Wanita cantik yang rela meninggalkan segala masa kebebasannya demi untuk menerima perjodohan dari orang tuanya
tapi siapa sangka perjodohan itu berkahir dengan perceraian, hingga pada Akhirnya wanita cantik yang bernama Nesya itu menikah dengan salah satu pejabat yang ada di India
tapi nihilnya semuanya berakhir dengan kematian dan menyisahkan ketiga dari anak anak mereka
saksikan kisah mereka di dalam cerita Novel ini, yang berjudul Dosen tampan itu Suamiku
.
.
jangan lupa Like comen dan vote yah teman teman 🙏🤗.
.
.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kasmawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 29
"suara apa itu.."gumam Nesya
"Bi...bibi.."teriak Nesya
"iya Non ada apa.."ucap Bi Ani
"itu diatas suarah apa Bi.."tanya Nesya
"i..itu a..a..anu non.."jawab Bi Ani gugup
"anu apa bi.."tanya Nesya penasaran
"Tuan Tristan..."jawab Bi Ani
"emannya Pak Tristan sering ngamuk seperti itu bi , apa jangan jangan dugaan aku benar , kalo pak Tristan itu sakit jiwa.."ucap Nesya kaget.
"Tuan mudah sering seperti itu Non kalo lagi marah atau lagi banyak pikiran.."ucap Bi ani panjang lebar
"baiklah bi aku akan keatas sekaran.."ucap Nesya sambil berjalan menuju lantai atas
"hati hati Non.."ucap Bi Ani
sesampainya didepan ruang kerja Tristan Nesya masih mendengar siara lemparan , dan sesekali suara teriakan Tristan.
"apa anak manusia ini benar benar sakit jiwa.."gumam Nesya yang masih berdiri didepan pintu...lama berfikir Nesya langsun membuka pintu ruang kerja suami nya dilihat nya ruangan itu begitu berantakan pecahan kaca dimana mana .
"astaga apa yang bapak lakukan apa bapak benar benar gila.."ucap Nesya panik sambil berjalan kearah Tristan yang sedang duduk disofa sambil memegan segelas minuman Beralkohol.
"Ngapain kamu kesini.."tanya Tristan
"hentikan semua ini pak ,.."ucap Nesya dengan suara tingginya
"apa urusannya dengan kamu.."tanya Tristan sambil meneguk minumannya
tampa menjawab apa apa Nesya langsun mengambil gelas yang berisih minum itu ditangan suaminya lalu meleparnya kelantai.
"apa apa an kamu ini.."bentak Tristan
"kalo mau marah marah aja , kalo mau tampar tampar aku ,.."bentak Nesya yang tidak mau kala
Tristan cuman diam dan mengambil satu botol lagi minuman yang berada di sampin Sofa...Nesya yang melihat itu tak perlu berbicara apa apa lagi dan langsun mengambil nya dari tangan suaminya dan dilemparnya kembali kelantai sampai botol minuman itu hancur..
"apa yang kamu lakukan.."bentak Tristan dengan suarah tinggi
"harusnya aku yang bertanya apa yang bapak lakukan.."ucap Nesya tak mau kala
Tristan cuman diam lalu menangis sejadi jadinya..Nesya yang melihat itu langsung bertanya..
"bapak kenapa , kalo ada masalah cerita sama aku pak.."ucap Nesya sambil duduk di sampin suaminya
"kenapa kenapa selama ini dia membohongiku,.."ucap Tristan sambil terisak
"siapa yang membohongi bapak cerita sama aku pak.."tanya Nesya lembut dan mengelus pundak suaminya
"Sya maafkan aku , karena aku belum bisah memberikan cinta kepada kamu , maafkan aku karena aku sering membuat kamu kecewa dan sakit hati ..."ucap Tristan sambil memengan kedua tangan istrinya sambil terisak
"bapak bicara apa , aku nggak apa apa kok pak aku mengerti kalo pernikahan kita ini tidak didasari cinta .."ucap Nesya
pandangan mereka berdua pun ketemu Tristan langsun memeluk Nesya , Nesya yang tiba tiba menyadari itu langsun terkejut.
"sudah pak sudah , ayo kita kemar ,..bapak perluh Isterahat.."ucap Nesya sambil melepas pelukan suaminya
Trsitan pun menurut , Nesya lansung membawa Tristan kekamar dan membaringkan tubuh Tristan di atas tempat tidur.
"bapak isterahat dulu ya.."ucap Nesya lalu menyelimuti tibuh suaminya.
"aku pergi sebentar ya pa mau menyuruh Bibi bersi in ruangan Bapak.."ucap Nesya sambil berjalan keluar ...Tristan pun cuman menganggukan kepalanya.
tak lama kemudian Nesya kembali kemar dilihatnya Tristan sudah tidur dengan sangan Nyeyak Nesya perlahan mebaringkan tubuhnya di sampin suaminya itu ,..tak butuh waktu lama Nesya sudah berada didalam alam mimpinya.
••••••••••••••••••••••••••
waktu berjalan begitu cepat kini sudah jam 06:00pagi Nesya yang merasah ada yang memeluknya langsun terbangun dari tidur nyeyaknya ,..Nesya memidahkan tangan Tristan secara perlahan supaya tidak mebangunkan suaminya tapi tiba tiba Nesya terkejut ketika memegan tangan Suaminya dirasanya tangan Tristan begitu sangat panas.
"apa jagan jagan Pak Tristan demam ya.."gumam Nesya panik .
"apa tadik malam pak Tristan nggak makan malam ya ..."gumamnya lagi...Nesya buru buru masuk kemar mandi untuk mebersihkan dirinya 15menit kemudian Nesya sudah selesai dengan kegiatan mandinya Nesya keluar dengan pakaian yang sudah lengkap..Nesya langsun menghampiri suaminya yang masih tertidur pulas itu Nesya memegan dahi suaminya dirasakannya dahi siamunya itu sangat panas ,..Nesya begitu kaget dan Khawatir Nesya buru buru menelpon Dokter Alvin teman kakak Adya yang bekerja di rumah sakit milik mamanya itu ..
"Halo kak, sekaran kamu datang keMasion milim pak Tristan.."ucap Nesya panik ketika panggilan telpon sudah tersambung
"iya..kirimkan alamatnya.."ucap Alvin santai
Nesya langsun memutuskan sambungan telponnya dan langsun mengirim alamat Mansion milik suaminya...Nesya terus mondar mandir didalam kamar nesya sangat panik ntah apa yang harus dilakukannya sekarang dan Hanpone nya berbunyi panggilan masuk dari Sherly tampa menunggu waktu lama Nesya langsun menggeser ikon yang berwarnah hijau.
"ada apa Sher.."ucap Nesya
"Sya hari ini ada miting penting di kantor kamu harus menghadirinya.."ucap Sherly
"emannya nggak bisah di undur Sherl , soalnya pak Tristan demam jadi aku nggak bisah meninggalkannya.."ucap Nesya
"hm hm hm ...kayaknya ada tu yang sudah jatuh cinta...Nggak bisah Sya kali ini menyangkut kemajuan perusahaan kita.."ucap Sherly
"apa shi Sher...ya udah nanti aku usahain daten ya ...jam berapa Sher.."ucap Nesya
"baikla ..siang sya.."ucap Sherly
mereka pun langsun memutuskan sambungan telponnya masing masing ...
"Dokter Alvin mana si lama banget..."gumam Nesya kesel
lama meninggu akhirnya Dokter alvin pun sampai di kediaman Tristan dan Nesya Dokter Alvin langsun dipersilahkan masuk oleh Maid yang ada di Mansion karena sebelumnya Nesya sudah memberi tahu maid yang bekerja di Mansion kalo nanti akan ada Dokter..
"apa aku boleh masuk..."ucap Dokter Alvin yang sudah berdiri didepan puntu kamar yang sudah terbuka lebar itu.
"Lama amat si kak ..."ucap Nesya kesel
"maaf tadik aku ada pasien yang harus diperiksa dulu sebelum berangkat kesini.."ucap Dokter Alvin menjelaskan
"ya udah periksa dia sekaran..aku akan membuatkan minum untuk kamu dulu.."ucap Nesya lalu pergi meninggalkan Dokter Alvin dan suaminya didalam kamar.
tak butuh waktu lama Nesya kembali dengan mebawa secangkir kopi hangat dan cemilan...Nesya langsu meletakkannya di atas Mejah yang ada di dalam kamar itu.
"bagaimana keadaanya kak.."tanya Nesya
"nggak ada yang perlu di khawatirkan dia cuman demam biasah, tapi saya saranka nanti kalo dia sudah bagun suruh dia makan sepertinya tadik malam dia tidak makan ,..apa tadik malam dia mengkomsumsi minuman beralkohol.."ucap Dokter Alvin panjang lebar
"iya tadik malam dia mabuk kayaknya dia Stres...makasi ya kak.."ucap Nesya
"iya sama sama ini resep obatnya jagan lupa diberi makan dulu baru di beri obat.."ucap Dokter alvin
"iya kak siap ..., kak minum dulu kopinya .."ucap Nesya mempersilahkan Dokter Alvin duduk disofa yang ada didalam kamarnya
"tau aja kamu kalo aku belum sarapan.."ucap Dokter Alvin
"makanya nikah cepat kak supaya ada yang urusin kaka.."gombal Nesya
"maunya si seperti itu tapi belum nemuin calon yang tepat.."ucap Dokter alvin sambil menikmati segelas kopi hangat dan cemilan
"hehehe kakak Alvin sama aja seperti kakak Adya kalo ditanya soal nikah jawabannya pasti seperti itu.."ucap Nesya terkekeh
lama mereka mengobrol sambil bercanda Dokter Alvin pamit pulan kini nesya masih duduk di sofa menunggu suaminya bangun...Ya akhir akhir ini Nesya nggak sering kekampus lagi karena tinggal dua minggu lagi Nesya akan wisudah dan meraih Gelar S1 nya.. .
.
.
.
.
Maaf ya kak kalo masih ada typonya soalnya masih belajar..😁🙏
.
.