REVISI
Cahaya adalah Seorang model terkenal yang berumur 30 tahun. dan dia sudah menikah dengan Aditya yang seorang pengusaha. Pernikahan mereka masuk 3 tahun namun sampai sekarang belum dikaruniai anak. Sehingga membuat Aditya berselingkuh dengan sahabat Cahaya yang bernama Keyla. hasil perselingkuhan itu membuat Keyla hamil anak Aditya.
Sampai akhirnya Cahaya pulang dari luar negeri tanpa memberitahu suaminya dia pulang untuk buat kejutan. Tapi bukan suaminya terkejut akan kedatangannya. tapi dirinya yang terkejut melihat suami dan sahabatnya berada didalam kamar sedang memaduh kasih.
"Apakah yang akan dilakukan oleh Cahaya?
Apakah Cahaya memaafkan suaminya atau lebih pilih berpisah?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Chinta Maulana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 29
Keyla masih membungkam mulutnya. Namun Rara menyenggolnya.
"Key ditanya tu" Bisik Rara yang membuat Keyla terkejut.
"Apa yang lo inginkan,sehingga lo jauh-jauh datang kemari? ." Tanya Daniel lagi sambil menatap tajam Keyla.
"Sa. Sa... Sa.. ya.." Gagap Keyla karena takut menatap bos Mafia yang ada didepannya.
"Iya saya apa, bicara yang jelas." Bentak Daniel dengan mengebrak Meja yang membuat semua orang yang berada dalam ruangan itu terlonjak kaget.
Keyla menarik nafas dan menghembuskannya untuk membuat dirinya tenang.
"Aku ingin anda menghabisi seseorang." Ujar Keyla dengan satu kali tarikan Nafas.
"Apa yang aku dapat jika aku berhasil menghabisinya." Tanyanya sambil menatap Keyla Intens.
"Apapun yang kamu inginkan." Jawab Keyla tanpa ragu.
"Kalian keluarlah, gue ingin bicara berdua dengan dia." Ujar Daniel
Tanpa banyak bertanya mereka keluar dari ruangan Daniel.
"Ra, apa tidak apa-apa kita tinggalkan Keyla berdua dengan lelaki itu didalam?" Tanya Nindi setelah ia keluar dari ruangan Daniel.
"Tidak apa-apa, ayo kita pergi dari sini, biar itu urusan Keyla." Ujar Rara yang diangguki Nindi.
***
Sedangkan di dalam. Daniel mulai mendekati Keyla.
"Lo yakin memberikan apapun yang gue mau jika gue berhasil menghabisinya." Ujar Daniel dengan menyentuh pipi Keyla dan mengelusnya yang membuat Keyla meremang.
"Iya aku yakin tuan." Jawab Keyla Mantap.
"Termasuk menyerahkan tubuhmu kepadaku." Ujar Daniel yang masih setia tangannya berada di pipi Keyla bahkan sampai mengusap bibir Keyla dengan cara sensual.
"Tapi tuan aku sudah menikah, apa lagi saat ini aku sedang mengandung" Lirih Keyla.
'Itu si terserah kamu, Kalau setuju dengan yang kuminta akan gue lakukan. Tapi kalau lo tidak setuju yaudah lo cari orang lain saja yang mau membantumu." Ujar Daniel dan kembali ke tempat duduknya.
Keyla berfikir sejenak,
"Apa aku ambil saja tawaran dia, tapi kan aku sudah menikah. Sekarang aku juga hamil, Adu gimana ni. Tapi hanya dia bisa melawan Cahaya." Batin Keyla.
"Bagaimana, keputusan ada ditanganmu."
Keyla hanya menelan Salivanya takut dan gugup.
"Kalau tidak mau ya sudah, cari orang lain saja." Ujar Daniel lagi dan berdiri bersiap meninggalkan Keyla yang masih diam membisu. Namun ketika Daniel Mau membuka pintu Keyla memanggilnya.
"Tunggu tuan" Cegah Keyla.
"Jadi..."
"Iya aku mau, Tapi tuan aku sekarang dalam keadaan hamil."
"Tidak masalah kalau kamu hamil. Bahkan lebih nikmat." Ujar Daniel fulgar yang membuat pipi Keyla memerah. "Ada fotonya orang yang harus ku habisi.' Ujar Daniel lagi dan kembali ketempat duduknya dan diikuti Keyla dibelakangnya.
" Ini Tuan" Menyerahkan foto Cahaya pada Daniel Lalu Daniel memandang Foto Cahaya kagum.
"Cantik" Batin Daniel yang masih menatap foto yang ada ditangannya.
"Kenapa kamu ingin membunuhnya?" Tanya Daniel menatap Keyla intens lalu dia berdiri mendekati Keyla.
"Aku cuma nggak suka, aku mau dia mati dan tidak mengangguku lagi" Ujar Keyla berapi-api dan Daniel bisa melihat dari mata Keyla ada kebencian mendalam.
"Sesuai keinginanmu aku akan menghabisinya." Ujarnya sambil mencium Rambut Keyla yang begitu harum.
Daniel memeluk Keyla dari belakang yang membuat Keyla menegang.
"Puaskan aku." Bisik Daniel.
Daniel membalikan badan Keyla, Lalu Daniel mencium bibir Kayla Namun tidak ada balasan Daniel berhenti mencium Keyla dan dia menatap Keyla intens yang masih diam.
"Balas ciumanku"
Daniel kembali mencium Keyla Namun kali ini Keyla membalas ciuman Daniel. Mulut keduanya saling bertautan, lidah masing-masing saling membelit membuat keduanya terbakar gairah.
Merasa Keyla Mulai kehabisan Nafas, Daniel melepaskan tautan mereka.
Daniel membawa Keyla meja panjang untuk menuntaskan hasratnya dan terjadilah hubungan terlarang mereka. Sedangkan Keyla tidak memikirkan apa yang akan terjadi Kedepannya yang terpenting keinginannya bisa terwujud.
...***Bersambung***...
Sorry kalau ada salah kata.
Jangan Lupa Comen, Like dan Vote.