NovelToon NovelToon
Bukan Pelakor Biasa

Bukan Pelakor Biasa

Status: tamat
Genre:Tamat / nikahkontrak / CEO / Janda / Selingkuh / Cerai / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Model
Popularitas:4.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: bundew

"Plak!!!",Sebuah tamparan keras mendarat dipipi Arya,membuat Arya marah.
"Kau!!".
"Tega kamu mas membawa perempuan lain kerumah bahkan bercinta diatas ranjang kita,apa kau semiskin itu sampai tidak bisa menyewa kamar hotel untuk melampiaskan hasrat bejadmu!!!",teriak Hanum marah.
"Dia akan menjadi nyonya Wiguna yang baru menggantikan dirimu!",teriak Arya.
"Apa,kenapa apa salahku!!!".
"Salahmu karena kau mandul,sedangkan dia sekarang sedang mengandung anakku!.

Tujuh tahun bukanlah waktu yang sebentar untuk membina sebuah rumah tangga,tapi semua hancur dengan datangnya perempuan lain dikehidupan mereka.
Dengan hati hancur dan sakit hati Hanum memutuskan memilih bercerai dengan Arya dan mencoba kembali kedunia modeling dan memilih menjadi model majalah dewasa.

Tapi ditengah perjalanan balas dendamnya muncul Dom Alexander pria yang lebih segala galanya dari Arya yang tertarik dengan pesona seorang Hanum.

Ikuti kisah perjalanan hubungan mereka.


Happy reading😊😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bundew, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

28.Pasangan Aneh.

Lucas memarkir mobilnya didepan gedung Agency milik Robert.

"Kau berjanji bertemu Robert disini?",tanya Lucas.

"Hemm,bawakan berkas berkasnya!",perintah Dom.

"Tapi dipipimu masih ada bekas lipstik Calista Apa tidak masalah Dom?",tanya Lucas terdengar khawatir.

Dom tidak menyahut tapi berjalan masuk kedalam gedung itu diikuti oleh Lucas dibelakangnya.

Sampai didalam Robert sendiri yang menyambut mereka.

"Tuan Alexander senang karena anda benar benar datang sekarang kekantor saya",ucapnya berusaha menyapa Dom dengan ramah tapi Dom membalas sapaan itu dengan ekspresi datar.

"Ayo kita bicarakan bisnis sekarang",ajak Dom to the point langsung keintinya.

Sementara itu Lucas sibuk mengedarkan pandangannya mencari cari dimana keberadaan Hanum,kalau ada.

Dom yang melihat Lucas tampak sibuk melihat kesana kemari langsung berdehem.

"Ehemm",membuat Lucas terkejut.

Robert yang melihat itu hanya tersenyum ramah.

"Anda mencari seseorang atau ingin bertemu dengan seseorang disini asisten Lucas?",tanya Robert dengan senyum menyelidik dan liciknya.

"ya,saya penasaran dengan model Hanum Farzana",jawab Lucas jujur yang langsung mendapat lirikan tajam dari Dom,tapi Lucas pura pura tidak melihatnya,"Kapan lagi bisa mengerjai Dom kalau tidak sekarang",batin Lucas.

"Sebentar lagi dia akan datang mari kita bicara bisnis dulu setelah itu akan saya ajak kalian bertemu dengannya".

Dom tidak menjawab apa yang dikatakan oleh Robert tapi mengikuti Robert menuju ruangannya

Sampai didalam ruangan Robert mereka langsung dipersilakan duduk.

"Jadi apa rencananya?",tanya Dom langsung keinti permasalahnnya.

"Anda tau tuan Alexander saat ini bisnisku sedang sepi aku perlu suntikan dana agar bisnisku ini tetap berjalan",terang Robert.

"Berapa persen pembagiannya?",tanya Dom.

Robert menjelaskan bagaimana pembagian keuntungan dari kerjasama mereka itu.

Dom mendengarkan dengan serius apa yang dikatakan Robert dan tampaknya dia memang tertarik dengan penawaran Robert yang terdengar menguntungkan itu.

"Bagaimana tuan Alexander?",tanya Robert dengan harap harap cemas,Dom bersedia menanamkan modalnya ditempatnya itu.

"Sepertinya menguntungkan aku tertarik dengan penawaranmu,nanti akan kusuruh Lucas mengirimkan Surat kontraknya yang akan kita tanda tangani segera".

"Benarkah senang mendengarnya anda tau agencyku ini memang tidak sebesar milik anda, tapi ini sudah ada sejak puluhan tahun jadi aku akan melakukan apa saja agar dia tetap ada".

Dom diam mendengarkan apa yang dikatakan oleh Robert,dia tau bagaimana sejarah Agency milik Robert ini yang sempat jaya pada zamannya,jadi karena itu dia merasa sangat tertarik untuk berinvestasi,selain karena Hanum juga tentunya.

Setelah melakukan pembicaraan selama lebih dua jam dengan Robert Akhirnya mereka berhasil mencapai kesepakatan yang sama sama diinginkan kedua belah pihak.

"Senang menjadi partner bisnis orang seperti anda tuan Alexander",ucap Robert sambil tersenyum ramah pada Dom yang dibalas Dom dengan ekspresi datar seperti biasanya membuat Robert langsung menciut melihatnya."Ini belum deal pihakku masih akan mengawasi keseriusanmu dengan kerja sama ini",jawab Dom dingin.

"Baik tuan Alexander saya tau itu,apa kalian ingin bertemu dengan Hanum kalau iya biar saya panggilkan dia sebelum dia mulai pemotretan hari ini",ucap Robert pada Dom membuat Dom langsung memicingkan matanya menatap tajam pada Robert dengan marah.

"Apa kau punya maksud tertentu dengan menyodorkan modelmu padaku!",ucap Dom dengan rahang mengeras.

Mendengar itu Robert tampak gugup dia memang sedikit bermaksud seperti itu tadi meskipun dia tau bagaimana rumor Dom diluar sana yang sangat setia pada istrinya Calista karena selama lebih empat tahun menikah tidak pernah terdengar gosip dan rumor bahwa Dom pernah bermain perempuan saat sedang berbisnis.

"Ma..maaf tuan Alexander saya hanya bermaksud mengenalkan anda saja tidak ada maksud apapun,saya sudah mendengar bagaimana rumor tentang anda dan istri anda yang sangat saling mencintai,saya bisa melihat buktinya sekarang",ucap Robert sambil menatap kearah pipi Dom yang masih terdapat cukup jelas bekas lipstik Calista.

Dom mengerti arah tatapan Robert dan tidak bermaksud membantahnya.

"Apa kau bisa membantuku menyuruh seseorang untuk membersihkan ini",ucap Dom meminta pada Robert.

Robert bermaksud menjawabnya tapi dari arah belakang mereka terdengar suara Hanum menjawab ucapan Dom.

"Biar saya bantu anda membersihkannya tuan ....".

Mendengar suara Hanum tiga orang pria itu langsung menoleh secara bersamaan.

"Ah..Hanum..kenalkan ini tuan Dominic Alexander kau pasti sudah pernah mendengar nama besar beliau bukan?",ucap Robert dengan senyum lebar.

"Tuan Alexander ternyata,senang bisa bertemu lagi dengan anda",ucap Hanum dengan sengaja mengatakan itu.

Lucas yang melihat kedua orang itu hanya bisa menahan senyumnya,karena sangat pandai berpura pura.

"Sedangkan ini asisten beliau Lucas yang juga sangat terkenal,dia bilang tadi sangat ingin bertemu denganmu mungkin dia salah satu penggemar rahasiamu Hanum",Kelakar Robert lagi.

"Benarkah,apakah itu benar Asisten Lucas,oh iya apa anda sudah melihat hadiah yang kuberikan untuk para penggemar rahasiaku diweb pribadiku",ucap Hanum pada Lucas tapi melirik kearah Dom.

"I..iya sudah nona Hanum saya bahkan mengunduh dan menyimpannya secara pribadi agar bisa melihatnya lagi nanti",jawab Lucas.

"Kau memberikan hadiah untuk penggemarmu Hanum?,"tanya Robert penasaran.

Hanya hadiah kecil tapi mungkin sekarang sudah hilang karena itu hanya untuk 100 orang pertama yang membuka web milikku,apa anda juga ingin melihatnya tuan Robert?",tanya Hanum.

"Ti..tidak..kau berhak punya kehidupan pribadi dan berinteraksi pribadi dengan para penggemarmu".

"Terimakasih banyak karena anda bos yqng sangat pengertian,oh ya bukankah anda tadi meminta saya membersihkan wajah tampan anda dari bekas lipstik yang ditinggalkan istri anda bukan",ucap Hanum.

"Kamu tau tuan Alexander sudah menikah Hanum?",tanya Robert.

"Tentu bahkan saya kenal dengan istrinya,dia adalah mantan junior saya di Agency sebelum saya berhenti dulu benarkan...".

"Bisakah kau membersihkan wajahku sekarang karena sebentar lagi aku ada rapat dengan klien penting",ucap Dom yang langsung membungkam mulut semua orang disana.

Mendengar itu Robert langsung mendorong Hanum kedepan untuk segera melakukan apa yang diminta Dom.

"Ikuti saya tuan Alexander",ucap Hanum dengan berjalan didepan Dom.

Sementara itu Lucas memilih menunggu ditempat tadi.

Hanum membawa Dom keruang rias dan menyuruhnya duduk disofa sementara dia mengambil pembersih makeup miliknya.

Dom menunggu sambil memeriksa pesan diponselnya karena sekitar satu jam lagi dia harus mengadakan pertemuan dengan klien dari luar negeri.

"Apakah kamu juga seperti ini saat bersama istrimu sampai dia sengaja meninggalkan capnya agar dilihat semua orang hemmm",ucap Hanum.

"Kemarilah",Dom menarik tubuh Hanum untuk duduk diatas pangkuannya.

"Dom...apa yang..."

"Sekarang kau bisa mulai membersihkannya",ucap Dom menyuruh Hanum untuk membersihkan cap Calista.

"Sudah sekarang lepaskan aku!",ucap Hanum dengan wajah cemberut.

Tapi bukannya melepaskan Dom malah merubah posisi duduk Hanum agar menghadap kearahnya.

1
Dede Mila
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Dede Mila
nah gitu....
Dede Mila
/Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful/
Dede Mila
/Grin//Grin//Grin//Grin/
Dede Mila
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Dede Mila
/Cleaver//Cleaver//Cleaver/
Dede Mila
baca
Juli Juliana Ambar
Ceritanya keren thor mantapp aku baca secara maraton...penuh konflik yg tdk bisa ketebak...Akhir yg menyenangkan ,,,,😍😍
Aisyah Putri
koq sudah tamat alur cerita belum selesai
Irene Wati
Luar biasa
afa
padahal waktu muda Damian pinter memecahkan masalah ya...
afa
ayo Damian jangan diam aja lihat anakmu difitnah...
afa
Luar biasa
afa
Lumayan
Deeva Satrya
KK up panjang donk,
Deeva Satrya
next lnjut kk
Anne Soraya
lanjut
Aishyandra Junia
suka deh sama asisten king g bnyak tanya
gak kek Lucas asisten bapa si king ngajak ribut terus 🤣
Onnytje E Kawahe Umboh
Kecewa
Usmi Usmi
kelamaan sih sih dom sdh tau Arya gila
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!