NovelToon NovelToon
Wanita Ranjang Mr.Zee

Wanita Ranjang Mr.Zee

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Cintapertama / Badboy / Nikahkontrak / Romansa-Solidifikasi tingkat sosial
Popularitas:96.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Kak UPe

"Layani aku...Maka aku akan memberikan mu uang!" Zee menyeringai licik di depan mangsanya itu .

Hi...kenalin nama ku kak UPe..

Anulika Raya adalah anak angkat dari pasangan Danil-Margaret. Dia angkat oleh pasangan itu bersama satu anak lainnya yang bernama Charlotte. Awalnya Raya dan keluarga nya hidup senang dan berkecukupan sebab orang tuanya memiliki usaha kuliner yang sangat lancar.Namun karna covid 19, mereka jatuh bangkrut yang menyebab Raya harus bekerja untuk membantu orang tuanya. Inilah awal yang membuat Raya terjebak dengan hubungan Unik bersama pria yang bernama Zayden Hardata.

Zayden Hardata adalah seorang pengusaha kaya raya dan anak mantan seorang bos besar Mafia asal Italia. Dia tidak menyukai gadis yang terlihat polos karena suatu alasan.

Kebencian diawal pertemuanya dengan Raya secara tidak langsung menjadi tali pengikat dirinya dengan gadis yang dibencinya itu.

Mau tau kelanjutannya? Yuck temani Kak UPe menyelami alam khayal kak UPe bersama.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kak UPe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

part 30

“ Dan kau Zee apakah harus aku yang membantu memasangkan pakaian yang cocok untuk mu?” Sarkas David pada sang putra.

Zee langsung mendengus kesal mendengar perkataan sang ayah.

“Biar aku saja yang memastikan Zee berpakaian dengan benar di momen pernikahannya ini.” Ucap Ansel sambil menahan setiap sakit yang dia rasa saat mengucapkan itu.

“Waah.. hati mu sungguh seluas samudra my prince.” Sindir Zee sengaja memanggil Ansel dengan sebutan sayang yang Raya pada Ansel.

Raya auto melihat pada Zee. Kini Raya yakin ponsel nya ada di tangan Zee sebab hanya jika Zee melihat isi ponselnya Zee mengetahui Kata-kata itu.

“Sudah.. kini kalian lekaslah bersiap-siap. Begitu aku kembali pernikahan ini akan segera diselenggarakan.

“Sayang.. Aku harus membawa Raya kemana?” Tanya Stella dengan polosnya berpikir akan membawa Raya ke salon terlebih dahulu. “Apakah aku harus membawa Raya ke salon lalu ke butik?” Tanya nya lagi, Stella lupa kalau Raya sangat jago melarikan diri.

“Biar tidak kabur, bawa saja mereka berdua ke kamar Zee.” Perintah David.

"Nanti panggil saja penata rias mu untuk mendandani Raya. " Sambung David yang masih ingat bahwa dia bertemu Raya setelah Raya kabur dari Zee.

Raya dan Zee pun saling pandang, tapi bukan dengan pandangan cinta melainkan dengan pandang jijik.

“Aku akan pastikan pernikahan ini batal.” Seru keduanya dalam hati yang sama-sama tidak iklhas harus menikah.

Stella,Raya, Zee dan Ansel pun menuju kamar Zee. Untung saja kamar itu sudah di bereskan oleh pelayan rumah itu sehingga darah Zee yang berceceran karena di pukuli oleh Ansel tadi tidak ada lagi di atas lantai kamar.

“Kalian tunggu dulu di sini. Aku akan memilihkan baju untuk Raya sekaligus aku akan meminta penata rias ku ke kamar Zee. .” Ujar Stella lalu meninggalkan Zee, Raya dan Ansel di dalam kamar Zee.

🧐🧐🧐🧐

Seperginya Stella suasana menjadi canggung. Tidak ada satu pun dari mereka yang mau bicara.

Ansel yang merasa suasana saat itu begitu menyesakkan dada berinisiatif untuk menyelamatkan dirinya dengan masuk ke ruang wardrobe dengan dalih mencari pakaian yang pas untuk Zee kenakan.

“Aku akan ke dalam untuk mencari stelan yang cocok untuk Zee gunakan.” Sebut Ansel yang langsung kabur ke dalam ruang wardrobe.

Ansel tidak takut meninggalkan Zee dan Raya sebab ada beberapa bodyguard yang telah di perintahkan oleh David untuk berjaga di luar kamar Zee.

Mata Raya mengikuti langkah Ansel hingga Ansel benar-benar menghilang dari pintu ruangan wardrobe.

“Serahkan ponsel ku!” Ucap Raya tiba-tiba sambil mengulurkan tangannya pas Zee.

Saat ini semua rasa takut Raya pada Zee sudah sirna, tertutup dengan rasa benci yang teramat dalam sebab Zee telah membuatnya masuk dalam situasi yang tidak dia inginkan ini.

“Ponsel..?” Jawab Zee pura-pura tidak tahu.

“Iya ponsel!! Jangan katakan kau tidak tahu menahu tentang ponsel ku. Aku yakin kau tahu tentang Charlotte dan juga – ehmm mya prince tadi karena kau sudah dengan lancang membuka ponsel ku tanpa izin.” Dengus Raya yang tidak sedikitpun merasa takut pada Zee.

“Ternyata kelakukan minus mu memang banyak sekali tuan Zee!” Sarkas Raya.

“Jaga bicara mu!” Ujar Zee marah. “Atau aku akan-“

“Akan apa?”Potong Raya cepat.

“akan melakukan hal tidak senonoh itu lagi pada ku? Kau itu pengecut Zaydan Hardata!!”sambung Raya dengan nada mengejek.

“Kau berani melakukan itu pada ku setelah mengikat kaki dan tangan ku!” Cemooh Raya.

"Coba kalau kaki dan tangan ku tidak terikat maka aku akan-“

“Akan apa?” Kali ini Zee yang memotong ucapan Raya.

Zee bahkan berjalan ke arah Raya untuk membuktikan kalau dia bukan lah seorang pengecut.

“Apa kau berpikir kau akan bisa melawan ku jika tangan dan kaki mu tidak ku ikat?” Ucap Zee sambil tersenyum devil dan kini semakin mendekat ke tempat Raya berdiri.

Raya yang memang sudah membenci Zee sampai keurat ubun-ubunnya (andaikan ubun-ubun memang memiliki urat) tidak merasa gentar sama sekali. Dia bahkan menatap Zee dengan tatapan menantang.

Zee semakin tersenyum melihat mmusuhnya yang terlihat tidak gentar itu, Zee pun semakin semangat untuk memberikan pelajaran pada Raya.

Setelah Jarak antar Zee dan Raya hanya sebatas deruan nafas mereka, Zee berkata-.

“Kau pikir dengan pura-pura berani seperti ini maka aku akan mundur dan tidak jadi memberikan mu pelajaran hah?" seru Zee.

"Kau salah Anulika Rayana. Aku tidak sebodoh itu yang bisa kau tipu dengan wajah mu yang pura-pura berani pada ku itu.” Ujar Zee yang belum menyadari siapa diri Raya sebenarnya.

Raya menatap Zee dengan tatapan kesal plus jijik plus eneeeeek plus benci dan plus..pluss lainnya. Lalu seulas senyum muncul di wajah cantik Raya. Senyuman itu sungguh membuat Zee kesal lalu berteriak kencang.

“Apa yang kau- AAAAAAUuuuuuuw!!!!!” Teriak Zee memotong perkataannya sendiri.

“Apa – yang- kau-la-kukan.” Ucap Zee terbata-bata sambil menahan rasa sakit sebab Raya mencengkram kuat benda pusaka milik Zee hingga membuat Zee bisa merasakan betapa besarnya rasa benci Raya pada dirinya.

🐣🐣🐣 continued

Jangan lupa

1.like

2.komen

3.vote

1
Emi Rogloe
sangat menarik
Emi Rogloe
kasihan raya
Emi Rogloe
sangat menarik
Emi Rogloe
menatik
Sumi 42
menarik
Lhisa Amira Nhatasya
awas nnti kau nyesal, zee
shireen
norak
Wina
Pede bangat abang zee
Raisanero
gayanya epik ya thor jurus centong tanpa bayangan 🤭😂
Raisanero
untuk yang kedua kalinya /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Raisanero
menarik
Ika Komala
ane jodohnya si pucuk denis🤣
Aprilia Mungielll
waww
Hafshoh Cwyzg
Kecewa
Hafshoh Cwyzg
Buruk
Murniyati
Luar biasa
Merry Jane Siregar
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Alidcantik Nurmaulidiah
klo ndak salah zee hardata hebe lupa juga
Merry Jane Siregar
kak Upe...jenius bangat sih..buat cerita sampe buat aku ketawa² ngakak..🤣🤣🤣
Siti Nurindrayani
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!