"Puja!! Sampai kapanpun aku akan tetap mencintaimu dan tidak ada orang yang bisa bersama denganmu kecuali aku!!"
Puja nama wanita yang sangat cantik, sopan dan lemah lembut
Setelah kejadian mengerikan yang menimpa dirinya, Puja mengidap penyakit Amnesia retrograde yang membuat ingatannya kembali waktu ia sekolah dulu
Saudara sepupu tiri Puja yang bernama Angga Pratama yang mengetahui hal itu langsung menculik dan menahan Puja sampai beberapa tahun
Angga sangat mencintai Puja dan dia tidak memperdulikan kalau Puja adalah saudara sepupu tirinya
Angga juga merupakan seorang bandar dan ia juga sangat kejam terhadap Puja
Puja sangat yakin jika ada seseorang yang akan menolongnya, tetapi Puja sendiri masih belum tahu siapa yang akan menolongnya dari Angga
Apakah Puja berhasil lari dari cengkraman Angga atau ia akan tetap menjadi budak Angga selama-lamanya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon puja indraswari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 30
Keesokan paginya dimana jam menunjukkan pukul 4 pagi
"Selamat pagi sayang, ayo bangun" ucap Andre
Puja membuka matanya dan melihat suaminya yang sudah bangun
Andre langsung membopong tubuh istrinya dan membawanya ke kamar mandi
"A-aku mandi sendiri saja Mas" ucap Puja yang malu ketika Andre membawanya masuk ke dalam kamar mandi
"Kita mandi sama-sama sayang" Andre langsung membuka pakaiannya dan pakaian istrinya
Jantung Puja berdetak kencang ketika ia mendapatkan ciuman dari suaminya
Andre langsung mengajak istrinya untuk melakukan ritual olahraga bersama di pagi hari
Suara mereka terdengar jelas di dalam kamar mandi dan setelah selesai mereka langsung mandi. Dan mengerjakan sholat subuh berjamaah
"Sayang, kemarilah" ucap Andre yang meminta Puja untuk mendekat ke arahnya
Andre langsung mencium kening istrinya dan mengucapkan terima kasih
"Iya Mas sama-sama, tapi badanku capek semua" ucap Puja
Andre memijat pelan-pelan punggung dan sesekali ia mencium perut istrinya yang sedang hamil
"Mas, nanti tolong antarkan aku ke Yogyakarta. Aku ingin ambil barang-barang Mas Yudha yang masih ada di rumah sakit"
"Iya sayang, Mas akan mengantarmu ke sana" jawab Andre
Setelah itu mereka keluar dari kamar dan sarapan pagi
Di tempat lain dimana Michele dan kekasih barunya juga baru saja bangun dari tidurnya
"Sayang, aku ingin memberitahukan kalau Angga ada di Yogyakarta" ucap Dani
"Yogyakarta? Apa kamu yakin?" Tanya Michele yang masih belum bisa memaafkan Angga yang mempermainkan perasaannya
Dani membuka ponselnya dan ia memperlihatkan foto Angga yang sedang ada di Yogyakarta
"Apa kamu mau menemui dia?" Tanya Dani
"Bukan dia tapi aku harus menemui Puja. Aku harus memberitahukan Puja yang sebenarnya" jawab Michele yang tidak mau jika Puja akan terus dihantui oleh Angga yang masih saja mengejarnya
Dani pun setuju dan mereka berdua lekas bersiap-siap untuk berangkat ke Yogyakarta
Di tempat lain dimana Puja dan Andre telah sampai di rumah sakit milik Yudha
Andre mengantarkan Puja untuk masuk ke dalam dan saat akan ke ruangan Yudha. Puja melihat Sukma yang berdiri menatap dengan tatapan kebencian
PLAAKKKK
Suara tamparan yang dilayangkan keras oleh Sukma ke pipi Puja
"Dasar pembunuh! Kamu telah membunuh Dokter Yudha! Kamu telah membunuh kekasihku!!" Teriak Sukma
Andre langsung membawa istrinya masuk ke dalam ruangan Yudha dan mereka berdua tidak menghiraukan Sukma yang teriak-teriak seperti orang yang tidak waras
"Sayang, mana Mas obati dulu" ucap Andre sambil mengambil obat untuk pipi Puja yang merah
Pelan-pelan Andre mengoleskan salep ke pipi istrinya dan setelah agak enakan, Puja lekas membersihkan barang-barang Yudha dan akan ia bawa ke rumah Yudha
"Jangan menangis sayang, ikhlaskan Yudha"
Puja menganggukkan kepalanya dan setelah itu mereka berdua keluar dari ruangan Yudha
"Ayo kita cari makan dulu, sudah jam 2 siang"
Andre langsung melajukan mobilnya menuju rumah makan yang menyediakan ayam bakar kesukaan Puja
Andre menggenggam erat salah satu tangan istrinya walaupun dia sedang menyetir
Beberapa menit kemudian mereka telah sampai di rumah makan
Andre dan Puja duduk dan lekas memesan makanan dan minuman
"Mas, aku ke kamar mandi dulu" ucap Puja yang dari tadi sudah tidak bisa menahan untuk buang air kecil
Setelah selesai dari toilet, Puja melangkahkan kakinya menuju pintu dan tiba-tiba pintu langsung dikunci dari luar
Puja melihat ada wanita asing yang mendekati ke arahnya
"K-kamu siapa?" Tanya Puja
"Perkenalkan namaku Michele dan aku ingin memberitahukan kalau Angga saat ini sedang di Yogyakarta. Dan dia masih ingin menculikmu" jawab Michele
Michele meminta Puja untuk hati-hati kepada Angga yang masih berkeliaran
"Bersembunyi atau larilah ke tempat yang jauh, akan banyak orang yang akan tersakiti jika kamu masih tetap disini"
Setelah mengucapkan banyak hal, Michele mengajak.Dani untuk segera keluar dari rumah makan itu
Puja yang masih di dalam kamar mandi merasa ketakutan ketika mengetahui jika Angga ada di Yogyakarta
"A-apa yang harus aku lakukan? Apa aku beritahu Mas Andre soal ini? Tapi..."
Puja langsung keluar dan menemui suaminya yang sudah menunggu
"Lama sekali sayang, ayo kita makan dulu" ucap Andre
Puja mengambil makanan yang sudah ada di meja makan
"Sayang, kamu sakit? Kenapa wajah kamu pucat?" Tanya Andre
Puja langsung menggelengkan kepalanya karena ia tidak mau jika Andre akan cemas
Mereka melanjutkan makannya dan setelah selesai Andre mengajak Puja untuk menginap di rumah Yudha
Sesampainya di rumah, Andre meminta Puja untuk istirahat
"Mas, ayo minum obat dulu" ucap Puja yang mengambil obat tidur untuk suamimu
Andre tidak melihat obat apa yang diberikan oleh Istrinya dan ia langsung meminumnya
"Ayo sayang, kita istirahat" ajak Andre yang merasa kelelahan
Puja langsung merebahkan tubuhnya di samping suaminya
Beberapa menit kemudian, Andre tertidur pulas akibat obat yang diberikan oleh istrinya
"Maafkan aku Mas, aku harus pergi. Jaga diri Mas Andre dan aku janji akan menjaga anak ini" ucap Puja dalam hati
Puja mencium bibir suaminya dan segera ia keluar dari rumah Yudha
Puja langsung menuju ke mobil yang telah ia pesan lewat aplikasi
