NovelToon NovelToon
BADBOY ITU SUAMIKU

BADBOY ITU SUAMIKU

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Romansa
Popularitas:383k
Nilai: 4.2
Nama Author: diyah nur arroyan

Elang Dirgantara, seorang pria yang suka tawuran, balap liar dan suka berpesta minum minuman keras, harus datang ke perjodohan yang sang kakek rencanakan. Awalnya dia memutuskan datang hanya untuk menolak dan mempermalukan wanita yang akan di jodohkan olehnya itu. Namun apa lah daya, saat ia bertemu dan melihat calon istri untuk pertama kalinya, ada getaran aneh yang ia rasakan dalam hatinya.

Wajah teduh nan ayu milik calon istrinya mampu membuatnya terpukau. Bahkan suara sang calon istri membuatnya tenang dan damai. Tutur kata yang lembut dan halus tak mampu mengalihkan pandangan mata Elang dari wajah ayu calon istrinya itu.

Bagaimana kah perjalanan kisah cinta Elang Dirgantara?
Mari membaca dan mulai lah masuk ke dalam dunia halu kita ❤

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon diyah nur arroyan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

30

...Next? ...

...Udah vote dan spam komen belum? ...

...Yuk ges semangatin mamak Diyah biar aku rajin up setiap hari....

...Votenya jangan pelit2 ya!!!!😊😊😊😊...

...See u next part ❤...

"Lo tau dari mana?" Tanya Elang terkejut.

"Ada aduk kelas yang melihat mereka sedang menuju ke sini. Dia menghubungi gue tadi" Ucap Coki.

"Lo serius?" Tanya Elang.

"Iya Lang" Jawab Coki.

Di saat bersamaan, Dika dan Langit juga baru datang. "Jack menuju ke sini Lang" Ucap Dika yang menghampiri Langit dan Zahra.

"Sia***n mau apa mereka" Ucap Elang marah.

"Sayang, kamu masuk ke kelas sekarang" Ucap Elang.

"Enggak, aku tidak akan biarkan kamu sendiri" Ucap Zahra.

"Sayang tolong mengerti lah, ini bahaya buat kamu" Ucap Elang.

"Enggak. Aku akan menemani kamu kak" Ucap Zahra tegas.

"Lo yakin Ra? Mereka kejam Ra dan mereka tidak pandang bulu" Ucap Langit.

"Aku yakin kak" Jawab Zahra.

"Ok, kalau gitu Dika lo temani Zahra" Ucap Langit.

"Gue akan bentengi Zahra" Ucap Dika mengangguk.

Elang menyuruh satpam untuk membuka gerbang sekolah lebar lebar. Para guru yang baru saja mengetahui penyerangan itu mulai mengamankan anak anak murid mereka.

"Ayo maju" Ucap Elang.

Elang berjalan bersama Zahra yang berada di sebelahnya. Zahra meraih tangan Elang dan berjalan bersama menyambut kedatangan kelompok Jack yang baru saja sampai di depan sekolahnya.

Brum

Brum

Brum

Terdengar suara deru motor yang bersahut sahutan. Jack dan Jamal kini turun dari motor mereka. Jack tersenyum melihat seorbag gadis bercadar yang berada di sisi Elang.

"Jadi lo bawa cewek lo untuk nyerang gue? Lo yakin tuh cewek tidak akan nangis nantinya?" Ucap Jack merendahkan Zahra.

Elang semakin kencang meremas jemarinya. Zahra mengusap kembut tangan Elang untuk menenangkan Elang dan hal itu pun berhasil.

"Oh, atau tuh cewek mau buat taruhan kita? Kalau gue bisa habisi lo, tuh cewek akan jadi jal***g gue" Ucap Jack yang membuat Elang semakin marah.

"Jaga ucapan lo" Bentak Dika yang marah dengan ucapan Jack.

"Hahahaha, kenapa? Apa lo juga pernah cicipi tuh cewek" Ucap Jack mengejek.

"Bac***t lo. Serang" Terial Elang yang sudah tidak tahan dengan ucapan Jack.

Semua anggota Elang dan Jack berlari untuk saling menyerang. Zahra kini berhadapan dengan Jamal. Jamal wakil Jack. Dia sama bahayanya dengam Jack. Jack kini berhadapan dengan Elang.

Jamal menyeringai saat akan menyerang Zahra. Zahra semakin muak melihat wajah Jamal yang sangat menjijikan menurutnya.

Duack

Satu tendangan dari Zahra yang tepat di wajah Jamal mampu membuat Jamal jatuh terpental.

"Sia***n" Umpat Jamal.

Zahra segera menghajar Jamal hingga babak belur. Zahra pun sempat terkena pukula dari Jamal namun hal itu tidak begitu berpengaruh pada Zahra karena Zahra tau betul jika Jamal tidak menguasai bela diri apapun. Terlihat jelas dari pukulan Jamal yang tidak terarah.

"Habisi dia sayang" Ucap Elang yang tersenyum melihat Jamal yang sudah mulai kehilangan keseimbangannya.

Zahra mengangguk lalu dengan sekali tendang Jamal terkapar di jalanan. "Sia**n" Umpat Jack yang melihat Jamal terkapar tidak berdaya.

Jack memberi kode pada anak buahnya agar memukul punggung Elang dengan balok. Namun hal itu Zahra dapat melihatnya. Zahra berlari ke ara Elang lalu Elang dengan sigap mengangkat tubuh Zahra. Zahra di putar oleh Elang dan menendang anak buah Jack yang akan memukul Elang dengan balok.

"Sempurna sayang" Bisik Elang tersenyum bangga pada Zahra.

Jack semakin emosi karena Zahra yang awalnya ia anggap sebagai pemanis kini semakin menggila hingga mampu menghabisi beberapa anak buahnya sendirian.

"Mundur" Teriak Jack yang melihat banyak anak buahnya yang sudah terkapar.

Zahra di kawal oleh Langit dan Dika masuk ke dalam sekolahan. Sedangkan Elang dan anak buahnya yang lain masih bersiaga melihat kepergian Jack dan anak buahnya.

"Zahra" Teriak Angel yang sedari tadi gemetar melihat Zahra yang ikut dalam pertarungan.

Plack

Satu pukulan di bahu Zahra dari Angel karena Zahra mampu membuat dirinya gemetar khawatir.

"Lo gila ya? Ngapain ko ikut dalam serangan itu? Lo mau buat gue jantungan apa? Lo gila tau nggak?" Ucap Angel yang marah marah.

Namun kini Angel jongkok di depan Zahra. Dia menangis dengan terus memegang kedua tangan Zahra. Zahra meraskaan gemetaran tubuh Angel dan tanganya yang terasa dingin.

"Lo mau bikin gue mati ketakutan ya Ra? Apa lo tidak tau kalau gue hampir mati lihat banyaknya anak anak tadi yang lo lawan. Gue takut lo kenapa kenapa" Ucap Angel menangis.

Zahra tersenyum lalu ikut jongkok di depan Angel. Zahra menarik tubuh Angel dan membawa Angel ke dalam pelukannya. "Aku tidak apa apa Angel. Gue baik baik saja. Kamu jangan khawatir ya" Ucap Zahra lirih.

Elang yang melihat kedua sahabat itu berpelukan hanya tersenyum senang. Dia tidak menyangka kalau Zahra dan Angel akan sedekat itu padahal baru beberapa bulan mereka berkenalan dan menjadi teman.

"Lo nggak malu sama mereka? Mau sampau kapan kalian akan saling diam begini?" Tanya Elang pada Langit dan Dika.

"Gue sudah sejak kemarin ngajak dia bicara. Dia saja yang tidak menghiraukan gue" Ucap Dika.

"Sini lo" Ucap Langit yang merangkul erat kepal Dika lalu membawa Dika ke belakang sekolah.

"Sia***n lepasin gue" Ucap Dika memberontak namunLangit tidak perduli dan terus menyeret Dika ke belakang sekolah.

"****** lo" Ucap Elang menepuk bahu Langit. Dia mengikuti kedua sahabatnya itu ke belakang sekolah. Sedangkan Zahra dan Angel berjalan menuju kelas mereka.

Di belakang sekolah Dika Langit dan Elang berjalan menuju ke warung tempat mereka nongkrong. Langit melepaskan Dika lalu duduk di warung itu.

"Kang es teh manisnya 3" Ucap Langit.

"Siap bang" Jawab penjual warung yang bernama kang Asep.

Dika dan Elang duduk berdampingan, sedangkan Langit duduk di hadapan mereka berdua.

Tak lama kang Asep sudah mengantarkan 3 es teh manis pesanan Langit. "Kang mi pakai telur setengah matang 1" Ucap Dika.

Plack

"Bang**t" Umpat Dika merasa sakit di bagian kepala belakangnya karena ulah Elang.

"Lo mau makan sendiri? Kalau pesan tuh sekalian bagok" Ucap Langit.

"Mi 3 kang" Ucap Elang.

"Siap bang" Jawab kang Asep.

Langit, Dika dan Elang meneguk es teh yang mereka pesan untuk menghilangkan dahaga mereka setelah pertempuran yang menguras tenaga tadi.

"Gue nggak nyangka Zahra sehebat itu" Ucap Langit.

"Gue sudah tau kalau dia pemegang sabuk hitam. Tapi ini kali pertama gue lihat dia beraksi" Jawab Elang tersenyum bangga.

# Selamat membaca ya kak

# Terima kasih banyak

😊😊😊🙏🙏🙏

1
Evi lidia Sari
sedih banget
Safa Almira
peran utamanya kok dibuat mati g seru
SRI HANDAYANI
aku mampir thor ..🍭🍭🍬🍬
Mukmini Salasiyanti
Salken thor
Machda Syaily1212
aku kok mulai bosan ya bacanya
Qaisaa Nazarudin
😇😇😇😇Seneng banget dapat julukan Ratu,, hadeehh untung cerita novel..😜😜
Qaisaa Nazarudin
Terus kenapa kamu diam aja gak mau jujur, Bukan salah mereka juga yg berpikir kek gitu, Mereka menilai dr apa yg mereka lihat aja,kalo gak mau ada fitnah ya jujur aja,gampang kan!!
Qaisaa Nazarudin
Maaf thor cerita mu bagus tapi menurut ku karakter Zahra gak cocok dgn imejnya,pandangan masing2 ya..
Qaisaa Nazarudin
Bercanda mu gak lucu Dik,Malah merugi kan dan menyusahkan org lain..
Qaisaa Nazarudin
Duh Zahra dari mana dia tau rumah Langit sih, malam2 keluar rumah tanpa ijin suami lagi, walaupun suami nya juga ada diaana,,
Qaisaa Nazarudin
Menurut ku yg salah di sini tuh Dika, Elang jangan nyalahin Langit 100% , Kasih pelajaran juga ke Dika,Enak aja dia lepas gitu aja,Dasar sahabat lucknat..
Qaisaa Nazarudin
Itu lah resiko nya kerja di club malam, kalo gak mau nanggung resiko kek gitu, cari kerja di cafe atau restoran lg aman..
Qaisaa Nazarudin
Santuy aja Angel,Biasanya anak pasantren tuh udah di ajari ilmu bela diri mereka itu mah,jadi kamu jgn kawatir ttg Zahra ya Ngel..😁
Qaisaa Nazarudin
Iddiihh Aa Elang udah mulai bucin nih ceritanya 🤣🤣🤣😜😜
Qaisaa Nazarudin
Cuman berdua ama suami juga gak perlu pake kerudung,,
Qaisaa Nazarudin
Aku suka dgn sikap Elang yg kek gini, Nanya dulu, Bukannya hanya ngambil keputusan sepihak..👍🏻👍🏻👍🏻
Qaisaa Nazarudin
Gak greget SAH nya thor,,,
SAAAAAHHHH,,,gitu 🤭🤭🤭😂😂 Jadi semangat kan SAH nya..😜😜
Qaisaa Nazarudin
Kok rumah?? Bukannya td janjian pulang skolah jemput zahra di rumah sakit ya??🤫🤫
Qaisaa Nazarudin
Langit Ketos,temennya Elang kan?Dion waketosnya..
L K
sedih bgt. aku blm bisa move on dr elang dan zahra
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!