Kehidupan rumah tangga Mika dan Tomi sangatlah romantis walaupun pernikahan mereka belum di karuniai anak. Namun di tahun ke tiga krikil-krikil kecil mulai berdatangan.
Suami yang selama ini di percaya, di sayangi dan di cintai ternyata menusuk mika dari belakang.
" Maafkan aku, aku khilaf "
Dunia mika seakan runtuh ketika mendengar kata maaf dari suaminya. Hati mika seakan di tusuk dengan ribuan pisau belati bahkan dadanya berdeguk lebih cepat dari sebelumnya.
Air mata yang selama ini tidak pernah membasahi wajah mika, kini luntur juga. Tidak hanya di khianati oleh sang suami tapi mika juga di khianati oleh sahabat yang selama ini selalu menampung curahan isi hati mika.
Nasi sudah menjadi bubur, waktu tidak bisa di putar, kini mika hanya bisa menelan pahit kisah rumah tangganya.
Mampukah mika bertahan dan satu atap dengan sahabat yang kini telah menjadi madunya? Atau mika mundur mencari kebahagiaan yang baru.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Cumi kecil, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 26 PESTA II
Mika berjalan mengambil segelas air putih, kali ini benar-benar air putih bukan minuman yang mengandung alkohol. Mika tidak ingin mabuk di tempat umum apa lagi di tempat pesta seperti ini.
" Sayang.. "
Mika langsung menoleh " Mas tomi. Ko mas ada di sini? " kaget mika.
Tomi tersenyum " Maaf mas lupa jika mas juga ada pertemuan di sini " Balas tomi yang merasa senang karena bertemu dengan mika " kamu cantik sekali sayang " puji tomi.
" Hm.. Mas sama siapa di sini?"
" Eh kalian ada di sini juga. Kebetulan banget " Agnes terlihat senang ketika bertemu mika dan juga tomi.
" Wah kebetulan sekali ya " Seru mika
Agnes dan tomi saling lirik seolah saling memberi kode.
" Karena kebetulan kita kumpul disi bagaimana jika kita lanjut ngongkrong " usul agnes " kapan lagi kan kita bisa bareng-bareng begini. Iya kan mik " bujuk agnes.
" Kalo aku sih ayuk aja " Jawab mika " Mas, kamu nginep dimana? malam ini aku ingin tidur sama kamu " tanya mika sambil memeluk lengan tomi.
Tomi sedikit gelagapan bagaimana mungkin tomi membawa mika ke hotel, sedangkan di hotel banyak barang-barang miliknya dan juga agnes.
" Penginapan aku terlalu kecil jika untuk di pakai berdua, bagaimana kalo aku pesan penginapan yang agak luas agar kita bisa sekalian bulan madu " Bujuk tomi.
Mika langsung mengangguk, kapan lagi mereka bisa tidur di luar selama ini kan mereka hanya bisa menghabiskan malam di dalam kamar saja.
" Wah sepertinya malam ini aku akan menjadi obat nyamuk hahaha.. " Sindir agnes.
" Ko obat nyamuk, bukannya suami kamu juga ada di sini? " tanya mika heran.
Agnes langsung membuang nafasnya pelan " Suamiku sudah pulang ke jakarta karena ada kerjaan mendadak " Jawab agnes sambil melirik kearah tomi.
" Yah sayang sekali, padahal kalo ada suami kamu kita bisa mencari vila "
" Sayang.. "
" Mika " panggil dimas
Mika, tomi dan agnes langsung menoleh kearah suara " Kak dimas, sini. Kenalin ini suami aku " Kata mika yang memperkenalkan tomi kepada dimas.
" Dimas "
" Tomi " Jawab tomi.
" Mas, kak dimas ini adalah bos sekaligus sahabat kak erik. Sewaktu kecil aku suka ngintilin kak dimas hehehe.. "
Tomi melirik dimas sekilas, tomi melihat penampilan dimas yang cukup fantastis apa lagi jam tangannya.
" oh oya, bagaimana kalo malam ini kalian menginap saja di vila milikku, ya sekalian kita perkenalan " Ucap dimas menepuk lengan tomi pelan.
" Ide yang bagus, aku setuju " Jawab agnes langsung.
Tidak menunggu lama akhirnya mereka pun kembali ke vila milik dimas, tomi dan agnes sampai menganga melihat mewahnya vila milik dimas.
" Kak, ada bar juga " seru agnes yang langsung duduk di bar
" Apa kalian mau minum? " tawar dimas
" boleh " Jawab tomi. Tomi tidak bisa membohongi diri sendiri jika vila ini memang mewah tidak seperti vila pada umumnya " sayang.. Apa sebelumnya kalian hanya berdua di sini?" tanya tomi
Mika mengangguk " Tapi ada beberapa pelayan juga di sini,, kemarin sih ada kak erik namun kak erik harus pulang lebih dulu karena ada kerjaan yang tidak bisa di wakilkan " Jawab mika.
" ya wajarlah kak erik seperti itu secara kak erik kan salah satu pengusaha muda " Lanjut agnes sambil meminum minumannya.
Dengan reflek tomi mengambil gelas di tangan agnes " Kamu itu sedang hamil.. " Tomi langsung menghentikan ucapannya ketika ia sadar jika di sini ada mika.
Mika menaikan sebelah alisnya " Mas tau darimana kalo agnes hamil? "