NovelToon NovelToon
istri ke 2 Ustad

istri ke 2 Ustad

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami
Popularitas:12.1k
Nilai: 5
Nama Author: Ayna Amalia

Mega, gadis cantik berusia 19 tahun yang super duper manja dan suka sekali memakai pakaian yang cukup terbuka tiba tiba dinikahkan dengan seorang Ustad mesum yang tiba tiba masuk ke dalam kamar kamar mandi nya. Ya,ini sungguh tidak masuk akal bagi Megaa, tapi dia pun tidak bisa mengelak karena kedua orang tua nya yang memaksa nya untuk menikahi pria itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayna Amalia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 28

Setelah beberapa lama berbincang di luar, akhirnya Меgа dan Raffa kembali masuk ke dalam kamar dan mulai menata barang-barang bawaan Megaa Raffa mulai membongkar isi kopernya dan memasukkan nya ke dalam lemari yang berada dibawah tempat tidur Меga.

"Pengen juga, yang kek gini satu Tuhan. "Ucap Rere sambil menengadahkan kedua tangan nya ke atas iq sangat takjub melihat perhatian Raffa yang begitu manis ke Mega menyusun barang saja dia tak membolehkan Mega apalagi mengerjakan hal berat lain nya.

"Guys, kenapa sih rumput tetangga itu hijau banget keliatan nya?"Tanya Lara yang juga sangat mengagumi sosok Raffa, suami dari teman sekamarnya itu.

Sedangkan Megaa dan Dian hanya menggeleng geleng mendengar celotehan kedua teman baru nya itu.

"Sayang, ini peralatan mandinya ditaro dimana?"Tanya Raffa yang kini memegang peralatan mandi Mega.

"Sini, mas biar saya taro di kamar mandi. "Ujar Lara langsung mengambil peralatan mandi Megaa dan membawanya ke kamar mandi.

"Terimakasih ya, La. "Ucap Raffa ketika Lara telah keluar dari kamar mandi.

"Sama-sama, mas. "Jawab Lara malu malu kucing.

"Hus! Ingat Lo, mas Raffa itu sudah menjadi milik Mega!"Ucap Rere menyentil jidat Lara dan membuat yang punya jidat berteriak kesakitan sedangkan Raffa menggelengkan tingkah konyol bocah bocah ingusan itu.

"Meg lo harus hati hati sama Lara Meg Jangan sampai setelah ini dia nikung lo dari belakang. "Ucap Dian yang niat nya ingin menggoda Мega.

"Kalo mas Raffa nya mau sama aku apa salah nya, ya kan mas?" Tanya Lara yang meluruskan ucapan Dian tadi.

"Gimana sayang?"Ucap Raffa yang melemparkan pertanyaan lara pada istrinya.

"Kalo mas suka ya mau gimana lagi."Jawab Mega sambil kepalanya sambil beristighfar di dalam hati melihat menundukkan kepala pura pura sedih.

"Berarti boleh dong?"Raffa mengulangi pertnyaan nya sedangkan ketiga teman nya itu kini tengah menunggu jawaban yang akan diberikan oleh Raffa.

"Maaas!"Ucap Мega memanggil Raffa dengan rengekan tapi tegas.

"Sudah ku duga!"Ucap ketiga teman sekamarnya itu secara bersamaan.

"Mas, kamu pulang gih. "Ucap Mega mengusir Raffa dari kamar nya ia tak mau suaminya itu jadi bulan bulanan oleh sahabat baru nya itu.

"Kok mas di usir sih yang?" Tanya Raffa yang membuat Mega bingung harus jawab apa.

"Eleeh, baru digituin aja udah keliatan cemburunya gimana tu mas, kalau beneran ada cewek yang godain mas Raffa pasti berabe ini urusan nya mas. "Ucap Dian menatap ke arah Raffa sedangkan Mega mencubit kecil lengan Dian dan membuat gadis itu sedikit meringis kesakitan.

Raffa yang mendapat pertanyaan seperti itu merasa ada sesuatu yang memukul keras kesadaran nya melihat dirinya di goda oleh teman sekamar Mega saja, istrinya itu sudah terbakar api cemburu apalagi kalau seandainya Mega tau kalau dia memiliki wanita lain yang juga merupakan istri bagi Raffa.

"Mas Raffa kok bengong?"Tanya Dian kemudian yang membuat Raffa sedikit terkejut.

"Oh, itu artinya Mega begitu sangat mencintai mas bukan begitu sayang?"Ucap Raffa yang berusaha menghilangkan perasaan bersalah nya yang tiba tiba muncul ulah pertanyaan Dian ngasal.

"Mas udah ah, turun yuk mas disini panas banget."Ucap Mega menarik tangan Raffa dan membawa nya keluar tanpa permisi ke teman teman sekamarnya itu.

"Eh, itu anak kok bisa jalan?" Dian ternganga melihat kaki lincah Mega yang berjalan sambil menarik tangan Raffa tanpa adanya halangan dan rintangan.

"Wah, parah itu bocah. Parahh!" Umpat Dian setelah kepergian Mega dan Raffa.

"Sayang, kenapa pakai tarik tarik segala sih nanti orang-orang yang liat pada salah paham sama kita nanti dikira kita lagi marahan." Ucap Raffa setelah sampai di luar asrama.

"Biarin!"Ucap Mega ketus.

"Kenapa jadi begini sih yang, mm?"Tanya Raffa menatap lekat mata coklat istrinya itu.

"Besok besok mas nggak usah masuk ke kamar lagi tunggu dibawah aja kalo lagi berkunjung." Ucap Mega tanpa melihat ke arah Raffa la sengaja membuang pandangan nya ke tempat lain takut matanya beradu dengan manik mata sang suami.

"Hei, tatap mas dulu kalo ngomong."Ucap Raffa yang kini menarik dagu sang istri dan membawanya ke arah depan tepat didepan dirinya.

"Mas nggak bakalan tergoda oleh siapun selain kamu, istri mas." Ucap Raffa kemudian menarik tubuh sang istri kedalam pelukannya ia menciumi puncak kepala Mega penuh kasih sayang dia tidak peduli bagaimana pandangan anak-anak terhadap dirinya dan Mega yang dia inginkan sekarang adalah Mega bahagia tanpa memikirkan hal aneh tentang dirinya setelah kepergiannya nanti malam.

"Mas harus janji! Mas nggak akan tergoda oleh gadis manapun mas hanya boleh menjadi milik aku seorang. "Ucap Mega yang kini membalas pelukan Raffa dengan erat.

"Mas janji, sayang. "Ucap Raffa dengan percaya diri.

"OMG! Mereka berpelukan ditempat umum seperti ini?No no no, mata suci gue telah ternodai." Ucap Rere yang melihat adegan romantis itu tepat di depan matanya dan juga dua teman lain nya yaitu Dian dan Lara mereka bertiga ikut turun ke bawah karena penasaran dengan Mega yang tiba tiba membawa Raffa turun dari asrama.

"Hallo! Ada orang lain juga loh disini!"Teriak Dian yang membuat kedua insan yang tengah menyatakan perasaan itu menoleh kepadanya.

"Lihat tu, teman-teman kamu pada nungguin. "Ucap Raffa yang menunjuk ke arah Dian dan kawan kawan nya.

"Tapi aku masih ingin dekat kamu, mas. "Ucap Mega yang kembali memeluk tubuh pria dewasa itu.

"Mau pergi makan nggak?"Ajak Raffa pada Mega dia juga tidak enak hati untuk meninggalkan dalam keadaan seperti ini.

"Mau!"

"Kita ikut ya mas?"Ucap ketiga orang tadi yang kini telah berada di dekat Mega dan Raffa.

"Ganggu aja deh!"Ucap Mega yang kini masih mengalungkan lengannya ke pinggang Raffa.

***

"Yey,jalan jalan!"Sorak ketiga nyamuk sialan itu dikursi penumpang.

"Mas, kita makan yang panas panas yuk mas cari resto nya yang menyajikan korean food aja mas." Ucap Lara yang kini merasa hidangan makanan panas sangat cocok untuk kota Surabaya saat ini yang memang lagi memasuki musim penghujan.

"Kayaknya kalian semua pecinta korea ya?"Tanya Raffa ke arah tiga orang yang duduk di belakang ketiga orang itu pun mengangguk mengiyakan pertanyaan Raffa barusan.

"Sayang, mau makan apa?" Tanya Raffa yang kini menoleh ke sisi kirinya.

"Aku mau kamu aja mas" Jawab Mega yang membuat para nyamuk dibelakang geli mendengarnya.

"Mau makan apa?"Raffa kembali bertanya seraya melirik ke arah istrinya itu dan membelai rambut gadisnya itu lembut.

"Eh,it-itu...samain aja mas, sama anak-anak."Jawab Mega gugup ketika kesadarannya telah kembali sepenuhnya.

"Mau juga dong dibelai kek gituu."Ucap Rere dan Lara yang membuat Dian mencubit paha kedua gadis yang berada disamping kiri dan kanan nya itu.

"Maksudnya pengen juga punya pacar yang perhatian seperti mas Raffa."Ucap Lara dan diikuti anggukan oleh Rere kemudian.

Raffa menarik tangan istrinya dan membawa tangan gadis itu ke atas paha kirinya ia meremas remas jemari sang gadis, supaya sang istri tidak kehilangan mood nya lagi.

"Sayang, setelah mas pulang nanti.Kamu harus sering sering ya kasih kabar ke mas. "Ucap Raffa yang diikuti anggukan oleh Mega.

"Boleh vc juga nggak mas?" Tanya Mega yang menatap lekat wajah pria disampingnya itu.

"Boleh dong, sayang."Jawab Raffa mengangkat jemari sang istri dan membawanya ke bibirnya lalu menciumnya mesra Mega pun merasakan gejolak aneh dalam dirinya, darah seperti berdesir hebat ketika Raffa mencium jemari lentiknya itu penuh kasih.

"Ouh, panas banget guys rasanya. "Ucap Dian yang sudah nggak tahan melihat keromantisan Raffa dan Mega yang sibuk berduan di depan sana Raffa pun mendadak memarkirkan mobilnya di depan sebuah restoran korea yang sedari tadi dicarinya.

"Ah, akhirnya nyampe juga." Ucap Dian sambil membuka pintu mobil dan keluar dari sana.

"Lega banget rasanya, didalam sesak banget nggak kuat Nafas woi." Ucap Lara yang kini berada di depan Dian kemudian Rere muncul disamping Lara.

"Sayang!"Raffa menahan tangan Mega yang hendak membuka pintu mobil yang berada disamping kirinya itu dengan cepat Raffa membuka sabuk pengaman Mega dan membawa gadis itu keatas pangkuan nya.

"Mas?"Mega terkejut ketika tubuhnya diangkat begitu saja oleh Raffa.

"Ssstt!"Raffa menutup mulut Mega dengan jari telunjuknya, setelah gadis itu diam Raffa langsung m*lumat b*bir ranum Mega dengan lihainya.

"Mas kangen kamu, sayang." Ucap Raffa yang kemudian kembali m*ncium b*bir gadis itu Mega menelan saliva nya kasar mendapati lidah suaminya yang kini menelusuri rongga mulutnya.

"Mmmhhh"Lenguh Mega yang sudah terbuai oleh ciuman sang suami mendengar istrinya mendesah Raffa tiba tiba menghentikan ciumannya, takut nanti ketiga bocil diluar mendengarnya.

Setelah melepaskan tautan bibir nya dan Mega, Raffa kembali merapikan baju istrinya dan juga kemeja nya yang sempat berantakan akibat gerakan mereka barusan Raffa membuka sabuk pengamannya, lalu menurunkan kembali sang istri dari pangkuan nya tanpa basa basi Raffa pun membuka pintu kemudi dan keluar dari mobil lalu ia membukakan pintu mobil untuk Mega.

"Sayang, kenapa diam saja?" Tanya Raffa yang kini tengah mengulurkan tangan nya ke arah sang istri Mega pun menjabat tangan sang suami dan turun dari mobil tersebut.

"Lo, ngapain lagi sih meg didalam lama banget tau gak?" Tanya Dian mulai kesal karena menunggu lama di luar.

"Ngapain kek."Jawab Mega ketus.

"Sayang!"Ucap Raffa tak suka mendengar kata Mega barusan.

"Maaf, mas!"Mega menundukkan kepalanya sedih.

"Sayang, mas nggak bermaksud memarahin kamu kok."la menggenggam tangan Mega dan membawa para pasukannya itu masuk dan makan di restoran tersebut.

1
yunita
lnjuttt....buat mega tahu kalau raffa sdh nikah
yunita
lnjutt....
Eli Safriani
g sabar nunggu reaksi mega jika tau mega istri ke2
Fitri Yani
gimana reaksi Mega klo tau ternyata dia istri ke dua,, GX sabar nunggu part berikutnya
Rangga Peppo: sama pasti sedih bgt
total 1 replies
Rika Amelia
iya blm,tungguin lanjutan nya ya👍🖤
Rangga Peppo
jadi si meca nya blm tau ya thorr klau dia istri ke 2 ya
Eha Trpdmr
masa cuma segini
Eha Trpdmr
mna lanjutan nya belum selesai ini
Rangga Peppo
lanjut thorr
sri rahayu rahayu
Luar biasa
Rangga Peppo
lanjut thorr semangat seperti kmrn doang thorr up nya sampai 5 part
Rangga Peppo
lanjut thorr
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!