NovelToon NovelToon
Cintaku, Mentok Di Perjaka Tua

Cintaku, Mentok Di Perjaka Tua

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikah Kontrak / Pernikahan Kilat / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:2.7M
Nilai: 4.8
Nama Author: IAS

Rinjani Nestia Dwilaga atau yang kerap disapa Jani karena kecerobohan dan keisengannya terjebak di satu kamar dengan seorang pria.
Charles Smith Willian yang diberi obat tidur oleh seseorang dibuat terkejut karena saat bangun ia berada satu ranjang dengan seorang gadis.
Ditangkap basah oleh kakak gadis itu dan disuruh menikah.
"Kalian harus menikah!!"
"Kami tidak melakukan apa-apa." Ucap keduanya.
Merasa terjabak dengan pernikahan ini mereka berdua membuat perjanjian. Setelah setahun pernikahan mereka akan bercerai.
" Jangan saling mencampuri urusan masing-masing!" ucap keduanya kompak
Akankan mereka benar akan bercerai?
Atau akankah timbul benih cinta pada keduanya.
Tolong baca setiap bab dan jangan lupa tinggalkan jejak, jangan tabung bab ya. Terimakasih

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon IAS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cintaku Perjaka Tua 30

Pagi hari penuh kecanggungan menyambut keduanya. Wajah Jani yang masih merona ditambah Charles yang salah tingkah. Namun Jani tetap melayani Charles di meja makan. Bahkan selepas mereka beribadah subuh, Jani tetap mencium tangan Charles dan sebaliknya, Charles tetap mencium kening Jani.

" Jadi mau dibawakan bekal makan siang om?" Jani membuka suara untuk memecah keheningan yang terjadi diantara kedua orang tersebut.

" Iya, bawakan. Terimakasih ya. Jan, yang semalam maaf ya." Charles memberanikan menatap mata istri kecilnya. Jani terlihat tersenyum lalu mengangguk. Charles pun lega, tidak ada gurat marah di wajah Jani.

Mereka makan bersama dengan perasaan lega satu sama lain.

" Hari ini apakah kuliah pagi, mengapa sudah terlihat rapi?"

" Ah iya Om, sebenarnya kelas mulai jam 11 tapi ada pertemuan komunitas Pencinta Alam nanti jam 8 jadi aku udah siap. Oh iya tadi malam aku bikin brownis lumayan banyak. Om bawa aja ke kantor. Buat dibagi orang-orang kantor."

" Siap, kamu naik motor ke kampusnya?"

Janj mengangguk. Ia kemudian menyiapkan sebuah tote bag yang lumayan besar untuk membawa beberapa boz brownis yang sudah ia buat. Kegemarannya memasak sepertinya akan semakin ia lakukan jika ada tempat untuk membagikan makanan yang dia buat.

Dua buah tote bag besar Jani berikan kepada Charles. Tadinya Jani akan membawanya sampai mobil tapi oleh Charles langsung diambil alih.

" Oh iya om, bagaimana kalau hari jumat bagi-bagi makanan gitu. Buat siapa aja lah yang sekiranya memnutuhkan."

" Boleh, lakukan apa yang kamu inginkan asalkan itu positif. Oh iya aku lupa bentar. Ini kartu ATM, nomor pin nya hari pernikahan kita. Aku memang tidak seperti para CEO di novel online yang memberimu kartu tanpa batas, tapi aku yakin bisa memberimu dengan cukup."

" Terimakasih om."

Jani menerima kartu yang diberikan oleh Charles dan reflek mencium pipi pria itu. Dengan wajah yang merona malu, Jani langsung berlari masuk ke rumah setelah melakukannya. Charles hanya tersenyum simpul sembari mengusap pipinya yang tertinggal bekas bibir Jani.

" Lembut dan manis, hishh ... pergilah pikiran itu."

Charles menggelengkan kepalanya pelan. Ia kembali teringat ciuman mereka semalam. Sungguh tidak dipungkiri, bibir istri kecilnya itu sangat manis. Dalam hati pria itu ingin kembali mengulangi rasa manisnya.

Charles pun masuk ke mobil dan menuju pergi ke perusahaannya. Sedangkan Jani di dalam rumah memegang dadanya yang berdetak tidak karuan. Entah mendapat bisikan dari mana hingga ia berani melakukan itu.

" Gilaa, lo gila Jan. Kenapa jadi gini sih. Kenapa lihat Om Charles jadi sumpah ganteng bener. Astoge Jan, jangan-jangan lo mulai naksir ma tuh om-om. Tidaaaaak!!!!!"

Jani mengacak rambutnya sendiri, ia kemudian tersadar saat melihat jam di dinding sudah menunjukkan angka 7 pada jarum panjangnya.

" Siaal, aku terlambat."

Gadis itu langsung bergegas mengambil tas dan mengambil kunci motornya. Sedikit berlari ke luar rumah, dan lamngsung menaiki Si Boy motor kesayangannya.

" Boyy, lets mari kita Go!"

🍀🍀🍀

Burhan berada di RBJ dengan kepala terangkat dan senyum yang sangat lebar. Diperkenalkan oleh Martin sebagai manajer eksekutif pemasaran, ia langsung memiliki jabatan tinggi di perusahaan tersebut.

Burhan sungguh senang. Ia memiliki rencana selanjutnya yang ia yakin akan berhasil. Agatha, sang putri akan ia kenalkan kepada Martin. Pria berusia 35 tahun itu ia rasa akan sangat cocok jika bersama putrinya.

" Tuan Martin, apakah Anda sudah memiliki model untuk memamerkan perhiasan terbaru Anda. Jika belum saya akan membawa putri saya kemari. Agatha Cyntia, dia adalah putri saya seorang model papan atas." Burhan berucap dengan penuh percaya diri mengenalkan Agatha kepada Martin.

" Aaah dia ternyata putrimu. Itu bisa diatur, nanti aku akan menanyakan ini kebagian talent. Jika memang putrimu mau, maka kita bisa memintanya untuk jadi model di RBJ."

Burhan langsung bersemangat mendapat tanggapan seperti itu dari Martin. Ini merupakan sebuah langkah yang bagus untuk mulai mengangkat nama keluarganya dan membuktikan kepada Charles bahwa tanpa bekerja di WD dia tetap bisa bersinar.

Sedangkan di sisi lain saat ini Agatha sudah berada di perusahaan MoonDrink. Darius Edmund melalui asisten pribadinya meminta Lita dan Agatha untuk datang membicarakan pekerjaan yang saat itu tertunda karena ayah Darius yang harus dibawa ke rumah sakit.

" Selamat datang Nona Lita dan Nona Agatha. Maafkan saya yang waktu itu membatalkan janji secara sepihak," ucap Darius sopan.

" Tidak apa-apa tuan. Kami bisa memaklumi apa yang terjadi. Kami turut prihatin dengan apa yang menimpa ayah Tuan," jawab Lita tak kalah sopannya.

Tapi satu hal yang membuat Toni sang asisten sekaligus pengawal pribadi Darius salah fokus terhadap Agatha. pria itu bisa melihat bahwa Agatha sungguh acuh. Wanita itu menampakkan kesombongannya. meskipun tidak secara nyata tapi Toni bisa melihatnya dengan jelas.

" Jadi, bagaimana untuk kontrak yang akan kami tanda tangani," tanya Lita memulai pembicaraan mengenai pekerjaan."

" Kita akan ... "

" Maaf non aLita, sepertinya kita akan berpikir ulang untuk menggunakan Nona Agatha dalam mempromosikan produk kami. Saya rasa perusahaan kami terlalu kecil untuk di iklankan oleh seorang model papan atas yang begitu terkenal. jadi kami akan mempertimbangkan hal tersebut."

Toni memotong pembicaraan Darius secara tiba-tiba. Jelas Darius sedikit terkejut. Tapi Darous langsung paham, jika Toni seperti itu pasti ada alasan sendiri.

" Huh, bilang saja kalau nggak mampu. Ayo Lita."

Lita sungguh tidak tahu ada apa ini sebenarnya. Mengapa tiba-tiba MoonDrink meragu soal Agtha. Dan, Lita sungguh terkejut saat Agatha berbicara seperti itu. Ingin rasanya Lita membungkam mulut Agatha yang sesukanya sendiri berbicara ketus.

" Sebenarnya ada apa Ton?" tanya Darius kepada sang asisten saat Agatha dan Lita keluar dari ruangan mereka.

" Maaf Tuan muda, saya melihat Agatha ini wanita yang tidak memiliki empati. Dan saya baru saja dapat informasi bahwa dia adalah model yang banyak memiliki skandal. memang sih di industri hiburan kita ini semakin banyak skandal maka semakin laris tapi sungguh itu tidak akan bagus untuk perusahaan kita."

Darius mengangguk paham, apalagi saat Taoni mengeluarkan beberapa artikel mengenai Agtha. Darrus membuang nafasnya dengan berat. Kini sebuah PR bagi mereka mencari model yang tepat untuk mempromosikan MD agar terlihat lebih fresh dan baru.

Di luar halaman parkir perusahaan MD, Lita berteriak marah kepada Agatha. Ia sungguh tidak tahan lagi dengan perilaku Agatha yang seperti itu terlebih mulut tajam wanita itu.

" Apa an sih Lit marah-marah nggak jelas. Kan bener kata gue, kalau nggak mampu nggak usah pakai gue."

" Lo bego atau apa sih. Itu cuma sarkas, MD bukannya nggak mampu makai kita tapi mereka nggak mau. Lo sadar nggak sih, mulut lo itu kebangetan. kalau lo nggak rubah sikap buruk lo itu gue jamin lo bakalan hancur sendiri."

Brak

Brummmm

Lita masuk ke dalam mobilnya dan melajukan mobilnya itu dengan kencang meninggalkan Agatha yang berdiri mematung di sana sendirian.

TBC

1
Atien Affita
Luar biasa
Anonymous
Bonchap anak Rinjani
senja
darius dulu suka sama silvia kakak ipar jani sekarang dekat sama adij ipar 🤣
senja
drakula anak sialan
senja
cocok dua manusia ini mah😀
senja
keluarga sampah anak emak bapak ga ada yg bagus😀
Adriana Wiriadinata
👍👍👍👍
Anna Nurjati
terimakasih thor ceritanya... semangat thor! terus berkarya moga sukses!...
Verawati Khaira
Luar biasa
Anhy Salewa
ya ampun sella
Jolie
luar biasa
Anhy Salewa
mkn tuh barang mirahan yg sdh d obok" sean
Anhy Salewa
gpp km udh sah
kurnia rahayu
Luar biasa
Reza Imam
eaaa Riri wkwkwk
Idha Giatno
Luar biasa
Sulistyowati
Buruk
Rose 19
ya ampun ni orang bebal banget gak tau diri malah makin menjadi.
Rose 19
keluarga yang luaaaaar binasa semua yang buruk ada di keluarga permana.patut di kasih 🔪🔪🔪🔪
Reza Imam
uwuuu Caca nutckal
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!