NovelToon NovelToon
Suami Pelit Istri Pamit

Suami Pelit Istri Pamit

Status: tamat
Genre:Tamat / Selingkuh / Penyesalan Suami / Ibu Mertua Kejam / Pihak Ketiga
Popularitas:2.1M
Nilai: 4.6
Nama Author: Cillato

Namaku Tiara Putri Mahesa, aku menikah dengan seorang Pria bernama Rio Anggara. Seorang pemuda sukses berjabatan Manager di Perusahaan Besar, dia sangat mencintaiku. Namun sikap dan sifatnya lambat laun berubah, dia menafkahiku dengan tidak layak, bahkan kerab tidak memberiku nafkah. Padahal Tugas Seorang Suami memberi Nafkah Lahir dan Batin Terhadap Istrinya. Tak jarang aku pun bagai seorang pengemis yang harus berkali kali mengiba meminta hakku. Namun kesabaranku seolah di injak injak dengan perbuatannya di belakangku, lelah dengan kesabaran yang tak pernah di hargai. Akhirnya aku Berontak dan Mundur.
Bagaimana kelanjutan kisahku? Yuk baca kisahku

Happy Reading❤️‍🔥

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Cillato, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tolak Mawar mentah mentah

Rio pun menjalankan aksi nya, dia memasang wajah memelas mungkin dan sangat amat menyedihkan. Dia pun mulai bicara kepada Mawar tentang keberatan nya dalam Uang Hantaran dan Mahar yang akan di berikan nya.

"Sayang, mas minta maaf ya. Mas gk sanggup jika uang Hantaran dan Mahar untuk pernikahan kita sebanyak itu". Ucap Rio dengan wajah memelas mungkin

"Apa apaan sih kamu mas!". Ujar Mawar tidak terima dengan perkataan Rio yang menurut nya sangat menyebalkan.

Menurut Mawar, sikap Rio saat ini sangat menjengkelkan. Bagaimana tidak, Rio sama sekali tidak melakukan usaha untuk mendapatkan uang itu. Yang bisa di lakukan Rio hanya mengeluh saja tentang nominal Uang Hantaran dan Mahar untuk pernikahan nya.

Mawar sontak menatap Rio dengan ekspresi marah, Tatapan nya seperti ingin memakan hidup hidup Rio yang kini ada di samping nya.

Rio yang di tatap begitu hanya bisa menghela nafas panjang, dia sebenarnya lelah dengan semua ini.

Dengan tekanan dari Bu Ningsih dan juga Manda, serta kecerewetan Mawar yang juga menekanan nya.

Ingin rasa nya Rio menghilang saja dari dunia ini, dari pada harus menghadapi ketiga wanita yang saat ini sedang duduk di depan nya.

Ketiga Wanita yang memiliki sifat yang berbeda beda, Rasa nya Rio sedang berada di tengah tengah mereka, dan tak tahu harus melakukan apa.

"Ya gimana sayang, Mas gk bisa cari uang sebanyak itu dalam waktu dekat". Ujar Rio lagi

"Loh kamu belum dapat uang nya?". Tanya Mawar dengan ekspresi terkejut

"Aku kira kalian panggil aku ke sini karena ingin membicarakan pernikahan ini" Ucap Mawar lagi dengan ketus

Rio, Bu Ningsih, dan Manda sontak langsung saling berpandangan, mereka berdua tidak menyangka jika Mawar akan semarah ini.

Wajah Mawar sudah memerah, dan tangan nya pun terlihat mengepal. Menandakan Mawar sedang menahan emosi nya untuk keluar, Rio yang melihat ekspresi Mawar seperti itu menjadi tidak sanggup untuk sekedar menelan saliva nya dengan susah payah, Rio lalu menggaruk tengkuk nya yang tidak gatal.

"Sayang, kalau persyaratan nya seberat itu, dari mana mas dapat uang. Apa kamu gk kasihan sama aku dan keluarga ku?". Tanya Rio dengan nada yang sangat lembut seraya masih berekspresi memelas mungkin.

"Ya lalu bagaimana mas, itu semua sudah persyaratan dari keluargaku". Ujar Mawar dengan nada kesal

Manda yang melihat kondisi yangbsaat ini terjadi pun langsung menyenggol lengan Bu Ningsih, inilah saat nya Bu Ningsih mengambil peran nya.

Wanita Paruh baya itu berdehem dengan agak keras, sontak Mawar dan Rio langsung menolehkan kepala nya ke arah Bu Ningsih.

"Nak Mawar, apa yang di katakan Rio itu memang benar. Kami tidak akan sanggup menyediakan uang sebanyak itu dalam waktu dekat, kamu tabu sendiri kami ini dulu nya adalah orang susah. Rio harus mencukupi kebutuhan kami, setelah bapak nya meninggal". Ujar Bu Ningsih dengan nada lembut dan penuh kasih sayang

"Ya terus gimana Bu, Bapak sudah memberi persyaratan itu". Jawab Mawar dengan nada frustasi

"Hemm sebenarnya Ibu punya ide biar kalian tetap jadi untuk menikah". Ucap Bu Ningsih dengan nada bahagia seraya tersenyum Lebar menatap ke arah Mawar

Mawar yang mendengar perkataan Bu Ningsih barusan, langsung menunjukkan wajah senang dan bersemangat. Dia menatap Bu Ningsih dengan sorotan mata berbinar binar, lalu dia berucap

"Apa Bu?". Tanya Mawar dengan antusias

"Hem bagaimana kalau uang 100 juta dan emas murni 24 gram itu kamu yang memodali dulu pakai uangmu, nanti setelah menikah Rio pasti akan mengganti nya". Ujar Bu Ningsih dengan sengaja menjeda perkataan nya.

"Nama nya kalian akan menjadi suami istri, tidak ada salah nya kamu menolong Rio dari sekarang, Ibu yakin kamu pasti punya uang untuk memenuhi persyaratan dari keluarga kamu". Sambung Bu Ningsih dengan nada yang merayu

Mawar yang mendengar perkataan Bu Ningsih langsung tertegun, sontak ia menatap Rio, Bu Ningsih dan Manda secara bergantian.

Mawar dengan cepat langsung menggelengkan kepala nya, tidak menyutujui ide yang di berikan oleh Calon Ibu Mertua nya.

"Maaf, aku tidak bisa". Ujar Mawar mantap seraya melihat ke arah mereka bertiga

"Maksud kamu apa nak, kenapa tidak bisa". Tanya Bu Ningsih dengan wajah terkejut, ia tidak menduga duga bahwa Calon Menantu nya ini akan meolak permintaan nya.

Rio dan Manda juga melakukan hal sama, mereka berdua juga sedang terkejut. Mereka terkejut mendengar penuturan dari Mawar barusan, padahal perkiraan nya Mawar tentu saja akan menyetujui nya, namun ini tentu tidak seperti yang mereka inginkan. Penolakan Mawar saat ini adalah hal yang tidak di sangka sangka oleh mereka bertiga.

"Ya aku gk bisa bu". Ucap Mawar dengan santai

"Kenapa gk bisa, yang jelas dong". Tanya Bu Ningsih lagi dengan nada yang kesal

"Iya ini, kamu jangan bercanda. Ini adalah hal serius!". Ujar Manda menimpali dengan nada sewot

"Sayang, kamu jangan bercanda ya. Ini demi kelangsungan hidup kita, supaya kita berdua bisa menikah". Ujar Rio menimpali pembicaraan yang sedang terjadi

"Loh kalian ini kenapa sih, aku gk bercanda. Aku tidak bisa melakukan itu semua". Ujar Mawar dengan tegas

"Yaelah, kamu berkorban dikitlah. Toh ini semua demi kalian juga". Ujar Manda lagi dengan ketus

"Kurang berkorban yang bagaimana aku mbak? Aku sudah berkorban hingga hamil di luar nikah, dan aku juga merayu kedua orang tuaku untuk merestui hubungan ini". Ujar Mawar dengan nada tak kalah ketus.

Rio yang memang awalan nya tidak setuju untuk melakukan ide gila dari Ibu nya itu, Namun saat melihat Mawar membantah dan menolak untuk membantu nya, entah kenapa rasa rasa nya Rio menjadi sangat jengkel dan kesal.

Rio merasa jika Mawar sekarang begitu perhitungan, dan pelit untuk membantu nya.

"Maaf Bu, ini semua juga karena persyaratan dari bapak kepadaku". Ujar Mawar lagi dengan santai

"Maksudnya apa? Tanya Bu Ningsih dengan nada cemas, ia merasa heran dengan perkataan yang di ucapkan oleh Mawar barusan

"ya kemarin Bapak bilang, kalau kalian pasti bakalan nyuruh aku buat mendahulukan uang Hantaran dan Mahar. Maka nya Bapak ngasih persyarat itu dan tidak boleh membantu kalian sepeserpun, jika aku ketahuan membantu. Maka pernikahan ini tidak akan pernah terjadi, dan kalian tidak akan pernah melihat anak ini". Ucap Mawar

Wajah Rio, Bu Ningsih, dan Manda sontak berubah menjadi pucat seolah olah tidak ada darah yang mengalir dalam tubuh nya, mereka tentu tidak menyangka jika Orang Tua Mawar akan tahu jika mereka bertiga akan meminta hal itu kepada anak nya.

1
tini_raharjo
ehhmm ada gila gila nya nehh..
Rita Murwanti
lha kamu juga yg goblok Ra dah tau dah ngrasain gmn suami dan keluarganya gak sehari 2 har 3 THN lho msk mo nunggu apa yg mo di tungguuuuu
Adam shakira prayitnofamily
kalau anak asuh kenapa tadi yang jadi walinya pak Ahmad ya
Lestari Tari
mahar 74 gram suruh jual
Lestari Tari
kaga ngaca tuh wadon udh bekas orang juga
Lestari Tari
mending jual mobil
Lestari Tari
bayi gula apaaan tuh? baru denger
Fitri giza Ananda
maaf Thor semua pembaca termasuk aku lebih suka cerita sat set tidak bertele tele seprti sinetron ikan terbang dengan bertujuan supaya cerita ber bab bab...tidak Thor semua suka yang sat set tapi tidak dipaksakan
Murni Bpn
lanjut ya thor buat cerita ank2nya Bintang dan Tiara ya?semangat
Indah Inayati
Luar biasa
Wanita Aries
Terlalu naif si rara
Wanita Aries
Kl rmh tangga di campurin mertua dan ipar ya amasyong
einara
mirip suamiku yg diam2 transfer ke kakak perempuannya pdhal dia punya mobil 2 dan kerja pula
Nay: wahh, yg sabar ya kak. semoga kakak rejekinya lancar selalu ya, di mudahkan segala urusannya🤗
total 1 replies
Idahas
semua terungkap, satu lagi anak dikantungan mawar
Idahas
mending Tiara jelas asal usulnya
Idahas
hancur keluarga Rio bentar lg rumah ilang
Idahas
mungkin mawar anak angkat, makanya gak jelas asal
usulnya
Idahas
hadeuhh..ga tau malu banget
Idahas
ngakak
Idahas
abal2
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!