NovelToon NovelToon
Dunia Kita Berbeda

Dunia Kita Berbeda

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Playboy / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Angst / Romansa / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:11.7k
Nilai: 5
Nama Author: cuka monei

Mora, gadis miskin yang bersekolah di sebuah SMA populer dan berfasilitas mewah karena jalur prestasi, dikeliling oleh orang orang yang tidak setara oleh nya membuat nya harus menelan pahit nya hidup.

Orang-orang bilang kehidupan SMA adalah masa-masa paling indah, semua itu tidak berlaku bagi Mora. Mora dibully dan dikucilkan dengan murid murid disana, Jika Mora adalah anak dari orang terpandang seperti mereka, apakah Mora akan dihargai?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon cuka monei, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 26 #Jessy berulah

Setelah Arsen makan dan mengobrol dirumah Zara, Arsen pulang kerumah nya terlihat mami dan papi nya mungkin sedang tidur dikamar, rumah sudah sepi Arsen dengan tenang naik dan pergi kedalam kamar nya, Arsen menghidupkan PC nya dan bermain game pubg.

Sementara itu sekarang Mora sedang berada diluar pergi mencari obat batuk untuk ibunya, Mora khawatir kepada ibunya walaupun ibunya bilang hanya batuk biasa namun Mora tidak mau lagi menunda nunda untuk membeli obat, Mora takut yang kemarin terjadi lagi pada dirinya.

Mora berjalan dibawah langit malam, malam ini cukup dingin dan sepi Mora ke apotek terdekat namun sudah tutup, terpaksa Mora akan berjalan lagi kearah yang lumayan jauh untuk membeli obat ibunya itu. Mora lagi lagi mendengar suara langkah kaki selain dirinya, Mora berusaha berfikir bahwa itu mungkin saja orang yang hanya berjalan biasa, namun semakin lama langkah itu semakin mencurigakan, Mora mencoba menghentikan langkah nya, dan langkah kaki dibelakang nya juga berhenti. Mora tidak bisa berfikir positif lagi, Mora membalikan badan nya, orang yang sama memakai Hoodie hitam dan celana jeans hitam, juga memakai masker dan topi.

BRAKKKKKK!!

Mora merasakan sakit pada kepalanya, dia merasa kepalanya sangat nyeri saat ini membuat dirinya tidak mampu lagi membuka mata hingga akhirnya Mora kehilangan kesadaran nya, pandangan nya memburam dia terjatuh saat itu juga.

Sekarang Arsen sudah berada dikelas melihat ada salah satu orang belum datang membuat nya mengerut kan alisnya, tumben sekali Mora datang sedikit lambat, biasanya dia datang lebih awal sebelum Arsen, pikirnya.

Arsen duduk dikursi nya, Arsen tidur diatas kursinya.

"Mora ga sekolah?" suara dari orang itu membuat Arsen kembali membuka matanya, itu Haekal.

"Ga tau, kayanya belum dateng, tapi ga biasa dia belum dateng ini udah jam 7 lewat 5" ucap ketua kelas.

"Ga sekolah atau emang telat?" tanya Haekal

"Kalo ga sekolah pasti ada surat, tapi ga ada surat nya"

Haekal berfikir sejenak lalu melihat kearah meja Mora.

"Ini kalo Mora udah dateng tolong kasih ke dia ya" ucap Haekal memberikan sebuah paper bag entah apa isinya itu.

"Iya nanti gue kasih ke Mora" lalu Haekal menepuk pelan pundak ketua kelas itu "Thanks ya" ucap Haekal dan pergi dari sana.

Tidak lama dari itu, guru masuk kedalam kelas mereka semua memberi salam, dan duduk dibangku masing-masing. Guru mulai mengabsen satu persatu siswa dikelas, ketika nama Mora dipanggil tidak ada yang berbicara.

"Mora kemana?"

"Ga tau buk ga ada keterangan" ucap ketua kelas yang bernama Naldo

Arsen yang mendengar itu mengerutkan alis nya, Arsen berfikir mungkin Mora sedang sakit namun tidak biasanya dia sakit tidak mengirim surat, terkadang Mora sakit sakit pun tetap sekolah.

TRINGG!

Bunyi notifikasi dari handphone Arsen, ada nomor yang tidak dikenal mengirimkan dia sebuah pesan, dimana pesan itu berisi pesan ancaman dan foto Mora yang sedang terikat dan terduduk diatas tanah.

💬 : Gue tunggu lo dateng ke gudang disebelah mall lama, gue tunggu sampai jam 10 kalo lo ga dateng juga, say good bye buat dia.

"Anjing" umpat Arsen

Arsen berdiri dari duduk nya "Buk saya izin ke WC ya" ucap Arsen, lalu pergi keluar dari kelas Arsen berlari di koridor beberapa kelas melihat dia sedang berlari dengan kencang.

"Lah Arsen kenapa tu?" ucap seorang siswa kelas IPS 4

"Kebelet kali" mereka semua tertawa, sementara Arsen berusaha untuk keluar dari sekolah tanpa ketahuan siapa pun.

Disisi lain Mora yang terikat, ruangan itu sangat gelap tidak ada lampu bahkan panas, malam hari saat Mora terbangun Mora tidak melihat apa-apa disana, dan pagi hari ini penglihatan Mora dibantu oleh cahaya matahari yang masuk kedalam ruangan itu.

Pipi Mora ditekan dengan satu tangan oleh orang yang dihadapan nya saat ini, Mora merasa sedikit kesakitan, orang itu menghempas kepala Mora begitu saja.

"Mungkin waktu itu lo bisa lepas dari gue, tapi kali ini lo ga bisa lepas, lo itu wanita bodoh" ucap lelaki yang ada dihadapan nya saat ini, Mora tidak bisa menjawab apa-apa dia berteriak namun mulut nya ditutup oleh lakban, membuat teriakan nya tidak begitu keras.

"Berisik, miskin" seseorang baru saja datang, orang itu adalah Jessy, ternyata ini semua ulah Jessy.

"Ini untuk lo, kerja bagus makasih ya" ucap Jessy memberikan uang kepada lelaki itu, lalu Jessy berjalan mendekat kearah Mora, Mora melihat Jessy dengan tangan yang terikat Mora tidak bisa apa-apa, Jessy menarik rambut Mora membuat Mora memejamkan matanya kesakitan. Jessy menarik begitu kuat, Mora menggeram kesakitan.

"Lo itu udah bikin gue kesel, karena lo gue dimarah sama kedua orang tua gue. Gue diskors dari sekolah, dan lo bisa sekolah setenang itu setelah buat gue diskors?" ucap Jessy lalu Jessy meludahi Mora.

PRAKKK!!!

Tamparan mengenai wajah Mora.

PRAKKKK!

Dua tamparan mengenai wajah Mora.

"Eh tunggu udah mulai ya?" dua orang yang baru saja datang, yaitu Yola dan Tasya.

"Sini girls jangan biarin dia tenang didunia ini, harus diberi pelajaran wanita cupu ini" ucap Jessy, lalu Yola dan Tasya mendekat ke arah Mora.

Yola menendang kaki Mora sedangkan Tasya menarik rambut Mora, dan Jessy terus memukuli Mora.

PRAKKKK!

PRAKKK!

PRAKKKKKK!

Jessy membuka lakban dari mulut Mora, mereka tertawa, melihat Mora langsung memuntahkan darah di mulut nya, mereka sangat puas melihat Mora tidak berdaya seperti ini.

"Seharusnya dari dulu gue giniin lo" ucap Jessy

Jessy hendak menendangi perut Mora, namun seseorang yang Jessy harapkan sudah datang saat ini.

"Anak anjing" ucap Arsen, Arsen hendak mendekati Mora yang terduduk lemas disana namun Jessy langsung menginjak kaki Mora.

"AAAAAAA SAKITT" Teriak Mora

"Kalo lo maju, gue bakal.." ucap Jessy lalu mengeluarkan sebuah pisau lipat dari sakunya, dia mengarahkan pisau itu kepada Mora.

"Mau lo apa anjing?" Arsen terbawa emosi

"Santai dong" ucap Tasya lalu berdiri dan mendekati Arsen.

"Simple aja si, mau kita lo buat video klarifikasi bahwa yang di live lo itu cuman settingan" ucap Tasya

"Cuihh, ga akan" ucap Arsen.

Jessy semakin menekan injakan nya kepada kaki Mora membuat Mora berteriak lagi merasa sakit.

"JESSY SAKITTT" Ucap Mora

"Lo bakal biarin dia kesakitan gitu aja dari pada buat klarifikasi doang?" Tanya Yola

"Gue ga akan biarin Mora kesakitan, dan ga akan buat video klarifikasi"

"Susah juga ya ngebujuk lo, kalo gitu..." ucap Jessy lalu memberi aba-aba

PLAKKKK!

_________________________________________

1
Novi Pokio
lanjut lagi donk,,,
πavy
AYO THORR SEMANGAT UPDATE NYAA! ୧⁠(⁠﹒︠⁠ᴗ⁠﹒︡⁠)⁠୨💖
Novi Pokio
semangat untuk lanjut Thor,,,
πavy
THORRR LANJUTTT! NGEGANTUNG BAGETT(⁠〒⁠﹏⁠〒⁠)
Novi Pokio
waduh gawat udah main" tonjok"kan tuch Thor,,, lanjutin lagi donk aQ makin penasaran seru banget ceritanya
Novi Pokio
semakin seru nich Thor,,, lebih semangat lagi Yach,,, Qu ttp menggu up selanjutnya darimu 😊
πavy
NEXT THOR CERITANYA SERU BANGETT!>⁠.⁠<
Novi Pokio
semakinseri Thor,,, ttp semangat up selanjutnya,,, 😊
Novi Pokio
lanjut lagi Thor,,, yg semangat Yach,,,
Novi Pokio
lanjut up-nya Thor,,, klw bisa sih dobel up donk,,, 😅💪
Novi Pokio
lanjut lagi Thor cerita novel ini sangat seru banget,aku tunggu up selanjutnya Yach Thor,,,
Anonymous
LANJUTT THORR SEMANGAT
Bubby
LANJUTT!
Anonymous
LANJUT!!
Anonymous
SERUU!
Mochi
SERUUU
Mochi
Lanjut seru!!!!
Lisa
Lanjut thor, kasian banget lihat Mora :(
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!