Sisi Lain Dokter Al

Setelah cukup lama berdiskusi mereka ngobrol tentang yang lain Karna jam belajar sudah selesai

" Ok materi kita selesai kita akan ambil kesimpulan setelah seminggu diskusi yang akan kita laporkan pada dosen pembimbing Dan semoga tim kita bisa mengambil praktek teori dan lapangan secepat mungkin Dan kita bisa memilih rumah sakitnya sesuai prosedur "' kata Bee

" Apa kita akan membedah mayat langsung Bee" kata Ana

" Sepertinya begitu , Agar kita langsung bisa menerapkan ilmunya

" Hi......wah aku takut Bee apa mayat nya asli " kata Jen

" Ya jelas asli manusia jen Apa kau berpikir kita main main Kita akan praktek langsung membelah dada mereka" kata Jeff dengan mimik serius

" Hah...........lalu mayat nya dari mana ?" kata Khan

" Mayat buat praktek kita itu sudah di beli dari pihak kampus Jadi tak perlu khawatir " kata Bee

" Wah ini sungguh gila apa nanti kita juga akan belajar operasi tranplantasi jantung " kata Willy

" Itu sangat jelas Will , itulah kenapa kita mengambil spesialis jantung Agar kita bisa mengoperasi jantung manusia dan mengobatinya penyakit nya juga sampai mereka sembuh dan masalah tranplantasi jantung kita harus belajar serius melihat kondisi jantung dan atributnya di dalam karna tak semua orang bisa " kata Ana

" Oh my good " kata Khan meraup kasar rambutnya .

" Kenapa khan ?" kata Jen

" Aku pikir kita hanya belajar saja Tapi rupanya harus ikut turun bedah jantung juga " kata khan serius

" Astaga Khan Kau kira kita akan bedah patung saja Kalo itu sih kau bisa mundur Ayo lah bro buka matamu Kita akan praktek langsung kekamar mayat untuk melihat jantung asli " Kata Jeff

Bee dan Al yang mendengar perdebatan semua temanya hanya diam saja Karna memang itu lah kerja dokter Ketika mereka mulai praktek nanti mereka akan tetap turun tangan untuk memegang pasien Dan juga belajar mengoperasi kan jantung manusia

" Al kau pernah melihat orang yang sekarat di rumah sakit karna jantung " kata Willy

" Ya tapi aku hanya membantu mengecek kondisinya saja Sedangkan pasien sudah di tangani dokter spesialis" jawab Al jujur

" Apa yang kalian pernah bertemu pasien sehabis operasi " Kata jen

" No aku hanya pasien umum " kata Ana

" Aku juga belum pernah " kata Khan

" Bee Al apa kalian pernah ?" kata Jeff

" Tidak aku hanya menangani pasien umum jadi belum tahu banyak " kata Al

" Aku juga , hanya sebatas pasien yang ringan ringan saja " Kata Bee

" Huh...... bagaimana kalo kita sudah praktek nanti ya " Kata Jen

"Entah lah kita harus belajar dulu membelah dadanya dan juga melihat isi organ jantung " kata Will

" Itu kita bahas nanti saja Ketika praktek langsung Will Karna akan terasa mencekam rasanya bila kita membelah dan membuka jantung orang yang sudah mati Apalagi masih hidup" Kata Khan

" Hahaha...... Khan apa kau berniat mundur Ayolah bro buang rasa takut mu kita menjadi dokter untuk mengobati penyakit jantung bukan membunuh . Uang dan karier hanya ketenaran Tapi usaha kita adalah bagaimana mencari dan menambah ilmu kesehatan jantung Agar orang orang tak banyak mengalami penyakit jantung " Kata Ana

" Ya bro kuat kan nyali mu ini baru permulaan kan Masih banyak tugas berat kita Apalagi kita di tim 5 bukan begitu Bee" kata Willy

" Ya makanya kita harus bisa dapat awal praktek lebih dini dan yang pertama Agar kita tak dapat mayat sisa " kata Bee .Yang mengusahakan mereka bisa lebih dulu masuk tim praktek

" Good job Bee, itu kerja bagus . Ayo semangat teman teman kita buat tim terbaik kita " kata Jeff

" Aku setuju " kata Al

" Ya ... ayo kita semangat " kata Bee Yang membuat mereka saling mengulurkan tangan lewat depan kemera masing masing untuk tos bersama

" Ok ayo semangat kita bisa " Kata Willy

Setelah selesai mereka pun hilang satu persatu Dan tinggal Bee dan Al yang terakhir Ketika Al ingin berpamitan keluar area google meet Bee langsung

" Al tunggu kau tinggal di flat ?" kata Bee berteriak

" Ya kenapa ?" kata Al mengernyitkan dahinya bingung

" Boleh aku kesana bila ada yang penting tolong kirim alamatnya lewat ponselku ya "' kata Bee

"Ok apa aku juga bisa minta alamat flatmu " kata Al

" Ya itu pasti , ok slamat siang sampai ketemu lagi besok pagi ya bro bye "kata Bee tersenyum Membuat Al yang melihat senyum Bee menelan salivanya

" Ya sampai ketemu lagi " kata Al balas tersenyum datar .

Tap ......

" Astaga pria ini ,lumayan tampan tapi dia cuek dan pendiam " kata Bee Yang langsung menelpon Rose sahabatnya

Sedangkan Al merebahkan kepalanya di tempat tidur Sambil melihat langit langit kamar nya sambil berpikir

" Mhem ......apa ada yang menarik " kata Deni berdiri di depan pintu kamar yang memang terbuka

" Ngak ada, cuma ada perempuan cantik seperti bidadari membuat ku grogi" kata Al jujur

" Hahaha...... pasti hati mu bergetar bro berhati hati lah aku takut dia seperti Evelyn melihat dari penampilan nya dia orang berada " kata Deni yang tadi sempat masuk kamar Al untuk mengambil buku Dan sempat melihat sekilas semua teman Al

" Ya ....aku sangat takut " Kata Al yang takut jatuh cinta Karna kecantikan nya menyihir mata Al .

" Hahaha ..... Santai bro, kita kesini buat fokus oh ya kau dapat salam dari Lia " kata Deni tersenyum

" Apa dia sudah selesai kuliah ?" kata Al

" Baru pengajuan mungkin tahun besok lulus Dia akan coba cari lowongan disini biar lanjut spesialis syaraf juga " kata Deni tersenyum

" Wah..... kalian kompak oke deh slamat semoga sukses gue doakan cinta kalian sampai aki dan nini " kata Al

" Aamin ......." Kata Deni tersenyum Al lalu merapikan laptopnya dan buku bukunya untuk di taruh di meja

"'Apa kelas kalian sudah zoom meeting " kata Al melirik Deni

" Nanti sore karna dosen pembimbing sedang bersama kelas lain " kata Deni

"' Ya sudah " Kata Al kembali rebahan Karna memang mereka berdua dapat satu flat dengan dua kamar Yang bisa menjaga privasi masing masing Agar tak terusik .

Sedangkan Bee dan Rose sedang asyik makan cemilan dan tertawa Karna Rose datang ke flat Bee.

" Apa ada pria yang menarik " kata Rose

" Belum masih biasa " jawab Bee

" Apa ada yang tampan ?" kata Rose lagi

" Mhem ....ada tapi dia pendiam hanya bila sedang belajar saja bicara Namun kurasa dia pria yang pintar " kata Bee

" Masa ..... apa dia jadi umpan" kata Rose terkekeh memainkan alisnya pada Bee

" I don t now , tapi dia terlihat menarik Hanya sayang nya dia seperti kulkas dua pintu Senyum nya datar dan sikapnya cuek " Kata Bee

" Hahaha.....aku yakin Bee mudah bagi mu membuat nya jatuh cinta " kata Rose tertawa

" Entah lah , kalo Willy Khan dan Jeff Terlihat romantis dan bersikap sangat manis Dia hanya cuek dan hanya bilang trimakasih tanpa senyum Dan ketika dia menjelaskan pun tak ada jeda bercanda Terlihat serius tanpa beban " kata Bee

" Hahaha.......wah ini dia....tantangan bagi sahabat ku yang cantik ini..Kau pasti nya penasaran kan Ok aku beri kau waktu Bila kau bisa memikatnya dalam waktu 3 bulan kau akan aku beri hadiah Tapi bila tidak Aku yakin kau akan mati berdiri hahaha........." Tawa Rose pada Bee

" Sialan kau Ros, apa kau membuat taruhan " Kata Bee

" Ya iyalah Bee aku dengar orang indonesia itu sangat setia ramah dan baik Tapi untuk masalah hati itu tak bisa dianggap main main " kata Rose

" Maksudmu ?" kata Bee

" Mereka bila jatuh cinta akan serius Jadi kalo untuk jadi mainan no.....so lho harus hati hati Aku takut kau jatuh cinta dan patah hati " Kata Rose meledek Bee

Yang membuat Bee manyun Dan kembali menyeruput jusnya .