NovelToon NovelToon
ISTRIKU BUKAN WANITA MANDUL

ISTRIKU BUKAN WANITA MANDUL

Status: tamat
Genre:Tamat / Romansa
Popularitas:15.2k
Nilai: 5
Nama Author: Lusica Jung 2

"Jordan, sebaiknya kita bercerai saja. Aku bukan wanita yang sempurna untukmu, aku mandul dan tidak bisa memberimu keturunan. Mama, telah mencarikan jodoh yang terbaik untukmu, yang bisa memberimu keturunan, bukan wanita sepertiku yang tidak sempurna." (Celine)

"Bodoh!! Aku tidak peduli dengan opini orang lain tentang dirimu. Memiliki anak dalam rumah tangga memang penting, tapi bagiku tidak ada yang lebih penting daripada dirimu. Jangan menilai sendiri dirimu dengan kalimat-kalimat bodoh seperti itu, kau tidak mandul, hanya saja Tuhan belum mempercayai kita untuk menjaga titipannya. Celine, dengarkan aku, sampai kapanpun aku tidak akan pernah meninggalkanmu!!" (Jordan)

Celine merasakan dunianya runtuh ketika dokter mendiagnosa jika dirinya tidak akan pernah bisa hamil dan melahirkan. Hati wanita mana yang tidak hancur mendengar kabar tersebut. Dengan air mata yang bercucuran, dia meminta Jordan untuk menikah lagi, namun dengan tegas Jordan menolaknya karena dia sangat mencintainya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lusica Jung 2, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 29: Aku Merindukanmu....

Malam terasa mencekam. Para mafia yang berkuasa dari berbagai kelompok saling berhadapan, senjata di tangan masing-masing anggota siap untuk pertumpahan darah.

Mereka berjuang untuk membuktikan siapa yang terbaik dan memperluas wilayah kekuasaan mereka. Di tengah kekacauan, Five Corner yang dipimpin oleh Jordan, siap melakukan pembantaian masal lagi kali ini. Mereka ingin menunjukkan bahwa merekalah yang paling berkuasa.

"Tuan, semua sudah siap," lapor Max dengan tegas.

"Bagus sekali. Misi kali ini tidak boleh gagal. Aku ingin melihat mereka semua menjadi mayat," jawab Jordan dengan dingin, tatapannya kosong.

Jordan berdiri di depan pasukannya, baca tampannya tidak menunjukkan ekspresi apapun, datar. Sejak kepergian Celine, dia berubah menjadi sosok yang tidak terkendali dan tanpa arah tujuan. Apa yang dia lakukan kali ini semata-mata hanya untuk mengalihkan rasa sedih dan kehilangan yang dia rasakan.

"Max, Alex, kalian pimpin pasukan ke arah timur. Cris dan Ren, kalian ke barat. Hancurkan semua yang menghalangi kita," perintah Jordan.

"Siap, Tuan!" seru mereka serentak, menunjukkan rasa hormat yang mendalam.

Jordan berjalan perlahan di antara anak buahnya, memperhatikan persiapan mereka dengan seksama. Dalam hatinya, dia merasa kosong, tetapi rasa sakit itu dia alihkan menjadi kemarahan yang membara. Hujan rintik mulai turun, menambah suasana mencekam malam itu.

"Jangan biarkan mereka lolos. Kita adalah Five Corner, dan tidak ada yang bisa menghentikan kita," ucap Jordan dengan suara rendah namun penuh dengan ancaman.

Semua anak buahnya mengangguk, siap melaksanakan perintah. Malam itu akan menjadi saksi bisu dari kekejaman dan kekuatan mereka.

Jordan menatap langit gelap tanpa bintang, merasakan kehampaan yang selalu mengikutinya sejak kepergian Celine. Dia tahu bahwa apa yang dia lakukan tidak akan membawa Celine kembali, tetapi setidaknya, itu memberinya tujuan sementara dalam dunia yang penuh kekacauan ini.

Sementara itu, Celine yang tidak sengaja mendengar tentang adanya kekacauan dari obrolan beberapa orang yang berpapasan dengannya merasakan jantungnya berdegup kencang. Dia menghentikan langkahnya detik itu juga. Salah satu dari mereka membahas tentang Five Corner. Meskipun nama Jordan tidak disebut, Celine tahu bahwa Five Corner adalah kelompok mafia yang didirikan oleh suaminya.

"Cepat, kita harus menghindari area itu. Five Corner sedang beraksi," kata seorang pria dengan suara panik.

"Benar, aku dengar mereka tidak meninggalkan siapa pun hidup," tambah yang lain dengan nada takut.

Celine merasakan darahnya berdesir. "Maaf, apakah kalian bicara tentang Five Corner?" tanyanya dengan suara gemetar.

Pria pertama mengangguk. "Ya, kelompok mafia yang sangat berbahaya. Kau sebaiknya menjauh dari sana."

Celine menelan ludah, matanya membelalak. "Terima kasih," ucapnya pelan, berusaha menenangkan diri.

Setelah mereka berlalu, Celine berdiri mematung, hatinya diliputi kekhawatiran. "Ge... apa yang sedang kau lakukan?" bisiknya pada diri sendiri, merasa takut akan apa yang mungkin terjadi pada suaminya.

Tanpa ragu, Celine bergegas pergi menuju lokasi. Dia tidak bisa diam saja, dia ingin memastikan suaminya baik-baik saja. Dan Celine tidak akan memaafkan dirinya sendiri jika sesuatu yang buruk terjadi pada Jordan.

🌺🌺🌺

Puluhan senjata berdering, menghasilkan dentuman yang menggema di malam yang kelam. Five corner, dipimpin langsung oleh Jordan, menyerang dengan kejam, membanjiri lawan-lawannya dengan peluru. Darahh memercik, mayatt bergelimpangan di tanah yang sudah merah oleh darahh. Tidak ada ampun, tidak ada belas kasihan. Mereka menghancurkan segalanya di depan mereka.

Jordan, tanpa ragu-ragu, memimpin serangan dengan kejam dan dingin. Tubuhnya bergerak dengan kecepatan yang menakutkan, menumpahkan darahh musuh seperti sungai yang meluap. Anak buahnya mengikuti jejaknya, tanpa ragu melaksanakan perintah tanpa ampun.

Namun, takdir tidak selalu berpihak. Meskipun menang, tubuh Jordan dan anak buahnya tidak luput dari luka. Luka-luka yang teruk, mengingatkan mereka akan harga yang harus dibayar atas tindakan mereka. Meskipun demikian, kemenangan mereka tetaplah melambangkan kekuatan dan keteguhan Five corner di tengah kekacauan dunia kriminal.

Celine, yang sedang bersembunyi di balik semak-semak, hanya bisa terdiam sambil menutup mulutnya dengan kedua tangannya. Melihat aksi brutal Jordan membuat hati Celine berdenyut sakit. Dia menggelengkan kepalanya dengan kuat, merasa putus asa atas keadaan yang semakin memburuk.

"Tidak bisa, ini tidak bisa dibiarkan. Aku harus menghentikannya sebelum iblis dalam dirinya semakin mengambil alih," bisik Celine dengan suara lirih, penuh dengan kekhawatiran dan keputusasaan. Dia tahu dia harus bertindak, untuk menyelamatkan Jordan dari jalur kegelapan yang semakin mendalam.

Celine memutuskan untuk memberitahu Jordan bahwa dia masih hidup. Dia tidak ingin melihat suaminya semakin hancur dan terpuruk atas kepergiannya. Tanpa berpikir panjang, dia segera berlari mengejar Jordan dan anak buahnya yang berjalan menjauh. Dia melewati anak buahnya tanpa mengurangi kecepatannya dalam berlari, fokus pada tujuannya.

"Ge..."

Tubuh Jordan terpaku dan berhenti di tempat ketika merasakan sepasang tangan memeluknya dari belakang, dan suara yang begitu akrab bergaung di telinganya. "Ge, aku kembali..." Bisik Celine dengan lirih, namun penuh dengan rindu dan cinta yang tak terukur.

Waktu serasa berhenti ketika Jordan berbalik badan dan berhadapan dengan Celine. Mata mereka bertemu pandang, dan dalam keheningan, saling menatap dengan penuh emosi.

Semua anak buah Jordan ikut berhenti, menyaksikan momen mengharukan itu, tanpa sepatah kata pun. Mereka saling pandang, lalu serempak menatap kearah Celine dengan tatapan penuh ketakutan. Mereka berpikir jika itu adalah hantu, karena yang mereka tau jika istri Bos-nya telah tiada satu tahun lalu.

Pertemuan antara Jordan dan Celine dipenuhi dengan momen yang penuh emosi dan kerinduan. Jordan, dengan tatapan yang penuh keraguan namun juga penuh harap, melangkah mendekati Celine yang berdiri di hadapannya. Dia merasakan kehadiran Celine, tapi keraguannya masih menghantuinya.

"Celine, apa aku sedang berhalusinasi lagi? Pasti aku hanya berhalusinasi, tolong jangan lakukan ini lagi, sudah cukup kau mematahkan hatiku, aku tidak ingin semakin terluka karena yang aku saksikan dengan mataku tidak nyata," ujar Jordan dengan suara yang teredam oleh keraguan yang menghantui dirinya. Baginya, pertemuan ini bisa jadi hanya ilusi semata.

Namun, Celine menggeleng dengan tegas. "Kau tidak berhalusinasi, Ge. Ini benar-benar aku, aku masih hidup dan sekarang aku kembali padamu. Maaf, jika dipertemukan kita malam itu aku harus berpura-pura tidak mengenalimu, aku pikir aku kuat. Ternyata aku benar-benar tidak bisa," ucap Celine dengan suara yang penuh penyesalan dan air mata yang mengalir deras.

Jordan merasa getar emosi yang tak terkendali ketika menyentuh wajah dingin Celine. Matanya berusaha memastikan kebenaran, menyelusuri setiap detail wajah yang sangat dia rindukan. "Celine," gumamnya dengan lirih, mencoba memperkuat keyakinannya.

Celine mengangguk dengan lembut, menguatkan kepastian Jordan. Lalu, dengan langkah lembut, Jordan membawa Celine ke dalam pelukannya, memeluknya dengan erat, seolah mencoba menyalurkan seluruh rindu dan kerinduan yang telah lama terpendam. Mereka, akhirnya bersatu kembali, meskipun penuh dengan luka dan kesedihan yang pernah mereka alami.

Saat mereka saling berpelukan, suasana sekitar menjadi hening. Anak buah Jordan yang menyaksikan momen tersebut pun turut terdiam, merasakan kehangatan dari pertemuan yang begitu mengharukan itu. Beberapa di antara mereka bahkan tersenyum dan ada yang menangis, melihat sang boss akhirnya bisa bersama kembali dengan istrinya.

Jordan merasakan kelegaan yang tak terhingga ketika memeluk Celine. Setelah sekian lama merindukannya, akhirnya dia kembali memegang tubuh dan mendengarkan suara istrinya. Dia tidak bisa menyembunyikan rasa bahagianya, meskipun luka-luka masa lalu masih menyisakan bekas yang dalam.

Celine merasa hangat dalam dekapan Jordan, seolah-olah seluruh dunia yang gelap tadi telah sirna. Air mata kesedihannya berubah menjadi air mata kebahagiaan, karena dia kembali pada orang yang paling dicintainya di dunia ini.

"Aku merindukanmu, Ge, sangat-sangat merindukanmu," bisik Celine dengan suara lirih, takut kehilangan Jordan lagi.

Jordan menatap Celine dengan penuh kelembutan. "Aku juga merindukanmu, Celine. Sangat-sangat merindukanmu. Kita akan bersama selamanya dan tidak akan kubiarkan kau pergi lagi dariku," ucapnya dengan lirih.

Pada saat itu, mereka berdua tahu bahwa tak ada rintangan atau cobaan apapun yang bisa memisahkan mereka lagi. Bersama, mereka siap menghadapi segala hal yang akan datang, karena cinta mereka telah teruji dan tetap kokoh, bahkan di tengah kegelapan yang paling dalam sekalipun.

🌺🌺🌺

Bersambung

1
aca
sweet bgt
Eva Risdaniati
suka sama alur cerita ny yg ngj bertele-tele, semangat untuk cerita selanjut ny,
🍏A ↪(Jabar)📍
up
sella surya amanda
lanjut
Dartihuti
Ikuti saran Celine Gee...jng hukum lgsg dl,perlu kasih pelajaran,dng teror biar merasakan ketakutan yg gk sanggup mereka hadapi
🍏A ↪(Jabar)📍
lanjut
sella surya amanda
next
sella surya amanda
lanjut
Dartihuti
Keren balas dendam'y...siksa dl Thour mereka ikut gereget q dng sifat mereka
...biar otak'y gk macet,sgl berbuatsn ads konsekuennya
sri hastuti
wah luar biasa, viona dan celine, balas dendam yg luar biasa 👍👍
Dartihuti
Hati q kok ikut sakit😥😥
sella surya amanda
lanjut
sri hastuti
jangan lama2 Thor bersatunya mereka, kasihan, biar Jordan membantu balas dendam thor, kasihan mereka berdua, cinta mereka begitu kuat 🙏🙏
Ellnara: Baik kakak, segera dipersatukan lagi kok
total 1 replies
Dartihuti
Syukuri lo Rosa...jd gak sabar nih lihat penderitaan 3 org maniak otak geser...
Ellnara: Tunggu ya kak, pembalasan akan segera di mulai
total 1 replies
Dartihuti
Tunggu lo Rosa...skrg x'n ber3 sk" ria tapi ingat sisi mengerikan dr Yordan ĺo trima c4 atau lambat😡
Ellnara: Belum lagi pembalasan kejam Celine kak
total 1 replies
Dartihuti
Aduuuh...ngeri banget sih,musuh'y banyak banget!!ibu mertua,ipar,ulet bulu(Rosa)...angin puyuh (Sarah Dani)hbs'y tiba" bikin rusuh ada Thour ...ikut was" ih...jng matii ya Celine
Ellnara: Tenang kak, Sarah sana Danni cuma numpang lewat bentar doang kok
total 1 replies
sri hastuti
kasihan Jordan Thor, ayo segera pertemukan dngn celine, spy bisa membantu balas dendam,
kurang ajar rossa, juga ibunya kakaknya, biar dirasakan pembalasan dr celine 😡😡
Ellnara: Iya kak, pasti di tunggu aja
total 1 replies
Eva Risdaniati
penasaran sma kelanjutan ny,
Ellnara: Ditunggu ya kakak
total 1 replies
sella surya amanda
lanjut
Dartihuti
Jennie...terlalu angkuh sombong merasa dilindungi sama mama'y gali lubang'y + dalam ...bkn ngoreksi sadar eee...sok,nyalain org atas sgl yg dialami
Dartihuti: Betuull...ngeri kl sifat gitu,trimakasih banyak" up'y panjaaaang x cinta deh sekebon😊🤭😘🥰
Ellnara: namanya juga gak tau diri kak
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!