NovelToon NovelToon
Wanita Mandul

Wanita Mandul

Status: tamat
Genre:Tamat / Poligami / Pelakor / Keluarga / Angst
Popularitas:17.6k
Nilai: 5
Nama Author: Kuswara

Harus menyalahkan siapa keadaan Zahira saat ini yang divonis tidak akan pernah bisa melahirkan seorang anak bagi suami tercinta.


Apa yang akan dilakukan Zahira setelah mendapatkan vonis tersebut? Apa juga yang akan dilakukan suaminya serta mertuanya yang ikut tinggal bersama Zahira?.


"Zahira si wanita mandul"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kuswara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 28

Zahira berusaha duduk santai di balkon di tengah suasana hatinya yang bergejolak hebat. Keputusannya untuk kembali dan bertahan seperti sebuah kesalahan yang harus dibayarnya mahal.

Sejak dulu tidak pernah bermimpi apalagi terlintas dalam benaknya untuk menjalani kehidupan poligami yang menurutnya hanya ada luka dan air mata.

Pemahaman akan agamanya tidak lantas menghantarkannya pada keinginan untuk hidup dalam lingkaran poligami karena apapun juga.

Sebagai seorang wanita mandul, yang terus menerus mendapatkan cibiran dan perbandingan dengan wanita lainnya. Menjadikan Zahira berpikir ulang untuk tetap bertahan dalam luka hatinya.

Hati dan pikirannya sangat menolak keras untuk berada pada lingkungan rumah tangga poligami. Namun hanya karena cinta, merasa tidak memiliki apa-apa dan tidak akan ada yang mau menerima wanita mandul sepertinya, Zahira rela menjalaninya walau sang Ibunda sudah memperingatinya.

Bertahan atau mempertahankan sesuatu yang bukan untuk Zahira lagi memang lah sangat menyakitkan dan mengurangi tingkat kewarasannya.

Terlebih besok Zahira harus mempersiapkan mental dan hatinya di saat semua sanak saudara dan semua tamu berkumpul guna menghadiri acara yang telah dibuat Mama mertua untuk Alisha.

Malam pun telah berganti pagi, Mas Bilal belum juga terlihat memasuki kamar Zahira. Mungkin suaminya itu telah menjadi suami yang siaga untuk Ibu dan calon bayinya. Atau hanya sebatas kecurigaannya saja karena rasa cemburu yang kian memuncak dalam diri Zahira.

Dari lantai bawah Mama memanggil Zahira sangat kencang, hampir seluruh tenaganya digunakan. Dengan segera Zahira turun dan langsung menemui Mama mertua.

"Iya, Ma" Zahira sudah berdiri di depan kamar Mama mertua. Di dalam sana sudah ada Alisha dan Mas Bilal yang mengenakan pakaian couple. Pakaian khas daerah Mas Bilal dan betapa sangat beruntung Alisha bisa memakainya.

Andai saja? Batin Zahira lalu berucap astagfirullah. Semua sudah memiliki garis tangannya masing-masing.

"Kamu jangan jauh-jauh dari Alisha dan Bilal, bantu mereka berdua. Penuhi semua kebutuhan dan keinginannya selama acara. Mama pasti sibuk sama tamu, sama saudara-saudara yang datang."

"Iya, Ma." Zahira mengiyakan apa yang menjadi perintah dari Mama mertuanya. Sejauh mana hatinya bisa menerima dan melihat kebahagian sang suami tercinta bersama wanita lain.

"Bagus" ucap Mama mertua yang setelah itu keluar dari kamar. Sudah ada saudara yang mulai berdatangan dengan membawa beragam buah tangan untuk Alisha.

Mas Bilal yang sudah sangat gagah dan tampan menghampiri Zahira yang masih diam ditempatnya. Alisha sangat cemburu melihat itu, namun hari ini Mas Bilal telah berjanji tidak akan kemana-mana selain menemaninya dan calon bayi mereka.

"Kamu bisa menolaknya sayang, jangan sakiti dirimu." Bisik Mas Bilal sambil menempelkan hidungnya pada pipi Zahira.

"Zahira akan bertahan kalau kuat melihat Mas kebahagiaan Mas. Tapi Zahira akan secepatnya pergi kalau tidak kuat dan tidak akan pernah kembali lagi." Ucap Zahira yang mampu dikatakannya dalam hati.

Pertarungannya akan dimulai sebentar lagi, keadaan akan membiarkannya bertahan atau justru Zahira malah akan pergi. Untuk pertama kalinya semua orang akan tahu posisinya yang dimadu karena tidak sanggup memberikan keturunan pada Mas Bilal.

Tangan Alisha terkepal dibarengi dengan hati yang memanas. Cinta Mas Bilal memang sangat lah besar untuk Zahira. Namun kehadiran sang calon bayi mereka akan digunakan Alisha untuk memalingkan Mas Bilal dari cinta Zahira.

"Zahira tidak apa-apa Mas, sekarang apa yang Mas dan mbak Alisha butuhkan? Biar Zahira ambilkan" ucap Zahira setelah mengambil jarak dari Mas Bilal.

Senyum yang tidak pernah Mas Bilal lihat sebelumnya. Kebesaran hati Zahira semakin membuat Mas Bilal jatuh sejatuh jatuhnya pada sang istri yang rela menurunkan egonya demi rumah tangga mereka.

"Sayang, kamu bisa diam di dalam kamar. Biar Mas yang mengurus semuanya." Mas Bilal tidak tega melihat Zahira nya tambah terluka lagi.

"Tidak apa-apa Mas, insyaAllah Zahira bisa" balas Zahira sambil tersenyum.

Zahira meyakinkan Mas Bilal kalau semuanya akan mampu Zahira lewati dengan baik.

"Zahira keluar dulu, sepertinya Ibu sudah ada di sini."

"Mas ikut, mau menemui Ibu juga." Niat baik Mas Bilal harus diurungkannya karena Alisha yang tiba-tiba meringis kesakitan.

"Mas temani mbak Alisha aja di sini" Zahira langsung keluar dari kamar lalu menuju ruang tengah dimana sudah banyak orang.

Belum juga Zahira menghampiri sang Ibunda, Mama mertua sudah memintanya untuk memanggil Alisha dan Mas Bilal supaya bergabung dengan mereka di ruang keluarga. Banyak yang menanyakan keberadaan calon Ayah dan Ibu tersebut. Mau tidak mau Zahira pun melakukan apa yang diperintahkan.

Zahira menegakkan kepala, meluruskan pandangan dan menguatkan hati kala berjalan di belakang Mas Bilal yang menggandeng tangan Alisha.

Suasana ramai kini perlahan mulai sepi kala mereka melihat hal yang nyata berada di depan mereka. Sebuah tontonan keluarga poligami yang bisa dikatakan harmonis yang tersaji di depan mereka.

Mas Bilal melirik ke belakang guna memastikan keadaan sang istri yang ternyata sanggup menampilkan senyum terbaiknya.

Alisha semakin bahagia di saat semua pasang mata mulai tertuju pada perut besarnya. Seorang calon penerus untuk pria yang sangat dicintainya.

"Madunya Zahira sangat cantik ya?." Celetuk salah satu tamu

"Iya...iya...iya sangat cantik." Jawab yang lain.

"Iya. Sudah cantik, sedang hamil pula." Ada yang menyahut lagi.

"Kalau enggak cantik dan enggak hamil mana mungkin Mas Bilal mau juga ya?" guyon salah satu dari mereka sambil tertawa. Di sambut tawa juga dari tamu dan saudara yang lain.

"Betul itu, itu madu super namanya." Sahutnya lagi. Kini mereka semua tertawa.

"Selamat ya Mas Bilal, mbak Alisha atas penantiannya yang panjang kini telah membuahkan hasil. Sebentar lagi akan menjadi seorang Ayah dan kami doa kan untuk kebahagiaan rumah tangga Mas Bilal selalu rukun, harmonis dan dikaruniai anak-anak yang sholeh dan sholehah. Aamiin." Ada juga diantara mereka yang memberikan ucapan selamat yang diiringi dengan doa yang tulus. Yang diaminkan oleh semua orang yang ada di sana.

Ibu yang berada di sana hanya mampu mengucap astagfirullah atas apa yang didengarnya. Sejak tadi di dalam hati Ibu selalu berdoa untuk kekuatan sang putri tercinta.

Zahira berusaha tersenyum menutup luka hati dimana semua orang memuji Alisha. Melihat Alisha sebagai sosok wanita yang sangat sempurna. Keberadaannya Seakan tidak terlihat, tatapannya baru dengan tatapan sang Ibunda yang tersenyum hangat pada Zahira.

"Kasian ya Zahira harus di madu? Kalau Aku mungkin udah pisah."

"Iya katanya Zahira nya mandul."

"Oh, pantesan."

"Udah syukur dimadu juga, enggak dibuang sama Mas Bilal nya."

"Betul juga sih."

Ada yang berbisik-bisik disaat Zahira melintas guna menghampiri sang Ibunda.

Zahira memeluk sang Ibunda, menyembunyikan air mata dan rasa sakit di balik pelukan tersebut.

1
Yuli Ana
maaf kk author... novelnya kok gk nyambung dr novel kmarin biar seru gt...🤭🤣🤣✌️✌️
Yuli Ana
yah tamat.... dn akhirnya pelakor yg tumbang..🤭. mamanya msih jhat gk y..🤣🤣
N Wage
ngapain jg minta ditalak sebelum operasi?
🍻
semoga mati deh Aleshanya !!!!!
setiap baca Novel slalu Pelakornya di belain & hidup bahagia 🙄
Yuli Ana
duh ksihan jg alesha. begini nih poligami tu yg ada hanya saking menyakiti. semua sakit.
Sry C'cipit Tea
bnr sakit atau cuman akting doang biar Bilal simpati n menalak Zahira...
Sry C'cipit Tea
moga za operasi ny gagal...
Iis Dawina
aduh mau mati aja mendrama dulu
Sry C'cipit Tea
pemenang akan selama nya jd pemenang...
Yuli Ana
enak kn jd pelakor yg gk dicintai...🤣🤣🤣...
Yuli Ana
harusnya mama aja yg mninggal. knpa hrs papa yg baik..😭
aqil siroj
duh ibu mertua gak sadar" dia ya....
heran deh... mertua toxickayak gitu entar kena stroke loh
lusi edward
mak mertuanya ga tobat juga
Sry C'cipit Tea
smoga alisha skrg yg harus ke rumah sakit...biar ga jd talak
Iis Dawina
penyesalanmu palsu..klo benar..km yg akn mengalah. bukannya mlh egois walaupun diantara km ada ank..ank yg sebenarnya krn kesalahan tp yakinlah. bilal pasti mau ko rawat ank km..asal km tdk menuntut macam" apalagi smp ngomporin mertuamu
Yuli Ana
mama mertua gk punya hati
aqil siroj
huhuhu.... jng kuatir mama mertua suatu saat kamulah yg bakal menyesali semuanya....
lusi edward
nyesel kan kau alisha. minta maaf gih seblum mati
Yuli Ana
alesha ni ya... gk punya hati nurani bngt .
Sry C'cipit Tea
bukan nya sadis...tp aku berharap tar alisha meninggal za...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!