pemuda bernama KaptenHanz baru saja memasuki sekolah barunya di SMA Zamen dengan kehidupan sederhana tinggal pada semacam kos bersama temannya dari kecil iyann selalu di samping KaptenHanz
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon KaptenHanz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kaptenhanz kembali paksa
Tepat pada pagi hari semua sudah kembali beraktifitas biasanya semua teman teman kaptenhanz sudah berjalan ke sekolah
pada ruangan medis khusus mansion keluarga albanz terlihat sedang mengobrol sedikit suasana buruk
"tapi pak kami tidak bisa menyetujui permintaan bapak meskipun orang tuanya"ujar papah albanz
"ayah sudah dengarkan saja mereka ,mereka juga orang tua teman kaptenhanz mencoba menyelamatkan anak kita"sahut ibu kaptenhanz memegangi lengannya ayah kaptenhanz mulai mengepalkan tangan ayah
"rawat dan selamatkan anak kami jika kalian bisa dengan pembicaraan janji tadi bilang"ucap ayah kaptenhanz lalu berjalan meninggalkan dengan cepat diikuti ibu kaptenhanz langsung berlari
"hahhh..."hela nafas semuanya lalu duduk dengan tegang
"bisa selamatkan kaptenhanz dengan sepenuhnya kekuatan kita atau tidak papah"tanya mamah albanz mengetahui perasaan orang tua kaptenhanz
"papah juga merasakan bagaimana suasana orang tua kaptenhanz tapi saat ayahnya bilang janji membuat rapuh ,dokter terbaik sudah memeriksa menyelamatkan hanya 5%"jawab papah albanz dengan berat lalu menatap ke bawah
Terlihat kedua orang tua kaptenhanz berjalan memasuki mobil taksi karena menolak keras di antar pekerja albanz
"ke restoran shushi alamat xxx pak"perintah ayah kaptenhanz
"baik pak"balas supir taksi
'brumm...
sesampainya di lokasi tepat bencana hotel kedua orang tuanya kaptenhanz turun lalu memasuki gang kecil dan menaiki motor R1
'Brummm!!!
Motor pun melaju dikendarai ayah kaptenhanz menuju kota J tanpa berhenti membuat penumpang yaitu ibu kaptenhanz memeluk sangat erat
sesampai di rumah kembali orang tua kaptenhanz pun bersih bersih rumah seperti beraktifitas biasa sedikit berbeda suasana sedih
●●●
Tepat disekolah terlihat teman dekat kaptenhanz sedang bersedih dan satu sekolahpun mengetahui kabarnya dari berita
'kringg!!!
"dokter sudah konfirmasi keselamatan kaptenhanz mulai menurun hanya kemungkinan 2% bisa di selamatkan karena jantungnya perlahan mulai pelan detaknya"jelas albanz sembari minum
"bukannya 5% banz?"kaget bima
"luka luar beberapa puing terkena organ dalam dan pasti bakal tiada di tengah gedung runtuh nafas oksigen hilang"sahut bima
"iyann kemana sekarang bukannya bersama kalian pas absen kenapa izin?"tanya nasaz
"iyann memilih pulang ke rumah orang tuanya karena keluarga iyann mengetahui dari orang tua kaptenhanz"jawab albanz
"maaf permisi boleh kakak berdua duduk bareng kalian"pinta vika sembari membawa nampan berisi mangkok di sampingnya erga membawa minuman
"boleh kak silahkan"balas eza ,keduanya pun duduk dengan bersebelahan
"kalian tadi mengobrol tentang iyann sama kaptenhanz ya ,kedengeran pas kesini"ucap vika dengan senyum
"iya kak namanya temen pasti khawatir"seru bima
"kaptenhanz kabarnya bagaimana dari rumah sakit?"ujar erga membuat semua terdiam ,erga dan vika pun saling menatap lalu kembali menatap mereka lebih intens
"keselamatan kaptenhanz menurun dari 5% menjadi 2% kak"sahut nasaz membuat keduanya kaget
"hahhh.. Dari bencana besar di negara ini sudah termasuk paling besar dan memakan korban jiwa besar ,tetap tabah dan kuat ya kami juga merasakan sedih berat"jelas erga membuat semua menatap ke erga dengan mata sedih
"mari makan nanti saja ngobrolnya"pinta vika membuat semua kembali fokus makan
Terlihat di sudut kantin dua murid misterius pernah sekali bertemu kaptenhanz menatap mereka dari awal masuk sekolah
"apa kita kasih tau waktu temannya sudah habis di dunia?"tanya thoriq
"biarlah kedepannya mereka mengetahui ,jika kita memberitahu bisa dampak masalah besar karena berpikir kita berdua mencelakainya dan tidak percaya kita katakan"jawab kay sembari melipatkan tangan pada dada
●●●
Tepat di rumah keluarga kaptenhanz pada malam harinya di jam 10
"ayah mau melakukan pekerjaan aktifitas itu lagi hm?"bingung ibu kaptenhanz melihat ayahnya memakai jubah hitam
"ayah ingin membawa aa kaptenhanz kembali kerumah secara paksa ,ibu jaga rumah ya"seru ayah kaptenhanz memeluk ibu lalu menaiki motornya
'brumm!!!
"hati hati ayah"teriak ibu kaptenhanz lalu kembali menutup pintu garasi
tepat di pohon beringin tinggi sedikit jauh dari mansion albanz terlihat ayah kaptenhanz melihat dengan teropong penjagaan sangat ketat bagi orang umum lalu turun dari pohon beringin
'klikk... Swoshhh... Brakkk...
Ayah kaptenhanz pun menekan tombol pada saku jubah lalu berlari ke sisi belakang saat penjaga lengah dan menaiki dinding tinggi berhasil memasuki wilayah lingkungan mansion keluarga albanz
"penjagaannya termasuk bagus hanya kurang orang agar tidak lengah"bathin ayah kaptenhanz bersembunyi di balik semak semak
'swoshhh...
Ayah kaptenhanz kembali berlari dengan cepat saat penjaga lengah tepat pada suatu bangunan sedikit besar ,ada dokter baru memasuki dengan kunci kartu
'bughh.. Brakkk..
"akhh.."lirih dokter langsung menghilang sadarkan diri dan jatuh tergeletak di lantai saat dapat serangan di bahu dekat leher
'bughh...
○○○
tepat kembali ke masa kerajaan pada malam hari dua manusia sedang berada di kamar dengan suasana hangat
"kamu sudah 4 hari berada disini dan membantuku melindungi dari para pria yang sangat jauh darimu status pangeran"ujar Xiaoran sembari menatap sangat dalam pada hanzelian
"aku hanya membalas budi perbuatan baikmu xiaoran"seru hanzelian dengan tersenyum
"ini yang kamu minta jadi tidak ada salah satu berhutang budi"ucap xiaoran mengambil gulungan kertas tebal dari dalam dress ,hanzelian pun menerima dan membuka gulungannya
"makasih ya"sahut hanzelian lalu kembali menggulungkan kertas menjadi tebal semula
"kapan kamu akan menjalani rencana kabur dari kerajaan ini?"tanya xiaoran membuat hanzelian menatap kebawah lalu perlahan ke atas
"sangat larut malam ,apa dirimu ingin mengikut kabur"jawab hanzelian dengan memegangi satu tangan xiaoran
"aku lahir disini mengapa harus ikut dirimu kabur, ingat kita hanyalah teman saling membantu"ucap xiaoran membuat hanzelian tersenyum sedikit
"teman ya ku pikir kamu mengatakan dengan jujur kalau kita pasangan pada pria yang ingin melamar dirimu"bisik hanzelian membuat xiaoran sedikit berjalan mundur
"bu-kan... I-tu.. Ha-nya alasan... Agar mereka tidak mengejarku"elak xiaoran dengan terbata bata saking gugupnya dengan wajah
"xiaoran kamu perempuan sangat lucu dan cantik sampai mengalahkan semua yang pernah ku lihat"bathin hanzelian melihat xiaoran menatap ke bawah ,hanzelian pun berjalan ke balkon lalu berbaring pada ranjang kecil
xiaoran yang masih tergugup dan khawatir apa yang terjadi kedepannya membuat kesusahan tertidur
○○○
'bughh..
"akhh.."lirih kaptenhanz kembali sadar lalu menatap ayah kaptenhanz
"cepat makan dan pakai pakaianmu ini"perintah ayah kaptenhanz memberikan roti biasa tanpa rasa lalu memberikan pakaian kaptenhanz bersih saat bencana hotel runtuh
kaptenhanz pun mengikuti ayahnya saat sudah mengikuti perintah ,berlari bersama tanpa ketahuan dan menaiki motor ayahnya R1
'Brummm!!!
"mungkin benar aku butuh istirahat dan menanyakan kenapa di mimpiku seperti kehidupan nyata tapi di masa kerajaan"bathin kaptenhanz dengan memeluk sedikit erat pada ayahnya yang sedang menyetir motor R1 dengan melaju sangat kencang