Naina, seorang gadis muda berbakat, adalah salah satu penghuni panti asuhan. Saat ia bersekolah di sekolah menengah elit, dia pintar dan cantik, dinaksir oleh banyak laki-laki, dan juga iri dari banyak gadis.
Tapi dia tidak peduli dengan semua itu, situasi ekonomi ibu panti semakin memburuk, bahkan dia mendapat kesempatan untuk belajar di luar negeri, dia harus melepaskannya, dia harus lulus secepatnya dan mencari pekerjaan yang stabil untuk membantu saudara-saudaranya di panti asuhan, dan juga untuk meringankan beban ibu panti.
Namun, tidak ada yang tahu, termasuk ibu panti, bahwa Naina adalah seorang hacker dan dikenal sebagai "UZZA", yang merupakan singkatan dari "Yang Terkuat", dan menghasilkan banyak uang dari bisnis lain.
"Naina, mengapa kamu masih bekerja jika kamu begitu kaya?"
"Aku tidak ingin ibu panti mengira aku mencuri uang!"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nike Julianti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Restu Kinan
"Habisi gadis ini, aku akan mentransfer bayaran untukmu sebagian. Sebagian lagi, akan aku transfer bila kerjamu berhasil." titah Jen pada seseorang di sebrang teleponnya. Jen sudah mengirimkan sebuah foto Naina, ia yakin bila itu adalah putri dari Rei dan Rania.
'...'
"Sekarang bodoh, aku masih di bandara menuju ke sana. Bila kamu berhasil, aku akan memberikan bonus yang tidak sedikit untukmu dan... kamu juga menikmati tubuhku secara gratis."
'....'
"Bagus, aku hanya butuh mayatnya." Jen menutup panggilan tersebut, ia pun tersenyum smirk. Lalu memakai kacamata hitamnya dan melangkah masuk ke dalam pesawat.
Tanpa ia sadari, bila semua gerak-gerik dan juga rencananya sudah di ketahui oleh Ben. Karena Ben sudah menyadap ponsel milik Jen.
"Bodoh, kamu sudah membuka pintu masuk ke ruang penyiksaan. Baiklah, aku akan memberimu waktu untuk bersenang-senang sebentar . Sebelum akhirnya, aku menemukan dan menyeretmu dengan paksa." ucap Ben dengan senyuma iblis miliknya
Salah satu kebodohan Rudolf dan Jen adalah, mereka tidak mengetahui siapa Rei dan Ben sebenarnya. Dengan kata lain, mereka tidak tahu bila Rei merupakan ketua mafia yang di takuti oleh semua mafia di dunia bawah. Itu artinya.. Jen sedang memesan tiket kehancuran hidupnya.
.
.
"Jadi, berapa usiamu sayang?" tanya Kinan
"Sa saya 16 tahun nyonya." jawab Naina
"Ko nyonya, panggil mama dong. Masa menantu bilang nyonya sama mertuanya, panggil mama ok" tegur Kinan
"Tapikan, saya memang karyawan bos Ken di resto nyonya." ucap Naina
"Hah? Jadi kalian bertemu di restoran? Kamu karyawan putraku? Kalo di jadikan FTV, bagus ini." celetuk Kinan
"Mama Kinan benar, judulnya " Pacarku, Bossku" sambung David tertawa
'Hah? Apa aku tidak salah dengar, ibu bos Ken malah berpikiran untuk membuat sinetron. Aku kira, akan seperti di novel-novel lain. Yang mana ibunya akan menyiram perempuan yang di sukai putranya, karena merupakan gadis miskin. Dan memberikan uang satu gepok, agar menjauhi putranya.' gumam Naina
"Tapi, nyo..
"Mama, panggil mama." potong Kinan
"Tapi, saya dan bos Ken tidak ada hubungan apa-apa. Nyonya salah paham." ucap Naina
"Ken?" tanya Kinan mengintimidasi
"Nai, aku yakin kamu tidak bodoh dengan perlakuan ku padamu. Aku menyukaimu, atau bahkan perasaan ini sudah berubah menjadi cinta." ucap Ken
DEG
'Apa-apaan ini? Apa seperti ini pernyataan cinta yang sebenarnya? Mengatakan langsung di hadapan sang ibu.'
"Kalau kamu berpikir pertemuan pertama kita di resto, itu salah besar." Naina mengerutkan dahinya
'Memang kita bertemu dimana? Aku tidak merasa pernah bertemu denganmu sebelumnya.'
"Apa kamu ingat dengan pria yang kamu bayarkan minumannya di sebuah mini market, beberapa bulan lalu?" Naina terdiam dan memiringkan kepalanya, ia mencoba mengingat-ngingat.
"Oooohhh... jadi pria itu?"
"Ya, itu adalah aku. Saat itu aku mulai mengagumimu, aku pun mengikutimu ke taman. Melihatmu yang tersenyum tulus dan mengajak bermain adik-adik pantimu, aku semakin menyukaimu. Di tambah, saat aku melihatmu meng SKAK MAT teman mu yang terus mengejar-ngejarmu saat itu. Cara mu menghadapi dia dan caramu merubah lawan menjadi kawan, itu benar-benar membuat aku benar-benar jatuh pada pesonamu. Aku Jatuh Cinta Padamu Nai, maukah kamu menjadi Calon Istriku?" jelas Ken langsung pada intinya
BOOOOMMM
Bukan hanya Naina yang terkejut dengan pemintaan Ken, Kinan dan David pun ikut terkejut. Ken bukan meminta menjadi kekasih, tetapi memintanya menjadi calon istri.
'Wahhh... si bucin, gercep euy.' ucap David dalam hati, seraya menahan senyumannya
'Memang benar putra seorang Hansen Robinson, to the point' Kinan tersenyum
"Tunggu, apa ini pernyataan cinta?" tanya Naina dan di angguki Ken
"Apa nyo..
"Mama" ucap Naina yang akhirnya menurut
"Apa mama menyetujuinya?" Kinan mengangguk cepat dan mengembangkan senyumannya dengan lebar, ia tak peduli dengan latar belakang Naina.
"Apa ini bukan mimpi?" tanya Naina seraya menatap ketiga orang yang ada di hadapannya secara bergantian.
"Bukan" jawab Ken, Kinan dan David serentak
Naina kembali terdiam, ia terkejut. Ini terlalu tiba-tiba.. semua terjadi dalam satu hari. Di mulai dari bu Sintya yang mengatakan Ken menyukainya, lalu membuat jantunganya tak karuan.
Langsung di anggap calon menantu oleh ibu dari sang pria, tanpa ada penjelasan. Di tambah kini, ia diminta langsung menjadi calon istri?
Jujur, saat ini ia juga tidak paham dengan apa yang ia rasakan. Usianya masih sangat muda dan merasakan debaran jantung yang tak biasa, saat berhadapan dengan bos Ken.
"Mmm.. anu bos, usia saya masih 16 tahun loh bos. Apa tidak salah?"
"Berhenti memanggilnya bos, aku geli mendengarnya." protes Kinan
"Lalu saya harus memanggil apa ma?" tanya Naina, jantungnya semakin berdebar. Karena kini ia harus mengakui seorang wanita sebagai ibunya, selain sang bunda. Ia sangat terharu sebenarnya, hatinya sangat berbunga-bunga.
Padahal tanpa Naina sadari, setiap wanita paruh baya yang pernah bertemu dan bersinggungan dengannya. Pasti menganggap Naina, sebagai putrinya.
"Panggil dia mas, abang, aa, akang atau apapun gitu." jawab David terkekeh
"Om?" celetuk Naina dengan wajah tanpa dosanya
"BWAHAHAHAHA" David kembali tertawa
"Ck, kamu memanggil David kakak, kenapa padaku harus om? Usia kami sama Nai." protes Ken, ia semakin kesal mendengar tawa David yang terdengar sangat bahagia.
Naina terdiam dan menggigit bibir bawahnya, karena merasa bersalah.
"Baiklah, mm mas Ken bagaimana?" tanya Naina
"Terdengar manis, aku menyukainya." jawab Ken tersenyum, membuat David memenyengkan mulutnya.
"Jadi, apa mas Ken tidak salah? Saya baru berusia 16 tahun dan mas Ken langsung meminta Naina menjadi istri?" tanya Naina
"Kenapa? Apa kamu keberatan?" tanya Ken dengan wajah kecewa nya
"Bukan, aku hanya bingung dengan perasaan ku sendiri." jawab Naina, saat melihat wajah Ken
"Apa yang kamu rasakan saat dekat dengan putra mama?" tanya Kinan
"Mmm... jantung Nai berdebar ga karuan ma, serasa akan melarikan diri dari tempatnya" jawab Naina polos
"Itu artinya kamu menyukai Ken, Nai" ucap David
"Iyakah?" tanya Nai seraya menatap wajah Ken dan Kinan
Mereka berdua mengangguk mengiyakan
"Tapi ma, apa mama yakin tidak keberatan dengan latar belakang Naina? Naina hanyalah seorang anak panti asuhan, dan kemungkinan besar, Naina merupakan anak yang tidak di harapkan oleh orangtuanya." Naina mengatakan hal tersebut dengan nada suara bergetar, ia langsung menundukkan kepalanya. Menyembunyikan air matanya yang mengalir begitu saja di pipinya.
'Kenapa air mata ini harus keluar di saat tidak tepat' gumam Naina
Kinan yang merasakan kesedihan Naina pun, mendekatkan dirinya dan langsung memeluk tubuh Naina. Bagaimana pun, Naina adalah seorang gadis remaja. Perasaannya masih sangat sensitif dan juga naik turun.
Kinan menepuk pelan punggung Naina, saat ia merasakan getaran di tubuh Naina. Kinan juga mengusap sayang kepala Naina, sehingga membuat Naina merasa nyaman dan menangis dalam pelukan Kinan.
"Menangislah sayang, mama tau selama ini pasti kamu berusaha untuk selalu terlihat kuat di depan orang-orang. Kamu hebat sayang, kamu adalah anak terkuat yang pernah mama temui. Terimakasih, karena Naina sudah berusaha untuk tetap berdiri kokoh sampai saat ini. Semua orang pasti sangat menyayangi Naina, karena Naina adalah gadis baik dan juga hebat." ucap Kinan mencoba memberikan penenangan pada Naina
Ken dan David hanya terdiam,
...****************...
...Happy Reading all🥰🥰...
