ini adalah karya pertama ku,masih dalam tahap revisi
anastasya zee axel gadis acuh tak acuh dan mempunyai mulut setajam silet yang menguasai semua teknik beladiri dan pengobatan,dia adalah putri tunggal di keluarga axel yang memimpin organisasi gelap,meski dia adalah tuan putri di keluarga axel namun ia tetap di bekalkan teknik beladiri cara menggunakan senjata dan pengobatan serta yang lainnya oleh sang ayah ibu dan kakeknya karna dia sebagai penerus keluarga axel.
namun apa yang terjadi ketika dia berpindah ke masa lalu?
aku tak tau kenapa aku bisa terdampar di dunia ini apa ini hanya kebetulan atau memang takdir ku,entahlah aku pun tak tau itu,ruh ku berpindah keseorang seorang permaisuri yang kehidupannnya penuh dengan penderitaan.
harus kah aku menyerah? tentu saja tidak karna itu tak ada dalam kamusku, jikapun takdir ku di dunia ini penuh dengan air mata maka aku akan merubah takdir itu.
jangan lupa dukung author dengan cara like comment dan vote ya gengs
salam cinta dari author♡
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon pio21, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ciuman pertama
anastasya meninggalkan kediaman selir lingfei dengan kemarahan para prajurit dan pelayan yang berpapasan tak berani mengeluarkan suara terlebih dengan aura yang di keluarkan anastasya begitu berbeda sangat mencekam dan dingin.
"siapkan aku air" katanya singkat setelah sampai di kediamannya
Brakkk
suara pintu di tutup dengan keras semua bawahannya terlonjak kaget namun tak berani protes karna ia yakin jika mood junjungannya sedang buruk terlebih dengan aura yang di keluarkan.
"sialan dia kaisar sialan dia aku harus cepat pergi dari istana ini aku bisa mati muda jika terus berada di istana sialan ini" geramnya membayangkan kejadian tadi di mana kaisar ziu dengan seenak jidat akan memberinya hukuman
"tapi tadi apa itu apa aku juga memiliki elemen?atau apa itu kultivasi atau yang lain wohhh kalau begitu hebat tapi bagaimana cara menggunakannya tadi saja muncul secara tiba tiba" bingungnya
"tak masalah aku akan tanyakan pada pria menyebalkan itu nanti"
"permaisuri airnya telah siap" seru luo
tanpa menjawab anastasya segera pergi berendam tanpa mengganti pakaiannya
"begini lebih baik" gumamnya ketika berendam ia memejamkan matanya
"seorang pria mengintip seorang gadis mandi bukankah itu hal yang tidak sopan terlebih jika orang itu adalah seorang kaisar" katanya
anastasya masih tetap menutup matanya,namun tingkat kepekaannya sangat tinggi jadi bukan hal yang sulit untuk mengetahui keberadaan pria itu.
pria itu hanya menanggapinya dengan senyuman tipis.
"tapi itu tak mengganggumu bukan dan kau tetap menikmati acara berendam mu itu" sahut pria itu
"apa kau tak takut jika aku macam macam denganmu" lanjutnya lagi
"memangnya apa yang perlu ku takutkan darimu kau tak akan berani" sahutnya kemudian membuka matanya
dilihatnya pria tampan yang sedang menatapnya sambil tersenyum,rasa berdesir itu kembali ia rasakan pada tubuhnya ketika melihat senyum pria itu namun ia bersikap seolah biasa saja.
"kenapa kau begitu yakin aku tak akan berbuat macam macam padamu" lanjut pria itu
"itu hanya tebakan ku saja" acuhnya
"bagaimana keadaan bibi?" lanjut anastasya
"dia sudah lebih baik aku tak menyangka jika paham tentang ilmu pengobatan" jawab kaisar lee wangsu
"kau sama saja kaisar sialan itu hanya menilai orang dari sampulnya" ketus anastasya
"jangan samakan aku dengannya" dinginnya
"eyyy kau ini kenapa hahaha" tawa anastasya ketika melihat perubahan d wajah pria tampan itu
"tertawalah aku akan menciummu jika kau tak berhenti tertawa" kata kaisar lee wangsu
dan benar saja anastasya langsung terdiam dan memberenggut kesal
"apa apaan kau aku ingin memberikan ciuman pertama ku ini pada orang yang ku cintai"
setelah anastasya mengatakan itu
cupp
kaisar leewangsu mencium bibir anastasya sekilas,badan anastasya membeku mukanya merah padam
"kau sialan kau apa maksudmu ha dasar kurang ajar kau" amuk anastasya dan menedang nendang kaisar leewangsu hingga air terciprat kemana mana
"aku menciummu karna aku mencintaimu bukankah tadi kau mengatakan jika"
"yakkkkk kau sialan aku akan memberi ciuman pertamaku pada orang ku cintai bodoh" teriak anastasya
"aku telah menciummu berarti kau hanya perlu mencintaiku,maka impianmu memberi ciuman pertamamu pada orang yang kau cintai itu terkabul bukan itu sangat mudah" katanya dengan terkekeh ia merasa lucu melihat ekspresi anastasya yang terlihat sangat marah karna perbuatannya
"sialan kau lee wangsu akan ku bunuh kau" amuknya
"kau penasaran dengan kekuatanmu bukan" kata kaisar lee wangsu mengganti topik pembicaraan agar anastasya berhenti mengamuk
"dari mana kau tau" tanya anastasya pertanyaan itu berhasil membuatnya berhenti berteriak dan mengamuk
"itu sangat mudah karna aura di tubuhmu terasa berbeda" sahut kaisar lee wangsu
"benarkah" ucapnya tak yakin pada apa yang di katakan pria tampan di depannya.
"kapan kau akan ke istana langit" tanya kaisar leewangsu kembali
"emmm minggu depan jemput aku di rumah hutan kematian itu" jawab anastasya
"baiklah"
"kau harus mengajariku ilmu teleportasi dan elemen elemen itu aku juga ingin seperti itu wohhhh pasti itu sangat keren bukan" sahut anastasya heboh ketika membayangkan jika ia mempunyai elemen
"aku akan membawamu mengecek elemen apa yang kau miliki dan ayahanda memiliki sesuatu untukmu"
"benarkah?" tanya anastasya dengan mata berbinar
"hmmmm"
"apa itu?" tanya anastasya penasaran
"cium aku dulu baru aku akan menjawabnya" kata kaisar leewangsu
muka anastasya merah padam mendengar ucapan kaisar lee wangsu ia kembali mengingat ketika kaisar lee itu mencuri ciuman pertamanya.
"sialan kau kaisar lee wangsu" amuknya kembali
"ehh siapa itu" kata kaisar lee wangsu dan menunjuk ke belakang anastasya
"siapa" kepo anastasya lalu melihat kebelakang
"tidak ada apa apa kau"
cup
ucapannya kembali terpotong ketika kaisar lee wangsu mencium kembali bibirnya sekilas
"kaisar sialan kemari kau akan ku bunuh kau ha beraninya kau berbuat seperti itu padaku" teriaknya murka mukanya merah padam
sedangkan kaisar lee wangsu telah menghilang ia menggunakan ilmu teleportasinya.
ia terkekeh membayangkan betapa mengamuknya anastasya sekarang,namun ia juga merasa bahagia karna mengetahui ia yang pertama mengambil ciuman anastasya.
"aku akan mendapatkanmu" tekadnya
hai hai kalian
buat kalian yg baca please like dong
jangan lupa juga buat comment vote dan rate
biar author ini rajin update buat kalian
salam cinta untuk kalian😘
ig:magfiraramadhni