukan seperti itu. Jika kamu tidak berhenti, aku akan melaporkan ini ke pihak sekolah dan orang tua."

Ratu tampak terkejut mendengar ancaman Alvaro. "Kamu serius?"

Alvaro, "Sangat serius. Dan aku akan memastikan Iqbal juga berbicara jujur tentang apa yang sebenarnya terjadi."

Ratu terdiam, mendengar keseriusan Alvaro. Ancaman yang terucap membuatnya takut kehilangan Alvaro jika dia tidak berkata jujur. Mau tidak mau, Ratu harus mengklarifikasi semuanya.

Ratu, "Baiklah, Alvaro. Aku akan jujur. Semua tuduhan yang aku lontarkan kepada Puja tidak benar. Itu hanya karena rasa cemburu dan dendam pribadi. Aku akan memberitahu yang sebenarnya kepada semua orang."

Alvaro, "Itu yang seharusnya kamu lakukan dari awal, Ratu. Aku berharap kamu benar-benar menyesali perbuatanmu dan memperbaiki kesalahanmu."

Ratu, "Aku akan melakukannya. Terima kasih telah memberikan kesempatan ini, Alvaro."

Alvaro hanya menatap Ratu, kemudian pergi.

Kembali ke kelas.

Dengan hati yang berat tapi tekad yang kuat, Alvaro berbalik meninggalkan Ratu. Dia kembali ke kelas di mana Puja masih menunggunya dengan cemas. Alvaro tersenyum, mencoba menenangkan Puja dengan anggukan yang menenangkan.

Puja, "Bagaimana, Kak? Apa yang terjadi?"

Alvaro, "Aku sudah bicara dengan Ratu. Dia sangat marah, tapi aku tidak akan mundur. Aku juga sudah mengancam akan melaporkan ini ke pihak sekolah dan orang tua."

Puja, "Terima kasih, Kak. Aku harap semua ini segera berakhir."

Alvaro, "Kita harus tetap kuat, Puja. Aku juga akan bicara dengan Iqbal. Kita perlu semua orang tahu kebenarannya."

...***...

Sebaliknya Ratu, dia kini menatap temannya Nova dengan tatapan yang sinis.

Ratu, "Nova, ini semua ulahmu! Ide konyol mu yang membuat semuanya menjadi berantakan! Kenapa kamu harus mengusulkan rencana licik seperti itu?"

Nova mundur satu langkah, dia merasa takut dengan amarah Ratu. "Aku minta maaf, Ratu. Aku hanya ingin mendukungmu, tapi aku akui caraku memang salah."

Ratu, [tertawa dalam hati] "Ya, aku tahu kita semua bisa berbuat licik kadang-kadang, Nova. Tapi sekarang aku harus membersihkan kekacauan ini."

Hans, "Ratu, jangan terlalu keras pada Nova. Dia hanya mencoba membantu. Kamu tidak perlu takut berkata jujur. Baik penggemar Queen of King, penggemar dirimu, maupun pendukung hubunganmu dengan Alvaro, mereka pasti bisa menerima kebenaran dan bahkan memberikan dukungan positif."

Nisa pun ikut berbicara, "Hans benar, Ratu. Kita semua tahu betapa berharganya penggemarmu bagimu, tapi mereka juga pasti menghargai kejujuranmu. Mereka lebih suka tahu yang sebenarnya daripada hidup dalam kebohongan."

Putri, "Dan jangan lupa, Ratu. Kamu sudah memiliki banyak kekuatan dan pengaruh. Kamu cantik, berbakat, dan banyak orang yang mengagumimu. Siapa yang tidak akan mendukung orang sepertimu?"

Ratu masih merasa ragu, "Tapi bagaimana jika mereka merasa aku telah mengkhianati mereka dengan kebohongan ini?"

Hans, "Kejujuranmu akan menunjukkan bahwa kamu adalah manusia yang bisa membuat kesalahan dan belajar darinya. Itu yang akan membuat mereka tetap setia padamu. Ingat, Ratu, kita semua ada di sini untuk mendukungmu."

Nova, "Dan kami yakin, setelah kamu berkata jujur, kamu akan merasa lebih lega. Penggemarmu pasti akan memahami dan menghargai kejujuranmu."

Ratu, "Kalian benar. Aku harus berani berkata jujur. Terima kasih, teman-teman. Dukungan kalian membuatku merasa lebih kuat."

Hans, "Itu semangat yang kita tunggu! Ayo, Ratu, tunjukkan kepada semua orang bahwa kamu adalah pemimpin yang berani dan jujur."

Nisa, "Kami akan selalu ada di belakangmu, Ratu. Apapun yang terjadi, kita hadapi bersama."

Putri, "Kamu tidak sendirian. Kami semua mendukungmu."

Ratu, "Terima kasih, teman-teman. Dengan kalian di sisiku, aku yakin bisa melewati ini. Aku akan jujur kepada semua orang."

Dengan dukungan dari geng Queen of King, Ratu akhirnya memberanikan diri untuk berkata jujur, yakin bahwa para penggemarnya akan menghargai kejujurannya dan tetap memberikan dukungan.

Live streaming •

Ratu (di media sosial)

"Kepada semua penggemarku, aku ingin meminta maaf atas tuduhan yang aku lontarkan kepada Puja. Itu semua tidak benar dan hanyalah ungkapan dari rasa cemburu dan kesalahpahaman. Aku sangat menyesal atas perbuatanku dan berharap kalian bisa memaafkan ku."

Tanggapan positif dari para penggemar Ratu:

@loveratu123: "Aku sangat menghargai kejujuranmu, Ratu. Tidak semua orang berani mengakui kesalahan mereka. Kamu benar-benar inspirasi bagi kami semua!"

@ratu_fanatic: "Tindakanmu meminta maaf menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang besar hati. Tetap kuat, Ratu! Kami selalu mendukungmu."

@queenratu_fan: "Kamu telah menunjukkan keberanian yang luar biasa, Ratu. Semoga ini menjadi pelajaran bagi kita semua tentang pentingnya kejujuran dan integritas."

@ratu_supporter: "Aku bangga denganmu, Ratu. Tidak mudah untuk mengakui kesalahan di depan umum, tapi kamu melakukannya dengan elegan. Terus semangat!"

@ratulove_99: "Kejujuranmu membuat kami semakin menghormatimu. Terima kasih telah menjadi contoh yang baik. Kami selalu ada di belakangmu!"

@true_fan_of_ratu: "Permintaan maafmu menunjukkan bahwa kamu memiliki hati yang besar. Kami tetap setia mendukungmu, Ratu!"

@always_with_ratu: "Kesalahan adalah manusiawi, tapi mengakui dan memperbaikinya adalah tindakan yang luar biasa. Kamu adalah idola yang patut dicontoh!"

@faithful_fan: "Tetaplah kuat, Ratu. Kami menghargai keberanianmu untuk meminta maaf dan berharap kamu terus belajar dan tumbuh dari pengalaman ini."

@ratu_hero: "Ini adalah langkah besar untukmu, Ratu. Kamu telah menunjukkan bahwa menjadi besar hati adalah bagian dari menjadi seorang idola. Kami mendukungmu sepenuhnya!"

@fan_forever: "Kami mengerti dan memaafkan mu, Ratu. Terima kasih telah jujur dan menunjukkan kepada kami bahwa tidak ada yang sempurna. Tetaplah bersinar!"

Ratu (Live Instagram): "Hai semuanya, aku ingin mengucapkan terima kasih dari lubuk hatiku yang paling dalam atas semua tanggapan positif dan dukungan yang kalian berikan. Keputusan untuk mengakui kesalahanku tidaklah mudah, tapi kalian membuatnya terasa lebih ringan. Kalian adalah kekuatan dan inspirasiku."

"Bye-bye...." lanjut Ratu mengakhiri live streaming nya.

Setelah itu, Ratu juga meminta maaf kepada Puja secara langsung.

Ratu, "Puja, aku ingin meminta maaf atas semua tuduhan yang aku lontarkan kepadamu. Aku tahu itu sangat salah dan tidak adil bagimu. Aku sangat menyesal."

Puja, "Aku menghargai permintaan maafmu, Ratu. Tapi tolong jangan ulangi lagi perbuatan seperti ini. Itu bisa merusak banyak hal."

Ratu, "Aku berjanji tidak akan mengulanginya lagi."Meski begitu, di dalam hati, Ratu masih memendam kebencian yang mendalam.

Ratu memiliki rencana baru. Dia bertekad untuk mengambil alih posisi Puja di hati Tiara.

Ratu (dalam hati): "Aku akan membuat Tiara berpihak padaku. Aku akan menunjukkan bahwa aku lebih layak menjadi panutannya."

Dengan tekad baru, Ratu mulai merencanakan langkah-langkah untuk mendekati Tiara dan memenangkan hatinya. " Aku berencana mengajak Tiara menjadi penerus geng Queen of King," gumamnya.