Seorang gadis bernama ayu yang telah di tinggal pergi oleh ibunya untuk selamanya,dia memiliki dua orang adik yang harus di asuh nya sedangkan ayah nya sudah tidak memperdulikan mereka lagi semenjak ibunya sakit
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrioktober, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Gugatan cerai Tante Mira
Brak
Ayah pun membanting amplop cokelat itu
Ke meja dengan sangat keras,dan membuat Tante Mira terkejut.
" Tolong jangan membuat keributan !",kata sipir yang sedang duduk di dekat kami.
Ayah menatap tajam ke arah Tante Mira,dia sangat geram atas keputusan istri ke dua nya itu.
" Aku melakukan ini semua hanya untuk mu !,kenapa kamu tega sama diriku Mira," kata ayah yang mengecilkan suaranya terdengar gemetar menahan emosi nya.
" Itu semua bukan permintaan ku, yang aku suruh kamu mencari pekerjaan,bukan nya mencuri !,"kata Tante Mira ketus sambil memalingkan wajahnya.
" Udah ,jangan ber tele tele,cepat tanda tangani aja berkas itu ,aku tidak bisa menunggu lama,,"
" Dan oh ya ,aku sampai lupa,nanti kalau kita sah bercerai aku akan menikah lagi,jadi kamu nanti tak perlu lagi mencari cari aku," kata Tante Mira tanpa memikirkan perasaan ayah.
Ayah pun membeku mendengar penjelasan Tante Mira.
Tanpa menunggu lama ayah pun langsung menanda tangani berkas itu ,dia muak melihat wajah Tante Mira.
" Ini ambil sudah aku tanda tangani, sekarang silahkan keluar dari tempat ini !",kata ayah mengusir Tante Mira.
".Dari tadi kenapa kek ,kan tak perlu banyak drama," kata Tante mira sambil meninggalkan ayah seorang diri.
Ayah pun menangis di tempatnya duduk.dia menyesali setelah apa yang terjadi.
Dia pun digiring kembali ke dalam sel nya dengan langkah gontai.
****
" Dino sini sayang, duduk dekat mama," kata mama Dino sambil menepuk sofa di samping nya.
" Ada apa ma ?," kata Dino sambil duduk di samping mamanya.
"Din ,nanti malam temenin mama ya ,kita mau makan malam di luar bersama temannya mama.,"kata mama Dino sambil berharap anaknya mau atas ajakan nya.
Dahi Dino pun berkerut melihat mama nya.
" Maksud mama apa mengajak Dino makan malam di luar,ini bukan masalah perjodohan lagi kan ma ?," tanya dino ke mama nya.
" Hah "
Mama menarik nafas panjang
" Dino ,mama kasihan lihat kamu nak,kamu selalu murung mama lihat ,macam tiada gairah untuk melanjutkan hidup mu,makanya mama berinisiatif untuk menjodohkan anak teman mama sama kamu Sayang,"
" Ma ,mama apa tidak bisa menjaga perasaan Dino sedikit aja,Dino pun udah berusaha untuk melupakan nya,tapi Dino belum bisa,Dino tidak mau menyakiti perasaan perempuan lain atas kelakuan Dino ma," kata Dino panjang lebar."
" Dino harap mama bersabar iya,mama jangan mengkhawatirkan Dino ,Dino baik baik aja kok," kata Dino panjang lebar.
" Untuk sekarang biar aja Dino begini, nanti ada masa nya Dino mencari pendamping hidup Dino ma, mama jangan khawatir ya," kata Dino lagi sambil meninggalkan mama nya seorang diri.
Mama pun menatap sedih kepergian anak tunggalnya.
Tak lama di keluarkan nya telepon selulernya diketik nya pesan ,kalau mereka tak jadi datang karena dino lagi sibuk.
Mama nya Dino tak ingin temannya sakit hati,atas penolakan mereka berdua.
****
Di dalam kamar Dino termenung seorang diri,dia memikirkan kejadian yg sudah beberapa tahun lewat.
"Kenapa kau tidak bisa pergi dari pikiranku ayu,ya Allah tolong hapuskan dia dari pikiranku,aku ingin melanjutkan hidup ku dengan normal,"gumam Dino dalam hati
"Minggu depan aku akan mengajukan cuti ,aku akan ke rumah Tante Susi, walaupun dia tak disana paling tidak kenangan dia masih tertinggal,mudah mudahan setelah itu aku bisa melupakan nya," kata Dino dalam hati.
Tak lama Dino pun terlelap dalam tidurnya, setelah sekian lama pikiran nya berperang.
Tok..tok.tok..
" Dino ..,Din..,Dino..., bangun nak udah siang ," panggil mama dari luar.
Tok..tok..tok..
" Dino,kamu tak kerja hari ini ?,kenapa tak bangun Sayang?,apa kamu sakit nak ?," tanya mama khawatir.
krit
Pintu kamar Dino pun Terbuka dan nampak Dino berdiri di depan pintunya ,dengan wajah bantalnya.
" Dino kamu tak kerja nak?,kamu tak apa apakan?,"tanya mamanya khawatir.
" Dino tak apa apa kok ma,Dino ambil cuti hari ini makanya Dino bangun telat ," jawab Dino.
" Oh gitu ," kata mama.
"Mama ,hari ini mama bersiap siap kita kita berangkat ke tempat Tante Susi ," kata Dino mengajak mamanya mengunjungi rumah Tante nya.
" Lho Din, kenapa mendadak sekali,semalam kita tak ada pembahasan," Kata mama.
" Iya ma ,Dino udah kangen sama Tante, rencananya Minggu depan Dino mau kesana tapi entah kenapa rindunya dadakan,"kata Dino bercandaan.
" Kangen Tante apa kangen........,"
" Ihhh,mama apaan sih,dia udah tak tinggal disana ," kata Dino sambil meninggalkan mama nya menuju ke dapur.
Mama nya pun terdiam mendengar nya.
" Apa benar dia rindu sama Tante nya," kata mamanya dalam hati ,tapi bodoh lah mungkin aja emang benar.
****
" Mama ,ayo kita ke butik Oma !,Angel rindu sama Oma ,Oma udah dua hari tak Pulang pulang ," rengek angel.
"Nanti Oma marah sayang ,mama takut di marahi Oma sayang," jelasku ke Angel biar dia mengerti.
" Iya ,tapi Angel rindu lho ma,Oma selalu saja sibuk," kata nya sambil cemberut.
" Emangnya Oma sering begini ,jarang pulang kerumah sayang," tanyaku ke Angel .
Gadis kecil itu pun mengangukan kepalanya.
" Oma kadang tiga hari tak pulang,Oma nanti tidur di butiknya, setelah dari perusahaan nya,kalau Angel rindu ,angel minta antar supir ke sana," jelas Angel.
" Mau ya mama ,"rayu nya lagi.
"Oke, kita kalau gitu kita bersiap siap kesana ke tempat oma ,Angel mau mama siapin ?," tanya ku ke Angel
" Tak usah ma ,angel bersiap sendiri aja ,biar cepat kita kesana,"kata gadis kecil itu menolak bantuanku.
Selama kami tinggal di sana kami di perlakukan sangat baik oleh Tante Lisa ,setiap bulan aku menerima gaji dari nya dengan alasan telah merawat cucunya.
Meskipun aku menolaknya dia tetap memaksa ,katanya ini untuk jajanku apa bila ada yang ingin aku beli.
Dan Rio adikku di sekolahkan nya lagi di luar kota,di sekolah terbaik yang dia kenal.
Kami sangat bersyukur karena dapat mengenal beliau,dia menganggap kami seperti anaknya sendiri.
"Mama , Angel udah siap ni !,mama ,udah siap belum !," teriak Angel dari luar kamarku.
" Iya ,mama udah siap ,Angel tunggu di depan aja dulu iya,"kata ku dari dalam.
Lalu gadis kecil itu pun turun ke bawah dan menunggu ku di depan rumah.
Sebelum pergi aku izin dulu dengan mbok asih ,supaya dia tidak banyak memasak untuk kami makan malam.
Rupanya gadis kecil itu udah tidak sabar menunggu ku dari tadi ,dia mondar mandir di depan pintu.
" Ayok kita pergi," kataku mengajak angel masuk ke dalam mobil.
Di dalam perjalanan ku lihat wajah gadis kecil itu sangat gelisah,aku merasa ada sesuatu yang dia rasakan.tapi dia tidak bisa menyatakan nya.
Mobil kami pun sampai di butik punya tante Lisa ,kami pun menuju ke dalam ,disana hanya ada asisten nya saja , sedang kan Tante Lisa tidak ada .
"Tante ,Oma mana,"tanya Angel kepada asisten Omanya.
" Oma ,ada di dalam kamar nya sayang," jawab asisten Tante Lisa.
Angel pun menuju ke kamar nya Tante Lisa .
Tiba tiba saja Angel berteriak.
" Oma.....
