NovelToon NovelToon
Cewek Introvert

Cewek Introvert

Status: sedang berlangsung
Genre:Romansa
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: siti tyna

Alana Zaskia kehilangan seseorang yang penting dalam hidupnya di sebabkan satu kejadian yang menimpanya, dan yang merencanakan itu semua adalah orang yang ia cintai.
Setelah kejadian itu, Alana hanya menjalani hidupnya sendiri dan mengurung diri, rumah adalah tempat ternyaman baginya.
Tapi sahabat nya selalu berusaha menarik nya keluar.

****
Seperti ia yang terjebak oleh rencana sang pacar, seorang pria juga ikut terjebak bersamanya.

***
"Alana menyukai seseorang"

ucapan sahabat Alana membuat seorang pria menjadi sangat marah.

***

"beraninya kamu menghindar"

Alana yang tidak puas menarik rambut pria itu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon siti tyna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lamaran

untuk sesaat jantung Alana berdebar kencang dan pandangan mereka seolah terkunci, tapi gadis itu berusaha tenang, ia mengarahkan remot kontrol pagar otomatisnya, pagar itu mulai terbuka, dan tampa di duga, Reno yang rapi dengan jas kerjanya berjalan ke arah Alana, membuat gadis itu gelisah dan gugup, tapi seperti tadi, ia berusaha mengendalikan diri.

Tapi pengendalian dirinya Alana kembali hilang saat melihat pria itu mulai berjalan cepat, Alana meneguk liur, tidak tau harus berbuat apa.

menyapanya atau..

grep..

Alana membeku di tempat, napasnya terhenti sesaat, matanya berkedip kedip, tapi kemudian tubunya terasa panas dingin dengan jantung berdebar kencang, dia tidak tau wajahnya seperti apa sekarang.

Reno mempererat pelukannya, sedangkan Alana hanya bisa menggenggam tas kerjanya erat untuk menyalurkan rasa gugup.

"aku menyukaimu Alana zaskia"

Ucap Reno lancar, dia tidak bisa menunggu lagi, dia takut Alana akan hilang dari hidupnya, dia ingin secepatnya membawa Alana masuk ke kehidupannya, sudah cukup kesabaran nya selama ini, sabar melihat wanita yang ia sukai menjadi kekasih sahabatnya sendiri, sabar menunggu Alana menyembuhkan rasa traumanya.

Sekarang dia ingin mulai memperjuangkan Alana secara terang terangan, tidak hanya melihat dari jauh, tapi saling berhadapan dan dekat seperti sekarang, bahkan lebih.

Reno melepaskan pelukannya tapi ia tidak menjauh, dengan lembut ia merapikan rambut Alana, dengan tatapan lembut.

Alana seperti kehilangan keseimbangan tubuh, bumi yang ia injak seperti tidak terasa, tubuh dan hatinya seakan meleleh karena pengakuan dan perlakuan Reno padanya.

Karena merasa ia akan jatuh, Alana menggenggam bahu Reno erat dengan sebelah tangan, posisi yang sangat dekat membuat ia bisa melihat detail wajah pria di depannya, sempurna.

Ia melihat dari mata berwarna hitam pekat dengan alis tebal dengan warna yang sama, hidung mancung sangat pas dengan bentuk wajahnya yang diamond.

Alana meneguk liur saat matanya berhenti di bibir yang sangat pas dengan seleranya, ia segera melepaskan tangannya pada bahu Reno lalu bertopang pada mobilnya untuk menahan tubuhnya yang masih terasa gemetar.

"kamu mau kemana?" tanya reno lembut.

Alana menarik napas dalam untuk menenangkan jantungnya, lalu ia berdiri tegak dengan normal, ia berusaha bersikap normal walaupun tubuhnya masih terasa panas dingin.

"ke kantor" jawabnya singkat.

"aku antar ya" tawar Reno dengan wajah berbinar.

Karena takut di tolak, ia mengambil tas kerja berwarna biru muda di tangan Alana.

Alana tercengang saat tangannya di tarik lembut oleh Reno keluar pagar, ingin menolak tapi tidak sanggup bicara, ia seperti kehilangan kendali dirinya sendiri karena pria ini, padahal baru kali ini mereka dekat dan bicara lagi setelah 8 tahun.

Alana menutup pagar rumahnya sebelum memasuki mobil yang pintunya sudah di buka oleh Reno.

walaupun terasa canggung tapi entah kenapa dia tidak ingin menolak.

Reno masuk ke pintu kemudi dengan tersenyum senang, dan itu sangat mempesona di mata Alana.

'Alana, kamu sudah gila'

Makinya pada diri sendiri, karena pikirannya sudah memikirkan hal hal indah yang akan terjadi kedepannya, itu membuatnya bersemangat entah karena apa.

Mereka hanya diam dalam perjalanan yang memakan waktu 20 menit.

Bahkan Alana tidak sadar kalau mereka sudah berada di depan gedung yang bertuliskan ALEAZ.

Ia hanya diam di tempat duduk dengan pikiran melayang entah kemana.

"Anna" panggil Reno

"hah"

Alana mengerjapkan matanya lalu melihat sekeliling, kemudian ia melihat ke arah pria di sebelahnya.

jantungnya kembali berdebar cepat hanya karena mereka bertatapan.

Grep

Alana kembali gemetar saat tangannya di genggam lembut oleh Reno, tapi ia tidak menariknya, hanya membiarkan.

"Ayo kita menikah Anna"

1
douwataxx
Ngga bisa berhenti baca!
EatYourHeartOut
Terhibur!
hoba
Gila PPnya cakep bangeeet, cepetan thor update lagi please!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!