NovelToon NovelToon
Lihat ! Pilot Itu Daddyku !

Lihat ! Pilot Itu Daddyku !

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Single Mom / Pelakor / Karir / Persahabatan / Suami amnesia
Popularitas:50.4k
Nilai: 5
Nama Author: dlbtstae_

Jangan lupa dukungannya♥︎
Ig : offcdlee_
***

“Ekheeeee, mommy dimana daddy na Lavin ? “

Rengek seorang bocah gembul berumur 3 tahun membuat wanita cantik itu menatap putra semata wayangnya dengan mata berkaca-kaca.

Kecelakaan pesawat yang sangat tragis 3 tahun yang lalu, membuat wanita cantik bernama Cherry Ice harus kehilangan suaminya saat menjalankan tugas sebagai pilot.

Untuk menghilangkan ingatan buruknya, Cherry kembali aktif bekerja setelah lama cuti.

Bagaimana jika suatu hari nanti Cherry bertemu dengan pria berseragam pilot mirip suaminya ? Bagaimana jika pria itu benar suaminya ? Apa yang harus Cherry lakukan saat tahu suaminya akan bertunangan dengan wanita lain ?

“Apa aku harus merelakan dirimu, mas ? “ ucap Cherry.

“Jika benar dirimu adalah istriku, tolong, bantu aku kembali mengingat tentang kita ! “ pinta Jeon.


Jangan lupa mampir dan saksikan kisah percintaan Cherry dan Jeon, di novel “Lihat ! Pilot itu daddyku ! “

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dlbtstae_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

twilight coffee

Setelah dari sekolah mengantar Ravin dan Naura, Daddy Jeon dan Mommy Cherry pergi ke salah satu tempat dimana usaha mereka akan dimulai. 

Keduanya sepakat untuk membuka usaha cafe dengan nama “twilight coffee”. Viewnya setiap sore akan berpapasan dengan suasana senja membuat Mommy Cherry menamainya “twilight coffee”.

Menyediakan berbagai jenis minuman, makanan ringan dan makanan berat. 

“Gimana sayang interiornya, kamu suka ? “ tanya Daddy Jeon kepada istrinya. 

Mommy Cherry mengangguk, “ Aku sangat suka mas, aku jadi penasaran saat orang-orang nanti menikmati senja di tempat ini, apakah mereka akan mengagumi juga “.

“Pasti itu sayang, mereka pasti sangat menikmati apalagi diseduh dengan minuman serta makanan. uh, aku membayangkan bagaimana semua orang menikmati hasil karya ciptaan Tuhan.. “

Mommy Cherry menyetujui ucapan suaminya, kini mereka beralih ke lantai atas dimana tempat nongkrong lesehan di beberapa tempat. Karena gedung yang dibeli dan direnovasi oleh Daddy Jeon merupakan gedung besar tingkat dua yang sengaja Daddy Jeon beli dari pemilik asli. 

Siang hari, tiga bocah menggemaskan sedang duduk di halaman belakang  mansion keluarga Kakek Jordan. 

“Iiiiiiii kelincinya hitam sekaliiii ! “ pekik seorang bocah perempuan saat penjaga di belakang membukakan ketiga pintu kandang kelinci. 

“Nda usah lebay, “ ucap Ravin sambil mengunyah cilungnya. 

“Eh, Lampin cilungmu segela habisin sebelum daddy melihatmu ! “ tegur Jeliat bocah itu kini sudah menggendong salah satu kelinci besar di pelukannya. 

Cilung harga dua puluh ribu dibelikan kakek Jordan untuk cucu laki-lakinya saat mereka menjemput Ravin dan lainnya ke sekolah bersama istri tercintanya. 

Jelita dan Naura memilih jajanan lain dan sudah habis saat perjalanan pulang sedangkan Ravin dirinya makan begitu lama seolah menikmati bumbu-bumbu dari cilung. 

“Sabal lah, daddy juga belum ada telihat.. “ ujar Ravin tanpa mereka sadari sosok yang sedang mereka bicarakan sedang duduk manis di pagar kandang kelinci menikmati kopi buatan istri tercintanya. 

“Nda ada daddy, amanlah ! “ seru Jelita mengambil cilung milik Ravin. 

“Oiii cilung ku ! “ pekik Ravin tak terima cilungnya di ambil. 

“Ihhhh minta dikit, napa sih ! “

“eeee…  dikit katanya.. “

Namun, tetap saja Ravin berbagi jajanan dengan sepupunya itu. Ketiganya duduk ditemani para bodyguard. 

Kelinci-kelinci melompat kesana kemari, bahkan ada yang mendatangi ketiganya, Naura mengambil umpan kelinci dan memasukkannya ke tempat makan kelinci. 

“Iiiii baby kelinciiii… “ teriak Jelita mendekati beberapa anak kelinci yang ikut keluar bersama induknya. 

“Ada yang masih melah di dalam kandang, kau mau lihat ? “ Naura menawarkan Jelita untuk melihat bayi kelinci yang masih merah. 

“Emang ada ? “ tanya Jelita penasaran. 

“Ada kok, banyak ! Kemalin kakek Joldan celita katanya ada bayi kelinci ! “

“Kalau ada, ayo kita jenguk ! “ ajak Jelita heboh, Naura mengangguk. Kedua bocah itu berlari masuk ke dalam rumah kelinci diikuti salah satu bodyguard yang turut mengejar kedua anak majikannya. 

“Telselah kalian beldua lah, aku nikmati cilung ku sisa dua ini… “ ujar Ravin. 

Saat Ravin akan membuang bungkusan cilung, kedua matanya tak sengaja melihat sosok pria dewasa sedang menatapnya tajam. 

“Ihhh milip daddynya Lavin, tapi masa daddy duduk di atas pagal. Kayak monyet.. “ ujar Ravin setelah dirinya membuang bungkusan cilung kedalam tong sampah. 

“Kamu ngatain daddy monyet ? “ ujar pria di atas pagar mencoba turun dari atas. 

“Ehh daddy Cewonnn… “ ucap Ravin malu sekaligus takut dadd-nya akan memarahinya. 

“Bagus yaaa, makan cilung terussssss ! Besok-besok daddy nggak kasih kamu jajan ! “

“Ekheeee daddyyyy !! Jangan !!! Kalau nda jajan, Lavin makan apa di sekolah… “ rengek Ravin memeluk kaki daddy-nya. 

“Makan bekal buatan mommy ! “ sahut Dadd Jeon meninggalkan putranya yang masih merengek. 

“Aaaaaaa ndaaaaaaaaaa ! “

*

*

*

*

*

Seminggu kemudian, seluruh keluarga menghadiri opening “twilight coffee” milik Daddy Jeon dan istrinya. Seorang Mc terbaik memimpin acara hingga berjalan lancar. Tiba saat acara pemotongan pita, seorang bocah mengenakan seragam kerennya sudah merengek ingin dirinya yang memotong pita merah itu. 

Bahkan sudah merapikan seragam dan rambutnya ia sisir kebelakang membuat bocah tersebut mirip daddynya masih muda. 

“Bial ! Bial Lavin yang gunting ! “ rengek Ravin menarik celana daddynya. 

Daddy Jeon menurunkan pandangannya, ia langsung menggendong sang putra. Mommy Cherry memberikan gunting tersebut kepada putranya. 

“Baiklah, putra dari pemilik “ twilight coffee” sudah tidak sabar ingin menggunting pita meragnyaa ya.. “

semua tamu tertawa melihat Ravin yang sudah siap memegang pita dan gunting. Lihatlah, betapa lucunya bocah itu. 

“O’om emci ! Kapan nih Lavin gunting pitanya !! “

“Hahaha, sudah tidak sabar ya. Baiklah, tidak usah berlama-lama lagi. Mari kita resmikan usaha “twilight coffee” milik tuan Jeon dan Nyonya Cherry !! “

“Guntinglah… “ ucap Daddy Jeon dengan senang hati Ravin menggunting pita tersebut. 

Riuh tepuk tangan tamu undangan membuat senyuman Ravin merekah. Beberapa karyawan mengucapkan selamat kepada pemilik “twilight coffee” atas opening usaha mereka. 

Daddy Jeon sudah memiliki beberapa karyawan yang akan bekerja bersama mereka dan khusus hari ini, Daddy Jeon mentraktir semua tamu undangan untuk mencicipi menu hidangan di “twilight coffee”.

“Ayo, kalian bisa makan sepuasnya disini hari ini !! “ seru Mommy Cherry. 

“Kalau itu kami nomor satuuuu, “ seru mereka dan mulai mencari tempat duduk untuk menikmati suasana pagi hari. 

“Onti! Onti ! Lavin mau cilung ada nda ? “ tanya Ravin polos. 

“Cilung ? “

“Iya, Cilung onti “

“ituloh onti aci yang digulung itu kayak sempol… “ jelas Ravin membuat gadis itu mengangguk paham. 

“Tapi disini belum ada menunya dik, “

“Belum ada ya ? “  Gadis itu menggeleng membuat Ravin cemberut. 

“Apalah daddy, buat cafe nya nda ada menu cilung kesukaan Lavin.. ! Sedih kaliiii… “ Ravin berjalan keluar cafe, ia mendudukan dirinya di trotoar sambil menatap mobil yang lalu lalang. 

Disisi lain, Daddy Jeon mencari putranya yang tak terlihat bergabung bersama keluarganya. 

“Ravin kemana yang ? “ tanya Daddy Jeon kepada istrinya. 

“Loh, bukannya bersama Naura dan lainnya, “ jawab Mommy Cherry, Daddy Jeon menggelengkan kepalanya. 

“Lah terus kemana bocah itu ? “ tanya Mommy Cherry khawatir. 

“Nyonya, tuan muda Ravin ada di luar cafe.. “ ucap gadis itu kepada majikannya. 

Mendengar itu sontak Daddy Jeon berlari ke bawah untuk mencari keberadaan putranya. Mommy Cherry turut mengejar langkah suaminya begitu juga dengan gadis yang berbicara kepada pemilik tempat ia bekerja. 

“Ravin !! “ teriak Daddy Jeon mencari putranya. 

Tetapi keberada Ravin tidak mereka temukan. Mommy Cherry berteriak memanggil putranya hingga matanya tak sengaja melihat putranya tengah beradu dengan bocah yang badannya lebih besar darinya, jangan lupakan dua sosok bocah yang berdiri ketakutan di belakang Ravin memegang satu keranjang merah yang tidak tahu apa isinya. 

“Badan doang yang besallll, belani nya cuma sama olang kecil ! Penindasan ini namanya !! “ sergah Ravin kesal. 

“Hehhh bocah manja ! Jangan ikut campur ! Ngomong masih cadel sok ikut campur orang dewasa ! “ sarkasnya. 

“Lavin nda manja ! Lavin memang cadel tapi Lavin nda bisa bialkan situ ganggu temannya Lavin !! “ teriak Ravin marah. 

“Mau jadi pahlawan kau rupanya ! “ Bocah itu maju kedepan hendak memukul Ravin, namun suara seseorang membuat bocah itu menoleh. 

“Jika kau berani menyakiti putraku, maka aku akan m3n3l4nj4ngi kamu saat ini juga !! “ ancamnya. 

“DADDDYYYYYY !!! “ teriak Ravin senang saat melihat daddynya berjalan mendekati mereka. 

Bocah laki-laki itu langsung berlari pergi ketakutan. “ Cih, katanya belani eh malah lari ! Cemen teliak Cemen !! “ teriak Ravin membuat bocah itu mengacungkan jari tengahnya. 

“Iiihhh jalinya !! “

...***...

Jangan lupa dukungannya♥︎

1
Lia Fitria
Zura lebih mikirin lemak nya yang kelaparan dari pada keselamatan nya 🤦🤦🤦🤦🤦
Asahel Rachel
akhirnya biang rusuh pulang jg 😂
Asahel Rachel
wahhh wahhhhh panggil pak elteee nyaaa
Asahel Rachel
kyk piknik 🤣🤣🤣
sendy kiki
up
Queenbie👑
rumit jg wajar Cray gak ingat
𝕄𝕣. 𝔸𝕣𝕤𝕖𝕟𝕚𝕠
hajal nenek tua itu Zola
sendy kiki
up selalu tangkap nenek tua..dia sudah menampar jola gemoyi. 🌹🌹🌹🌹
Della: ditunggu ya, lanjutannya♥︎
total 1 replies
Asahel Rachel
akhirnya ktm papi belly jg
Asahel Rachel
trnyt keponakan nya lg isi lemak pelut trs satunya lg di cinpus
sendy kiki
ternyata trio cadel ditemukan oleh papa Raka si kembar Ella dn Elli dn Bunda Cika di temukan oleh papi berry. up selalu 🌹🌹🌹🌹
Queenbie👑
haha salah nyulik wkwk
Asahel Rachel
gpp julaa, kamu biar ktm jolaaa... kacian jola ketablak 😭
Asahel Rachel
aduhhh jola 😭😭😭
Asahel Rachel
malah gibah 🤣🤣🤣
sendy kiki
zura cadelnya bikin ngakak. 🤣🤣🤣🤣🤣up sellu Kaka crazy up lah 🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹 gift bunga
𝐿𝑒𝑜𝑛𝑦
apakah kejadian lama terulang kembali
Asahel Rachel
minta jajannn trs ntar 🤣🤣🤣
Asahel Rachel
dikira mau diajak jln2 🤣🤣 siap2 aja wahai pak penculikkkk menghadapi duo bocil 🤣🤣
sendy kiki
hadeh siap siap ni keluarga Raymond ngamuk 2 cucu bocil culik 😁😁😁😁up sellu. siapa ni musuh keluarga Raymond??
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!