Hidup dalam sebuah keluarga yang penuh dengan sandiwara,membuat seorang gadis polos itu harus menerima takdir hidupnya yang tidak pernah merasakan kehidupan bahagia bersama keluarga kehadiran sang nenek di rumah itu membuat gadis cantik bermata sipit itu merasakan kasih sayang jika dari orang tua dan juga kedua sang kakak nya yang sama sekali tidak menyukai dirinya,sehingga ia di pertemukan oleh sang nenek dengan seorang laki-laki tampan dan juga kaya raya,namun hal itu tidak membuat gadis itu bahagia karena,,,? Lanjut baca cerita nya ya!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zatil fadhila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kau baik-baik saja
Esok pagi nya,seperti biasa alea akan lebih dulu keluar rumah dan seperti hari-hari sebelum nya,ia akan mengajak bobby dan juga kenzo lari pagi,dan bahkan alea berhasil menurunkan berat badan bobby secara drastis,dan kini di sinilah diri nya berada di taman biasa nya mereka bertemu
"Kalian sudah datang?"tanya alea yang langsung duduk di sebelah bobby
"Yah,kebetulan hari ini bobby akan merayakan keberhasilan nya"
"Merayakan apa?,dan keberhasilan apa?"tanya alea menatap kedua nya bersamaan
"Oh tuhan al,apa kau lupa lagi rencana kita hari ini?"tanya kenzo menatap alea dengan kening berkerut
"Ada apa dengan mu al?,kau sering kelupaan bahkan kau sering mengulang perkataan yang sama,bukan kah seharus nya kemarin kita merayakan keberhasilan ini?,dan kamu bilang lupa jadi kita merayakan nya hari ini?"
Alea menggaruk kepala nya yang tidak gatal
"Maafkan aku,seperti nya akhir-akhir ini aku sedang banyak masalah"
"Dengan keluarga mu,atau suami mu?"
"Ah lupakan saja,oa jadi hari ini kita akan melakukan apa?"
"Kau saja yang memberikan saranya,karena berhubung kau sedang banyak masalah jadi kita berdua akan menghibur kamu"
"Baiklah,baiklah,aku akan rekomendasikan"
Alea sejenak terdiam dengan tatapan lurus nya,sehingga lama setelah terdiam alea menoleh ke arah bobby
"Bukankah hari ini kita akan merayakan keberhasilan bobby menurun kan berat badan nya?,jadi apa yang akan kita lakukan?"tanya alea dengan antusias nya,ia tersenyum lebar namun bobby dan juga kenzo menatap alea serius sehingga membuat alea melunturkan senyum nya
"Ada apa?,apa aku salah bicara?"tanya alea pelan
"Al,kau baik-baik saja?"tanya kenzo
"Aku baik-baik saja,memang nya ada apa?"
"Kau kembail membahas masalah itu,padahal kita baru saja membicarakan soal itu"
"Benarkah?,aku lupa"
"Kau terlihat sedang tidak baik-baik saja al,kita mengenal mu bukan sehari dua hari tapi sudah berminggu-minggu,jadi jika kau ada masalah ceritakan saja jangan di tutupi"
"Maaf,seperti nya aku hanya sedikit lelah"
"Kau yakin?"tanya bobby serius
"Yakin,oa ada yang ingin aku bicara kan dengan kalian"
"Katakan"
"Mungkin jika kita saling bertemu di jalan tolong sapa lah aku, mungkin aku sudah melupakan kalian maksud ku karena aku sibuk jadi kita jarang bertemu dan aku lupa dengan kalian dan maaf mungkin beberapa hari ini aku menyusahkan kalian karena harus menuruti ke inginan ku"
"Apa yang kau katakan,kau berbicara seolah-olah kau akan pergi jauh saja"
"Aku hanya membual saja,sudah lupakan saja,ayo kita pergi jalan-jalan,kali ini aku yang traktir mumpung aku baru gajian"
"Baiklah,jika kau memaksa"canda bobby yang langsung merangkul lengan alea,ketiga nya sudah begitu akrab layak nya sahabat yang sudah lama berteman bahkan kini bobby sudah menjelma sebagai laki-laki tampan dengan tubuh sispeck nya dengan bantuan alea yang terus menekan bobby untuk olahraga,diet,bahkan kegiatan lainnya,sehingga kini bobby penuh percaya diri.
Seharian penuh ketiga nya menghabiskan waktu bersama mendatangi berbagai wahana permainan bahkan pergi ke tempat-tempat wisata lainnya,alea benar-benar merasa begitu terharu karena semenjak ia bersama dengan bobby dan juga kenzo ia dapat melupakan masalah nya yang tak pernah habis nya bahkan ia merasakan memiliki sebuah keluarga,saat ini ketiga nya tengah duduk santai di sebuah taman
"Ken,bobby,boleh aku minta satu hal?"tanya alea dengan tatapan lurus nya
"Katakan saja"
"Bolehkah kalian menuliskan nama kalian di lengan ku?"tanya alea ragu,takut nya kedua nya malah menertawakan permintaan konyol nya itu,dan benar saja kedua nya langsung tertawa
Ha ha ha ha
"Al,apa kau gila?,jangan bilang kau menyukai aku dan bobby,kau lupa bahwa kau itu sudah punya suami?"
"Tidak,aku hanya ingin mengingat nama kalian,jika suatu saat nanti aku tak bisa mengingat kalian setidak nya aku tau nama kalian"
"Kau selalu mengoceh tentang ingatan,seperti orang yang akan amnesia saja,tapi jika kau melupakan aku,aku akan membunuh mu"
"Aku juga akan menghajar mu"sambung bobby juga
Alea tersenyum melihat kekonyolan kedua nya
"Baiklah,aku hanya tak ingin itu terjadi"
"Ya sudah,berikan pulpen nya"kenzo mengulurkan tangan nya
Alea merogoh isi tas nya dan mengeluarkan sebuah benda berukuran kecil dan kuncut
"Apa itu?"tanya bobby mengerutkan kening nya
"Inai,jika pakai tinta akan cepat menghilang tapi jika pakai inai ini akan bertahan lama"
"Ada-ada saja kau ini,ya sudah berikan"
Kenzo mengambil nya dan mulai membuka ujung nya,sedangkan alea langsung menyibak baju lengan nya,karena memang alea tipe perempuan yang tidak suka memakai baju yang terbuka dan lebih suka memakai baju lengan panjang
"Kau bahkan sudah menuliskan nama nenek mu?"tanya bobby saat melihat nama sang nenek tertulis di kulit lengan nya itu
"Aku hanya menulis nya dengan asal"
Kedua nya pun langsung menuliskan nama kedua nya di lengan alea,sehingga membuat alea tersenyum lebar
"Oa,kau ingin apa?,aku akan memberikan mu sebuah hadiah karena sudah membantu ku selama ini"tanya bobby menatap alea serius
"Aku hanya minta satu hal"
"Katakan saja,uang,mobil,perhiasan atau sebuah apartemen pribadi"
Alea menggeleng
"Dasar aneh,kau tau perenpuan itu sangat suka akan hal itu tapi kenapa kau malah terlihat tidak peduli?"
"Aku tidak ingin semua itu,tapi yang aku ingin kan adalah kasih sayang dan juga kebahagiaan karena dua hal itu tidak bisa di beli dengan uang",
"Kau memang benar-benar istimewa al,suami mu itu benar-benar bodoh karena telah menyia-nyiakan gadis sebaik kamu"
"Kau bisa saja,aku hanya,,,,,,"tiba-tiba saja alea menekan dada nya yang rasa nyeri tiba-tiba saja datang
"Al,ada apa?"tanya kedua nya bersamaan
"Tidak,mungkin karena terlalu lelah saja"
"Seruus kamu baik-baik saja?"tanya kenzo kembali,alea mengagguk pelan sambil menekan dada nya
Malam pun tiba
Akhir nya setelah seharian penuh alea menghabiska Waktu nya bersama kenzo dan juga gavin,kini ia kembali ke rumah dengan tubuh lelah nya,bahkan ia sampai melupakan keadaan tubuh nya yang semakin hari semakin bertambah parah
"Kemana saja seharian pergi tanpa kabar?"tanya kenzo dengan wajah datar nya menatap ke arah alea yang baru saja memasuki rumah
"Dari luar"jawab alea singkat yang kembali melanjutkan langkah nya
"Vania pernah mengatakan bahwa kamu sering membawa om-om ke rumah kamu dulu,apa sekarang kamu kembali melakukan itu?,kamu memiliki sugar daddy?"
Plakkk
Alea langsung melayangkan sebuah tamparan ke wajah kenzo sehingga membuat wajah kenzo berpaling
"Tutup mulut tuan,jika hanya untuk menciptakan masalah",