NovelToon NovelToon
Dermaga Cinta Arumi

Dermaga Cinta Arumi

Status: tamat
Genre:Tamat / Janda / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama / Kehidupan Tentara / trauma masa lalu
Popularitas:478.5k
Nilai: 5
Nama Author: Safira

EKSKLUSIF HANYA DI NOVELTOON.
Jika menemukan di tempat lain artinya plagiat. Tolong laporkan🔥


Baru dua bulan menikah, Arumi Safitri harus rela mengikhlaskan kepergian suaminya yakni Letda Laut (P) Yuda Kusuma yang meninggal dalam tugas. Pahami jati diri sebagai prajurit angkatan laut bahwa air yang memiliki semboyan wira ananta rudira, yaitu tabah sampai akhir.

Hidup Arumi selepas kepergian suaminya, diterpa banyak ujian. Dianggap pembawa sial oleh keluarga suaminya. Ada benih yang ternyata telah bersemayam di rahimnya, keturunan dari mendiang suaminya. Beberapa bulan kemudian, Arumi terpaksa menikah dengan seorang komandan bernama Kapten Laut (E) Adib Pratama Hadijoyo hanya karena kejadian sepele yang menyebabkan para warga salah paham dengan mereka berdua.

Bagaimana kehidupan pernikahan Arumi yang kedua?

Apakah Kapten Adib menjadi dermaga cinta terakhir bagi seorang Arumi atau ia akan menyandang status janda kembali?

Simak kisahnya💋
Update : setiap hari🍁

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Safira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27 - Petuah Dina

"Lepasin aku, Din. Kesel aku sama dia. Mentang-mentang kelas VIP terus tiket hilang, semaunya sendiri gitu!" gerutu Arumi.

"Sabar, Rum. Tenang. Semua ada solusinya," ucap Dina lirih.

"Ehem...ehem..." dehemnya.

"Mbak yang baru datang dan Mbak Judes, saya buru-buru nih. Itu suara panggilan penumpang sudah berbunyi dan sebentar lagi kapal akan berlayar. Begini saja, saya bayar dendanya sekaligus biaya tiket kelas VIP kembali karena tiket saya kan hilang. Bagaimana? Deal?"

"ENGGAK !!" pekik Arumi menolak mentah-mentah.

"Mbak ini maunya apaan sih! Coba panggilkan atasan kalian, biar saya lebih baik bicara dengannya. Saya pulang kampung karena setiap tahun saya harus hadir di peringatan hari kematian Papa. Saya enggak mau Mama sendiri di rumah saat hari penting itu. Paham!" Nada suara lelaki ini sudah naik satu oktaf. Emosinya ikut memuncak karena Arumi tetap bersikukuh menolak pembayaran denda dan biaya tiket ulang kelas VIP untuknya.

Saat ini musim liburan panjang sehingga banyak orang di kota besar melakukan perjalanan pulang kampung ke daerah asal masing-masing. Ia sedang sibuk kegiatan di institusinya sehingga terlupa memesan tiket pulang kampung lebih awal.

Alhasil sekitar dua hari baru teringat lalu ia segera mencari tiket untuk hari ini agar bisa pulang kampung. Namun hasilnya nihil. Tiket pesawat seluruhnya sudah ludes terjual dan tak ada yang tersisa sampai tiga hari ke depan.

Setelah dirinya meminta bantuan komandan di korpsnya akhirnya ia mendapatkan tiket kapal laut kelas VIP. Dikarenakan tiket untuk kelas lain yakni mulai ekonomi, kelas I dan kelas II telah habis terjual juga.

Untuk kembali ke kota J, dirinya akan menaiki kapal laut milik korpsnya. Kebetulan ada salah satu kapal milik korps angkatan laut yang tengah bersandar di pelabuhan dekat kampung halamannya dan memiliki jadwal untuk kembali ke kota J sekitar tiga hari lagi.

☘️☘️

Perdebatan sengit antara Arumi dan laki-laki itu kian memanas. Arumi tak mengiyakan permintaan laki-laki tersebut. Padahal Dina sudah menyuruh Arumi untuk menyetujuinya. Akhirnya Pak Dadang sebagai atasan Arumi dan Dina pun tiba di ruangan khusus tersebut.

Namun naas kedatangan Pak Dadang disaat kapal sudah berlayar. Alhasil laki-laki ini terpaksa menelan kekecewaan mendalam di hatinya.

"Maafin Adib, Pa-Ma. Maaf tak bisa hadir di hari peringatan kematian Papa hari ini," batinnya sendu.

Dina dapat melihat jelas laki-laki ini tampak lesu dan seakan lelah berdebat. Walaupun laki-laki itu tetap setia memakai masker dan kacamata hitamnya.

Pak Dadang pun meminta maaf pada laki-laki tersebut yang akhirnya ia tahu bernama Adib Pratama Hadijoyo yakni anak tunggal dari mendiang Kolonel Hadijoyo Prakoso. Pak Dadang yang juga keluarga besarnya berasal dari angkatan laut, tentu mengenal nama besar mendiang ayah dan kakek Adib.

Namun Adib meminta Pak Dadang untuk merahasiakan jati dirinya, pekerjaannya dan juga latar belakang keluarganya dari dua wanita yang ada bersama mereka saat ini yakni Arumi dan Dina. Adib pun akhirnya mendapatkan tiket VIP untuk kapal laut yang berbeda dengan jadwal berlayar malam hari dari Pak Dadang.

Adib menerimanya sebab baginya tak masalah terlambat datang ke kampung halamannya daripada tidak sama sekali. Ia tetap ingin menemani ibunya di kampung halaman.

Pak Dadang tidak memberikan sanksi apapun pada Arumi. Semua itu juga permintaan dari Adib. Dikarenakan ia tak tega melihat Arumi kena sanksi. Ia sangat tahu apa yang dilakukan Arumi juga tidak sepenuhnya salah. Karena jika sampai ada penumpang bayangan masuk ke dalam kapal dan berbahaya, maka Arumi juga pasti dimintai pertanggung jawaban berat oleh perusahaan.

Namun sebenarnya selain itu ada sebuah rasa yang mulai menggelitik hatinya yang telah lama kosong. Terlalu sibuk sekolah dan bekerja di angkatan laut, membuatnya selama ini dijuluki sebagai jomblo abadi oleh teman-teman seangkatannya.

Beberapa rekannya banyak yang telah memiliki kekasih bahkan sudah menikah. Sedangkan dirinya, kekasih saja tak punya. Wanita yang dicintai pun tak ada. Apalagi calon istri, nihil.

Arumi Safitri. Ya, ia tahu nama lengkap si mbak judes ini dari Pak Dadang. Wajahnya yang cantik, karakter tegas dan disiplin terlihat jelas melekat dalam diri wanita ini. Ditambah bawel serta judesnya justru semakin memikat hatinya akan pesona seorang Arumi padanya.

☘️☘️

Dina dan Arumi cukup terkejut ketika mengetahui tak ada sanksi apapun dari Pak Dadang.

"Yang benar, Pak. Arumi enggak kena sanksi?" tanya Dina pada Pak Dadang.

Sebab sepanjang ia bekerja di dermaga ini, Pak Dadang dikenal sebagai orang yang punya disiplin tinggi. Ia tak segan-segan memberikan sanksi pada para pegawai jika melakukan kesalahan walau sedikit saja.

"Bersyukurlah saya tidak memberi sanksi pada temanmu itu. Semua berkat kebaikan penumpang VIP tadi yang tak ingin memperpanjang masalah di sini," jawab Pak Dadang.

"Wah, makasih banyak Pak." Dina yang menjawab seraya bersyukur dalam hati karena Arumi terbebas dari sanksi.

Sedangkan Arumi hanya mampu berdiri tak jauh dari Pak Dadang dan Dina. Ia mendengarkan dengan jelas pembicaraan Pak Dadang dengan Dina. Namun mulutnya terasa kelu untuk berbicara. Ia hanya bisa terdiam.

"Tak perlu berterima kasih denganku. Berterima kasihlah pada laki-laki tadi. Dan yang pasti bukan kamu tapi Arumi. Ya sudahlah, semua telah berlalu. Aku pergi dulu kembali ke ruangan. Kerja yang baik dan jangan sampai hal seperti ini terjadi lagi," ucap Pak Dadang.

"Siap, Pak." Dina menjawabnya dengan lantang.

☘️☘️

Setibanya di kosan usai mereka pulang kerja, Dina dan Arumi kembali membahas laki-laki iseng tersebut. Arumi masih jengkel padanya. Terlebih setelah ia membuka Mbah Gorgon di internet untuk mencari arti gaya yang dilontarkan oleh laki-laki iseng tadi padanya.

"Lihat, Din. Dasar laki-laki messyuumm !!" geram Arumi.

"Haha..." Dina tertawa terbahak-bahak usai mendengar cerita Arumi. Walaupun ia belum menikah, namun ia pastinya paham gaya akrobatik bercinta yang disampaikan oleh laki-laki itu pada sahabatnya yang masih polos ini.

"Makanya, Rum. Jangan kudet. Hal beginian kan bisa dipelajari di internet. Enggak mesti praktek duluan atau menikah baru tahu. Haha..."

"Dina nyebelin deh. Huhu..." Arumi semakin kesal karena Dina terus membela laki-laki itu yang entah siapa namanya, ia pun tak tahu.

"Ya, abisnya dia ledekin kamu dengan gaya berenang keringat di atas kasur eh malah kamu menjurus ke gaya berenang air dalam kolam. Ibarat kata nih, kayak dia pergi ke Ancol terus kamunya malah pergi ke Ragunan. Kagak nyambung, Mbak. Hehe..."

"Cukup sekali saja bertemu dia. Beneran kapok aku. Ya Tuhan jangan sampai aku bertemu lagi dengannya," gumam Arumi seraya berdoa.

"Lah, kamu malah berdoa begitu. Kebanyakan nih kalau feelingku sih malah Tuhan bakal nemuin kalian berdua lagi. Entah kapan, why not."

"Ih, Dina ! Kok kamu malah nyumpahin aku ketemu dia lagi sih!" gerutu Arumi.

"Ya enggak gitu juga, Rum. Hidup ini jalan santai saja tanpa beban di pikiran dan hati kita. Kalau pikiran dan hatimu kesal terus sama dia, jadi isinya kan laki itu mulu. Soalnya, dulu nenekku pernah bilang kalau Tuhan itu selalu mendengar dan akan mengikuti yang ada di dalam hati kita. Nah, bisa-bisa Tuhan malah nemuin kamu sama dia lagi karena pikiran dan hatimu isinya laki-laki itu doang. Walaupun dalam konteks masih sebel," tutur Dina.

Arumi pun hanya bisa terdiam mendengarkan petuah dadakan dari Dina, sahabatnya.

"Tapi omong-omong nih, Rum. Benar juga yang dibilang Pak Dadang tadi di kantor. Kamu wajib meminta maaf sekaligus berterima kasih sama laki-laki itu semisal suatu saat kalian berdua bertemu lagi," ucap Dina.

Arumi terus berusaha menelaah pembicaraannya dengan Dina yang beberapa jam lalu telah usai. Ia tak mampu memejamkan matanya hingga larut malam. Sedangkan Dina yang berada di sampingnya, sudah terbang ke alam mimpi.

"Maaf," batin Arumi seketika merasa bersalah pada laki-laki tadi yang terlambat pulang kampung untuk menghadiri peringatan hari kematian ayahnya.

Bersambung...

🍁🍁🍁

1
Maharani Rani
good job keren pisan novel nyaaa
Mukmini Salasiyanti
tes ombak oke...
NAZ
seru
Panai🌺
jodoh gak lari kemane
Zhee🥀
alur oke
Elvira
oke
Tii
Adib Arumi jodoh sejati
Pororo
jodoh enggak akan ke mana dengan konflik yang ringan tak bertele-tele👍
Susu Soda
lanjut
Safira💋: nuhun Kaka ^^
total 1 replies
J
terima kasih teh Fira good story😉
Safira💋: nuhun kaka^^
total 1 replies
.
selalu menarik👍
Safira💋: nuhun Kaka ^^
total 1 replies
DozkyCrazy
definisi jodoh gak bakal kemana yaa author
suka suka ceritanya 👏👏
Safira💋: nuhun kaka^^
total 1 replies
Nur Hidayati
Luar biasa
Safira💋: nuhun kaka^^
total 1 replies
Nur Hidayati
Lumayan
Stien
akhirnyaaaa
Stien
Luar biasa
Safira💋: nuhun kaka^^
total 1 replies
Stien
senang tipe suami spt Adib... penyayang namun tegas
Lina Yulianti
bagus terus tingkatkan karyamu lg dg banyak novel
Safira💋: 💋💋💋💋💋
total 1 replies
Stien
Aku padamu bu Elsa
Stien
bambang... tunggu balasan author/Curse/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!