NovelToon NovelToon
Ikatan Diatas Kertas

Ikatan Diatas Kertas

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintamanis / Nikah Kontrak / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:281.7k
Nilai: 5
Nama Author: Fajar Riyanti

Ditengah keterpurukannya atas pengkhianatan calon suami dan sahabatnya sendiri, Arumi dipertemukan dengan Bara, seorang CEO muda yang tengah mencari calon istri yang sesuai dengan kriteria sang kakek.

Bara yang menawarkan misi untuk balas dendam membuat Arumi tergiur, hingga sebuah ikatan diatas kertas harus Arumi jalani demi bisa membalaskan dendam pada dua orang yang telah mengkhianatinya.

"Menjadi wanitaku selama enam bulan, maka aku akan membantumu untuk balas dendam."_ Bara Alvarendra.

Simak dan kepoin ceritanya disini yuk 👇👇👇

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fajar Riyanti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 29 : Ikatan Diatas Kertas.

"Ahhh... Ahhh... Te..rus sa..yang...."

Delia tengah meliuk-liukkan tubuhnya di atas tubuh Pak Anton, goyangannya bak seorang biduan yang sedang bergoyang diatas panggung. Dalam keadaan hamilpun tubuh wanita itu masih begitu menggoda dan menggiurkan.

Kenyataan jika Randy meninggalkan dirinya diacara resepsi tadi membuatnya sangat terluka. Dia yang awalnya sudah ingin menyudahi hubungannya dengan bosnya itu akhirnya kembali mengajak pria itu bertemu dan memadu kasih di dalam kamar hotel.

Sebenarnya Nyonya Herlina sudah mengajaknya untuk ikut pulang ke kediaman Prayoga, namun Delia menolak dengan alasan ingin menenangkan diri terlebih dahulu di rumah kontrakannya untuk sementara waktu.

Pak Anton membalikkan tubuh Delia hingga kini wanita itu telah berada di bawah kungkungannya. Dengan gerakan maju mundur pria itu memacu pinggulnya dengan gerakan cepat.

"Ouuhhh Mass... Ak...uu..."

Delia mencengkram kuat punggung Pak Anton saat mereka hampir mencapai puncak kenikmatan.

"Ahhh... Ahhhh... Ahhhh...."

Pak Anton menyemburkan semua benihnya didalam milik Delia. Karena sekarang Delia sedang mengandung dan sudah menikah maka mereka tidak perlu lagi memakai pengaman untuk melakukannya. Toh sudah ada Randy yang bertanggung jawab dengan menikahi Delia ini, sehingga rumah tangga Pak Anton pasti juga akan aman-aman saja.

Dengan nafas tersengal-sengal Pak Anton menjatuhkan dirinya di atas tubuh Delia. Setelah nafasnya mulai tenang dia mengangkat tubuhnya dan berbaring di samping wanita itu. Delia menarik selimut untuk menutupi tubuh polos mereka.

"Mas harus pulang sekarang, istri Mas sudah menunggu dan menelfon terus dari tadi," ucap Pak Anton.

"Tapi Mas..."

"Del, kita sudah berjanji untuk tidak saling terikat. Kita melakukannya karena kita saling menikmati, iya kan?"

Delia mengangguk, "Iya Mas. Tapi, mertuaku memintaku untuk berhenti kerja, itu artinya kita akan jarang bertemu lagi Mas. Suamiku itu tidak bisa diharapkan lagi, dia sangat payah! Masih saja dia mengharapkan wanita yang jelas-jelas sudah tidak mau sama dia. Padahal aku bisa memberikan kepuasan padanya setiap saat,"

"Sudah biarkan saja, yang penting dia sudah mau tanggung jawab atas kehamilan kamu ini. Jadi, hubungan kita akan tetap aman Sayang. Ya sudah, mas pulang dulu ya?"

Pak Anton membuka selimutnya, dia meraih pakainya yang berserakan di atas lantai dan memakainya kembali. Sebelum pergi, Pak Anton kembali melu-mat bibir Delia sebentar. Malam ini Delia memutuskan untuk tetap tidur dikamar hotel saja, menghubungi Randy sekarang juga percuma, sebaiknya dia menunggu Randy tenang dulu baru dia pergi menemui suaminya itu.

_

_

_

Mata indah yang sudah terpejam itu kini kembali terbuka kala mendengar pertanyaan dari Bara tentang kriteria pria idaman. Arumi menatap Bara yang masih terduduk di sampingnya, pria itu sedang menunggu jawaban darinya.

"Seperti apa? Hemm?" sekali lagi Bara bertanya, dia saling menautkan kedua alisnya, tidak sabar dia menunggu jawaban dari bibir istrinya.

"Yang pasti bukan seperti kamu, Mas," jawab Arumi.

Bara menelan salivanya kasar, "Me-memangnya kenapa Rum? Mas kurang tampan?"

Arumi terkekeh pelan, "Tampan kok, sangat malah. Cuma banyak modusnya,"

"Astaga Rum, begitu buruk kah Mas dimatamu, hmm?"

Arumi menggeleng pelan, "Mas baik, sangat baik, sampai aku bingung bagaimana caranya harus berterima kasih pada Mas karena sudah banyak membantuku. Jika bukan karena Mas, mungkin aku tidak akan sampai berada di titik ini, titik dimana aku berusaha untuk bangkit dari keterpurukanku."

Keberadaan Bara disampingnya membuat Arumi mulai merasa nyaman. Bahkan, dia sampai tidak bisa marah saat Bara menciumnya tadi didepan semua orang.

Namun, Arumi sepenuhnya masih sangat sadar tentang ikatan mereka berdua, sedikitpun dia tidak berani untuk mengharapkan lebih dari laki-laki yang berstatus sebagai suaminya itu. Selain Bara masih memiliki seorang kekasih, Arumi tidak ingin merasakan sakit untuk yang kedua kalinya. Dia yakin, perasaannya pada Bara hanya sebatas kagum saja, karena selama hampir dua bulan ini mereka selalu bersama dan tidur di atas ranjang yang sama.

Bara menyenderkan tubuhnya pada headboard dan menarik nafasnya panjang, pandangannya menatap lurus ke depan.

"Kamu tidak perlu berterima Rum, bukankah disurat perjanjian sudah jelas, jika kontrak ini harus bisa menguntungkan kedua belah pihak. Sudah tugasku untuk membantumu, begitupun dengan kamu yang sudah membantuku terhindar dari rencana perjodohan kakek. Dan dengan adanya kamu disini, sekarang kondisi kakek juga sudah mulai membaik,"

Hening, tidak ada jawaban dari Arumi, saat Bara menoleh, rupanya gadis itu sudah terlelap. Bara mengulas senyum diwajah dan mencondongkan tubuhnya mendekat ke arah Arumi, satu tangannya mengusap lembut rambut gadis itu.

"Selamat beristirahat Rum, mimpi indah..."

_

_

_

Hari ini dunia maya digemparkan oleh pemberitaan tadi malam diacara resepsi pernikahan Randy dan Delia. Foto-foto ciuman Bara dan Arumi serta pengantin pria yang tengah mengamuk menjadi trending utama pemberitaan.

Gosip yang sedang hangat-hangatnya itu pun sampai ke telinga Monica. Dia yang baru selesai pemotretan langsung membuka layar ponselnya dan melihat banyak foto-foto kekasihnya yang sedang mencium seorang wanita yang menurut pemberitaan berstatus sebagai istri.

"Bara! Apa-apaan ini! Ini yang kamu bilang aku disuruh menunggu? Sementara kamu mesra-mesraan dengan wanita lain!"

Monica merasa tidak terima dengan pemberitaan yang dia lihat, dia harus mendengar penjelasan dari kekasihnya langsung. Segera dia menghubungi nomor kekasihnya itu.

Satu panggilan, dua panggilan dan tiga panggilan tapi masih tidak diangkat juga. Monica menurunkan benda pipih itu dari telinganya dan menghembuskan nafas berat.

"Aku harus menemui Bara ke kantornya sekarang!"

Monica segera mengganti pakaiannya di ruang ganti, kebetulan pemotretannya juga sudah selesai. Dengan mengendarai mobilnya sendiri, Monica melaju kencang kendaraannya menuju ke perusahaan milik keluarga Alvarendra untuk menemui Bara.

... ...

... 🌼🌼🌼...

1
Dewi Fuzi
jangan dulu mati delia biar tersiksa lahir batin plus fisik nya 😂😂
Zhu Yun💫: Biar dia ngerasain tersiksa dulu ya kak 🤭
total 1 replies
Dewi Fuzi
musuh dalam selimut, ingin membalas dendam tp posisi dia yg salah mungkin kah akan berhasil oh tentu jangan thor yg salah tetap harus dapat hukuman
Zhu Yun💫: Yang jahat pasti dapat balasan setimpal kak /Grin/
total 1 replies
F.T Zira
semburan penyambutan buat agni
F.T Zira
beraryi delia emang di tendang beneran yaa/Joyful//Joyful/
F.T Zira: yg gini nih yg bahaya.../Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Zhu Yun💫: Paham sampai ke anu-anunya /Joyful//Joyful//Joyful/
total 5 replies
F.T Zira
ya ampunn.. ternyata modusss.. minta adonnn/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
F.T Zira: /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Zhu Yun💫: Sampai muncrat-muncrat /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 4 replies
F.T Zira
nahh ini dia namanya/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
F.T Zira
lupa aku siapa namanya/Facepalm//Facepalm/
dunia itu sempit ya. bara tetep terhubung ke semua orang
Zhu Yun💫: /Joyful//Joyful//Joyful//Joyful/
total 1 replies
Gerrydarmayudha Yudha
ak yakin kekacauan semua krna ulah Gunawan jg tentang yang d alami Romi dan Sherli, karna ga dapet Sherli skrng mo rebut Arumi pasti sperti yng d bilang Romi ke bara tadi
Dewi Fuzi
bener ran bikin delia menderita
Siti Zaid
Lanjut lagi author...semangat💪💪💪
Zhu Yun💫: Siap kakak 🙏🥰
total 1 replies
Mrs.Riozelino Fernandez
laaaaah...ternyata kk sepupu mantan Bara...siapa la itu namanya,dia ini kerja di perusahaan Bara ya...
Zhu Yun💫: Iya Agni galak kak, gak sekalem Arumi,,, Justru itu yang nantinya bisa merubah Randy menjadi pribadi yang lebih baik lagi /Grin//Grin//Grin/
Mrs.Riozelino Fernandez: aduuuuh...kesian Randy klo jodohnya si Agni...galaknya juga minta ampun...
total 3 replies
Desmeri epy Epy
lanjut thor
Zhu Yun💫: Siap kakak 🙏🥰
total 1 replies
Nur Halida
biar gak stres ya bara .??😁
Zhu Yun💫: He'em kak, daripada stres mikirin si GunGun Mulu /Grin//Grin//Grin/
total 1 replies
MyDream
Gunawan, lu mau gue gampar?
Zhu Yun💫: Lempar aja kak ke laut, biar dimakan ikan hiu sekalian /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
Megasilviaernis Ernis
bagus banget
Zhu Yun💫: Terimakasih kakak untuk bintang-bintang luar biasanya 🙏🥰
total 1 replies
MyDream
birahi an amat nih cewe..
Zhu Yun💫: Agak lain dia emang kak, doyan,,, /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
Dewi Fuzi
maling teriak maling delia
Zhu Yun💫: Minta disentil dia kak /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
F.T Zira
yg waktu itu yg mana?? mendadak amnesia/Facepalm//Facepalm/
Zhu Yun💫: Yang anu,,, /Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
F.T Zira
buaya satu ini minta di kurung... buakn di karung ajaaa
F.T Zira
jelas lah.. masa iya mau biari arumi ma buaya lepas/Smug//Smug/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!