Siera adalah gadis muda cantik yang selalu gagal dalam percintaan,namun dia selalu bermimpi ingin mempunyai kekasih yang romantis dan perhatian....
kisah cinta nya selalu berakhir tragis karna para mantan Siera yang membenci dan mengangapnya sebagai wanita ketinggalan jaman,perkara ia selalu berpegan tegu kepada lisan nya yang ingin menikah dulu baru melakukan hal intim....
soo bagaimana kisah cinta Siera selanjutny???
yuk mampir dan baca......
(dibawa umur di larang baca⚠️)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon medusa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
episode 29~~MPBB
"Ehem...permisi,bolehkah Mama pinjam Siera sebentar."Dehem Mama membuat aku dan Edgar menatapnya dengan bingun.
"Ah silahkan Ma."Jawab Edgar dengan sopan.
Mama pun meraih lengan ku,dan membawaku menjauh dari Edgar dan yang lain,kami menuju ke tempat duduk yang paling ujung,lalu duduk....
"Ma...ada apa?"Tanyaku sambil mengenggam tangan Mama.
"Begini nak...Mama mau memberi mu sedikit nasehat sebelum kamu memulai hari mu sebagai seorang istri mulai besok."Jelas Mama tersenyum lembut menatapku.
"Iya Ma,Siera akan mendengarnya."Jawabku lagi.
"Siera,sebagai seorang istri,kebahagian suami ada di tangan kita,maka dari itu,kalau ada masalah bicarakan baik-baik dengan otak dingin,dan mulai besok kamu bukan lagi gadis kecil,melaingkan istri seorang CEO,jadilah istri yang patuh dan penuh kasih sayang."Saran Mama.
"Terima kasih Ma."Ucapku berdiri dan memeluk Mama dengan bahagia.
"Benar kata Mama,aku bukan lagi anak kecil,dan kebahagian Edgar dan kedua Mertuaku,ada di tanganku,aku pasti bisa."batinku diam-diam menitikan air mata.
"Hhhmm...Siera,apakah kamu sudah bersiap untuk malam pertama mu?"Tanya Mama tiba-tiba membuatku melepaskan pelukan ku,lalu menatap nya dengan bingun.
"Bersiap untuk apa Ma?"Tanyaku.
"Astaga!! Ini anak,Maksud Mama,apakah kamu sudah membersikan hutang amazon mu? Atau sebagai nya?"
"I-itu,belum Ma...la-lagian itu penting kah?"
Mama pun menatap sekitarnya dengan tatapan serius,lalu kembali menatapku."Untuk saja ini masih siang,ayo kita Mama."
Lagi-lagi Mama menarik pergi sambil memberi kode rahasia kepada ibu mertuaku,yang membuat aku semaking bingun,dan aku di pergi menuju salah satu kamar kosong yang sudah disiapkan oleh mereka berdua....
"Lepaskan Baju pengantin mu."Perintah Mama terlihat sibuk mengeluarkan peralatan misterius dari dalam koper.
"Mama,ini bukan waktunya ganti baju."Protesku.
"Siera,kamu bukan anak kecil lagi,cepat patuhi perintah Mama,lagian tidak mungkin kamu menghabiskan malam pertama mu dengan kondisi rumput liar yang menganggu pemandangan itu."Cecar Mama sambil memakai sarung tangan yang membuatku menelan luda dengan kasar.
Akhirnya aku pun patuh,dan membiarkan dia melakukan apa yang dia mau,karna begitulah Mamaku,dia selalu teliti dalam melakukan sesuatu,dan kini dis sibuk membersihkan hutan amazon ku,sembari mengoles lulur misterius di seluruh tubuhku....
(Beberapa jam kemudian)
Setelah beberapa jam bertarung,akhirnya semuanya pun selesai,dan aku kembali memakai gaun pengantinku dengan wajah yang fresh dari sebelum nya....
"Terima kasih Ma."Ucapku sambil memeluk Mama.
"Iya sayang,jangan lupa untuk selalu rawat dirimu,agar suami mu tidak bosan."Ucap Mama membalas pelukan ku.
"Iya Ma,Siera janji."
Lalu kami pun kembali bergabung dengan yang lain,dan acara itu pun berlangsun meriah sampai sore menjelang malam,karna semuanya dilakukan secara mendadak,jadi kami harus kembali ke kota italy malam itu juga memakai jet pribadi....
"Sayang,kamu capek?"Tanya Edgar duduk di sampingku sambil mengenggam tanganku.
"Iya,sedikit."Jawabku sambil menyenderkan kepala ku di pundak kekar Edgar.
"Baiklah kamu istirahat saja,tidak perlu khawatir."
Perlahan aku pun menutup mata dan tertidur lelap,entah kapan kami tiba di kota italy,karna saat aku tersadar,aku sudah berada di dalam kamar yang luas dengan hiasan mewah....
"Astaga!! Sudah jam berapa ini?"Tanyaku kepada diriku sendiri sambil melihat jam tanganku.
Ternyata sudah 3 pagi,aku pun bergegas turun dari kasur dan melangkah menuju pintu kamar,namun suara keras dari Hana menarik perhatianku,yang membuat aku melangka menuruni anak tangga menuju ruang tenga....
"Aku tidak terima kalau Edgar menikah dengan wanita sialan itu!! Karna Edgar sudah menghamiliku."Raung Hana dengan air mata yang terus mengalir membuatku seketika mematung di tempat.
"A-apa,Maksudmu?"
Mendengar suaraku,mereka semuanya yang kaget dengan kehadiranku yang tiba-tiba sontak menatapku dengan tatapan cemas....
"Sayang,kamu jangan salah paham,a-aku akan menjelaskan semuanya."Bujuk Edgar sambil menghampiriku.
"Minggi!! Jadi itulah alasan nya kamu menghindariku selama beberapa bulan yang lalu,Hah! Edgar!"Teriak ku menjauh dari Edgar yang hendak memeluk ku.
"Sayang,ma-maafkan aku,tapi aku berani bersumpah,kalau aku tidak melakukan apa-apa."Imbuh Edgar dengan tatapan memohon.
"Siera,itu tidak seperti yang kamu pikirkan,karna orang bisa melakukan apapun,untuk mendapatkan apa yang mereka mau."Sindir Ibu mertuaku menatap Hana dengan sinis.
"Aku tau Ma,karna sampai sekarang aku masih perawan,karna Edgar adalah laki-laki yang menepati janji,tidak liar seperti yang mereka tuduhkan."Jawabku sambil tersenyum mengejek.
"Apa maksudmu?! Kamu pikir Hana berbohong,Hah! Buka mata dan telingamu,Edgar tidak menyentuhmu karna kamu tidak berkelas seperti Hana yang berasal dari keluarga kaya raya."Omel tante Carla menghinaku.
"Oh begitu ka?" lalu aku pun berbalik dan menatap Edgar dengan tatapan nakal."Sayang...apakah aku kurang mengoda?"Tanyaku dengan suara manja di hadapan semua orang.
"Sstttsss...sayang,jangan dengarkan omong kosong mereka."Desis Edgar mengertakan gigi dengan kesal karna tingkah ku.
"See,siapa bilang suamiku tidak tertarik kepadaku tante? Jadi aku ragu kalau itu adalah anak Edgar."Ujarku sambil tersenyum mengejek.
"Siera!! Kamu jangan keterlaluan,ini adalah anak Edgar!"Jerit Hana dengan histeris.
"Begitukah? Kalau kamu sangat ngotot maka baiklah,kita akan melakukan test DNA,kalau terbukti itu bukan anak Edgar,maka aku Siera Alvaro Maximus tidak akan melepaskan mu."Tegasku menatap Hana dengan tatapan benci.
"Edgar,apakah kamu akan membiarkan dia melakukan itu kepadaku dan bayi kita?"Tanya Hana menatap Edgar dengan mata berkaca-kaca.
"Tentu saja,karna aku tidak mau kehilangan Istriku."Ketus Edgar dengan dingin sambil merangkul pinggangku dengan posesif.
"Baiklah kita sudah sepakat,maka Hana akan di tahan sementara disini sampai test DNA selesai,karna aku tidak mau ada orang yang berani berbuat curang,kalian bawa dia ke kamar tamu."Perintah ibu Mertuaku.
contohnya kayak gini :
"Yura," gumam Felix pelan.
kmu biasanya dialog kan
"Yura". Gumam Felix pelan
itu tanda bacanya koma kyk cntoh ku di atas ☝️
seharusnya tanda koma bukan titik
ini menurutku yg pas tanda bacanya